Anda di halaman 1dari 4

Nama : Teguh Fahrezi Maulidi

NIM : 2130111035

Mata Kuliah : Statistik dan Probabilitas

Dosen pengampu : SITI MUAWANAH ROBIAL, M.SI

Tugas 1
Berdasarkan materi yang telah diberikan di atas, maka setiap dari anda diwajibkan menuliskan :

1. Pertanyaan terkait materi yang belum difahami.


2. Materi tambahan yang anda peroleh untuk memperkaya wawasan tentang materi yang termuat dalam Bab
1 ini (tuliskan rujukan/referensi terkait materi tambahan tersebut).
3. Contoh data/kasus/masalah yang dapat diselesaikan dengan statistika dan probabilitas.
4. Ringkasan tertulis secara umum tentang materi yang dimuat dalam Bab 1.

Jawaban
1. 1. Dalam sebuah penelitian, apa keuntungan dari sebuah populasi dan sample?
2. Apa perbedaan dari Uji –Z dengan Uji-T?

2. -Distribusi Frekuensi
Teknik ini mungkin merupakan teknik yang paling mudah dan paling banyak digunakan untuk
mendeskripsikan data. Distribusi frekuensi mengindikasikan jumlah dan persentase responden, obyek yang
masuk ke dalam kategori yang ada. Teknik ini biasanya digunakan untuk memberikan informasi awal
dalam penelitian tentang obyek atau responden.

-Cross-Tabulations

Bila distribusi frekuensi digunakan untuk memberikan informasi yang menggambarkan keseluruhan sampel
atau populasi yang diteliti, cross-tabulation adalah sebuah teknik visual yang memungkinkan peneliti
menguji relasi antar variabel.Kedua teknik yang telah disebutkan di atas digunakan untuk menggambarkan
data yang dikumpulkan selama penelitian, ini hanya merupakan awal tugas peneliti. Tugas berikutnya
adalah menjelaskan temuan-temuan ini dan dapat membuat sebuah generalisasi tentang populasi yang
lebih besar. Maka digunakanlah inferential statistics.

-Korelasi

Metode ini menggambarkan secara kuantitatif asosiasi ataupun relasi satu variabel interval dengan variabel
interval lainnya. Sebagai contoh kita dapat lihat relasi hipotetikal antara lamanya waktu belajar dengan nilai
ujian tinggi.Korelasi diukur dengan suatu koefisien (r) yang mengindikasikan seberapa banyak relasi antar
dua variabel. Daerah nilai yang mungkin adalah +1.00 sampai -1.00. Dengan +1.00 menyatakan hubungan
yang sangat erat, sedangkan -1.00 menyatakan hubungan negatif yang erat.
-Regresi

Regresi digunakan ketika periset ingin memprediksi hasil atas variabel-variabel tertentu dengan
menggunakan variabel lain. Dalam bentuknya yang paling sederhana yang hanya melibatkan dua buah
variabel, yaitu variabel bebas (independent) dan variabel terikat (dependent), misalnya lama waktu belajar
dengan nilai ujian. Regresi sederhana berusaha memprakirakan nilai ujian dengan lamanya waktu belajar.
Analisis regresi mengindikasikan kepentingan relatif satu atau lebih variabel dalam memprediksi variabel
lainnya

- t-test

Teknik t-test digunakan bila periset ingin mengevaluasi perbedaan antara efek. Sebagai contoh, periset
mungkin tertarik dalam perbedaan kepuasan kerja untuk orang-orang yang berbeda tingkat pendidikannya.
Teknik analisis yang banyak digunakan adalah membandingkan dua kelompok, misalnya mereka yang
mendapat pendidikan universitas dengan mereka yang tidak, dengan menggunakan mean kelompok sebagai
dasar perbandingan. t-test akan mengindikasikan apakah perbedaan antara kedua kelompok tersebut
signifikan secara statistika.

-F-test

F-test menguji apakah populasi tempat sampel diambil memiliki korelasi multiple (R) nol atau apakah
terdapat sebuah relasi yang signifikan antara variabel-variabel independen dengan variabel-variabel
dependen. Analisis Validitas Untuk melakukan analisis validitas dapat digunakan metode Pearson
Product Moment (bila sampel normal, 30) ataupun metode Spearman Rank Correlation (bila sampel kecil,
30).

-Analisis Reliabilitas Internal

Untuk analisis reliabilitas internal dapat digunakan metode Cronbach’s Alpha. Jika koefisien yang didapat
0.60, maka instrumen penelitian tersebut reliabel.

Sumber referensi ; https://fallawatekke.wordpress.com/2015/03/15/probabilitas-dan-statistika/

3. -Statistika : Beberapa contoh bahwa statistik begitu penting dalam kehidupan sehari-hari misalnya sering
digunakannya ilmu statistika untuk mengontrol jumlah pengeluaran yang dibutuhkan sehingga harus
sesuai dengan pendapatan yang diperoleh, kemudian melakukan pemilihan barang yang akan dibeli, dan
hal lain yang membutuhkan keputusan terbaik yang akan diambil. Begitu juga dengan bidang lainnya,
membantu dalam pengambilan keputusan yang harus diambil secara tepat.
-Probabilitas : Sebagai contoh, kehidupan di dunia ini tidak terlepas dari perhitungan. Meskipun tidak
semua yang ada di dunia ini dapat diperhitungkan. Dengan kata lain, ‘ketidakberhinggaan’ di dunia ini
memang ada. Penulis meyakini bahwa tidak ada seorang pun—bahkan orang yang tercerdas di dunia ini
sekalipun—dapat menyebutkan suatu bilangan yang memilki nilai ‘paling’, ‘pang-’, ‘the most’, atau
‘sangat’ besar di dunia. Tidak ada satu makhluk pun yang dapat menghitung berapa banyak karunia Tuhan
yang ada di dunia ini—dan hal ini menunjukkan pula secara matematis betapa Maha Pengasihnya Sang
Penguasa jagad raya ini.
4. Ringkasan BAB 1

A. Pengertian Statistika
Statistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan data,
analisa data dan penarikan kesimpulan berdasarkan analisis.
1. Jenis Statistika Berdasarkan Cara Pengolahan Data
a. Statistik Deskriptif
b. Statistik Inferensia
2. Jenis Statistika Berdasarkan Bentuk Parameternya
a. Statistika Parametrik
b. Statistika NonParametrik
B. Manfaat dan Fungsi Statistika
1. Komunikasi (alat penghubung dari beberapa pihak).
2. Deskripsi (menyajikan, mengilustrasikan, dll).
3. Regresi (alat untuk meramalkan/memprediksi pengaruh dari data).
4. Korelasi (alat untuk menentukan seberapa kuat hubungan antara dua data dalam suatu penelitian).
5. Komparasi (alat untuk membandingkan data dua kelompok atau lebih).
C. Populasi dan Sample
1. Populasi
Populasi adalah kumpulan dari keseluruhan pengukuran, objek atau individu yang sedang dikaji.
2. Sample
Sampel adalah sebagian atau subset (himpunan bagian) dari suatu populasi
D. Data Statistik
1. Data yang berbentuk bilangan disebut data kuantitatif, harganya berubah-ubah atau bersifat variabel.
Terdapat dua macam data kuantitatif.
a. Data diskrit; data dengan variabel diskrit merupakan hasil perhitungan.
b. Data kontinu; data dengan variabel kontinu merupakan hasil pengukuran.
2. Data yang berbentuk kategori disebut data kualitatif, bentuk data ini dikenal dengan nama atribut atau
sifat.
Menurut sumbernya data dibedakan menjadi dua jenis yaitu data Interen (data yang diperoleh dari
dalam instansi/lembaga/organisasi) dan data Eksteren (data yang diperoleh dari luar instansi). Data
eksteren dibagi menjadi 2 jenis yaitu data primer dan data sekunder.
E. Cara-cara Mengumpulkan Data
1. Wawancara (interview)
2. Kuesioner (angket)
3. Observasi (pengamatan)
4. Tes dan Skala Obyektif
5. Metode Proyektif
F. Skala Pengukuran
1. Skala nominal
2. Skala ordinal
3. Skala interval
4. Skala rasio
G. Konsep dan Perumusan Probabilitas
Probabilitas merupakan besarnya kesempatan (kemungkinan) suatu peristiwa akan terjadi. Besarnya
kesempatan dapat ditulis dalam bentuk bilangan decimal, pecahan atau persen.
Perumusan probabilitas diantaranya :
1. Perumusan Klasik
Bila kejadian E terjadi dalam m cara dari seluruh n cara yang mungkin terjadi dan masing-masing n
cara itu mempunyai kesempatan atau kemungkinan yang sama untuk muncul, prrobabilitas kejadian E
yang ditulis P(E) dirumuskan sebagai P(E) = m/n
2. Frekuensi Relatif
Banyaknya sampel n adalah sangat besar. Bila n bertambah besar sampai tak terhingga (n -> ∞),
probabilitas kejadian E sama dengan nilai limit dari frekuensi relatif kejadian E tersebut. Dengan
demikian, jika kejadian E berlangsung sebanyak f kali dari keseluruhan pengamatan sebanyak n, dimana
n mendekati tak berhingga, probabilitas kejadian E dirumuskan sebagai P(E) = lim f/n.
3. Pendekatan Subjektif
Pendekatan subjektif yang digunakan untuk menentukan probabilitas suatu peristiwa didasarkan pada
selera dan keyakinan individu seseorang. Misalnya, saya ingin menentukan bahwa besok probabilitas
naiknya harga dolar Amerika adalah 0.75 atau 75%. Atas dasar apa saya menentukan probabilitas
naiknya harga dolar itu 75%? Pengetahuan ini hanya didasarkan pada pengetahuan, pengalaman, dan
keahlian yang dimiliki.

Anda mungkin juga menyukai