Ontologi Matematika merupakan segala aspek yang ada dalam ilmu
matematika yang bersifat kongkrit. Contoh dari ontologi matematika
adalah segala sesuatu yang ada dalam matematika, seperti misalnya teorema-teorema. Teorema di dalam matematika akan dibuktikan secara logis, terstruktur, dan sistematis. Pembuktian teorema inilah yang merupakan salah satu contoh ontologi matematika. Epistemologi matematika yaitu ilmu filsafat untuk mempelajari keaslian atau validitas dari sifat-sifat matematika. Misalnya seperti kebenaran sebuah teorema. Untuk mengetahui benar atau tidaknya sebuah teorema, maka diperlukan adanya pembuktian. Sehingga pembuktian teorema dalam matematika ini merupakan contoh dari epistemologi matematika. Aksiologi matematika yaitu ilmu dalam filsafat yang mempelajari tentang kebermanfaatan matematika dalam kehidupan. Mengkaji tentang manfaat dari aspek-aspek yang terkandung dalam matematika, apa sajakah manfaat itu dan bagaimana efeknya dalam kehidupan. Contohnya adalah teorema pitaghoras, yang memiliki banyak manfaat dalam segala penerapannya. Manfaat-manfaat dari ilmu matematika inilah yang menjadi contoh dari aksiologi matematika. Ontologi Pendidikan Matematika merupakan hal-hal atau aspek dalam proses pembelajaran matematika yang bersifat ada atau kongkrit. Dalam pendidikan matematika proses pembelajaran matematika memiliki beberapa hal yang bisa dijadikan contoh ontologi pendidikan matematika. Contoh ontologi pendidikan matematika yaitu media pembelajaran matematika yang digunakan untuk mengajarkan konsep matematika kepada peserta didik Epistemologi pendidikan matematika yaitu ilmu filsafat untuk mempelajari keaslian atau validitas dari sifat-sifat pendidikan matematika, keaslian atau kebenaran hal-hal yang termuat dalam proses belajar mengajar matematika. Contohnya seperti pengetahuan dasar matematika yang telah dipahami siswa sebelumnya. Apakah pengetahuan itu bersifat benar atau tidak, seperti itulah contoh dari epistemologi matematika. Aksiologi pendidikan matematika yaitu ilmu dalam filsafat yang mempelajari tentang kebermanfaatan pendidikan matematika dalam sebuah proses belajar mengajar matematika. Contohnya adalah manfaat mempelajari tentang bangun ruang, dan mempelajari hal-hal lain terkait pendidikan matematika. Sehingga para peserta didik mampu menerapkan atau menggunakan hasil dari proses belajar matematika untuk membantu kelangsungan hidupnya. Hermeneutika pendidikan matematika yaitu filsafat yang mempelajari tentang makna atau hakikat sebenarnya dari pendidikan matematika, makna atau hakikat dari hal-hal yang terkandung dalam pendidikan matematika. Contohnya yaitu proses pembelajaran matematika yang bermakna, misal mempelajari bangun ruang bola, menggunakan benda- benda yang nyata, menggunakan model bola, seperti bola kasti, bola pingpong, dan sebagainya, sehingga pembelajaran akan lebih bermakna. Fenomenologi matematika yaitu filsafat matematika yang mempelajari tentang fenomena-fenomena dalam matematika. Contohnya yaitu fenomenologi bilangan. Fenomenologi bilangan menunjukkan bahwa matematika berkorelasi dengan alam raya atau kosmologis sehingga kebenaran rumus-rumus matematika berhubungan secara harmonis dan simetris dengan kebenaran kosmologis. Fenomenologi pendidikan matematika yaitu filsafat matematika yang mempelajari tentang fenomena-fenomena yang terjadi dalam pendidikan matematika, fenomena yang terjadi dalam kegiatan belajar mengajar. Contohnya yaitu fenomena pembelajaran matematika dengan worked example. Pembelajaran dengan worked example akan memudahkan siswa untuk belajar, namun ada juga siswa yang tidak paham namun bisa mengerjakan karena hanya mencontoh dari example dalam worked example, dengan mengganti angkanya saja.