Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)

Pneumonia COVID-19 (Corona Virus Disease) Ringan


JL.JUANDA NO.03
JOMBANG

Metode pemecahan masalah gizi pada pasien Pneumonia


COVID-19 (Corona Virus Disease) Ringan yang sistematis
Pengertian dimana Nutrisionis/Dietisien berfikir kritis dalam membuat
keputusan untuk menangani masalah gizi sehingga aman, efektif,
dan berkualitas.
Assesmen/pengkajian : Melanjutkan hasil skrining perawat.
Antropometri Berat badan, tinggi badan, umur, indeks masa tubuh, lingkar
lengan atas, lingkar kepala, lingkar dada, tinggi lutut, tebal lemak
bawah kulit , penambahan berat badan total selama hamil.
Melihat data Hb, leukosit, trombosit dan hematokrit, hasil bacaan
Biokimia
foto dan data laboratorium lain bila ada.
Mengkaji suhu tubuh, mual, muntah, anoreksia, nyeri perut,
Klinis/Fisik
diare, perdarahan saluran cerna, nafsu makan.
Asupan makan, kebiasaan makan, pola makan, jajanan yang
Riwayat Makan
sering dikonsumsi.
Riwayat penyakit pasien dan keluarga, jenis kelamin, suku,
Riwayat Personal
bahasa, pendidikan serta peran pasien dalam keluarga, riwayat
- Peningkatan kebutuhan energi dan protein berkaitan dengan
Diagnosis Gizi (Masalah Gizi) adanya infeksi ditandai dengan virus yang menyerang tubuh
(Covid-19) (N.I.5.1)
Intervensi Gizi (Terapi Gizi)
 Memenuhi kebutuhan gizi makronutrien dan mikronutrien
 Mencegah kekurangan zat gizi dan cairan.
a. Perencanaan
 Meningkatkan status imun
 Memperbaiki kondisi klinis pasien
b. Implementasi Syarat Diet :
 Energi tinggi , yaitu 30-35 kkal/kg BB/hari
 Makronutrien
Karbohidrat 50% dari total kebutuhan energi total
Protein yaitu 15-20% atau 1,2-2 g/kg BB/hari dari total
kebutuhan energi total
Lemak cukup yaitu 25-30% dari kebutuhan energi total.
Cairan 30-35ml/kgBB (Cairan Isotonik kristaloid/normal salin
/ ringer laktat)
 Mikronutrien :
Vitamin A : Laki-laki 650RE/hari , perempuan 600RE/hari
Vitamin B6: 25-100 mg/hari
Vitamin C : 1g/hari (500mg/12jam)
Viatmin D : <70th : 600 IU/hari, >70th : 800 IU/hari
Zinc : 20-40 mg/hari
Selenium : 20 µg/hari
 Nutraceutical
Lactobacillus : 10.-9 – 10.-10 colonic forming unit
Madu : 10g/12jam/hari
Curcuma : 20mg/12jam/hari
dan mineral cukup , sesuai kebutuhan gizi atau angka
kecukupan gizi yang di anjurkan.
 Makanan diberikan dalam bentuk mudah cerna.
 Untuk kondisi tertentu diet dapat diberikan secara bertahap
sesuai kondisi / status metabolik.
- Memberi penjerlasan
mengenai diet untuk penyakit Covid 19
c. Edukasi
- Informasi terkait makanan
yang di anjurkan dan dibatasi untuk di konsumsi.
- Pemberian konseling gizi
kepada pasien, keluarga pasien, dan penunggu pasien
mengenai diet penyakit Covid 19 (Diet Tinggi Energi
d. Konseling Gizi
Protein Tinggi atau TKTP/Tinggi Kalori Tinggi Protein) yang
dapat di berikan baik secara langsung maupun berupa
sambungan telepon dan video call.
Koordinasi pelayanan gizi dengan tenaga kesehatan lain yaitu
e. Koordinasi dengan
dengan dokter, perawat, apoteker, dan tenaga kesehatan lain
tenaga kesehatan lain
terkait asuhan pasien.
1. Monitoring
a. Kesadaran
b. Respon asupan makanan
c. Residu gaster
d. Hemodinanik
e. Balans cairan
Monitoring dan Evaluasi f. Nilai laboratorium
2. Evaluasi
a. Konsidi pasien
b. Kebutuhan energi
c. Kebutuhan makronutrien
d. Kebutuhan mikronutrien
e. Kebutuhan cairan
Konseling/edukasi gizi ulang untuk melihat keberhasilan
Re assesmen intervensi (terapi gizi) dan kepatuhan diet 1bulan setelah pulang
dari rumah sakit.
1. Asupan makanan ≥80% dari kebutuhan
Indikator/outcome
2. Status gizi normal berdasarkan data antropometri
Kepustakaan 1. World Health Organization. Clinical management of severe
acute respiratory infection when novel coronavirus (2019-
nCoV) infection is suspected. Interim
2. Prevention and Treatment.Handbook of COVID-19.
3. PDGKI, Panduan Praktis Penatalaksanaan Nutrisi Covid-19
Versi 1,2020
4. Direktorat Gizi Masyarakat, PERSAGI, ASDI . Panduan
Pelayanan Gizi dan Dietetik di Rumah Sakit Darurat Dalam
Penanganan Pandemik Covid-19, 2020

Jombang, 11 Oktober 2020


Ketua Komite Medis Ketua SMF Paru

dr. Satyo , Sp.OT dr. Asep Tri Handoko


NIK. 75.170102.325 NIK : 75.170109.330

Rumah Sakit Pelengkap Medical Center


Direktur

dr. Lely Kurnia Sari M.Kes


NIK: 72.211061.619

Anda mungkin juga menyukai