Anda di halaman 1dari 3

TUGAS

“PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT”

DISUSUN OLEH:

NAMA : SY. MAYA ETIKA SARI

KELAS : 1.B

NIM : PO7224221 2090

DOSEN : HARVENSICA GUNNARA, SH, MKM

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

PRODI DIII KEBIDANAN

POLTEKKES KEMENKES TANJUNGPINANG

TAHUN 2021
1. Pengertian Filsafat
Secara etimologis : berasal dari bahasa yunani yaitu, “philosophia”, dalam bahasa inggris disebut
“philosophi”, akar kata “philosophia” adalah “philos”(cinta) dan “Sophia”(kearifan). Maka filsafat
diartikan sebagai cinta kearifan. Filosof/filsue adalah seorang ahli filsafat.
2. Ciri-ciri berfikir filosofis :
a. Berpikir dengan menggunakan disiplin berpikir yang tinggi
b. Berpikir secara sistematis
c. Menyusun suatu skema konsepsi
d. Menyeluruh
3. Manfaat filsafat dalam kehidupan :
a. Sebagai dasar dalam bertindak
b. Sebagai dasar dalam mengambil keputusan
c. Untuk mengurangi salah paham dan konflik
d. Untuk bersiap siaga menghadapi situasi dunia yang selalu berubah
4. Pengertian filsafat menurut para ahli :
a. Harun Nasution : Berpikir menurut tata tertib (logika) dengan bebas (tidak terikat tradisi,
dogma, atau agama) dan dengan sedalam-dalamnya sehingga sampai ke dasar-dasar
persoalan
b. Al Farabi : Ilmu pengetahuan tentang alam dan bertujuan menyelidiki hakekatnya yang
sebenarnya
c. Plato : Pengetahuan tentang segala yang ada
d. Aristoteles : Filsafat menyelidiki sebab dan atas segala benda
5. Pembagian bidang ilmu filsafat :
a. Metafisika : Mengkaji hakikat segala yang ada
b. Epistemology : Mengkaji tentang hakikat dan wilayah pengetahuan
c. Aksiologi : Membahas masalah nilai atau norma yang berlaku pada kehidupan manusia
d. Etika atau filsafat moral : Membahas tentang bagaimana seharusnya manusia bertindak
dan mempertanyakan bagaimana kebenaran dari dasar tindakan itu dapat diketahui
e. Estetika : Membahas mengenai keindahan dan implikasinya pada kehidupan
1. Pengertian filsafat pancasila :
a. Ruslan Abdul Gani : pancasila merupakan hasil perenungan jiwa yang mendalam yang
dilakukan oleh the founding father kita yang dituangkan dalam suatu sistem
b. Notonegoro : refleksi kritis dan rasional tentang pancasila sebagai dasar Negara dan
kenyataan budaya bangsa, dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-pokok
pengertiannya yang mendasar dan menyeluruh. Filsafat pancasila memberi pengetahuan
dan pengertian ilmiah yang tentang hakikat dari pancasila
Filsafat pancasila adalah filsafat yang religious, filsafat pancasila mengakui adanya kebenaran
mutlak yang berasal dari ketuhanan YME dan keterbatan kemampuan manusia. Filsafat pancasila
dalam arti filsafat praktis, filsafat pancasila merupakan pedoman hidup sehari-hari.
2. Filsafat pancasila mengukur adanya kebenaran yang bermacam-macam bertingkat-
tingkat :
a. Kebenaran indra (pengetahuan biasa)
b. Kebenaran ilmiah (ilmu-ilmu pengetahuan)
c. Kebenaran filosofis (filsafat)
3. Pancasila sebagai sistem filsafat :
a. Secara Deduktif : Mencari hakikat pancasila serta menganalisis dan menyusunnya
secara sistematis menjadi keutuhan pandangan yang kompehensif
b. Secara Induktif : Mengamati gejala-gejala sosial budaya masyarakat,
merefleksikannya, dan menarik arti dan makna yang hakiki dari gejala-gejala itu.
4. Ciri sistem filsafat pancasila :
Sila-sila pancasila merupakan satu kesatuan sistem yang bulat dan utuh. Inti sila-sila pancasila yaitu
tuhan sebagai kuasa prima, manusia makhluk individu dan sosial, satu kesatuan memiliki
kepribadian sendiri, rakyat unsur mutlak negara harus bekerja sama dan gotong royong, adil
memberi keadilan pada diri sendiri dan orang lain yang menjadi haknya.
5. Landasan filsafat pancasila:
a. Ontologi : upaya untuk mengetahui hakikat dasar dari sila-sila pancasila
b. Epistemology : upaya untuk mengetahui hakikat pancasila sebagai suatu sistem
pengetahuan
c. Aksiologi : membahas tentang filsafat nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila
yang merupakan satu-kesatuan
6. Unsur-unsur pancasila menjiwai perlawanan terhadap kolonialisme yaitu ketuhanan,
kemanusian, persatuan, dan kerakyatan.

Anda mungkin juga menyukai