Anda di halaman 1dari 5

Access Point yang biasa disingkat dengan AP adalah suatu tempat yang menjadi pusat dari

beberapa jaringan komputer tanpa kabel (wireless). Dengan adanya AP ini, akan memudahkan
pengguna untuk menghubungkan beberapa komputer dalam sebuah network jaringan nirkabel.
Salah satu merk access point yang populer adalah D-Link.

Dalam melakukan konfigurasi terhadap AP ini tergolong sangat mudah. Wireless G Access
Point ini dirancang untuk bekerja dengan komputer yang menggunakan sistem operasi Windows,
Macintosh dan Linux. Untuk melakukan konfgurasi Access Point ini, kita membutuhkan sebuah
laptop / komputer dengan kartu jaringan dan didalamnya ada sebuah web browser seperti mozilla,
opera, dll.

Langkah-langkah melakukan Konfigurasi :

Sebelum melakukan konfigurasi, ada baiknya kita mengenal bagian-bagian dari Access Point D-
Link DAP-1150 ini :

Keterangan :

1. Antena yang harus dipasangkan sebelum menghidupkan AP ini.


2. Tombol Reset, digunakan untuk melakukan restorasi AP ke pengaturan default dari pabrik.
Biasanya dilakukan jika administrator mengalami lupa password.
3. Switch Selector, digunakan untuk memilih mode kegunaan AP ini. Bisa digunakan sebagai
Access Point, Repeater ataupun Client.
4. Port RJ-45, digunakan untuk melakukan konfigurasi awal dan menghubungkan AP ke
perangkat jaringan yang lain.
5. Port Power, tempat konektor memasangkan power adaptor.

Tahap I : Konfigurasi LAN

1. Pasangkan Antena, Kabel Power adaptor dan kabel LAN ke port RJ-45 pada AP.
2. Pilih mode penggunaan sebagai AP (Access Point)
3. Pasangkan Kabel LAN ke komputer ataupun ke Laptop. Tunggulah beberapa saat.
4. Aturlah IP pada NIC di komputer anda menjadi network 192.168.0.0, sebagai contoh saya
menggunakan IP 192.168.0.100.
5. Bukalah web browser anda, lalu ketikkan http://dlinkap, atau dapat juga mengetikkan IP
defaultnya http://192.168.0.50.

6. Jika berhasil, akan muncul halaman login. Ketikkan pada User Name : admin, Password
dikosongkan saja, lalu tekan tombol Log In atau tekan enter.

7. Layar setup wizard ditampilkan.

Untuk memudahkan pengaturan AP ini, telah disediakan menu Launch Wireless Setup Wizard.

Namun menu ini sering terjadi error ketika melakukan konfigurasi. Saya lebih suka memilih
konfigurasi secara manual.

8. Jika memilih konfigurasi secara manual, silahkan klik menu LAN Setup pada menu sebelah
kiri. LAN Setting ini digunakan untuk menghubungkan AP dengan jaringan private kita atau
nantinya digunakan untuk melakukan konfigurasi AP ini. Ada 2 (dua) pilihan, yaitu Static
IPdan Dynamic IP (DHCP). Jika memilih Static IP, berarti kita harus mengatur sendiri IP
Address, Subnet Mask dan Gateway Address dari AP. Sedangkan jika memilih Dynamic IP,
kita memberikan otoritas kepada AP untuk mengatur konfigurasi IPnya, secara default akan
diatur kepada IP 192.168.0.50.
9. Berikutnya, ubahlah isian pada DEVICE NAME (NETBIOS NAME) sesuai dengan
keinginan. Defaultnya berisi dlinkap, sebagai contoh saya merubahnya menjadi belajarpc.
Device Name (Nama NetBIOS) memungkinkan Anda untuk mengkonfigurasi perangkat ini
lebih mudah. Karena kita dapat memasukkan nama perangkat dari AP ke web browser untuk
mengakses, bukan menggunakan alamat IP. Merubah nama ini direkomendasikan jika kita
memiliki lebih dari satu perangkat D-Link dalam subnet.
10. Jika sudah diubah, klik tombol Apply Settings.

Tahap II : Konfigurasi WIFI

Langkah berikutnya adalah melakukan konfigurasi terhadap akses wifi. Pilih menu Wireless Setup
pada menu sebelah kiri.

1. Kemudian ubahlah nama dlink pada bagian Wireless Network Name menjadi nama yang
diinginkan, sebagai contoh saya merubahnya menjadi lab@belajarpc. Nama ini selanjutnya
akan menjadi nama SSID pada AP.
2. Beralih ke bagian Wireless Security Mode. Ada terdapat 4 mode sekuriti yang bisa
diterapkan pada AP D-Link DAP-1150 ini, yaitu WEP, WPA, WPA2 dan WPA2-Auto.
Silahkan dipilih salah satu mode. Mode mana yang lebih baik, rekan-rekan dapat mencari
referensinya di internet.
3. Klik Apply Settings untuk melakukan penyimpanan konfigurasi.

Tahap III : Pengamanan Perangkat Access Point

Agar orang lain tidak dapat merubah konfigurasi pada access point kita, sebaiknya AP diberikan
password. Untuk melakukannya, klik menu tab Maintenance pada bagian atas. Lalu pilih Device
Administration. Ketikkan password yang diinginkan, lalu confirm password. Klik tombol Apply
Settings untuk menyimpan konfigurasi.

Access Point sudah siap untuk digunakan.


Untuk pengaturan lebih lanjutnya, akan ditulis pada kesempatan lain. Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai