NIM : 30401900235
Kelas : MJ7F
Dosen : Dra. Sri Ayuni, M.Si.
1. Apa yang dimaksud dengan Studi Kelayakan Bisnis? Apa bedanya dengan Studi
Kelayakan Proyek? Jelaskan pihak-pihak yang berkepentingan dengan Studi Kelayakan
Bisnis !
Jawab :
• Definisi Studi Kelayakan Bisnis :
Studi kelayakan bisnis/proyek adalah kegiatan untuk menilai sampai sejauhmana
manfaat yang diperoleh suatu rencana kegiatan bisnis/proyek. Pengertian layak
dalam penilaian ini adalah kemungkinan dari gagasan usaha/proyek yang akan
dilaksanakan memberikan manfaat (benefit), baik dalam arti financial benefit
maupun dalam arti social benefit.
2. Jelaskan secara singkat faktor2 yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan lokasi
usaha ini :
a. Usaha “Kedai Kopi” (Cofee Shop )?
b. Usaha peternakan ikan air tawar & lele ?
Jawab :
a. Coffee Shop :
➢ Menentukan lokasi sesuai target pasar
➢ Memilih lokasi yang mudah ditemukan dan dapat terlihat
➢ Memperhatikan fasilitas yang ada di sekitar lokasi.
➢ Memperhatikan ada tidaknya competitor disekitar lokasi
➢ Mempertimbangkan lokasi yang strategi untuk dibuka coffee shop
➢ Mempertimbangkan lokasi dengan kebiasaan orang sekiat untuk minum
kopi diluar rumah
➢ Aspek Sosial :
Ditinjau dari aspek sosiologis/ sosial , lokasi yang dipilih untuk budidaya
ikan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1) Lingkungan hidup dan kelestarian alam dapat dijaga, artinya lahan
yang digunakan tidak merusak lingkungan yang sudah ada sehingga
nantinya dapat terjalin hubungan yang baik dengan masyarakat
pengguna tanah di sekitarnya.
2) Sumberdayaalam sekitar dapat digunakan, artinya dalam penye
diaan saran dan prasarana tidak perlu harus dicari ke daerah lain.
3) Penduduk sekitar dapat digunakan sebagai tenaga kerja, artinya
orang yang bekerja pada usaha yang akan dibangun berasal dari
lingkungan sekitarnya sehingga dapat mengurangi pengangguran.
4) Ada dampak positif bagi masyarakat sekitar, artinya lokasi usaha
yang akan dibangun dapat dijadikan contoh bagi masyarakat dan
adapat diadakan kerja sama produksi dengan penduduk sekitarnya.
5) Keamanan lokasi terjamin atau tidak terganggu oleh orang-orang
yang tidak bertanggung
3. Berikut ini data tentang perkembangan jumlah penduduk dan konsumsi beras di suatu kota.
Konsumsi beras per kapita 8 kg.
Tahun Jumlah Penduduk (jiwa) Jumlah Permintaan Beras (kg)
2015 1.586.862 13.694.896
2018 1.635.238 13.081.904
2021 1.674.120 13.392.960
Hitung :
a. Perkiraan laju pertumbuhan penduduk kota tersebut.
b. Jumlah permintaan beras tahun 2022 – 2024
Jawab :
Tabel proyeksi jumlah penduduk dan jumlah permintaan beras tahun 2022-2024
Jml Total
Produksi Cost X 𝑿𝟐 𝑿𝟒 XY 𝑿𝟐 𝒀
(X) (Y)
10.000 60 -10 100 10.000 -600 6.000
12.000 65 -8 64 4.096 -520 4.160
14.000 72 -6 36 1.296 -432 2.592
16.000 78 -4 16 256 -312 1.248
18.000 84 -2 4 16 -168 336
20.000 87 0 0 0 0 0
22.000 100 2 4 16 200 400
24.000 120 4 16 256 480 1.920
26.000 135 6 36 1.296 810 4.860
28.000 146 8 64 4.096 1.168 9.344
30.000 152 10 100 10.000 1.520 15.200
Jumlah 1.099 ∑=0 ∑=440 ∑=31.274 ∑=2.146 ∑=46.060
TC
TR
BEP 2
BEP 1
Karena TR dan TC merupakan persamaan non linier, maka aka nada 2 titik impas (BEP).
Berikut ini grafik ilustrasi BEP dalam regresi non linier.
Menghitung BEP1 dan BEP dari kurva (pers) TR dan TC dengan cara dipotongkan :
109,86 + 5,395𝑋 − 0,103𝑋 2 = 93,790 + 4,877𝑋 + 0,15𝑋 2
−0,253𝑋 2 + 0,518𝑋 + 16.07 = 0
𝑎 = −0,253; 𝑏 = 0,518; 𝑐 = 16,07
−𝑏 ± √𝑏 2 − 4𝑎. 𝑐
𝑋1,2 =
2𝑎
−0,518 ± √(0,518)2 − 4(−0.235)(16.07)
𝑋1,2 =
2(−0,235)
−0,518 ± √16,531
𝑋1,2 =
−0,506
−0,518 ± 4,066
𝑋1,2 =
−0,506
−0,518 + 4,066
𝑋1 = = −7.01
−0,506
−0,518 − 4,066
𝑋1 = = 9,06
−0,506
Untuk menghitung jumlah produksi pada tingkat BEP dapat diselesaika sbb :
BEP1 X = -7,01 terletak diantara produksi 12.000 sampai 14.000
Pada produksi X = -7… Produksi = 13.000
X = 0,01 = 0,01 x (14.000-12.000) = 20
Jumlah Produksi BEP1 = 12.980 unit
5. Bu Sundari merencanakan usa pembuatan telur asin. Biaya pembelian bahan baku telur dan
bahan-bahan lain sebesar Rp 1.200/ butir. Biaya sewa peralatan dan upah sekali produksi
sebesar Rp 60.000. Harga jual telur asin per butir Rp 3.200.
Pertanyaan :
a. Pada jumlah produksi berapa butir Bu Sundari impas ? ( BEP dlm unit )
b. Berapa butir telur asin yang harus dihasilkan bu Sundari, bila ingin mendapatkan
laba Rp 100.000 untuk setiap produksi ?
Jawab :
a. Pembahasan :
𝐹𝐶
BEP (Rp) = 𝑉𝐶
1−
𝑃
60.000
BEP (Rp) = 1.200
1−
3.200
60.000
BEP (Rp) = = 𝑅𝑝 96.000
0,625
96.000
BEP (Unit) = = 30 unit ( Ket : Penjualan sama dg volume x harga)
3.200
b. Pembahasan :
Laba + FC = ( P – VC) X
100.000 + 60.000 = (3.200 – 1.200) X
160.000 = 2000 X
80 unit =X
Atau 80 × Rp 3.200 = Rp 256.000
6. Badru berencana membuka kantin di kampus. Informasi yang dihimpun sebagai berikut :
Produk Harga Jual (Rp) Biaya Variabel % dari pendapatan
(Rp) (weight)
Mie ayam 10.000 6.000 30
Bakso 15.000 10.000 25
Es teh 3.000 1.500 20
Es jeruk 5.000 2.500 25
Biaya sewa tempat Rp 50.000 per hari. Biaya tetap tenaga kerja ( Bakri dan 2 karyawan )
Rp 200.000,- per hari. Berapa BEP (dalam unit) untuk masing-masing produk per hari!
Jawab :