Anda di halaman 1dari 4

Nama : Marlina

Nim : 180502221

Kelas : VI F / Perbankan Syariah

Matkul : Analisis Kinerja Perbankan Syariah

Ujian Akhir Semester

1. a. PDB riil bank merupakan ukuran pertumbuhan ekonomi suatu Negara yg telah
disesuaikan dengan inflasi. PDB riil juga sbg keseluruhan nilai pasar dari barang dan jasa
yang diproduksi dalam perekonomian yang diukur dengan harga konstan atau harga
dasar.

b. Investasi perbankan syariah adalah suatu penanaman modal yang dilakukan


masyarakat dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan sesuai dengan prinsip-prinsip
islam dan hukum islam. Dan sesuai akadnya, dalam hal ini tidak ada istilah bunga.
Keuntungan ada karena ada akad bagi hasil atau mudharabah antara dua atau lebih pihak.

c. Total pembiayaan pada perbankan syariah

d. Jumlah pekerja pada perbankan syariah

2. a. Teori kontingensi, yaitu teori organisasi yang mengklaim bahwa tidak ada cara terbaik
untuk mengatur perusahaan, untuk memimpin perusahaan, atau untuk membuat sebuat
keputusan.

b. Goal Setting theory, yaitu teori motivasi yang menjelaskan penyebab individu
bertindak dengan menetapkan tujuan.

c. kinerja manajerial, yaitu ukuran seberapa efektif dan efisien manajer telah bekerja
untuk mencapai tujuan organisasi.
3. a. Capital Adequecy Ratio merupakan rasio permodalan yang menunjukkan kemampuan
bank dalam menyediakan dana untuk keperluan pengembangan usaha serta menampung
kemunginan risiko kerugian yang diakibatkan dalam operasional bank.

Rumusnya : CAR = Modal Sendiri x 100%

ATMR

b. Financing to Debit Ratio adalah rasio yang digunakan untuk mengukur dan
menggambarkan perbandingan antara jumlah kredit (pembiayaan) yang disalurkan kpd
nasabah dengan jumlah dana yang diterima.

Rumusnya : FDR = Jumlah Kredit yang diberikan x 100%

Total Modal + Total Dana Pihak Ketiga

b. Non Performing Financing adalah risiko pembiayaan.

Rumusnya : NPF = Pembiayaan bermasalah x 100%

Total pembiayaan

d. Biaya Operasioanl Pendapatan Operasional adalah rasio probilitas perusahaan yang


membandingkan beban operasional dengan pendapatan operasional.

e. Return on Asset yaitu indicator tentang seberapa andal perusahaan dalam pemanfaatn
asset untuk menghasilkan keuntungan keuntungan.

Rumusnya : ROA = Laba Bersih x 100%

Asset total

4. Konsep GCG dalam hasil penelitian Indra Siswanti yaitu Penerapan GCG pada
perbankan syariah telah diatur oleh PBI No. 11/33/PBI/2009. Pelaksanaan GCG pada
bank syariah tidak hanya dimaksudkan untuk memperoleh pengelolaan bank yang sesuai
dengan lima prinsip dasar yang telah ditetapkan serta sesuai dengan prinsip syariah, akan
tetapi juga ditujukan untuk kepentingan yang lebih luas.

Pengaruh Good Corporate Governance terhadap ROA dan NPF

- Pengaruh GCG terhadap ROA

Data dalam penilitian ini berbentuk panel. Uji Chow digunakan untuk mengetahui
apakah teknik regresi data panel dengan fixed effect menghasilkan hasil yang lebih
baik daripada tanpa variable dummy (common effect). Table 2 menunjukkan hasil
output uji chow pada eviews 8.0

Berdasarkan hasil uji yang ditunjukkan Tabel 3, penulis melihat bahwa nilai
probility cross-section random menunjukkan nilai sebesar 0.0008 dimana angka
tersebut nilainya lebih kecil dari a = 0.05. sehingga model yang dipilih adalah fixed
effect model

- Pengaruh GCG terhadap NPF

Hasil oleh statistik menunjukkan Uji Chow yang disajikan pada Tabel 4.
Berdasarkan hasil Uji Chow yg ditunjukkan pada tabel 4, penulis melihat bahwa nilai
probilitas cross-section F sebesar 0.0000 yang lebih kecil dibandingkan dengan a =
0.05. sehingga dapat disimpulkan bahwa model yang dipilih adalah fixed effect.

5. a. Corporate Identity / Identitas perusahaan adalah kombinasi logo, komposisi warna,


tipografi atau bentuk huruf, bentuk seragam pegawai, bentuk seragam pegawai, bentuk
khas peralatan, kendaraan dinas, fasilitas ataupun pelayanan yang diberikan dari suatu
perusahaan sebagainya, yang semuanya mengidentifikasikan kaunikan dan keberadaan
suatu perusahaan.

b. Islamic Corporate Identity merupakan, identitas yang merupakan kenyataan dan


keunikan dari sebuah perusahaaan yang membedakannya dari perusaan lainnya. Reputasi
perusahaan yang selaras dengan tanggung jawab sosial perusahaan harus didasarkan pada
konsep-konsep syariat islam. Secara keseluruhan, semua kegiatan perusahaan islami tidak
terlepas triangle yang meliputi akidah, syariah dan akhlak.
c. Maqashid Syariah yaitu sebagai nilai-nilai dan sasaran syara’ yang tersirat dalam
segenap atau sebagian terbesar dari hokum-hukumnya, atau tujuan akhir dari syariat dan
rahasia-rahasia yang diletakkan oleh syara’ pada setiap hukumnya.

d. Pendidikan Individu, dalam Bank syariah memiliki misi untuk selalu meningkatkan
pendidikan individu (pegawai). Adapun dimensi, elemen serta indikator dari tujuan
pertamanya dlm konteks pengukuran kinerja perbankan syariah yaitu : Peningkatan
pengetahuan, Pengembangan skiil baru dan perbaikan, dan Meningkatkan kesadaran
terhadap perbankan syariah.

e. Penegakan Keadilan

f. Mendorong Kesejahteraan

6. Pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap zakat

Pengujian hipotesis pengaruh kinerja keuangan yang diproksi dengan NPF terhadap zakat
perbankan syariah di Indonesia diperoleh nilai signifikan sebesar 0.2082 atau lebih besar
dari 0.05 dan nilai koefisien regresi 0.181958, maka dapat disimpulkan bahwa NPF tidak
berpengaruh terhadap zakat.

Pengaruh negatif yg ditujukan NPF terhadap zakat diduga hal ini diduga tingkat NPF
diikuti oleh tingkat FDR yang tinggi.

Anda mungkin juga menyukai