QUALITY CONTROL
Indah Paulina Dewi, Dayang, S.Farm., Apt Iva, S.Farm.,Apt Tanggal 24 Mei 2020
S.Farm.,Apt Tanggal 24 Tanggal 24 Mei 2020 Tanggal 24 Mei 2020
Mei 2020
1. Tujuan
Untuk mengetahui ketahanan permukaan tablet favipiravir terhadap gesekan yang dialami ketika tablet
mengalami proses pengemasan, penyimpanan, dan atau pengiriman.
2. Ruang Lingkup
Prosedur ini berlaku untuk menentukan atau mengukur kekuatan fisik sediaan tablet favipiravir 600 mg
terhadap gesekan.
3. Tanggung jawab
3.1.Kepala bagian pemastian Mutu bertanggung jawab untuk mengkaji dan menyetujui serta memastikan
bahwa protap ini dilatihkan dan dilaksanakan.
3.2.Kepala Bagian Pengawasan Mutu bertanggung jawab untuk :
Menyusun, mengkaji ulang, melatihkan Protap ini
3.3.Analisis yang ditunjuk bertanggung jawab utnuk melakukan pemantauan kelayakkan tablet favipiravir
600 mg sesuai dengan protap ini.
4. Bahan dan Alat
4.1.Bahan
Favipiravir 600 mg
4.2.Alat
Friability Tester
Analytical Gram Balance
kuas
5. Prosedur
5.1.Penyiapan
5.1.1. Persiapan friability tester
Dipastikan piringan tabung bersih dari debu. Piringan tabung dibersihkan dengan menggunakan
tissue.
5.1.2. Pengambilan sampel
Ditimbang 10 tablet favipiravir 600 mg.
Prosedur Tetap Halaman 2 dari 3
UJI FRIABILITY TABLET
LABORATORIUM FAVIPIRAVIR No 451127
TEKNOLOGI: 600 mg
Sediaan Farmasi Departemen Seksi
PT. JAYA Tanggal berlaku
ABADI 23 Mei 2020
Quality Control Friability/Kerapuhan
\
Prosedur Tetap Halaman 3 dari 3
UJI FRIABILITY TABLET
LABORATORIUM FAVIPIRAVIR No 451127
TEKNOLOGI: 600 mg
Sediaan Farmasi Departemen Seksi
PT. JAYA Tanggal berlaku
ABADI 23 Mei 2020
Quality Control Friability/Kerapuhan
6. Kesimpulan
6.1. Jika memenuhi hasil yang didapat ≤ 1% maka tablet tersebut dapat di terima (accepted)
6.2. Jika tidak memenuhi atau hasil yang didapat ≥ 1% maka tablet tersebut tidak dapat diterima
(rejected) atau jika tablet tersebut retak atau membelah selama pengujian masa sampel dianggap
gagal uji.
PROTAP UJI DISOLUSI
Indah, S. Farm., Apt Syahjehan , S. Iva S., S. Farm. Apt Tanggal 28 April 2020
Tanggal 23 Mei 2020 Farm., Apt Tanggal 23 mei 2020
Tanggal 23 mei
2020
Tujuan
Untuk mengetahui banyaknya zat aktif yang terlarut dalam cairan tubuh.
Ruang Lingkup
Prosedur ini berlaku untuk uji disolusi tablet favipiravir Dengan Alat Disolution Tester
Tanggung Jawab
3.1 Kepala Bagian Pemastian Mutu bertanggung jawab untuk mengkaji dan menyetujui
serta memastikan bahwa Protap ini dilatihkan dan dilaksanakan.
3.2 Kepala Bagian Pengawasan Mutu bertanggung jawab untuk :
Menyusun, mengkaji ulang, serta melatihkan Protap ini,
Mengesahkan Buku Log Uji Disolusi Tablet Favipiravir dengan alat
Disolution Tester
3.3 Analis yang ditunjuk bertanggung jawab untuk melakukan uji Disolusi
Tablet Favipiravir dengan alat Disolution Tester sesuai dengan Protap.
5.1 Penyiapan
5.1.1 Disiapkan labu disolusi dan diisi dengan media disolusi ( larutan dapar ph
4,5 sebanyak 900 ml untuk Favipiravir tablet )
Atur suhu dan kecepatan pengadukan sesuai dengan ketentuan FI dan panel
pengaturan yakni : ± 37º C dengan kecepatan putaran 50 rpm
5.1.2 Penimbangan tablet Favipiravir
Timbang bobot maing-masing tablet favipiravir dengan akurat
5.2 Prosedur Kerja Disolution Tester
Pasang dayung 2 cm diatas dasar tabung.
Masukkan sediaan yang akan diuji
Hidupkan alat dengan menekan tombol power
Lakukan pengambilan sampel menggunakan spuit injeksi sesuai
waktu yang dibutuhkan
Gantikan media disolusi yang diambil dengan media disolusi baru sesuai
dengan volumenya
Setalah usai pengujian, matikan alat dengan menekan tombol power
Keluarkan sisa media dan air dari dalam waterbath
Larutan siap dianalisis
5.3 Persyaratan
Pengujian dilakukan sampai tiga tahap kecuali bila hasil
pengujian memenuhi tahap 1 dan tahap 2 .
Tahap 1 : jumlah yang di uji 6 tablet, tiap unit sediaan tidak
kurang dari Q + 5%
Tahap 2 : jumlah yang di uji 6 tablet, rata-rata dari 12 unit (tahap 1
dan tahap 2 ) adalah sama dengan atau lebih dari nilai Q dan tidak
satu unit sediaan yang lebih kecil dari Q-15%
Tahap 3 : jumlah yang di uji 12 tablet, rata-rata dari 24 unit (tahap
1 + tahap 2 + tahap 3) adalah sama dengan atau lebih besar dari Q,
tidak lebih dari 2 unit sediaan yang lebih kecil dari Q-15% dan
tidak satu unit pun yang lebih kecil dari Q-25%
5.4 Kesimpulan
Berdasarkan uji disolusi tablet dapat disimpulkan bahwa jika sampai tiga kali
pengujian dan hasilnya tidak sesuai atau tidak memenuhi persyaratan,
maka tablet favipiravir 600mg tidak memenuhi peryaratan uji disolusi.
Prosedur Tetap Halaman 1 dari 2
PT. JAYA ABADI No. 143810
UJI KESERAGAMAN BOBOT
TABLET FAVIPIRAVIR 600mg
Departemen Seksi Tanggal Berlaku
Pengawasan Keseragaman
Mutu Bobot 28 Mei 2020
1. Tujuan
Menguraikan cara pengoperasian yang benar dari alat uji keseragaman bobot tablet merk Excellent
model Timbangan analitik miligram (electronic balance) supaya memberikan hasil uji yang baik.
2. Ruang lingkup
Alat uji keseragaman bobot tablet merk merk Excellent model Timbangan analitik miligram
(electronic balance) yang digunakan di ruang operasional pengendalian mutu yang diawasi oleh bagian
pengawasan mutu/Quality Control.
3. Tanggung jawab
3.1 Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji kembali secara berkala
dan menyetujui.
3.2 Kepala bagian pengawasan mutu dan supervisior bertanggung jawab untuk melatihkan dan
memastikan bahwa petugas yang mengoperasikan alat keseragaman bobot tablet melakukan sesesuai
dengan protap.
3.3 Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk mengoperasikan alat uji keseragaman
bobot tablet sesuai protap.
4. Alat
4.1 Bahan
Favipiravir 600mg
4.2 Alat
Timbangan analitik miligram (electronic balance) merk Excellent
5. Prosedur
5.1 Penyiapan
Siapkan 20 tablet favipiravir 600 mg yang dijadikan bahan uji
Siapkan alat timbangan analitik miligram (electronik balance)
Pengawasan Waktu
Mutu hancur 28 Mei 2020
2. Ruang lingkup
Alat waktu hancur tablet merk Erweka Cakram Disintegrasi Type ZT 501 yang digunakan di ruang
operasional pengendalian mutu yang diawasi oleh bagian pengawasan mutu/Quality Control.
3. Tanggung jawab
3.1 Kepala bagian pengawasan mutu bertanggung jawab menyusun, mengkaji kembali secara berkala dan
menyetujui.
3.2 Kepala bagian pengawasan mutu dan supervisior bertanggung jawab untuk melatihkan dan
memastikan bahwa petugas yang mengoperasikan alat uji waktu hancur tablet melakukan sesesuai
dengan protap.
3.3 Analis/petugas yang ditugaskan bertanggung jawab untuk mengoperasikan alat uji waktu hancur tablet
sesuai protap.
4. Alat
4.1 Bahan
Favipiravir 600mg
4.2 Alat
Erweka Cakram Disintegrasi Type ZT 501
5. Prosedur
5.1 Penyiapan
Siapkan 18 tablet Favipiravir 600 mg yang dijadikan bahan uji
Siapkan alat Erweka Cakram Disintegrasi Type ZT 501
5.2 Pengujian
1. Masukkan 1 tablet pada masing-masing 6 tabung pada masing-masing tabung dari keranjang
alat disintegration tester.
2. Masukkan cakram pada setiap tabung dan alat dijalankan.
3. Digunakan air bersuhu 370C ± 20C sebagai media dengan volume 900 ml (kecuali dinyatakan
menggunakan cairan lain dalam masing-masing monografi).
4. Amati semua tablet, pastikan semua tablet hancur sempurna.
5. Alat dihentikan dan catat waktu hancur tablet.
6. Angkat keranjang.
Pada batas waktu amati tablet, semua tablet harus hancur sempurna dengan lama waktu tidak lebih dari 60
menit (karena tablet bersalut) dan apabila 1 dan 2 tablet tidak hancur ulangi pengujian dengan 12 tablet
lainnya; tidak kurang 16 dari 18 tablet harus hancur sempurna.
PROTAP UJI KEKERASAN TABLET
Tanggal Berlaku
Quality Control Kekerasan
28 Mei 2020
Disusun oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Mengganti
Penanggung jawab Kepala Bagian QA Nomor 143808
laboratorium
6. Persyaratan
6.1. Jika memenuhi syarat tablet tersebut harus hancur pada beban 4-8 kg
Jika tidak memenuhi syarat maka tablet tersebut tidak dapat diterima atau dilakukan Re-
Formulasi
Jalankan alat, amati angka yang tertera pada alat
Apabila tablet telah pecah, maka angka pada alat akan berhenti
Bersihkan alat yang telah di gunakan
7. Kesimpulan
7.1. Jika memenuhi syarat tablet tersebut harus hancur pada beban 4-8 kg
7.2. Jika tidak memenuhi syarat maka tablet tersebut tidak dapat diterima atau dilakukan Re-
Formulasi