Anda di halaman 1dari 9

Wawasan Kebangsaan

Wawasan Kebangsaan
• Cara pandang mengenai diri dan tanah air
sebagai negara kepulauan dan sikap bangsa
Indonesia, diri, dan lingkungan dengan
mengutamakan persatuan dan kesatuan
wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
Kerajaan Sriwijaya (abad 7-12)
Kerajaan Majapahit (abad 13-
16)

Terkenal di Asia Tenggara


sebagai Kerajaan bersatu,
berdaulat, adil, dan makmur

“mitreka satata” dan Bhinneka


tunggal ika tan hana dharma
mangrua”

Hancur setelah kedatangan


penjajah (Spanyol, belanda,
Jepang, Postugis)

Budi Utomo
(20 Mei 1908)
NILAI-NILAI WAWASAN KEBANGSAAN

• PENGORBANAN; KESEDIAAN MEREDUKSI


KEPENTINGAN PRIBADI-DAERAH-GOLONGAN DEMI
KEPENTINGAN BANGSA

• KESEDERAJATAN; KESEMPATAN YG SAMA


UNTUK BERPERAN DEMI BANGSA

• KEKELUARGAAN; KESEDIAAN UNTUK


MENJALIN HUBUNGAN HARMONIS DIANTARA SESAMA
ANAK BANGSA

KITA PATUT BERBANGGA, KRN KITA DI INDONESIA SCR GEMILANG


BERHASIL MEMPERSATUKAN ANAK-ANAK BANGSA YG PLURALISTIK
MENJADI SATU BANGSA, SATU BAHASA, DAN SATU TANAH AIR
Pandangan, Indonesia = Satu kesatuan
dari semua aspek

• Kedaulatan Nas  Kesatuan Wilayah


• Bangsa Indonesia  Satu bangsa
POLITIK • Pancasila  Ideologi Bangsa
WAWASAN • Kep Nusantara  Satu kesatua
NUSANTARA wilayah hukum nasional

Masy Ind = Satu bangsa


EKONOMI Bud Ind = Satu, tetapi beragam

Mencakup Kekayaan  modal bersama


SOSBUD Perkemb ek.  harus seimbang sel. Wil
Kesatuan

Ancaman thd suatu pulau / daerah =


ancaman seluruh bangsa
HANKAM Tiap WNI  hak & kewajiban sama
dalam pembelaan negara
Tujuan Wawasan Kebangsaan

• Bangsa yg kuat, rukun bersatu, berdaya saing


tinggi, sejahtera
• Terjaganya sejarah kebangsaan indonesia &
cinta NKRI;
• Revitalisasi-reaktualisasi nilai-nilai pancasila
• Meredam berkembangnya penonjolan
primordialisme sempit, kesukuan,
kedaerahan, & mencegah disintegrasi bangsa
• Meningkatkan kualitas penangkal maya demi
lestarinya bangsa
Pengganggu Wawasan Kebangsaan
Kebijakan nasional/lokal yg tdk adil &
menyuburkan potensi perpecahan (social injustice)

Elit yg menonjolkan kepentingan diri /


Kelompoknya  melupakan kepentingan bangsa
Langkanya keteladanan  KKN
Hilangnya rasa bangga sbg anak bangsa  Gejala
menguatnya ethno nationalism
Kaburnya batas2 kedaulatan negara  Globalisasi,
kemajuan teknologi trans/kom

Tdk menghargai pluralitas  toleransi


Keberadaan anak-anak/anggota bangsa
devide et impera hanya dapat diatasi oleh
persatuan dan kesatuan.
adanya keaneka-ragaman Suku bangsa, kebudayaan dan
agama yang dipeluk
Sumber Kekuasaan, Hak Asasi Manusia, Sistem Demokrasi, Faham
Kebersamaan, dan Kegotong-royongan
Kedamaian, Keimanan, Ketaqwaan, Keadilan, Kesetaraan, Keselarasan,
Keberadaban, serta Persatuan dan Kesatuan

4 Pilar Kebangsaan

Anda mungkin juga menyukai