Anda di halaman 1dari 2

3.

Supaya hak bisa terlaksana harus ada pihak yang lain yang memenuhi tuntutan hak
itu. Keharusan untuk memenuhi hak tersebut disebut kewajiban.

4. Semacam milik, kepunyaan, yang tidak hanya merupakan benda saja, melainkan pula
tindakan, pikiran dan hasil pikiran itu.

Theo Hujibers (1995) dalam Muhammad (2006:8-10) Membedakan antara dua jenis hak
yang terdapat pada manusia, yaitu: (1) hak manusia (human rights); dan (2) hak undang-undang
(legal rights).
1. Hak Manusia

Hak manusia adalah hak yang dianggap melekat pada setiap manusia sebab berkaitan
dengan realitas hidup manusia sendiri. Hak tersebut disebut hak manusia karena manusia harus
dinilai menurut martabatnya. Hak manusia tidak dapat direbut atau dicabut karena sudah ada
sejak manusia itu ada, tidak tergantug dari persetujuan orang, merupakan bagian dari eksistensi
manusia di dunia. Jadi hak manusia mempunyai sifat dasar sehingga disebut juga hak asasi
manusia.
Terkait dengan hak asasi manusia, maka rumusan terpenting hak asasi manusia
adalah:
a. Magna Charta, dimana manusia berhak menghadap pengadilan (1215);
b. The Virginia Bill of Rights dimana manusia berhak atas life, liberty, the pursuit of
happiness (1776); dan
c. Declorotion des droits de l’homme et du citoyen, dimana manusia berhak atas egalite,
fraternite, liberte (1791)

Hak asasi manusia dibagi atas hak asasi individual dan sosial. Hak asasi yang melekat
pada pribadi manusia individual adalah hak hidup dan perkembangan hidup. Hak asasi yang
melekat pada pribadi manusia sebagai makhluk sosial terdiri atas hak ekonomi,sosial dan
kultural.

2. Hak Undang-Undang
Hak undang-undang yamg dimaksudkan disini adalah hak yang melekat pada manusia
karena diberikan oleh undang-undang. Hak tersebut tidak langsung dengan martabat manusia,
melainkan kerena tertampuag dalam undang-undang. Karena diberikan oleh undang-undang
maka pelanggaran hak undang-undang dapat dituntut di depan pengadilan berdasarakan
undang-undang. Hak yang diberikan undang-undang antara lain misalnya: (a) menjadi PNS atau
anggota ABRI; (b) memilih dan dipilih dalam pemilu; (c) pesiun hari tua; (d) satuan asuransi
kecelakaan; dan (e) upah layak dalam hubungan kerja.

F. Manusia, Spiritualitas, dan Etika


Pradiansyah (2015:145-146) mengemukkan bahwa inti dari setiap manusia
terletak pada spiritualitasnya, pada rohnya. Bukankah kita ini sebernanya adalah makhluk rohani
yang sedang hidup dalam badan jasmani? Spiritualitas yang paling dalam adalah pengakuan akan

Anda mungkin juga menyukai