Anda di halaman 1dari 12

Gambar Struktur Bangunan I

TS-1100

PERTEMUAN
KE SATU

Ta hun A ka de mik
Ganjil 2021-2022
1. Memahami jenis dan klasifikasi rumah
2. Merancang desain rumah tinggal sederhana
3. Memahami aturan membangun dan tatacara
MATERI menggambar bangunan
PERKULIAHAN 4. Menggambar situasi
5. Menggambar denah
6. Menggambar tampak
7. Menggambar potongan
8. Menggambar fondasi
9. Menggambar atap
10. Menggambar pintu jendela
11. Menggambar saniter bangunan rumah
Fungsi Gambar Bangunan :
 Sebagai patokan atau acuan pekerjaan
 Sebagai alat untuk menjelaskan pekerjaan kepada pekerja (pelaksana)
 Sebagai alat untuk membantu Perencana dalam mewujudkan keinginan pemilik
bangunan siring (owner)
 Sebagai syarat kelengkapan dokumen Perencanaan

Manfaat membaca gambar bangunan :


 Memahami keinginan pemilik bangunan/ owner
 Memahami gagasan / ide perencana
 Menghindari kesalahan pekerjaan
 Mempermudah proses pekerjaan
 Mempermudah koordinasi di lapangan
Jenis – Jenis Gambar Proyek :
 Gambar Perencanaan (Gambar Desain) adalah gambar yang dibuat untuk
mempersiapkan suatu proyek sampai dengan tahap pelelangan (gambar denah,
gambar konstruksi dan gambar pelengkap lainnya untuk keperluan tender/
pelelangan)
 Shoft Drawing (gambar kerja atau bestek) adalah gambar rencana yang
dilengkapi dengan gambar-gambar detail dan gambar tambahan agar
pelaksanaan pembangunannya sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan
(di buat sebelum pekerjaan dilaksanakan)
 As Built Drawing adalah Gambar realisasi suatu pekerjaan yang telah
dilaksanakan atau gambar yang dibuat sesuai dengan kondisi terbangun
dilapangan yang memperlihatkan seluruh perubahan-perubahan yang terjadi
(ukuran, letak, material dll.), karena dilapangan biasanya terjadi perubahan-
perubahan. Gambar ini dibuat oleh pelaksana/kontraktor di akhir proyek.
A. Ukuran Kertas Gambar
Gambar disajikan dalam kertas dengan ukuran yang berbeda-beda. Ukuran kertas
gambar mempunyai standard ukuran tertentu. Ukuran yang paling banyak
digunakan adalah dengan menggunakan seri A yang diikuti huruf mulai dari 0
sampai 4.
Ukuran standard yaitu A0 mempunyai luas 1 m2, dengan perbandingan ukuran
panjang kertas terhadap lebar kertas adalah 2 : 1. Ukuran-ukuran berikutnya
diperoleh dengan membagi 2 ukuran yang mendahuluinya. Misalnya A1 mempunyai
ukuran setengah A0, ukuran A2 mempunyai ukuran setengah A1, ukuran A3
mempunyai ukuran setengah A2, ukuran A4 mempunyai ukuran setengah A3.
Tabel. Ukuran kertas 1.1
Lambang Panjang Lebar
(mm) (mm)
A0 1.189 841
A1 841 594
A2 594 420
A3 420 297
A4 297 210
B. Ukuran Kertas Gambar
Kertas gambar harus diberi garis batas pada tepinya. Jarak garis batas / tepi
pada kertas gambar sekurang-kurangnya mempunyai lebar 20 mm untuk
kertas ukuran A0 dan A1. Sedangkan untuk ukuran kertas A2, A3 dan A4,
biasanya diambil sekurang-kurangnya 10 mm. Untuk keperluan pengarsipan
bagian tepi kertas sebelah kiri diberi lubang untuk menjepit kertas-kertas
gambar tersebut dalam suatu bundel arsip. Demikian juga bila sekelompok
kertas gambar harus dijilid, maka bagian kiri kertas gambar perlu disiapkan
tempat untuk menjilid bundel kertas gambar tersebut. Oleh karena itu pada
bagian kiri kertas gambar biasanya jarak garis tepinya lebih lebar dari sisi
yang lain, misalnya diambil 30 sampai 40 mm, seperti tampak pada gambar
dibawah ini. Sedangkan garis tepi ini biasanya dipakai ketebalan garis
minimum 0,5 mm
C. Kepala atau Kop Gambar
Kepala gambar harus dibubuhkan pada
Uk. Kertas Tepi
lembar kertas gambar. Pada ruang kepala

Garis Tepi gambar tercantum hal-hal penting antara


lain sebagai berikut :
 Nomor gambar
 Judul gambar
 Nama perusahaan
Gambar 1.1 : Garis tepi
 Tanda-tangan petugas yang bertanggung-
Letak kepala gambar yang baku adalah disebelah kanan
jawab
bawah. Namun untuk kepentingan tertentu maka kepala
gambar dapat diperpanjang kekiri atau keatas sehingga sering  Keterangan gambar, seperti skala gambar
terjadi kepala gambar terletak pada sisi bawah gambar  Tempat untuk menulis catatan penting, dll.
sepanjang ukuran kertas gambar atau pada sisi kanan kertas
gambar selebar ukuran kertas gambar, ada pula pada sisi atas
gambar sepanjang ukuran kertas gambar.
Gambar 1.2 : Contoh kepala gambar dan letaknya

Bentuk / format kepala gambar bisa berbeda, sesuai dengan


yang ditentukan oleh Pengguna Jasa.
D. Skala Gambar
Untuk menggambarkan benda dalam kertas gambar agar dapat dilihat dengan
jelas, maka perlu pengaturan letak gambar dan besar kecilnya gambar, Dengan
penampilan gambar sesuai dengan proporsi dan ketentuan dalam penggambaran
maka gambar akan terlihat menjadi lebih baik.
Skala adalah perbandingan antara obyek aslinya turunan pandangan, baik
perbandingan diperbesar atapun perbandingan diperkecil dari bentuk aslinya.
E. Garis
Dalam gambar dipergunakan bermacam jenis garis baik bentuknya maupun
ukurannya. Karena gambar adalah alat untuk komunikasi maka penggunaan garis
tersebut harus sesuai dengan maksud dan tujuannya.
Jenis-jenis garis yang dipergunakan untuk gambar teknik sipil adalah sebagai
berikut :
Gambar Denah adalah : Gambar yang menunjukkan potongan dari sebuah
bangunan secara horizontal, sehingga terlihat bagian-
bagiannya
Gambar Potongan adalah : Gambar yang menunjukkan bangunan yang dipotong
secara vertical, sehingga terlihat bagian strukturnya,
mulai dari bawah sampai atas
Gambar Tampak adalah Gambar yang menunjukkan bagian depan, samping dan
belakang bangunan . (bisa diperlihatkan 3d)

Anda mungkin juga menyukai