Anda di halaman 1dari 11

View metadata, citation and similar papers at core.ac.

uk brought to you by CORE


provided by JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING, BUILDING AND TRANSPORTATION

JCEBT, 4 (2) September 2020 ISSN 2549-6379 (Print) ISSN 2549-6387 (Online)

JCEBT
(Journal of Civil Engineering, Building and Transportation)
Available online http://ojs.uma.ac.id/index.php/jcebt

Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di


Kabupaten Lamongan

Analysis Of The Implementation Of Time Management In The


Road Project In Lamongan District

*Indra Cipta1)
Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik
Universitas Islam Lamongan, Indonesia

*Corresponding Email: indracipta911@gmail.com


ABSTRAK
Dalam pelaksanaannya dilapangan suatu proyek sering terjadi masalah dan hambatan yang terjadi
dalam pelaksanaan suatu proyek tersebut yang mengakibatkan proyek mengalami keterlambatan dari
rencana yang telah ditetapkan. Hal itulah yang membuat peneliti ingin mengetahui penerapan
manajemen waktu pada suatu perusahaan konstruksi dalam mengerjakan suatu proyek..Penelitian
akan dilakukan terhadap manajemen waktu pada proyek pembangunan jalan dengan studi kasus
proyek yang dikerjakan CV. Duta Parkesit yang berlokasi di Kabupaten Lamongan, penelitian akan
dilakukan dengan cara menganalisis penerapan manajemen waktu CV. Duta Parkesit untuk
dibandingkan dengan teori standarirasi manajemen waktu. Yang menyimpulkan jika penerapan
manajemen waktu CV. Duta Parkesit sesuai dengan teori standarisasi penerapan manajemen waktu.
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menguji teori penerapan standarisasi manajemen waktu
dengan penerapan manajemen waktu CV. Duta Pakesit dalam pelaksanaannya.

Kata Kunci: Manajemen Waktu, Proyek Jalan, Kabupaten Lamongan.

ABSTRACT
In its implementation in the field of a project, there are often problems and obstacles that occur in the
implementation of a project which causes the project to experience delays from the plans that have been
set. That's what makes researcher want to know the application of time management in a construction
company in working on a project. This Research conducted on time management on road construction
projects with case studies of projects undertaken by CV. Duta Parkesit, located in Lamongan Regency, the
research conducted by analyzing the application of time management CV. Duta Parkesit to compared with
the theory of standard management of time. It concluded that the application of time management CV.
Duta Parkesit by the theory of standardization of the application of time management. This research was
conducted aiming to test the theory of the application of time management standardization with the
application of time management CV. Duta Parkesit in its implementation.

Keywords: Time Management, Road Projects, Lamongan Regency.

How to Cite: Cipta, I. (2020). Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di Kabupaten Lamongan.
JCEBT (Journal of Civil Engineering, Building and Transportation). 4 (2) : 52-62
Cipta, I (2020). Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di Kabupaten Lamongan

PENDAHULUAN total bernilai Rp. 139.174.900 yang


Di negara Indonesia sebagai negara dikerjakan dalam waktu 3 bulan atau 12
kepulauan ini, kebutuhan akan fasilitas minggu kalender.
umum berupa jalan raya untuk menunjang Dari proyek pembangunan
sarana transportasi yang menghubungkan infrastruktur jalan, sering terjadinya
suatu wilayah dengan wilayah lain agar ketidak-sesuaian dan ketidak-efektifan
lebih efisien. dalam mencapai target proyek dari
5 tahun terakhir ditangan presiden rencana. Dalam pelaksanaan proyek juga
ke 7 saat ini, proyek infrastruktur sedang sering tidak terkontrolnya pelaksanaan
mengalami peningkatan, menjelaskan jika yang mengakibatkan produktifitas proyek
Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan menjadi tidak dapat diidentifikasi
dan Belanja Negara (RAPBN) 2020, kondisinya dari rencana, hingga
anggaran infrastuktur dipatok Rp 419,2 mengakibatkan proyek akan mengalami
triliun. Angka tersebut meningkat 4,9% kerugian, maupun keterlambatan.
dari outlook realisasi anggaran Dari masalah tersebut penulis ingin
infrastruktur 2019. Salah satu proyek yang menganalisis manajemen waktu pada
digencarkan adalah pembangunan jalan. proyek pembangunan jalan dengan studi
Tercatat, target pembangunan jalan di kasus proyek yang dikerjakan CV. Duta
2020 mencapai 837 Km. Dari data tentang Parkesit tersebut dengan data primer yang
pembangunan infrastruktur jalan yang berupa informasi proyek, lokasi proyek,
direncanakan ditahun 2020 tersebut yang penerapan manajemen waktu proyek yang
membuat peneliti ingin membuat didapat dengan cara survey dan
penelitian yang akan mengambil sebuah wawancara dan data sekunder yang
studi kasus sebuah proyek jalan di berupa kurva S, satuan pekerjaan, RAB dan
kabupaten lamongan yang termasuk SPK yang didapat dari studi dokumen dari
didalam proyek pembangunan pihak CV. Duta Parkesit.
infrastruktur jalan yaitu proyek dengan Fiki, A., Rafie, R., & Syahruddin, S.
nama paket Peningkatan/Pemeliharaan (2016) dalam penelitiannya menggunakan
Berkala Jalan Kabupaten Lamongan metode analisa terhadap manajemen
dengan panjang efektif jalan yaitu waktu yang diterapkan oleh empat
sepanjang 194 meter. Proyek ini berlokasi perusahaan, menyimpulkan bahwa
di desa Sidorejo kecamatan Sugio manajemen waktu yang dilakukan oleh
kabupaten Lamongan dengan nominal perusahaan kontraktor klasifikasi kecil di

53
JCEBT (Journal of Civil Engineering, Building and Transportation), 4 (2) : 52-62

Kalimantan Barat sudah dilaksanakan untuk menyelesaikan aktivitas proyek


dengan baik hanya belum mampu dengan lebih cepat dan efisien.
dilaksanakan dengan optimal
SISTEM MANAJEMEN WAKTU
dikarenakan adanya hambatan yang
1. Menentukan Penjadwalan Proyek
ditemui dalam pelaksanaan aspek
Penjadwalan proyek adalah daftar urutan
manajemen waktu. Dari penelitian
waktu operasional proyek yang berguna
tersebut peneliti tertarik untuk
sebagai pokok garis pedoman pada saat
mengangkat penelitian mengenai
proyek dilaksanakan. Pada tahap ini harus
penerapan manajemen waktu, karena
dibuat suatu daftar pekerjaan sesuai
ingin mengetahui dan menganalisa
dengan kesatuan aktivitas yang mudah
sehingga menghasilkan sebuah
ditangani secara bersamaan. Tujuan
kesimpulan yang membahas tentang
memecah lingkup aktivitas dan menyusun
penerapan manajemen waktu yang
urutannya antara lain untuk meningkatkan
diterapkan oleh perusahaan di Lamongan.
akurasi kurun waktu penyelesaian proyek
Dari hasil analisa tersebut dapat
(Clough dan Scars, 1991). Adapun langkah-
digunakan sebagai evaluasi dan judgement
langkah dalam menentukan penjadwalan
terhadap para palaksana proyek untuk
proyek, yaitu (Soeharto, 1999) :
menerapkan manajemen waktu dengan
a. Identifikasi aktivitas (Work Breakdown
lebih baik lagi.
Structure )
MANAJEMEN WAKTU b. Penyusunan urutan kegiatan
c. Perkiraan kurun waktu
(Clough dan Scars, 1991) pengertian
d. Penyusuan jadwal
manajemen waktu proyek adalah proses
2. Mengukur dan Membuat Laporan
merencanakan, menyusun dan
Kemajuan Proyek (Monitoring) Evaluasi
mengendalikan jadwal kegiatan proyek.
kemajuan proyek tergantung pada
Manajemen waktu termasuk ke dalam
akurasi pengukuran dan pembuatan
proses yang akan diperlukan untuk
laporan di lapangan (Brandon dan Gray,
memestikan waktu penyelesaian suatu
1970). Laporan kemajuan di lapangan
proyek. Sistem manajemen waktu berpusat
adalah dokumen yang sangat penting
pada berjalan atau tidaknya perencanaan
dalam menganalisa kemajuan pada akhir
dan penjadwalan proyek. Dimana dalam
penyelesaian proyek. Laporan-laporan
perencanaan dan penjadwalan tersebut
yang diperlukan meliputi presentase
telah disediakan pedoman yang spesifik

54
Cipta, I (2020). Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di Kabupaten Lamongan

penyelesaian proyek pada tiap-tiap akan terulang lagi (Brandon dan Gray,
aktivitasnya (Clough dan Sears, 1991). 1970).
Beberapa langkah yang dilakukan dalam Langkah-langkah dalam melakukan analisa
mengukur dan membuat laporan dapat berupa (Clough dan Sears, 1991) :
kemajuan proyek, yaitu (Soeharto, 1999, a. Membandingkan secara berkala
Clough dan Sears, 1991) : perencanaan kemajuan proyek dengan
a. Mengukur dan mencatat hasil kerja kenyataan di lapangan.
b. Mencatat pemakaian sumber daya b. Menetukan akibat/pengaruh yang
c. Memeriksa kualitas terjadi pada tanggal penyelesaian dan
d. Mencatat kinerja dan produktivitas pada sasaran waktu/tanggal-tanggal
3. Membandingkan Jadwal dengan penting (milestone) proyek (setelah
Kemajuan dan Menentukan Akibat yang menerima laporan hasil perbandingan).
terjadi pada Tanggal Penyelesaian c. Memeriksa kemungkinan munculnya
(Analysis) Menganalisa atau mengevaluasi jalur kritis yang baru.
tidak hanya dilakukan pada akhir proyek 4. Merencanakan dan Menerapkan
saja, tapi bisa juga dilakukan sewaktu- Tindakan Pembetulan (Plan and
waktu apabila proyek telah terlihat Implement Corerective Action) Setelah
ketinggalan dari jadwalnya (Smith, 2000). laporan kemajuan tiap aktivitas proyek
Setelah menerima laporan kemajuan di dianalisa, harus dibuat keputusan tentang
lapangan, informasi yang didapat bagaimana tindakan pembetulan, jika
kemudian di bandingkan dengan ada aktivitas yang ketinggalan dari
penjadwalan proyek. Dari perbandingan jadwal.Apabila hasil analisis menunjukan
tersebut dapat dilihat aktivitas mana yang adanya adanya indikasi penyimpangan
mengalami keterlambatan, sehingga dapat yang cukup berarti, maka perlu dilakukan
ditentukan dan dianalisa akibat-akibat langkah-langkah pembetulan. Tindakan
yang terjadi pada tanggal pembetulan dapat berupa (Soeharto, 1999,
penyelesaiannya. Tiap-tiap aktivitas yang Clough dan Sears, 1991) :
mengalami keterlambatan harus dianalisa a. Realokasi sumber daya
penyebabnya, apakah dikarenakan tingkat b. Menambah jumlah tenaga kerja
kesulitannya yang tinggi atau sebab c. Jadwal alternative (lembur, shif)
lainnya, sehingga keterlambatan dengan d. Membagi - bagi pekerjaan ke
sebeb dan pada aktivitas yang sama tidak subkontraktor
e. Merubah metode kerja.

55
JCEBT (Journal of Civil Engineering, Building and Transportation), 4 (2) : 52-62

5. Work Splitting (Pembagian pekerjaan manajemen waktu. Dimana aspek-aspek


dengan durasi yang lama) manajemen waktu yaitu :
6. Memperbaharui Penjadwalan Proyek 1. Menentukan penjadwalan proyek
(Update Operational Schedule) 2. Monitoring (Mengukur dan Membuat
Penyimpangan dari perencanaan dan Laporan Kemajuan Proyek)
penjawalan yang sudah ditetapkan 3. Membandingkan Jadwal dengan
terkadang tidak dapat diletakkan, oleh Kemajuan Proyek (Analysis)
karena itu bila tidak dapat diatasi dengan 4. Merencanakan dan Menerapka Tindakan
cara-cara penanganan di atas, maka Pembetulan (Corective Action)
penjadwalan proyek tesebut perlu 5. Memperbaharui Penjadwalan Proyek
diperbaharui kembali.Tujuan dasar dari (Update Operational Schedule)
updatingadalah meng-schedule ulang
pekerjaan yang sudah dilakukan dengan METODE PENELITIAN
menggunakan status proyek yang aktual Metode penelitian yang digunakan
sebagai awal mula penentuan ulang dalam penelitian ini yaitu menggunkan
schedule proyek. Adapun beberapa metode penelitian kuantitatif Sugiyono
tindakan yang perlu dilakukan dalam (2015) yaitu metode penelitian yang
memperbaharui penjadwalan proyek, berlandaskan pada filsafat positivisme,
yaitu (Clough dann Sears, 1991) : dipilihnya metode penelitian ini karena
a. Perhitungan float dari setiap aktivitas peneliti ingin mengetahui penerapan
dari jadwal yang baru manajemen waktu yang dilakukan oleh
b. Perhitungan project completion date kontraktor di kabupaten Lamongan
jadwal yang baru dengan lebih rinci terhadap empiris dan
c. Penyesuaian jadwal yang baru pengalaman dalam mengerjakan proyek.
dengan jadwal yang sudah dikoreksi Sumber data akan menggunakan data
(correcting schedule). primer berupa informasi proyek, lokasi
proyek dan penerapan manajemen waktu
STANDARISASI MANAJEMEN WAKTU kontraktor yang didapat dari wawancara
Manajemen waktu itu dikatakan dengan kontraktor proyek dan survei
telah dilaksanakan dengan baik, bila lokasi, dan menggunakan data sekunder
setiap perusahaan kontraktor tersebut berupa kurva S, satuan pekerjaan, rencana
melaksanakan setiap aspek-aspek dari anggaran biaya dan SPK proyek yang
didapat dari proyek dan diolah dengan

56
Cipta, I (2020). Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di Kabupaten Lamongan

studi literatur. Dari data yang terkumpul a. Membuat Rencana Anggaran Biaya Dan
kemudian akan dianalisis dengan Menentukan Pekerjaan
membandingkan penerapan manajemen Dalam penyusunan rencana
waktu proyek dengan standarisasi anggaran biayanya, CV. Duta Parkesit
manajemen proyek menurut para ahli mengguakan software Microsoft Excel
hingga mendapatkan hasil yang kemudian untuk mempermudah penyusunan dan
disimpulkan. perhitungan harga setiap pekerjaannya.
Gambaran Umum Proyek Dan dalam penentuan harga untuk
Proyek yang diteliti adalah proyek yang menyusun rencana anggaran biaya, CV.
dikerjakan oleh CV. Duta Parkesit yang Duta Parkesit sudah memiliki komposisi
beralamat di desa Kedungbanjar, Kec.Sugio, atau resep sendiri dalam menentukan
Kab. Lamongan sebagai penyedia jasa atau harga pada setiap pekerjaannya, dan itu
kontraktor yang mengerjakan proyek yang merupaan strategi CV. Duta Parkesit untuk
bernama peningkatan jalan poros Sidorejo memenangkan lelang tander proyek ini.
Kec. Sugio dengan nilai total sebesar Susunan dari rencana anggaran biaya oleh
139.292.000 dan dengan durasi lama CV. Duta Parkesit untuk selanjutnya
pekerjaan yaitu selama 90 hari kalender digunakan dalam penyusunan skedule dan
terhitung dimulai dari 15 maret 2019 dan kurva S dapat dilihat pada lampiran.
berakhir pada 12 Juni 2019. b. Identifikasi Pekerjaan
Setelah mengetahui pekerjaan apa
saja yang akan dikerjakan dalam
HASIL DAN PEMBAHASAN
pelaksanaan dan penyelesaian proyek
Manajemen Waktu Proyek
peningkatan dalan poros desa Sukorejo
Setiap proyek pasti memiliki strategi
kecamatan Sugio beserta besaran nilainya,
dan penerapan mengenai manajamen
setelah itu data tersebut akan dianalisa
proyeknya tersendiri, untuk itu dalam
oleh pihak CV. Duta Parkesit untuk
penelitian ini dilakukan peneliti untuk
mengidentifikasi pekerjaan yang menurut
mengetahui manajemen proyek yang
CV. Duta Parkesit memiliki resiko tinggi
dilakukan oleh CV. Duta Parkesit dalam
untuk mentebabkan keterlambatan atau
upayanya mengefisienkan dan
kerugian terhadap siklus proyek untuk
mengefekifkan waktu proyek. Manajemen
diutamakan dan dikerjakan lebih dahulu.
waktu yang dilakukan oleh CV. Duta
Dengan data identifikasi bobot pada
Parkesit yaitu, antara lain:
lampiran
1. Perencanaan Proyek

57
JCEBT (Journal of Civil Engineering, Building and Transportation), 4 (2) : 52-62

Data ini akan dipakai CV. Duta untuk dibuat skedul rencana dan kurva S
Parkesit untuk membuat skedule dan rencananya.
kurva S perencanaan untuk memanaje e. Penyusunan Jadwal
waktu proyek agar tidak terjadi Setelah mengurutkan pekerjaan-
keterlambatan dalam proyek. pekerjaan dengan logis, lalu CV. Duta
c. Penentuan Perkiraan Waktu Pekerjaan Parkesit mengolah analisis-analisis
Setelah dapat teridentifikasi tersebut yang akan dijadikan sebuah
pekerjaan yang memiliki keutamaan dan perencanaan penjadwalan proyek. Dalam
paling beresiko terhadap keterlambatan metode penjadwalannya, CV. Duta Parkesit
dan kerugian proyek, CV. Duta Parkesit memilih menggunakan metode kurva S
melakukan penentuan perkiraan waktu atau skedule time dengan kurun waktu
tiap-tiap pekerjaan untuk selanjutnya mingguan sebagai perencanaan
dibuat jadwalnya. Penentuan perkiraan penjadwalannya. Data penjadwalan
waktu pekerjaan ini, CV. Duta Parkesit tersebut dapat dilihat pada lampiran.
menggunakan analisis empiris dari 2. Monitoring
proyek-proyek sebelumnya dalam a. Mencatat Dan Mengukur Hasil Pekerjaan
memperkirakan waktu pengerjaan tiap Adapun pencatatan dan pengukuran
pekerjaan. hasil pekerjaan yang dilakukan oleh CV.
d. Penyusunan Urutan Pekerjaan Duta Parkesit yaitu dengan melakukan
Setelah CV. Duta Parkesit dapat pengukuran yang dihasilkan dalam
memperkirakan rincian perkiraan waktu pekerjaan pada periode mingguan. Proses
dalam pengerjaan tiap pekerjaan tersebut, perhitungan dan pencatatan yang
lalu CV. Duta Parkesit untuk selanjautnya dilakukan oleh CV. Duta Parkesit ini
akan mengurutkan pekerjaan-pekerjaan dilakukan dengan menghitung pekerjaan
secara logis dari awal hingga akhir yang telah dikerjakan sesuai rencana yang
penyelesaian proyek. Data dari urutan- dihitung berdasarkan volume atau satuan
urutan pekerjaan yang direncanakan dan pekerjaan. Data tersebut dapat dilihat
ditetapkan CV. Duta Parkesit sesuai pada lampiran.
dengan metode pengerjaannya, lalu b. Menghitung Pengeluaran Biaya
selanjutnya data tersebut akan Dalam kegiatan ini CV. Duta Parkesit
dikombinasikan dengan rincian data melakukan perhitungan pengeluaran biaya
perkiraan waktu pengerjaan pekerjaan proyek dengan cara menghitung berbagai
pengeluaran biaya yang dikeluarkan untuk

58
Cipta, I (2020). Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di Kabupaten Lamongan

hasil pekerjaan dengan periode mingguan kurva S pelaksanaan dengan periode


dari berbagai divisi yang berbentuk mingguan. Pencatatan ini dilakukan
laporan dan nota pembayaran yang dengan cara menghitung bobot pekerjaan
dikeluarkan untuk pembiayaan tersebut. yang telah kerjakan, lalu ditarik garis
Dengan perhitungan pengeluaran biaya kurva S nya untuk dibandingkan dengan
proyek ini, dalam sesi wawancara, CV. Duta kurva S perencanaan dengan kegunaan
Parkesit menyebutkan jika kegiatan ini mengetahui produktivitas pekerjaan yang
berguna untuk mengontrol pengeluaran dilakukan karyawan pada proyek. Dengan
biaya agar tidak melebihi rencana biaya ini juga CV. Duta Parkesit juga dapat
yang telah direncanakan sebelumnya dan menganalisis dan memperkirakan kondisi
agar meminimalisir kerugian yang terjadi dan keadaan proyek demi keefektifan
pada proyek. dalam penyelesaian proyek dan tidak
c. Mengontrol Kualitas Pekerjaan adanya resiko keterlambatan dan kerugian
Dalam kegiatan demi tercapainya pada proyek.
kualitas yang sesuai dengan kontrak yang 3. Analisis Pekerjaan Dari Rencana
telah disetujui, CV. Duta Parkesit Untuk mengetahui arah proyek
melakukannya dengan cara pengontrolan terhadap target yang direncanakan, CV.
kualitas dengan dilakukannya uji dan Duta Parkesit melakukan analisis terhadap
pengukuran terhadap hasil pekerjaan yang data palaksanaan atau lapangan dengan
telah lakukan. Dalam sesi wawancara data perencanaan awal, demi tercapainya
pemilik CV. Duta Parkesit menjelaskan jika target proyek sesuai rencana. Data ini
proses pengontrolan ini berguna untuk dapat dilihat pada lampiran.
mengontrol pekerjaan agar sesuai dengan
mutu yang ditetapkan dalam kontrak dan a. Membandingkan Kurva S perencanaan
agar dalam nantinya pada saat pengujian dengan Kurva S pelaksanaan
oleh pihak pemilik proyek hasil pekerjaan Proses membandingkan ini
dinyatakan lulus uji. dilakukan oleh CV. Duta Parkesit dalam
d. Pencatatan Kinerja Atau Produktivitas setiap periode mingguannya, dalam
Pekerjaan membandingkan antara kesesuaian
Dalam proses ini CV. Duta Parkesit pelaksanaan terhadap perencanaannya, CV.
dalam pencatatan kinerja dan Duta Parkesit melakukan perhitungan
produktivitas pekerjaan dalam terhadap laporan-laporan hasil pekerjaan
pelaksanaan dilakukan menggunakan yang diolah dan dijadikan kurva S, setelah

59
JCEBT (Journal of Civil Engineering, Building and Transportation), 4 (2) : 52-62

itu kurva S tersebut akan dilakukan kerugian atau keterlambatan. Dalam


perbandingan dengan kurva S perencanaan wawancaranya pemilik CV. Duta Parkesit
proyek yang dibuat sebelumnya. Data ini menjelaskan dalam menentuka solusi agar
dapat dilihat pada lampiran. proyek tetap pada jalur perencanaan dan
b. Identifikasi Akibat Yang Terjadi Pada dalam kondisi prima, CV. Duta Parkesit
Saat Proyek Terselesaikan Dan akan menghitung metode yang dapat
Perkembangan Proyek dikerjakan untuk mendapat sebuah solusi
Setelah melakukan perbandingan namun juga dengan biaya yang tidak
pelaksanaan dengan perencanaan oleh CV. merugikan dalam pembiayaannya. Semua
Duta Parkesit, dalam perbandingan ini akan ini dilakukan agar tidak terjadinya akibat
menunjukkan perkembangan proyek dari dari merugikan kontraktor.
rencana apakah minus atau surplus dan
dari perkembangan tersebut akan dapat 4. Update Jadwal
diidentifikasi akibat yang terjadi jika Setelah dianalisa dan ditemukannya
proyek selesai. solusi untuk mengembalikan kondisi
Pada sesi wawancara dengan pemilik proyek dengan kondisi prima, tentunya
CV. Duta Parkesit, narasumber tersebut keterlambatan dan solusi yang
menjelaskan jika terjadi minus atau dilaksanakan akan mempengaruhi jadwal
keterlambatan pelaksanaan atau proyek, maka dari itu setelah menganalisis
perkembangan proyek mengalami minus akibat dan mencari solusinya, CV. Duta
dari perencanaan, identifikasi akibat ini Parkesit menjelaskan jika membuat re-
akan sangat berguna untuk skeduling atau mengupdate skedule sesuai
mengidentifikasi akibat yang terjadi dari dengan perencanaan baru untuk mengejar
pekermbangan proyek yang minus, dalam minus progres proyek.
hal ini CV. Duta Parkesit menambahkan, Update jadwal ini akan memuat
jika hal tersebut terjadi, maka CV. Duta susunana-susunan baru urutan kegiatan
Parkesit dapat mencari solusi untuk dan jadwal pengerjaannya setelah
mengejar progres yang minus dan agar teridentifikasinya keterlambatan dan
tidak terjadinya resiko kerugian. pencarian solusi yang membuat proyek
h. Penentuan Solusi Penyelesaian tersebut dapat prima dan tidak terjadi
Setelah dilakukannya identifikasi kerugian dan keterlambatan dari
akibat yang akan terjadi pada akhir perencanaan.
proyek, dan ditemukannya adanya

60
Cipta, I (2020). Analisis Penerapan Manajemen Waktu Pada Proyek Jalan Di Kabupaten Lamongan

Analisis Penerapan Manajemen Waktu mengakibatkan proyek terlambat dan


Dari keseluruhan proses manajemen beresiko terjadi kerugian.
waktu yang diterapkan oleh CV. Duta Perlu juga dilakukan kontrol
Parkesit, dalam penerapannya cukup terhadap sumber daya proyek, sebagai
bagus, dimana setiap proses upaya proyek dalam meminimalisir
penyusunannya sudah dilaksanakan keterlambatan proyek, dimana pada
dengan ideal sehingga dalam kondisi terjadi kehabisan material proyek
penerapannya proses manajemen waktu dan proyek harus terhenti karena harus
ini dapat mengidentifikasi potensi menunggu pengiriman material tersebut
keterlambatan pelaksanaan suatu proyek dan menyebabkan banyak waktu terbuang
dari perencanaan sekaligus dicari solusi sia-sia.
dan metode penyelesaiannya. Untuk keseluruhan penerapan
Namun dalam manajemen waktu manajemen waktu yang dilakukan oleh CV.
yang diterapkan oleh CV. Duta Parkesit ini Duta Parkesit dapat dibilang sudah baik
juga masih terdapat bebearapa kekurangan dan benar serta ideal dalam penyusunan
atau miss, yaitu pada penerapan jadwal pekerjaan, karena didalam
manajemen waktunya CV. Duta Parkesit perbandingan produktivitas pekerjaan
tidak melakukan administrasi dan proyek dengan menggunakan kurva S
memanaje dokumen-dokumen yang perencanaan dan pelaksanaan didapat jika
seharusnya sangat penting dilakukan proyek dapat diselesaikan lebih cepat dari
untuk bahan evaluasi dan berguna dalam perencanaan, dalam hal itu manajemen
pelaksanaan proyek-proyek selanjutnya. waktu yang dilakukan CV. Duta Parkesit
Tak hanya itu, dari penerapan dapat dibilang sudah baik, karena proyek
manajemen waktu oleh CV. Duta Parkesit yang dikerjakan tidak ditemukan
juga kurang dalam memperhitungkan keterlambatan. Dan dibutuhkan analisa
hambatan-hambatan yang tidak dalam memanaje waktu proyek dengan
diharapkan atau tak diinginkan dalam lebih intens agar manajemen waktu dapat
pelaksanaannya atau margin error dari diterapkan dan dibuat dengan logika yang
pelaksanaan pekerjaan. Padahal, proses ini lebih terstruktur dan koheren yang
penting diterapkan untuk meminimalisir membawa arus dalam pelaksanaan
keterlambatan yang terjadi dan dapat pekerjaan proyek menjadi stabil dan prima
mempengaruhi kinerja proyek dan

61
JCEBT (Journal of Civil Engineering, Building and Transportation), 4 (2) : 52-62

dengan perencanaan atau bahkan lebih DAFTAR PUSTAKA


baik. Brandon. Dick H. and Gray. (1970). Max. Project
Control Standards. New York
:Brandon/System Press Inc, 1970.
Clough, Richard H. and Sears, Glenn A. (1991).
SIMPULAN Construction Project Management. Canada :
John Willey & Sons Inc. 1991.
Setelah dilakukan analisis terhadap Fiki, A., Rafie, R., & Syahruddin, S. (2016). Analisa
manajemen waktu yang diterapkan CV. Penerapan Manajemen Waktu pada Proyek
Konstruksi Jalan Lingkungan Lokasi Kalimantan
Duta Parkesit, maka didapat sebuah Barat. Jurnal Teknik Sipil UNTAN (Universitas
Tanjung Pura).
kesimpulan yang akan menjawab rumusan Muhammad Choirul. 2020. Deretan Proyek
Infrastruktur Fantastis Rp 400 T Jokowi 2020.
masalah, sebagai berikut: CNBC Indonesia, Jakarta,17 August 2019 11:49.
(https://www.cnbcindonesia.com/news/201908
1. Dalam melaksanakan pekerjaan 17114500-4-92714/deretan-proyek-
penyelesaian proyek, CV. Duta Parkesit infrastruktur-fantastis-rp-400-t-jokowi-2020
yang diakses 16 desember 2019)
menerapkan manajemen waktu dengan Smith, Karl A. (2000). Project Management and
Teamwork. Minnesota : McGraw-Hill Inc, 2000.
proses-proses yang logis, antara lain: Soeharto, Iman (1999). Manajemen Proyek : Dari
Konseptual Sampai Operasional. Edisi 2,
Menyusun perencanaan, Monitoring, Cetakan 1. Jakarta : Erlangga, 1999.
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kombinasi
Menganalisis pekerjaan dari rencana, dan (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Update Jadwal.
2. Dalam penerapannya manajemen waktu
yang dilakukan CV. Duta Parkesit dapat
dikatakan sudah sesuai dengan
standarisasi teori manajemen waktu yaitu
menentukan penjadwalan, monitoring,
membandingkan jadwal dengan kemajuan
proyek, menerapkan dan melakukan
tindakan perbaikan, dan memperbarui
penjadwalan proyek, dimana setiap unsur
yang disebutkan didalamnya ada pada
penerapan manajemen waktu CV. Duta
Parkesit. Dan dari penerapan manajemen
waktunya juga dapat dikatakan sudah baik,
karena dari analisa kurva S kinerja proyek
didapat hasil jika penyelesaian proyek
tersebut lebih cepat dari perencanaan
yang dibuat.

62

Anda mungkin juga menyukai