Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN ANALISA SINTESA

Nama Mhs : Indah Larasati Ruang : IGD RSUD Ungaran


NIM : G3A020163 Tgl : 23 September 2021

1. Identitas klien :
 Ny, A 58 tahun
2. Diagnosa Medis :
 HT emergency
3. Dasar Pemikiran :
 Pemberian cairan melalui infus dengan memasukan ke dalam vena (pembuluh darah)
atau mempertahankan atau mengganti cairan tubuh yang didasarkan atas status hidrasi
pasien, konsentrasi elektrolit, dan kelainan metabolik yang tidak dapat dipertahankan
secara adekuat melalui oral, memberikan keseimbangan asam basa, memperbaiki
volume komponen darah danmemberikan nutrisisaat sistem pencernaan di isitirahatkan.
Selain pemberian infus pada pasien yang mengalami syok, intoksikasi berat, pra dan
pasca bedah, sebelum transfusi darah, atau pasien yang membutuhkan pengobatan
tertentu. Berbagai larutan parental telah dikembangkan menurut kebutuhan fisiologis
berbagai kondisi medis. Terapi cairan intravena atau infus merupakan salah satu aspek
terpenting yang menentukan dalam penanganan dan perawatan pasien.
4. Analisa Sintesa
Hipertensi darurat (emergency hypertension) merupakan kenaikan tekanan darah mendadak
(sistolik ≥180 mm Hg dan / atau diastolik ≥120 mm Hg) dengan kerusakan organ target
yang bersifat progresif, sehingga tekanan darah harus diturunkan segera, dalam hitungan
menit sampai jam. Klien dengan masalah kardiovaskuler (Hipertensi Eergency) perlu
mendapatkan terapi rehidrasi intravena (infus) dengan pemberian cairan melalui IV
Chateter dapat membantu klien dalam pemenuhan kebutuhan cairan yang adekuat serta
untuk mempermudah memasukan terapi obat injeksi.
5. Tindakan Keperawatan dan Rasional:
 Pemasangan infus
Rasional : mempertahankan atau mengganti cairan tubuh yang mengandung elektrolit,
vitamin, protein, lemak, kalori yang tidak dipertahankan secara adekuat, melalui oral,
memberikan keseimbangan asam basa, memperbaiki volume komponen darah dan
memberikan nutrisi saat sistem pencernaan di istirahatkan

6. DiagnosaKeperawatan.:
 Resiko Penurunan curah jantung

7. Data Fokus :
- Ny. A umur 58 tahun dibawah keruang IGD dengan keluhan lemas, cepat lelah
Merasa pusing dan mual mengatakan sesak, klien mengatakan nyeri di bagian dada
terasa seperti ditusuk – tusuk dan menjalar kebagian lengan, Kesadaran Pasien
Compos Memtis (CM), GCS: E=4 M=6 V=5.
8. Prinsip-prinsip tindakan keperawatan
9. Tujuan Tindakan
 Untuk mempertahankan atau mengganti cairan tubuh yang mengandung elektrolit,
vitamin, protein, lemak, kalori yang tidak dipertahankan secara adekuat, melalui
oral, memberikan keseimbangan asam basa, memperbaiki volume komponen
darah dan memberikan nutrisi saat sistem pencernaan di istirahatkan
10. Efek/Komplikasi/Bahaya yang dapatt erjadi dari tindakan keperawatan dan
Pencegahannya.
 Bahaya : bila dalam pemasangan iv cateter salah bisa melukai pasien, vena menjadi
pecah atau membiru, cairan tidak bisa masuk melalui vena, bisa terjadi infeksi jika iv
cateter tidak steril, akan terjadi flebitis/pembengkakan jika iv cateter terlalu lama
ditancapkan
 Pencegahan : berhati-hati saat memasang iv cateter sesuai prosedur
11. Evaluasi.
 Dengan pemasangan infus cairan tubuh pasien dapat terpenuhi dengan baik

Anda mungkin juga menyukai