Anda di halaman 1dari 2

Tugas Tutorial Pembelajaran Terpadu

Dosen : Dr. Miskiah, M.Pd


Nama : Yennie Umyati
Nim : 855761667

1. Pembelajaran terpadu adalah konsep yang merujuk pada pendekatan pembelajaran yang melibatkan
beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa, sehingga
siswa akan memahami konsep-konsep yang mereka pelajari melalui pengalaman secara langsung dan
dapat menghubungkannya dengan konsep lain
Prinsip pembelajaran yaitu :

1. The hidden curriculum (Kurikulum tersembunyi). Anak tidak hanya terpaku pada
pernyataan, atau pokok bahasan tertentu, sangat mungkin pembelajaran yang
dikembangkan memuat pesan yang “tersembunyi” penuh makna bagi anak.
2. Subject in the curriculum (Mata pelajaran dalam kurikulum). Perlu dipertimbangkan mana
yang perlu didahulukan dalam pemilihan pokok atau topik belajar, waktu belajar, serta
penilaian kemajuan.
3. The learning environment (Lingkungan belajar). Lingkungan belajar di kelas memberikan
kebebasan bagi anak untuk berpikir dan berkreativitas.
4. Views of social world (Wawasan dunia sosial). Masyarakat sekitar membuka dan
memberikan wawasan untuk pengembangan pembelajaran di sekolah.
5. Value and attitude (Sikap dan moral). Anak-anak memperoleh sikap dan norma dari
lingkungan masyarakat termasuk rumah, sekolah dan panutannya, baik verbal maupun
nonverbal.
Manfaat pembelajaran terpadu :
a. Memungkinkan anak mengeksplorasikan pengetahuan dan keterampilan nya
melalui berbagai kegiatan.
b. Meningkatkan pemahaman anak secara komprehensif
c. Meningkatkan kecakapan berfikir anak
d. Memungkinkan siswa memanfaatkan keterampilan nya yang dikembangkan
dari mempelajari keterkaitan antar mata pelajaran.
e. Meningkatkan interaksi sosial anak
f. Meningkatkan profesionalisme guru

4. Kegiatan pendahuluan seperti sebagai berikut:

1. Penciptaan Kondisi Awal Pembelajaran pada proses pembelajaran terpadu akan berhasil dengan baik
apabila guru sejak awal dapat mengkondisikan kegiatan belajar secara efektif.

a. Mengecek atau memeriksa kehadiran siswa (presence, attendance). Sebelum kegiatan inti pembelajaran
dimulai sebaiknya guru mengecek atau memeriksa terlebih dahulu kehadiran siswa.

b. Menciptakan suasana belajar yang demokratis.


c. Membangkitkan motivasi belajar siswa. Motivasi merupakan motor penggerak aktivitas belajar.

d. Membangkitkan perhatian siswa. Perhatian ialah pemusatan energi psikis (pikiran dan perasaan)

2. Memberi Acuan dalam kaitannya dengan kegiatan awal pembelajaran.

a. Memberi Acuan dalam kaitannya dengan kegiatan awal pembelajaran.

b. Menyampaikan alternatif kegiatan belajar yang akan ditempuh siswa


3. Membuat Kaitan (Melaksanakan Apersepsi).

4. Melaksanakan Tes Awal

3. Kontruksifisme : siswa harus mengalami pengetahuannya secara langsung

Humanisme : guru harus bisa menentukan metode yg tepat untuk menghadapi siswa yang lambat dalam
menerima pengetahuan.

Progresifisme : siswa dihadapkan pada persoalan masalah

Anda mungkin juga menyukai