Anda di halaman 1dari 1

Sistem informasi manajemen risiko 

merupakan bagian dari sistem informasi manajemen yang


harus dimiliki dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan, dalam rangka penerapan
manajemen risiko yang efektif.

Sebagai bagian dari proses manajemen risiko, harus memiliki sistem informasi manajemen
risiko yang dapat memastikan:

1. Mematuhi penerapan manajemen risiko terhadap kebijakan, prosedur dan penetapan


limit risiko
2. Hasil (realisasi) penerapan manajemen risiko dibandingkan dengan  target yang
ditetapkan oleh Bank sesuai dengan kebijakan dan strategi penerapan manajemen
risiko.

Sebagai salah satu output sistem informasi manajemen risiko, laporan risiko secara berkala oleh
Satuan Kerja Manajemen Risiko atau sekelompok petugas yang diberikan wewenang dan bersifat
independen terhadap unit kerja yang melakukan kegiatan operasional.

Sistem informasi manajemen risiko harus dapat menerjemahkan risiko yang diukur  dengan format
teknis kuantitatif sehingga menjadi format kuantitatif yang mudah dipahami oleh Pihak yang
berwenang.

Anda mungkin juga menyukai