Anda di halaman 1dari 3

Nama Peserta : Syafitri Dwi Jayanti, S.

Gz
Kelas : A12 Kelompok IV
Nama Mata Pelatihan : MANAJEMEN ASN
Lembaga Penyelenggara Pelatihan : BPSDM Kementerian Dalam Negeri-Jakarta

IMPLEMENTASI PERANAN DAN FUNGSI ASN SEBAGAI PEREKAT


BANGSA DI INSTANSI DINAS KESEHATAN KOTA BEKASI, UNIT RSUD
KELAS D BANTARGEBANG.
Peranan penting seorang ASN adalah sebagai pelayan publik,
pelaksana kebijakan publik serta perekat&pemersatu bangsa. Dalam
melaksanakan peranan tersebut seorang ASN harus melakukannya
berdasarkan Kode Etik ASN. Kode etik ASN adalah pedoman sikap, tingkah
laku dan perbuatan baik dalam melaksanakan tugas dan pergaulan hidup
sehari-hari. Nilai-nilai yang dapat saya implementasikan di Instansi saya
antara lain yaitu:
 Saling menghormati dan menjunjung tinggi toleransi antar suku dan
agama dengan membiasakan diri saling menyapa, sopan, santun dan
saling memberikan salam kepada antar pegawai rumah sakit yang terdiri
dari suku dan agama yang beraneka ragam.
 Bersikap transparan dan akuntabel dalam melaksanakan tugas. Saat
melaksanakan tugas semua data dan informasi yang dikerjakan telah
didokumentasikan dalam sebuah file yang dapat dilihat oleh semua tim
yang bertugas, sehingga saat ada yang membutuhkan data tersebut
dapat dicari dengan mudah.
 Menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam
melaksanakan tugas. Sebagai seorang ASN kita harus menjalani tugas
dan kewajiban kita dengan mengikuti perundang-undangan yang berlaku
agar tidak menyimpang dari ketentuan dan adanya standar yang dapat
dijadikan sandaran. Hal inilah yang dapat mewujudkan kinerja ASN yang
semakin berkualitas dan profesional.
 Menjunjung tinggi institusi dan menempatkan kepentingan organisasi di
atas kepentingan pribadi dengan bersikap tidak egois dan selalu
memprioritaskan kepentingan bersama.
 Menampilkan sikap kepemimpinan sebagai ASN melalui keteladanan,
keadilan, ketulusan dan kewibawaan serta melaksanakan keputusan
pimpinan sesuai aturan yang berlaku.
 Pegawai ASN di Instansi RSUD Bantar Gebang selalu melaksanakan apel
pagi sesuai waktu yang telah ditentukan pada pukul 07.30 dan mengisi
daftar hadir apel pagi sebagai bentuk disiplin para pegawai.
 Sebagai ASN yang bekerja di RSUD Bantar Gebang harus berada pada
tempat kerja selama jam kerja, kecuali ada perintah tugas kedinasan dari
atasan, jam istirahat siang dan waktu beribadah.
 Jika tidak dapat hadir karena sakit, atau urusan penting lainnya yang
tidak bisa ditunda, maka semua pegawai rumah sakit wajib
memberitahukan secara tertulis maupun lisan kepada atasan dan bagian
kepegawaian rumah sakit.
 Menjaga kehormatan instansi dengan memakai seragam lengkap dan
atributnya sesuai dengan jadwal dan seragam yang telah ditentukan.
 Bersikap terbuka dan responsif terhadap kritik, saran, keluhan, laporan
serta pendapat dari pasien saat melakukan pelayanan.
 Memberikan pelayanan kepada pasien rawat inap untuk mendapatkan
hak dan kewajiban tanpa membeda-bedakan status dan golongan dari
mana pasien tersebut berasal.
 Tidak melakukan perbuatan yang tidak terpuji seperti perzinahan,
prostitusi, perjudian, minum-minuman keras, memakai atau
menggunakan zat psikotropika, narkotika atau sejenisnya yang
bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan.
 Selalu mau belajar dan berlatih untuk meningkatkan pengetahuan,
wawasan dan kompetensi sesuai bidang keahlian.
 Tidak melakukan penyalahgunaan wewenang, jabatan dan perbuatan
kolusi, korupsi dan nepotisme maupun tindakan pidana lainnya.
 Loyalitas dan memiliki dedikasi yang tinggi dalam memberikan pelayanan
terhadap semua pasien yang dirawat.
 Saling menghormati sesama pegawai ASN sebagai rekan kerja yang
memiliki hak dan kewajibannya dalam suatu unit kerja, instansi maupun
antar instansi.
 Memelihara rasa persatuan dan kesatuan sesama pegawai ASN serta
menjalin kerjasama yang kooperatif sesama pegawai ASN.

Anda mungkin juga menyukai