Anda di halaman 1dari 3

NAMA : RYAN SUDARGO

NIM : 1974201025
TUGAS : HAK KEKAYAAN ATAS INTELEKTUAL (EVALUASI 5)

Jenis konvensi tersebut, terdiri atas dua bagian, yaitu Hak Kekayaan Industri dan Hak Cipta.

Hak kekayaan intelektual di Indonesia telah menjadi bagian dari hukum positif sebagai konsikuensi
ratifikasi terhadap kovenan Internasional, antara lain yaitu Paris Convention for the protection of
industrial properti (konversi paris tentang perlindungan kekayaan industri dan berne convetion for the
protection of literary and artistic work (konvensi berne tentang perlindungan karya seni dan
sastra.kekayaan intelektual terdiri atas 2 bagian, yaitu hak kekayaan industri dan hak cipta.
Hak Kekayaan Industri berdasarkan Konvensi Paris terdiri dari:
1. Patents (Paten) dan Utility Models (Paten Sederhana).
2. Industrial Designs (Desain Industri).
3. Indications of Source or Appellations of Origin (Indikasi Asal).
4. Marks (Merek).
a. Trademarks (Merek Dagang).
b. Service Marks (Merek Jasa).
c. Collective Marks (Merek kolektif)
5. Trade Name ( Nama dagang)
6. Unfair Competition (Persaingan Usaha Tidak Sehat).
Terkait dengan hal tersebut, ada rumus sederhana untuk mengetahui tentang ruang lingkup kekayan
intelektual di indonesia, sekaligus UU yg berlaku yg mengatur HAKI Yaitu :

1. RD : Rahasia Dagang/ UU No. 30 Tahun 2000, contohnya coca cola dan pepsi.
2. Di : Desain Industri / UU No. 31 Tahun 2000, contohnya desain meja dan kursi rotan.
3. Dtulist : Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu / UU No. 32 Tahun 2000, contohnya chip
komputer.
4. P : Paten/ UU 14 Tahum 2001, contohnya bajaj vs honda.
5. M : Merek / UU 15 Tahun 2001, contohnya kopitiam? Atau trumps?.
6. Hak Cipta : Hak Cipta / UU No. 28 Tahun 2014, contohnya lagu ditemani bintang.
7. IG : Indikasi Geografis / UU No. 15 Tahun 2001jo. PP No.51 Tahun 2007, jeruk bali? Dan
pempek palembang?.
8. PUTS : Persaingan Usaha Tidak Sehat / UU No. 5 Tahun 1999, contohnya semua perjanjian
terkait HKI.
9. PVT : Perlindungan Varietas Tanaman / UU No. 29 Tahun 2000, contohnya sekelompok
tanaman dan unik.

HAK CIPTA
Hak Cipta memiliki ruang lingkup objek dilindungi paling luas, karena mencakup ilmu pengetahuan,
seni dan sastra (art and literary) yang di dalamnya mencakup pula program komputer.

Ciptaan yang dilindungi dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra diatur di dalam Pasal 40
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Ciptaan-ciptaan tersebut adalah :
1. buku, pamflet, perwajahan karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lainnya;
2. ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan sejenis lainnya;
3. alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan;
4. lagu dan/atau musik dengan atau tanpa teks;
5. drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomim;
6. karya seni rupa dalam segala bentuk seperti lukisan, gambar, ukiran, kaligrafi, seni pahat,
patung, atau kolase;
7. karya seni terapan;
8. karya arsitektur;
9. peta;
10. karya seni batik atau seni motif lain;
11. karya fotografi;
12. Potret;
13. karya sinematografi;
14. terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, basis data, adaptasi, aransemen, modifikasi dan
karya lain dari hasil transformasi;
15. terjemahan, adaptasi, aransemen, transformasi, atau modifikasi ekspresi budaya tradisional;
16. kompilasi Ciptaan atau data, baik dalam format yang dapat dibaca dengan Program Komputer
maupun media lainnya;
17. kompilasi ekspresi budaya tradisional selama kompilasi tersebut merupakan karya yang asli;
18. permainan video; dan
19. Program Komputer.

VARIETAS TANAMAN

Subjek hukum Perlindungan Varietas Tanaman disebut Pemulia Tanaman, yaitu orang yang
melaksanakan rangkaian kegiatan penelitian dan pengujian atau kegiatan penemuan dan pengembangan
suatu varietas, sesuai dengan metode baku untuk menghasilkan varietas baru dan mempertahankan
kemurnian benih varietas yang dihasilkan. Objek hukum dari Perlindungan Varietas Tanaman dapat
diketahui dari ketentuan Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2000 tentang Perlindungan
Varietas Tanaman, yaitu varietas dari jenis spesies tanaman yang baru, unik, seragam, stabil, dan diberi
nama.

RAHASIA DAGANG

Rahasia Dagang adalah informasi yang tidak diketahui oleh umum di bidang teknologi dan/atau bisnis,
mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha, dan dijaga kerahasiaannya oleh
pemilik Rahasia Dagang. Subjek hukum Rahasia Dagang disebut dengan pemilik Rahasia Dagang.
Sedangkan objek hukum dari Rahasia Dagang adalah meliputi metode produksi, metode pengolahan,
metode penjualan, atau informasi lain di bidang teknologi dan/atau bisnis yang memiliki nilai ekonomi
dan tidak diketahui oleh masyarakat umum.

DESAIN INDUSTRI

Desain Industri adalah suatu kreasi tentang bentuk konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau
garis dan warna, atau gabungan dari padanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang
memberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat
dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang komoditas industri, atau kerajinan tangan. Subjek
hukum Desain Industri disebut dengan pendesain, yaitu seorang atau beberapa orang yang
menghasilkan Desain Industri. Sedangkan objek hukum Desain Industri adalah Desain Industri yang
baru, yaitu tidak sama dengan pengungkapan yang telah ada sebelumnya.
DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU

Sirkuit Terpadu adalah suatu produk dalam bentuk jadi atau setengah jadi, yang di dalamnya terdapat
berbagai elemen dan sekurang-kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen aktif, yang sebagian
atau seluruhnya saling berkaitan serta dibentuk secara terpadu di dalam sebuah bahan semikonduktor
yang dimaksudkan untuk menghasilkan fungsi elektronik.

PATEN

Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang
teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau
memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya. Subjek hukum Paten disebut
inventor, yaitu seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara bersama-sama
melaksanakan ide yang dituangkan ke dalam kegiatan yang menghasilkan Invensi.

MEREK DAN INDIKASI GEOGRAFIS

Merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf huruf, angka-angka, susunan warna, atau
kombinasi dari unsur unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan
perdagangan barang atau jasa.

Anda mungkin juga menyukai