Anda di halaman 1dari 8

Nama : Tasya Aulia Putri Suratinoyo

Nim : 19504043
Pengantar Statistika Matematika

1. FUNGSI PELUANG BERSAMA

Definisi
Jika X dan Y adalah dua peubah acak diskrit, maka fungsi yang dinyatakan dengan p(x,y ) =
P(X = x, Y = y) untuk setiap pasangan nilai (x,y) dalam daerah hasil dari X dan Y, dinamakan
fungsi peluang gabungan/bersama.
Sifat – sifat fungsi peluang gabungan
Sebuah fungsi dengan dua peubah acak dapat digunakan sebagai distribusi peluang gabungan
dari pasangan peubah acak diskrit X dan Y, jika dan hanya jika nilai-nilanya, yaitu p(x,y),
memenuhi sifat-sifat sbb :

1. p(x,y)≤ 0 ,untuk setiap pasangan nilai (x, y) dalam daerah asalnya.


2.
❑ ❑
∑ ∑ p (x , y )=1
x y

Apabila X mempunyai nilai-nilai x 1 , x 2 , x , … … … x m ,dan Y mempunyai nilai-nilai


y 1 , y 2 , y 3 , … … … y n ,; maka peluang terjadinya peristiwa X = x j dan Y = y k dinotasikan dengan:
P(X = x p Y = y k ¿= p ¿
Fungsi peluang gabungan dari X dan Y di atas dapat digambarkan dalam tabel berikut :
X y1 y2 y3 ..... yn JUMLAH
Y
x1 p ( x1 , y1 ) p ( x1 , y2 ) p ( x1 , y3 ) ..... p ( x1 , yn ) p1 ( x1 )
x2 p ( x2 , y1 ) p ( x2 , y2) p ( x2 , y3 ) ..... p ( x2 , yn ) p 1 ( x2 )
x3 p ( x3 , y1 ) p ( x3 , y2 ) p ( x3 , y3 ) ..... p ( x3 , yn ) p1 ( x1 )
. .
. . . . . .
. . . . . .
. .
. . . ..... . .
xm p ( xm , y1 ) p ( xm , y2) p ( xm , y3 ) p ( xm , yn) p 1 ( xm )
JUMLAH p2 ( y 1 ) p2 ( y 2 ) p2 ( y 1 ) ..... p2 ( y n ) 1
Perhitungan peluang dari dua peubah acak X dan Y yang masing-masing berharga
tertentu,dilakukan dengan menggunakan rumus:

P [ ( X ,Y ) ∈ A ]=∑ p(x , y)
y

dengan A merupakan himpunan bagian dari daerah asal X dan Y.


Contoh : Fungsi peluang gabungan dari X dan Y berbentuk:
p ( x , y )=c ( x+ 2 y ) ; x=0,1,2,3 dan y=0,1,2,3
Tentukan nilai konstanta c.

Penyelesaian :
Berdasarkan sifat (2),maka:
3 3

∑ ∑ p ( x , y )=1
x=0 y=0

p ( 0,0 ) + p ( 0,1 )+ p ( 0,3 )+ p ( 1,0 ) + p ( 1,1 ) + p ( 1,3 )+ p ( 2,0 )


+ p ( 2,1 )+ p ( 2,2 ) + p ( 2,3 ) + p ( 3,0 )+ p ( 3,1 ) + p ( 3,2 ) + p ( 3,3 )=1
0+2 c +4 c +6 c +c +3 c+ 5 c+7 c+2 c +4 c+ 6 c+ 8 c+ 3 c+5 c
7c + 9c = 1
72c = 1
1
c=
72

2. FUNGSI PELUANG MARGINAL


Definisi:
Jika X dan Y adalah dua peubah acak diskrit dan p(x,y) adalah nilai dari fungsi peluang
gabungannya di (x,y), maka fungsi yang dirumuskan dengan :

p1 ( x )=∑ p ( x , y )
y

untuk setiap x dalam daerah hasil X dinamakan fungsi peluang marginal dari X.
Adapun fungsi yang dirumuskan dengan :

p2 ( y )=∑ p(x , y )
x

untuk setiap y dalam daerah hasil Y dinamakan fungsi peluang marginal dari Y.
Karena p1 ( x ) dan p2 ( y ) masing-masing merupakan fungsi peluang,maka:

i. x p1 ( x )=1

ii. y p2 ( y ) =1

Fungsi peluang marginal dari X terletak pada kolom jumlah,yaitu:


p1 ( x )= p 1 ( x 1 );untuk x = x 1

¿ p1 ( x1 );untuk x = x 2

¿ p1 ( xm ) ;untuk x = x m

Adapun fungsi peluang marginal dari Y terletak pada baris jumlah,yaitu:


p2 ( y )= p1 ( y 1) ;untuk y = y 1

¿ p1 ( y 1) ;untuk y = y 2

¿ p1 ( y n );untuk y = y n

Contoh : Diketahui fungsi peluang gabungan dari X dan Y berbentuk:

p ( x , y )= ( 721 )( x +2 y ) ; x=0,1,2,3
y=0,1,2,3
Ditanya :
a. Tentukkan fungsi peluang marginal dari X.
b. Tentukkan fungsi peluang marginal dari Y.

Kemudian hasil penyelesaiannya diperiksa kebenarannya.


Penyelesaian :
a. Fungsi peluang marginal dari X

p1 ( x )= ∑x p( x , y)

3
1
∑ ( 72 )( x+2 y )
y=0

= ( 721 ) {( x) +( x +2 ) +( x +4 ) +( x+ 6 ) }
= ( 721 ) ( 4 x +12 )
1
= ( ) ( x+3 )
18
1
Jadi, p ( x )=( ) ( x+3 ) x=0,1,2,3
1
18
b. Fungsi peluang marginal dari Y
p2 ( y )=∑x p (x , y )
3
1
∑ ( 72 )( x +2 y )
x=0

= ( 721 ) {( 2 y ) +( 1+2 y ) +( 2+2 y )+( 3+ 2 y ) }


1
= ( ) ( 6+8 y )
72
1
= ( ) ( 3+4 y )
18
1
Jadi, p ( y )=( ) ( 3+ 4 y ) : y=0,1,2 ,
2
36

3. FUNGSI PELUANG BERSYARAT


Definisi :
Jika p(x,y) adalah nilai fungsi peluang gabungan dari dua peubah acak diskrit X dan Y di (x,y)
dan p2 ( y )adalah nilai fungsi peluang marginal dari Y di y, maka fungsi yang dinyatakan dengan :
p ( x| y )=; p2 ( y ) >0 untuk setiap x dalam daerah hasil X,dinamakan fungsi peluang berasyarat dari
X diberikan Y= y.
Jika p1 ( x ) adalah nilai fungsi peluang marginal dari X di x,maka fungsi yang dirumuskan dengan:
p( x , y)
p ( y| x )= ; p1 ( x ) >0 untuk setiap y dalam daerah hasil Y, dinamakan fungsi peluang
p 1 (x)
bersyarat dari Y diberikan X= x.
1. a. p ( x| y ) ≥ 0

b. ∑x p ( x∨ y )=1

∑ p(x , y)
Bukti :∑x p( x∨ y )=¿ . x
p 2 ( y)
1
= . ∑ p(x , y )
p 2( y) x
1
= . p ( y)
p2( y ) 2

x p( x∨ y )=¿ 1

2. a . p ( y|x ) ≥ 0

b. ∑x p ( y∨x )=1

∑ ∑ p(x , y)
Bukti : y p( y∨x )= y
p1 ( y )

1
= . ∑ p(x , y )
p 1( x) y
1
= . p ( y)
p2( x ) 2

=∑y p( y∨x )=¿ 1

Contoh : Diketahui Fungsi peluang gabungan dari X dan Y berbentuk :


1
p ( x , y )= ( x + y ) ; y =0,1,2,3
21
y = 1,2
Ditanya :
a. Tentukkan p( x∨ y )
b. Tentukkan p( y ∨x)

Penyelesaian :
p (x , y )
a. p( x∨ y ) =
p2 ( y )

Kita akan menentukkan lebih dahulu p2 ( y ) ,yang merupakan fungsi peluang marginal dari Y.

p2 ( y )=¿

Kita akan menentukkan lebih p2 ,yang merupakan marginal di Y.

p2 ( y )=∑y p ( x , y )
3
1
∑ ( 21 )(x + y )
x=1
= ( 211 ) {( 1+ y )+ ( 2+ y )+ ( 3+ y ) }
1
= ( ) ( 6+3 y )
21

Jadi, p2 ( y )= ( 3211 ) ( 6+3 y ) ; y=1,2


x+ y
Sehingga : p ( x| y )= ; x=1,2,3
6 +3 y
Pemeriksaan terhadap hasil di atas dilakukan sbb.
i. Karena x = 1,2,3 dan y = 1,2,maka p ( x| y )> 0.
ii. Kita akan membuktikkan bahwa
3
x+ y
∑ 6+3 y
=1
x=1

Bukti:
3
x+ y 1
∑ 6+3 = = {( 1+ y ) + ( 2+ y ) + ( 3+ y ) }
x−1 y 6+3 y
1
¿ ( 6+3 y )
6+3 y
3
x+ y
∑ 6+3 y
=1
x=1

p( x , y)
b. p ( y| x )= s
p 1 (x)

Kita akan menentukan dahulu p1 ( x), yang merupakan fungsi peluang marginal dari X.

p1 ( x )=∑ p ( x , y )
y

2
¿∑
y=1
( 211 ) ( x+ y )
1
¿ ( ) { ( x +1 ) +(x +2) }
21

1
¿ ( )( 2 x +3)
21
Jadi: p1 ( x )= ( 211 ) ( 2 x +3) ; x=1 ,2 , 3
x+ y
Sehingga : p ( x| y )= ; y =1,2,3
2 x +3
Pemeriksaan terhadap hasil di atas dilakukan sbb.
i. Karena x = 1,2,3 dan y = 1,2, maka p ( x| y )> 0.
ii. Kita akan membuktikkan bahwa
2

∑ 2xx++3
y
=1
y=1

Bukti:
2

∑ 2xx+3
+y
=
1
2 x+ 3
={ ( x+ 1 )+ ( x +2 ) }
x−1

1
¿ ( 2 x+ 3 )
2 x +3
2

∑ 2xx+3
+y
=1
x=1

Anda mungkin juga menyukai