Anda di halaman 1dari 3

UNIVERSITAS PAKUAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER
Jl. Pakuan, P.O Box 452, Bogor, Jawa Barat | Telepon : 0251-8363419
http://ilkom.unpak.ac.id email: ilkom@unpak.ac.id

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL


TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Mata Kuliah : Sistem Informasi Geografis


Program Studi : Ilmu Komputer
Dosen Penguji : 1. Asep Denih, S.Kom., M.Sc., Ph.D.
2. Ema Kurnia, M.Sc
Semester : 5 / C, D
Hari / Tanggal : Kamis, 11 November 2021
Waktu : 11.20 - 12.50 WIB

Nama : M Ikbal Maulana NPM : 065119170

1. Data grafis yang mengidentifikasikan


kanampakan lokasi geografis berupa titik, garis dan polygon disebut data
E.VECTOR
2. Data dalam SIG terdiri atas data:
B. SPASIAL DAN ATRIBUT
3. Data spasial merupakan data grafis yang mengidentifikasi kenampakan yang menunjukan
keruangan,lokasi atau tempat-tempat di permukaan bumi. Model data yang dibentuk oleh
kemampuan sel atau pixel dengan bentuk grid dan setiap pixel mempunyai referensi. Model
data itu disebut:
C.DATA RASTER
4. Urutan dalam tahapan kerja SIG adalah:
D. INPUT,PROSES,DAN OUTPUT
5. Berikut ini manfaat SIG:
1. Perencanaan tataguna lahan
2. Inventarisasi dan manajemen hutan 3. Analisis daerah rawan bencana 4. Manajemen pesisir
pantai
5. Perencanaan lokasi industri
6. Pemantauan pencemaran sungai Manfaat SIG dalam bidang sumber daya alam adalah
D.4,5,6
B.ESSAI
1. Sistem Informasi Geografis (Geographic Information System disingkat GIS)
adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial
(bereferensi keruangan).
2. Data spasial merupakan data dalam bentuk grafis yang menunjukkan ruang lokasi atau
tempat-tempat di permukaan bumi

3. 6 Komponen Sistem Informasi Geografis:

-. Manusia , orang yang mengoperasikan atau menggunakan Sistem Informasi Geografis  


dipekerjaannya.

-. Aplikasi, adalah suatu prosedur yang digunakan dalam mengolah data menjadi sebuah
informasi misalnya tabulasi, per hitungan  

-. Data, merupakan data spasial atau disebut juga data grafis serta, data atribut. Data
spasial adalah suatu data yang berupa representasi fenomena dari permukaan bumi yang
dapat berupa foto udara, koordinat dll .

Data atribut adalah suatu data yang merepresentasikan aspek deskriptif pada fenomena
yang dimodelkan seperti misalnya ,data sensus ekonomi ;penduduk ; pertanian jumlah
pengangguran angka kelahiran.

-. Software, adalah perangkat lunak untuk SIG berupa program aplikasi yang
kemampuannya adalah  pengolahan, penyimpanan, pemrosesan, analisis ,data spasial.
Contohnya: Arc View, Map Inf.

-. Hardware, pada komponen ini hardware adalah perangkat keras yang dibutuhkan untuk
 dapat menjalankan sistem komputer seperti halnya CPU, plotter, digitizer, RAM, hardisk
dan lain sebagainya .

-. Metode, tahapan yang digunakan untuk mengoperasikan sistem informasi geografi


mulai dari awal sampai akhir
4. SUMBER DATA SIG
1. Data Lapangan (Teristis)
data yang diperoleh secara langsung (data primer) dari hasil pengamatan /pengukuran di
lapangan
2. Data Peta
data berupa informasi yang dicetak pada peta/film
3. Data Penginderaan Jauh
data berupa foto udara dan citra satelit
5. Menetukan luas hutan kota dengan menggunakan SIG
Nama Anggota : Mochamad Arifin Jaya Sumpena (065119155)
M Ikbal Maulana (065119170)
Muhammad Nurhikam Maulana (065119177)
Teknis Pengumpulan Data Teknis pengumpulan data kelompok kami menggunakan metode
studi literatur melalui situs web resmi. Pengumpulan Data Lapangan Dalam studi kasus ini,
pengumpulan data didapatkan dari artikel dan dokumen resmi dari beberapa situs web resmi
seperti Lembaga penyelenggara sensus penduduk atau badan pusat ststistik dan pengamatan
wisesa. Analisis Spasial Teknik dan Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data
Berdasarkan data jumlah penduduk, jumlah ternak, jumlah kendaraan bermotor di Bogor,
kebutuhan luas hutan kota dihitung dengan Metode Gerrakis. Untuk mengetahui
keseimbangan ruang tutupan hijau di Kota Bogor, selanjutnya dilakukan penghitungan selisih
antara kebutuhan dan ketersediaan oksigen. Ketersediaan oksigen diperoleh dari pendugaan
jumlah oksigen per satuan luas pada masing-masing tutupan lahan hijau yang diperoleh dari
hasil klasifikasi. Penentuan Luas Hutan Kota Menggunakan Metode Gerrakis Rumus
penentuan luas hutan kota dengan pendekatan kebutuhan oksigen (Gerakis, 1974 dalam
Wisesa, 1988):

Anda mungkin juga menyukai