Pengumpulan Data

A. Pengkajian
Pengkajian adalah seni mengumpulkan dan menganalisis data-data subjektif
maupun objektif dari pasien dan mengarahkan penilaian kepada kebutuhan manusia dari
pasien dan hal-hal yang dapat menghalangi pemenuhan kebutuhan tersebut yang
berhubungan dengan pelayanan asuhan keperawatan gigi.
Idealnya, proses pengkajian data pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
dilakukan melalui survey yang menggali tiga aspek :
1) Data tingkat pengetahuan
2) Perilaku/kebiasaan/persepsi/sikap masyarakat tentang kesehatan gigi dan
mulut
3) Pemeriksaan yang dapat menggali angka status kesehatan gigi dan mulut
masyarakat.
1) Pengumpulan Data Subjektif
Data subjektif disebut juga pemeriksaan subjektif atau anamnesa. Ada dua macam
pemeriksaan subjektif/anamnesa yang dapat dilakukan, yaitu : Auto Anamnesa dan Allo
anamnesa. Pemeriksaan subjektif/anamnesa dimulai dari :
 Identitas pasien (Nama, Tempat/tanggal lahir, Nomor kartu identitas/KTP/SIM,
Jenis kelamin,Suku/ras,Pekerjaan, Alamat rumah, Nomor telepon).
 Keluhan utama dan tambahan
 Keadaan kesehatan umum (Golongan darah, Penyakit jantung, Diabetes,
Haemofilia, Hepatitis, Gastritis, Alergi atau penyakit lain).
Berikut beberapa pertanyaan yang dapat diajukan kepada pasien untuk menggali
riwayat kesehatan gigi mereka :
 Menurut pasien bagaimana cara/teknik menyikat gigi yang baik?
 Kapan saja waktu menyikat gigi yang baik?
 Bagaimana cara memelihara kesehatan gigi selain menyikat gigi?
2) Pengumpulan Data Objektif
a. Pemeriksaan Extra Oral, meliputi pemeriksaan muka dan pemeriksaan kelenjar
lymph.
b. Pemeriksaan Intra Oral, yaitu pemeriksaan dari bagian rongga mulut yang meliputi
mukosa dan gigi. Dalam asuhan keperawatan gigi, pemeriksaan intra oral terdiri dari :
Pemeriksaan sebelum menyikat gigi, pemeriksaan jaringan keras dan pemeriksaan
mukosa mulut.