Anda di halaman 1dari 4

KELOMPOK 5

1 rian Hidayat
2 bella Rosa kewoy
3 beatrix kaitana
4 fransiskus Xaverius bere
5 ahmad Saifudin
6 Marthen Lexi Saud
7 novita Asmuruf
8 Lian m tamunete
9 over Anton
10 gian frangko konjol

Bilangan kuantum spin (s

“Bilangan kuantum spin (s) merupakan bilangan kuantum yang terlepas dari pengaruh


momentum sudut. Hal itu berarti bilangan kuantum spin tidak berhubungan secara langsung
dengan tiga bilangan kuantum yang lain”. Sudarmo Unggal (2006: 6).
Bilangan kuantum spin bukan merupakan hasil dari penyelesaian persamaan gelombang,
tetapi didasarkan pada pengamatan Otto stern dan Walter Gerlach terhadap spektrum yang
dilewatkan pada medan magnet, dan ternyata didapatkan dua spektrum yang terpisah dengan
kerapatan yang sama. Kesimpulan yang diperoleh bahwa terjadinya pemisahan garis spektrum
oleh medan magnet dimungkinkan karena elektron-elektron tersebut selama mengelilingi inti
berputar pada sumbunya dengan arah yang berbeda. Dapat diandaikan bumi berotasi pada
sumbunya selama mengelilingi matahari. Berdasarkan hal tersebut diudulkan adanya bilngan
kuantum spin untuk menandai arah putaran (spin) elektron pada sumbunya.
Setiap elektron dapat brputar pada sumbunya sesuai dengan arah jarum jam atau
berlawanan dengan jarum jam, maka probabilitas elektron berputar searah jarum jam adalah ½ ,
dan probabilitas berputar berlawanan dengan jarum jam juga mempunyai harga ½. Untuk
membedakan arah putarannya maka diberi tanda negatif dan positif. Jadi, harga bilangan
kuantum spin yaitu – ½ atau + ½.
Bilangan kuantum spin (s) menunjukkan arah perputaran elektron pada
sumbunya.  Dalam satu orbital, maksimum dapat beredar 2 elektron dan kedua elektron ini
berputar melalui sumbu dengan arah yang berlawanan, dan masing-masing diberi harga spin
+1/2 atau -1/2.

 Bilangan kuantum spin (s)


Adalah bilangan yang menyatakan kedudukan atau posisi elektron dalam atom yang
diwakili oleh suatu nilai yang menjelaskan kuantitas kekal dalam sistem.
 Tabel hubungan (n,l ,m,s )

 Jumlah maksimal
elektron
Setiap subkulit memiliki jumlah eloktron maksimum yaitu:
1.Subkulit S maksimal berisi 2 elektron
2.Subkulit P maksimal berisi 6 eloktron
3.Subkulit d maksimal berisi 10 elektron
4.Subkulit f maksimal berisi 14 elektron

 Orbital – orbital atom


Adalah sebuah fungsi matematika yang menggambarkan perilaku sebuah eloktron, ataupun
sepasang elektron bak-gelombang dalam sebuah atom.

 Energi Orbital
Adalah wilayah atau daerah dalam ruangan disekitar inti atom yang memiliki kemungkinan
tertinggi untuk bisa menemukan elektron.
 Konfigurasi elektron

 Prinsip Larangan Pauli

Anda mungkin juga menyukai