Menyikapi Surat dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan Tanggal 30
September 2021 Nomor 005/2234/Set/Dikbud, perihal Pemberitahuan Pelaksanaan Pembelajaran
Tatap Muka (PTM), yang membuka ruang Satuan Pendidikan untuk melaksanakan Pembelajaran
Tatap Muka (PTM) Terbatas.
Kepala Sekolah mengambil kebijakan sebagai berikut :
Berdasarkan rapat koordinasi antara Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan semua Ketua
Program Keahlian serta dewan guru, maka diputuskan
1. Tanggal 18 sampai 19 Oktober 2021 Pembelajaran Produktif (Kejuruan) untuk kelas XI
dilaksanakan secara tatap muka terbatas turun ke sekolah.
2. PTM Terbatas khusus Produktif dilaksanakan hari Senin dan Selasa.
3. Jumlah peserta didik yang diturunkan 50% dari dari jumlah peserta didik di kelas masing-
masing (pembagian peserta didik diatur oleh Ketua Program Keahlian masing-masing) yang8
mendapat izin dari orang tua serta dalam kondisi sehat dengan mengikuti Protokol Kesehatan
yang ketat, serta sudah melaksanakan vaksin covid-19 dosis pertama dengan menunjukkan
sertifikat vaksin/kartu vaksin dosis pertama.
4. Pembelajaran mata pelajaran Normatif dan Adaftif untuk sementara tetap dilaksanakan secara
Daring sesuai jadwal yang berlaku saat ini
.Peserta didik yang hadir di sekolah (Pelajaran Produktif) dianggap hadir pada pelajaran
Mapel Normatif atau Adaftif
.Materi pelajaran atau tugas dan sejenisnya mereka bisa menyusul.
.Mata Pelajaran Normatif dan Adaftif serta produktif bagi peserta didik yang belum vaksin
covid-19 dilaksanakan secara DARING.
Peserta Didik yang diperkenankan turun ke sekolah mengikuti Mata Pelajaran Produktif
adalah Peserta Didik yang SUDAH di vaksin covid-19 dosis pertama, sedangkan bagi yang
belum di vaksin sementara TETAP BELAJAR SECARA DARING.
5. Pembelajaran untuk kelas X dan XII tanggal 18 sampai 19 Oktober 2021 tetap secara Daring,
sambil menunggu kebijakan dan perkembangan sebagai bahan evaluasi
Demikian kebijakan ini dikeluarkan untuk dilaksanakan sambil dievaluasi jalannya kegiatan.
Amuntai