Protein merupakan polimer dengan asam-asam amino sebagai monomer. Dua
asam amino berikatan melalui ikatan peptide dengan melepas satu molekul air. Protein merupakan polipeptida yang pada bagian tengah merupakan rantai panjang dengan salah satu ujungnya adalah gugus karboksilat dan ujung yang lainnya adalah gugus amina. Protein dapat berfungsi sebagai penyusun senyawa biomolekul seperi \nucleoprotein (terkandung dalam inti sel, tepatnya kromosom), enzim, hormone, antibody dan sarana krontraksi otot. Keistimewaan pada struktur protein adalah adanya atom N (nitrogen). Dengan demikian salah satu cara penting yang cukup spesifik untuk menganalisis kuantitatif protein adalah dengan penentuan kandungan N yang ada dalam bahan makanan atau bahan lain (Rohman dan Sumantri, 2018).
Analasis protein dapat dilakukan dengan
Rohman, A. dan Sumantri. 2018. Analisis Makanan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.