LAPORAN PRAKTIKUM BIO KIMIA

NAMA : Bintang Kasih Br Simatupang

KELAS : TLM-1C

NIM : P07534020089

JUDUL PRAKTIKUM : Analisa karbohidrat pada uji seliwanof

HARI / TANGGAL : 6 April 2021

PRAKTIKUM KE :4

DASAR TEORI :Karbohidrat adalah senyawa organik yang terdiri dari unsur karbon,
hidrogen, dan oksigen.Karbohidrat terdiri dari dua golongan yaitu aldosa merupakan
karbohidrat yang memiliki gugus aldehid, dan ketosa yaitu karbohidrat yang memiliki gugus
keton. Ketosa didehidrasi lebih cepat daripada aldosa memberikan turunan (furfural), yang
selanjutnya berkondensasi dengan recorcinol
memberikan warna merah kompleks.

Secara garis besar karbohidrat diklasifikasikan menjadi 3 golongan :

1. Monosakarida : Bentuk karbohidrat yang paling sederhana.

Contoh : Glukosa, fruktosa,galaktosa,pentosa,xilosa,arabinosa.
2. Disakarida : Terdiri dari dua monosakarida yang berikatan kovalen.
Contoh : Sukrosa, maltosa, laktosa
3. Polisakarida. : Lebih kompleks dari disakarida dan monosakarida karena satu
polisakarida dapat tersusun dari ratusan sampai ribuan monosakarida.

Uji seliwanof adalah salah satu uji untuk mengidentifikasi adanya fruktosa dan sukrosa.
Reaksi positif ditunjukkan dengan terbentuknya kompleks berwarna merah oranye.

PRINSIP REAKSI :Dehidrasi fruktosa oleh HCl pekat menghasilkan hidroksimetrofurfural

dengan penambahan resorsinol akan mengalami kondensasi membentuk kompleks merah jika
gula memiliki gugus keton disebut ketosa, sedangkan gula yang memiliki gugus aldehid disebut
aldosa.Saat dipanaskan ketosa lebih mudah lebih mudah terdehidrasi daripada aldosa,ketosa
menunjukkan reaksi positif.

BAHAN / ALAT :

• BAHAN :
1. HCl pekat
2. Resolsinol 0,5%
3. Aquades
• ALAT :
 1. Tabung reaksi
2. Pipet volume trik
3. Bola hisap
4. Penjepit
5. Water bath

REAGENSIA / PEMBUATAN :

1. Masukkan tambahkan 1 ml sampel dalam 5ml pereaksi.Dalam hal ini pereaksi terdiri dari
HCl pekat dan resorsinol.
2. Tempatkan dalam air mendidih selama kurang lebih 10 menit proses ini bertujuan agar
Gugus keton lebih cepat dihidrasi.
3. Amati perubahan warna,jika positif akan terbentuk warna merah orange,maka terdapat
fruktosa atau sukrosa dalam sampel tersebut jika tidak maka kemungkinannya gula
yang terkandung dalam sampel tersebut adalah gula aldosa.

CARA KERJA :

1. Masukkan tambahkan 1 ml sampel dalam 5ml pereaksi.Dalam hal ini pereaksi terdiri dari
HCl pekat dan resorsinol.
2. Tempatkan dalam air mendidih selama kurang lebih 10 menit proses ini bertujuan agar
Gugus keton lebih cepat dihidrasi.
3. Amati perubahan warna,jika positif akan terbentuk warna merah orange,maka terdapat
fruktosa atau sukrosa dalam sampel tersebut jika tidak maka kemungkinannya gula
yang terkandung dalam sampel tersebut adalah gula aldosa.

HASIL ANALISA:

NO LARUTAN UJI HASIL UJI .......... KETERANGAN

Sampel A Positif Berwarna oranye merah

1. terbentuk Sukrosa.
Sampel B Negatif Berwarna bening
2. terbentuk aldosa.
KESIMPULAN :

HCl pekat disini berfungsi untuk menghindrasi fruktosa dalam bahan, sehingga membentuk
Hidroksi metrofruktural, sedangkan resolsinol berfungsi akan mengkonfirmasi Hidroksi
metrofruktural tersebut.

Jika positif akan terbentuk sukrosa dalam sampel tersebut jika tidak,maka kemungkinannya
gula yang terkandung dalam sampel tersebut adalah gula aldosa.

Positif berwarna merah

Negatif berwarna bening

MEDAN, 06 April 2021

PRAKTIKAN,

NAMA DAN TD TANGAN