Anda di halaman 1dari 4

EVALUASI MANAJEMEN INDUSTRI MEDIA

NAMA : RAHMA OLYVIA

NIM : 1901110057

DOSEN PENGAMPU : RUMYENI, S.Sos, M.Sc

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan manajemen industri media dan apa
alasannya media disebut sebagai industri?

= Manajemen industri media merupakan sebuah kajian tentang bagaimana


sebuah industri mengelola media sehingga dapat dikonsumsi masyarakat baik itu
industri yang bersifat komersial dan sosial. Namun pada intinya adalah
manajemen industri media merupakan sistem pengaturan yang mencangkup
perencanaan, perorganisasian, pengarahan dan pengendalian serta pengawasan
terhadap sumber daya manusia sehingga mencapai tujuan media yang
bersangkutan.

Globalisasi mempengaruhi hampir disemua aspek dalam masyarakat. Aspek


teknologi yang berkaitan dengan media digunakan dalam menyampaikan
ideologi, seperti yang diketahui industri sendiri merupaka sebuah usaha atau
kegiatan pengolahan barang dan memiliki nilai tambah untuk keuntungan bagi
produsen. Industri sendiri juga tidak harus berupa barang, namun juga berbentuk
jasa. Media sendiri meerupakan sebuah usaha yang sangat menghasilkan itulah
kenapa media dikatakan sebagai industri.
2. Media di satu sisi memiliki peran sebagai institusi sosial dan di sisi lain juga
berperan sebagai institusi komersial. Berikan analisa anda apa saja dampaknya
bagi masyarakat jika media lebih mengedepankan perannya sebagai institusi
komersial. Berikan penjelasan anda menggunakan contoh kasus.

= Seperti yang sudah kita ketahui bahwa media memiliki peran sebagai institusi
sosial dan komersial. Dimana media sebagai Institusi sosial yang atau yang
memiliki tingkat dominan sangat sedikit. Seperti lembaga penyiaran publik dan
komunitas secara ekonomis dari sudut pendapatan sangat berbeda dengan
media komersial. Sedangkan media sebagai institusi komersial ini harus diketahui
secara jelas dasar media yang memberikan gambaran untuk kepentingan pasar.
Disini media dikelola sesuai dengan peranan dan fungsinya untuk keuntungan
komersial. Dalam hal ini dapat tergambar media komersial menyangkut tentang
pemberi informasi, pendidikan, hiburan dan social media.

Pada era digital saat ini, kehadiran media mass yang fungsinya sebagai alat
komunikasi sudah tumbuh menjadi suatu kebutuhan. Generasi yang saat ini
sedang tumbuh selalu menggunakan media kapanpun dan dimana pun bahkan
dengan siapapun mereka berinteraksi. Oleh karena itu media kini menjadi lebih
efektif untuk menjadi alat control atau komersial. Karena media sudah menjadi
kebutuhan di era industri saat ini. Mungkin kita bisa menolak tapi jaman sendiri
sudah tidak bisa dibohongi, kita bisa tidak mengikuti jaman namun, siapkah kita
dikatakan kolot? Karena kini kebutuhan bisa diselesaikan dengan cepat, tepat,
dan efisien. Hal ini meyebabkan media mempunyai alih fungsi. Munculnya media
yang sangat bervariatif menunjukan bahwa media sudah bergeser dari social
kepada komersial.

Contoh kasus : seperti arti kata dari komersial sendiri yaitu sesuatu yang
berhubungan dengan niaga atau perdagangan ataupun sesuatu yang
diperdagangkan, jadi media komersial bisa diartikan sebagai media yang
mempulikasikan kepada masyarakat intuk mendapatkan keuntungan bagi
perusahaan atau media contohnya pada instagram. Kita semua pasti sudah tidak
asing lagi mendengar kata instagram dong, ya tentu saja instagram kini
merupakan sebuah platform social media yang banyak digunakan saat ini.
Dengan banyaknya peminat dari aplikasi tersebut munculah sebuah fitur baru
byang diberikan instagram kepada user atau penggunanya, yaitu sebuah fitur
sponsor pada home atau timeline yang ada di instagram itu sediri. Dari situ
sebenarnya ada yang namanya simbiosis mutualisme yaitu sebuah hubungan
saling mengutungkan antara perusahaan instagram dan pemilik aku tersebut.

3. jelaskan dampak kepemilikan media yang dikuasai oleh kelompok tertentu


(konglomerasi media) pada publik atau khalayak.

= Konglomerasi media merupakan sebuah gabungan atau pemusatan


perusahaan baik yang bergerak dibidang media maupun non media menjadi
perusahaan yang lebih besar untuk membawahi banyak perusahaan. Mungkin
terdengar sangat menguntungkan sekali jika kita bisa menggabungkan banyak
perusahaan yang memiliki banyak pula bawahan, seakan akan kita merupakan
sebuah perusahaan raksasa yang dapat melakukan apapun sebab dekingan yang
begitu banyak. Ya tentu saja ini merupakan salah satu keuntungan, namun bagi
pemerintah, pemilik media, dan karyawannya. Disini kita membahas tentang
public atau khalayak yang bisa dikatakan sesuatu yang tidak membawa
keuntungan sebab banyak terjadinya homogenisasi informasi membuat khalayak
membentuk suatu opini karena yang disampaikan oleh media bersifat seragam
atau sama. Kemudian tidak sampai disitu saja banyak orang yang menganggap
apa yang disampaikan oleh media benar adanya karena berita yang disampaikan
bersifat homogen. Lalu tokoh politik yang sering ditayangkan oleh sebuah media
atau stasiun tv terkesan seperti apa yang disampaikan dan tidak tau kebenaran
yang terjadi. Dan juga kekuatan bisnis dan politik menjadi sangat dominan
akibatnya kepentingan masyarakat menjadi hilang.

Anda mungkin juga menyukai