Anda di halaman 1dari 1

Mengapa Bergantung Kepada Allah?

Belajar dari kehidupa Ayub

1. Alkitab menceritakan kepada kita seorang yang bernama Ayub

2. Ayub adalah seorang yang beriman dan rajin beribadah kepada Tuhan

3. Ia dikaruniai 7 orang anak laki-laki dan 3 orang anak perempuan

4. Kambing dan dombanya tujuh ribu ekor; unta tiga ribu ekor; lembu lima ratus ekor; keledai lima ratus ekor dan
semua ternak yang banyak itu digembalakan di bukit dan di ladang oleh pembantu-pembantunya.

5. Dalam keadaan kaya raya seperti itu Ayub tidak sombong, mengapa? Karena Ayub sadar bahwa itu adalah
titipan Tuhan kepadanya yang selalu siap apabila ditambah-tambahkan ataupun diambil Tuhan dari padanya.

6. Karena kesetiaan Ayub kepada Tuhan, Iblis pun tidak senang dan memohon kepada Tuhan agar ia diberi kuasa
untuk mencobai Ayub.

7. Maka suatu hari penderitaan pun datang kepada Ayub, yaitu:


- Seluruh ternaknya habis dirampas dan terbakar hingga tidak tersisa
- Anak laki-laki dan perempuan Ayub meninggal semua seketika
- Semua hartanya habis dan ia menjadi miskin
- Ia menderita penyakit kulit pada sekujur tubuhnya dari telapak kaki hingga kepalanya
- Istrinya pergi meninggalkannya

8. Dalam keadaan sakit seperti itu Ayub tetap tabah dan tetap pasrah menggantungkan hidupnya kepada Tuhan
karena dengan bergantung kepada Tuhan ia akan merasakan damai dalam lindungan-Nya dan Ayub yakin bahwa
Tuhan akan terus memelihara serta mengasihi hidupnya walau dalam penderitaan sekalipun

9. Ungkapan Ayub yang luar biasa ketika ia mengalami penderitaan yang terulis dalam Ayub 1:21b: TUHAN YANG
MEMBERI, TUHAN YANG MENGAMBIL, TERPUJILAH NAMA TUHAN

10. Ketika Ayub mengungkapkan hal seperti itu istrinya marah dan menyuruh Ayub untuk mengutuki Tuhannya
bukan malah memujiNya, namun Ayub berkata: Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau
menerima yang buruk 1 ? o " Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya (Ayub 2:10b)

11. Ketika Ayub mengalami penderitaan itu maka tiga sahabatnya; Elifas, Bildad, dan Zofar datang melihat
keadaanya.

12. Lalu ketiga sahabat Ayub berpendapat bahwa Ayub sedang dihukum Tuhan karena dosa-dosanya dan memberi
usul agar Ayub segera bertobat.

13. Namun Ayub tidak sependapat dengan ketiga sahabatnya itu, yang ia alami bukan hukuman tetapi ujian.

14. Melalui ujian itu Tuhan ingin melihat kesetiaan dan iman Ayub yang teguh kepada-Nya.

15. Setelah semua penderitaan yang dialami Ayub dan Tuhan memandang ketabahan hati dan keteguhan imannya
maka Tuhan memulihkan kehidupan Ayub dengan berkat yang berlipat ganda melebihi kekayaan yang sebelumnya
dan Allah memberinya tujuh orang anak laki-laki dan tiga orang anak perempuan seperti dulu.

16. Ada banyak alasan yang membuat manusia harus bergantung kepada Allah, antara lain:
a. Manusia adalah makhluk yang terbatas
b. Tuhan Allah satu-satunya penyelamat hidup kita
c. Tuhan adalah penolong kita yang setia
d. Segala sesuatu berasal dari Allah
e. Hanya Allah yang dapat melindungi kita, memimpin, menghibur, menguatkan, menyembuhkan, menjaga,
merawat, dll seperti yang tertulis dalam 2 Samuel 22:2-3

Anda mungkin juga menyukai