Anda di halaman 1dari 5

Nama : Akmaluddin

Nim : 1930403043

Kelas : 19 IP B

Mata kuliah : METODOLOGI PENELITIAN

Membuat tabel Identifikasi masalah, mengkritisi rumusan masalah, dan membuat 6 poin
identifikasi masalah.

Judul Penelitian Analisis dan perancangan desain sistem


informasi perpustakaan sekolah
berdasarkan kebutuhan sistem
Paragraf 1 Sistem informasi telah memberikan nilai
tamb ah b ai k dalam p ro s e s , p ro duks i ,
manajemen, kualitas, pengambilan keputusan,
pemecahan masalah hingga keunggulan
kompetitif yang tentunya sangat bermanfaat
untuk kegiatan dalam suatu lembaga (Kadir,
2009). Peranan sistem informasi dalam berbagai
aspek termasuk perpustakaan membuatnya
memiliki keunggulan kompetitif. Adanya
sistem informasi ini tidak hanya memberikan
manfaat bagi perpustakaan itu sendiri, namun
juga bermanfaat bagi penggunanya. Perpustakaan
sebagai bagian dari lembaga pendidikan turut
serta dalam meningkatkan ilmu pengetahuan bagi
para siswanya. Hal ini dikarenakan, perpustakaan
menyediakan segala sumber informasi yang
dibutuhkan dalam proses pembelajaran di
sekolah. Oleh karena itu, pemanfaatan sistem
informasi di perpustakaan menjadi sesuatu yang
sangat diperlukan untuk menunjang proses belajar
mengajar di sekolah.
Paragraf 2 Pemanfaatan sistem informasi dapat
meningkatkan kualitas layananbaik kecepatan
maupun kualitas informasi yang diberikan
untuk mengelola atau menjalankan operasional
perpustakaan (Dana, Samosir & Widiyasa,
2 01 5 ). Apabila dalam pelaksanaannya,
perpustakaan belum menerapkan sistem
informasi berbasis komputer, dalam hal ini
masih menggunakan manual baik dalam
pengolahan maupun pelayanan, maka akan sulit
meningkatkan ilmu pengetahuan bagi siswanya.
Pengolahan perpustakaan menggunakan sistem
manual membutuhkan waktu yang relatiflama
dan dapat mengakibatkan koleksi terlambat
untuk dilayankan kepada pemustaka yang
membutuhkan. Selain itu pelayanan juga akan
lebih lama dibandingkan jika sudah tersistem
dalam komputer. Hal ini yang menjadikan
pentingnya menerapkan sistem informasi untuk
perpustakaan. Sistem informasi perpustakaan
dapat digunakan untuk memecahkan masalah
dalam p e ngo lahan maup un p e layanan
perpustakaan.
Paragraf 3 Penggunaan sistem otomasi perpustakaan
sudah menjadi keharusan bagi perpustakaan
dalam upaya meningkatkan layanan yang
berkualitas bagi penggunanya. Semakin
mudahnya akses terhadap internet yang dapat
digunakan untuk keperluan komunikasi dan
informasi oleh masyarakat kapan saja dan di
manapun mereka berada menjadi alasan untuk
mengembangkan sistem perpustakaan,sehingga
informasi yang dimiliki oleh suatu perpustakaan
dapat dengan mudah disebarluaskan kepada
masyarakat (Rahmawati, 2015).
Paragraf 4 Beberapa literatur atau artikel yang dapat
digunakan sebagai landasan teori dalam
penelitian ini, diantaranya penelitian yang
dilakukan oleh Emy Budi Susilowati dan
Bambang Eka Purnama yang berjudul “Analisis
dan Perancangan Sistem Informasi Pasien
Rumah Sakit Umum Nirmala Suri Sukoharjo”
(Susilowati, 201 7). Penelitian selanjutnya
dilakukan oleh Faj ar Nugraha berj udul
“Analisis dan Perancangan Sistem informasi
Perpustakaan” (Nugraha, 201 4). Selanjutnya
penelitian juga dilakukan oleh Fitri Yanti, dkk
yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi
Perpustakaan Berbasis WEB dan SMS Gateway
di SMA Negeri 3 Padang” (Yanti, 2014). Dari
beberapa artikel tersebut, dapat disimpulkan
bahwa landasan teori dalam analisis dan
perancangan sistem informasi meliputi konsep
dasar sistem dan informasi serta analisis sistem
dan perancangannya.
Paragraf 5 Layanan pengadaan koleksi, penelusuran
informasi, pengolahan bibliografi, keanggotaan,
sirkulasi, pelaporan, inventarisasi koleksi, serta
pengelolaan kontrol terbitan berseri merupakan
beberapa layanan di perpustakaan yang dapat
diintegrasikan dengan menggunakan sistem
otomasi perpustakaan di dalamnya (Azwar,
2015). Namun sayangnya hanya sebagian kecil
perpustakaan di Indonesia, khususnya
perpustakaan sekolah yang telah menerapkan
sistem otomasi dalam melakukan layanan di
perpustakaannya.
Paragraf 6 Sistem informasi perpustakaan sekolah
lebih sederhana dari pada sistem informasi
perpustakaan yang lain. Hal ini dikarenakan,
pengguna dalam perpustakaan sekolah belum
begitu kritis dalam pemikirannya. Sistem
informasi yang dibutuhkan cukup meliputi
pendataan, transaksi berupa peminjaman dan
pengembalian serta laporan. Dengan membuat
analisis dan rancangan sistem perpustakaan
sekolah yang sederhana ini, pelayanan
p e rp us takaan akan l e b i h m e n i n g kat.
Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan
masalah dalam artikel ini yaitu bagaimanakah
analisis dan rancangan sistem informasi
perpustakaan sekolah berdasarkan kebutuhan
sistem?
Pembahasan

- Paragraf 1 menyatakan tentang sistem informasi.


- Paragraf 2 menyatakan tentang pemanfaatan sisem informasi untuk perpustakaan.
- Paragraf 3 menyatakan tentang perlunya penggunaan sistem otomasi perpustakaan,
sehingga
informasi yang dimiliki oleh suatu perpustakaan dapat dengan mudah disebarluaskan kepada
masyarakat.
- Paragraf 4 menyatakan tentang landasan teori dalam analisis dan perancangan sistem
informasi meliputi konsep dasar sistem dan informasi serta analisis sistem dan
perancangannya.
- Paragraf 5 menyatakan tentang sebagian kecil perpustakaan di Indonesia, khususnya
perpustakaan sekolah yang telah menerapkan sistem otomasi dalam melakukan layanan di
perpustakaannya.
- Paragraf 6 menyatakan tentang Sistem informasi perpustakaan sekolah lebih sederhana dari
pada sistem informasi perpustakaan yang lain.
Analisis masalah ini di telaah berdasarkan dengan 6 point perumusan masalah penelitian :

Latar belakang : apa sifat alami dari masalah, atau - Peneliti sudah menjelaskan tentang
konteks situasi yang dimana pembaca perlu pentingnya pemanfaatan sistem informasi di
mengerti perpustakaan menjadi sesuatu yang sangat
Identifikasi masalah : apa yang salah dengan situasi diperlukan untuk menunjang proses belajar
saat ini ? mengajar di sekolah. Pada paragraf 1, 2, dan
Lingkup atau cakupan masalah : seberapa besar 3.
masalah tersebut - Peneliti sudah meneliti apa yang menjadi
masalah dalam penelitian adalah
bagaimanakah analisis dan rancangan sistem
informasi perpustakaan sekolah berdasarkan
kebutuhan sistem?
- Dalam penelitian ini masalah yang
ditemukan oleh peneliti bisa dibilang cukup
besar karena, ia membahas mengapa hanya
sebagian kecil perpustakaan sekolah di
indonesia yang sudah menerapkan sistem
informasi kedalam perpustakaannya.
Konsekuensi masalah : apa yang terjadi jika - Jika penelitian tidak dilakukan mungkin akan
masalah tidak terselesaikan ? menyebabkan ketidak tahuan masyarakat,
bahwa selain memudahkan dalam
menjalankan perpustakaan dengan
menggunakan Sistem informasi
Perpustakaan, tetapi juga akan memudahkan
dalam kejadian temu kembali infromasi.
Gap pengetahuan : informasi apa yang kurang dari - Informasi yang kurang dalam penelitian
masalah penelitian yang ada ? adalah perlunya menampilkan bukti-
bukti/penelitian-penelitian yang terkait
mengenai Sistem Informasi Perpustakaan
Sekolah, sehingga bisa dilihat apa gap atau
kekurangan dari penelitian sebelumnya, dan
apabila ada informasi yang kurang dalam
penelitian maka akan menjadi contoh untuk
peneliti lain agar dapat memperbaikinya.
Solusi yang dianjurkan : apa kontribusi penelitian - Solusi yang bisa kita lakukan adalah segera
kita dalam mengatasi masalah penelitian menerapkannya sistem tersebut ke
perpustakaan. Agar nanti kita bisa
mengklarifikasi/mengetahaui apa saja yang
kurang dalam sistem tersebut dan
menyempurnakannya agar bisa mencapai
hasil yang kita inginkan.

Anda mungkin juga menyukai