unit organisasi bisa menggunakan indicator diusulkan dengan estimasi terbaik pemicu (leading Indikatir) maupun d. Nilai anggaran yang ditetapkan oleh indicator hasil (lagging indicator). Berikut budget committee terlalu pesimis ini merupakan ukuran kinerja yang 5. Tujuan sistem pengukuran kinerja adalah termasuk di dalam leading indicator adalah: a. Membantu manager unit bisnis agar a. Tingkat kepuasan pelanggan mampu mengimplementasikan tujuan b. Pendapatan operasi jangka pendek dengan memuaskan c. Pertumbuhan laba bersih b. Membantu manager unit bisnis agar d. Laba kontribusi dapat menentukan kinerja jangka pendek 2. Sedang yang termasuk di dalam lagging c. Membantu organisasi dalam indicator diantaranya adalah mengimplementasikan strategi agar dapat a. Market share dicapai dengan memuaskan b. Laba kontribusi d. Membantu organisasi dalam c. Receivable turnover mengimplementasikan pengendalian d. Produk substitusi 6. Salah satu indicator untuk mengukur kinerja 3. Dari beberapa teknik analisis yang unit organisasi bisa menggunakan indicator digunakan untuk mengevaluasi program- pemicu (leading indicator) maupun indicator program-program investasi yang sedang hasil (lagging indicator). Berikut ini berjalan (ongoing program), salah satunya merupakan ukuran kinerja yang termasuk adalah Value Chan Analysis. Dari didalam leading indicator adalah perspektif perencanaan strategi, konsep a. Tingkat kepuasan pelanggan value chain menggarisbawahi tiga area b. Pendapatan operasi yang memberikan potensi manfaat yang c. Pertumbuhan laba bersih besar, yaitu d. Laba kontribusi a. Posisi tawar dengan pemasok 7. Sedang yang termasuk di dalam lagging (supplier), pelanggan (customer) dan indicator diantaranya adalah keterkaitan proses didalam value chain a. Market share perusahaan. b. Laba kontribusi b. Linkage dengan pemasok (suppliers), c. Receivable turnover pelanggan pelanggan (customer) d. Produk substitusi danlikage proses proses yang ada di 8. Sasaran utama interactive control dalam value chain perusahaan. (pengendalian interaktif) adalah c. Faktor substitusi, pelanggan (customer) memfasilitasi penciptaan pembelajaran dan keterhubungan bisnis proses organisasi (learning organization) dalam didalam perusahaan. lingkungan yang dinamis dan berubah cepat. d. Linkage dengan pemasok (supplier), Interactive control memiliki beberapa pembeli (buyer) dan keterhubungan karakteristik, diantaranya adalah dengan stakeholders a. Sebagai bagian integrase dari sistem 4. Didalam penyusunan anggaran perusahaan, pengendalian manajemen sering dikenal istilah slack. Maksudnya b. Bukan sebagai bagian integral dari sitem adalah pengendalian manajemen. a. Perbedaan antara jumlah anggaran yang c. Hanya para manajer operasi yang terlibat diusulkan dengan estimasi terburuk. dalam oengendalian interaktif b. Nilai anggaran yang ditetapkan oleh d. Informasi yang sanat lengkap berupa budget committee terlalu optimis asumsi-asumsi dalam penyusunan anggaran program dalam jangka waktu 1 tahun 9. Istilah-istilah yang berkaitan dengan ukuran mendatang relative bonus terhadap gaji diantaranya c. Perencanaan strategi adalah proses adalah upper cutoffs dan lower cutoffs. memutuskan strategi perusahaan yang Pernyataan dibawah ini yang paling tepat akan dilaksanakan suatu organisasi dalam adalah rangka implementasi program dan a. Upper cutoffs adalah tingkatan kinerja menaksir jumlah program investasi yang dimana bonus maksimum bisa dicapai akan dialokasikan untuk masing-masing b. Lower cutoffs adalah suatu tingkat program dalam jangka waktu beberapa kinerja rendah dimana tidak ada bonus tahun mendatang yang diberikan d. Perencanaan strategi adalah proses c. Pernyataan a dan b salah semua memutuskan strategi utama yang akan d. Pernyataan a dan b benar semua dilaksanakan suatu organisasi dalam 10. Manfaat perencanaan strategis diantaranya rangka imlementasi strategi dan adalah menaksir jumlah biaya yang akan a. Alat pengembangan sistem manajemen dialokasikan unuk masing-masing mutu program dalam jangka waktu 1 tahun b. Sebagai kerangka kerja dalam menyusun mendatang strategi perusahaan 13. c. Sebagai sarana menyeimbangkan kegiatan para manager dengan strategi korporasi produ ct d. Untuk mengetahui adanya konflik A B C Tota disfungsional l 11. Penyusunan anggaran operasional mempunyai Budgeted 100 100 300 500 empat tujuan utama, salah satunya adalah volume(unit a. Untuk rahasia perusahaan s) b. Pedoman melakukan perencanaan Actual 120 130 130 570 strategis volume c. Memberikan komitmen kepada pelanggan (units) d. Menyelaraskan dengan rencana strategis Budget 100 2200 250 12. Pernyataan mana yang menurut saudara paling price per 0 0 tepat unit (rp) a. Perencanaan strategi adalah proses memutuskan program program utama Actual price 110 2000 300 yang akan dilaksanakan suatu orgsnisasi per unit (rp) 0 0 dalam rangka implementasi strategi dan mensksir jumlah sumbr daya yang akan Tabel ini untuk soa berikut: dialokasikan untuk masing-masing 14. Total selling price variance produk A,B dan program dalam jangka waktu beberapa C adalah tahun mendatang a. Rp 139.000 (favourable) b. Perencanaan strategi adalah proses b. Rp 12.000 (unfavourable) memutuskan program-program utama c. Rp 146.000 (favourable) yang akan dilaksanakan suatu organisasi d. Rp 10.000 (unfavorable) dalam rangka implementasi strategi dan 15. Apabila laba kontribusi per unit produk A= menafsir jumlah sumber daya yang akan Rp500, B= Rp 400, C= Rp 800, maka total dialokasikan untuk masing-masing sales mix dan volume variance (total selisih bauran penjualan dan volume) adalah a. Rp 38.000 (Favorable) b. Rp 46.200 (unfavourable) c. Rp 38.000 (unfavourable) d. Rp 45.000 (unfavourable)
16. Jika actual volume= 2.500 unit, budgeted
volume=2.250 unit, contribution margin = 10.000 per unit, maka sales mix dan volume variance adalah a. Rp 3.000.000 b. Rp 2.500.000 c. Rp 500.000 d. Rp 5.500.000 17. Actual volume = 2.500 unit, actual price per unit= Rp 45.000, budget price per unit= Rp 48.000, maka selling price variance a. Rp 7.500.000 (unfavourable) b. Rp 7.500.000 (favourable) c. Rp 93.000 (favourable) d. Rp 93.000 (unfavourable)