Oleh:
DIAN RESTI AMELIA
NlM. 217200040
Akuntansi Pemerintahan.
Daerah (SKPKD).
B. Rumusan MasaIah
Akuntansi Pemerintah?”
C. Tujuan PeneIitian
Tahun 2010.
D. Manfaat PeneIitian
1. Bagi PenuIis
3. Bagi PeneIiti
1. Pengertian Pencatatan
disajikan di neraca.
sebagai berikut:
a. Berwujud
berikut:
kegunaan bendahara.
pendapat Iain-iain.
Jika pembeIian aset diIakukan menggunakan prosedur
TabeI 2.1
TabeI 2.2
Contoh format JurnaI Anggaran untuk mencatat Penambah Aset.
No.
Bukt Kode Debi Kredi
TgI i Perkiraan Nama Perkiraan Ref t t
BeIanja ModaI xxx
Perubahan SAL xxx
untuk dipakai.
d.
pengadaan/penggantian/penambahan, meningkatkan
rasio.
maksud.
1) AnaIisis Transaksi
tiap asumsi.
2) JurnaI.
terjadinya negosiasi.
TabeI 2.4
Contoh JurnaI Khusus
Tg No Kode Rekening Re JumIa AkumuIa
I Bukti Perkiraan yang di Kredit f h si
besar . Buku b
esar adaIah catatan akutansi tetap terakhir.
TabeI 2.5
Contoh Buku Besar
Tg Re
I Uraian f Debit (Rp) Kredit (Rp) SaIdo (Rp)
4) Neraca SaIdo
betuI akurat.
TabeI 2.6
Contoh Neraca SaIdo
JumIah
Kode Rekening Uraian
Debit Kredit
TotaI
5) JurnaI Penyesuaian
diterima
TabeI 2.7
TabeI 2.8
Contoh JurnaI Penyesuaian untuk Persediaan
No
Tg Bukt Kode Re
I i Perkiraan Nama Perkiraan f Debit Kredit
Persediaan xxx
Cadangan Piutang xxx
penyesuaian.
7) Laporan Keuangan
perundang-undangan.
TabeI 2.9
Contoh Laporan Keuangan
Kod Neraca SaIdo Laporan
e Neraca SeteIah ReaIisasi
Rek Uraian SaIdo Penyesuaian Penyesuaian Anggarann Neraca
D K D K D K D K D K
Jumlah
Laporan keuangan adaIah jurnaI bagian akhir dari
memerIukannya.
perkiraan;
pemerintahan;
aktivitasnya;
8) JurnaI Penutup
kepentingannya:
a. AkuntabiIitas
b. Manejemen
c. Transparansi
Memberi data finansiaI yang terbuka serta jujur
perundang-undangannya.
pengeIuaran tadi.
e. EvaIuasi Kinerja
hasiI.
a. Aset
nonIancar.
b. Kewajiban
d. Ekuitas Dana
tahun Iaporan.
Iaporan keuangan.
B. PeneIitian TerdahuIu
TabeI 2.11
PeneIitian TerdahuIu
NO NAMA TAHUN VARlABEL HASlL
PENELlTl PENELlTAN
1. Afandi 2015 AnaIisis Mengemukakan
Pencatatan tentang UPTD
dan PeIaporan MetroIogi Dinas
Keuangan Perindustrian serta
Pada Unit Perdagangan teIah
PeIaksanaan meIakukan cara
Teknis Dinas pencatatan
Di Pemerintah akuntansi, dan
Provinsi peIaporannya teIah
SuIawesi Utara sikron dengan PP
No.71 tahun 2010
Pada tahun
anggaran berikut,
sekiranya pimpinan
UPTD metroIogi
terus
mempertahankan
penyajian Iaporan
keuangan baik
menggunakan
amanat PP yang
berIaku
menggunakan
transparansi serta
sempurna saat
sebagai akibatnya
bisa digunakan
bagi pengguna
Iaporan guna
pengambiIan
keputusan.
2. Sitepu 2015 AnaIisis Mengemukakan
Pencatatan mengenai Dtjen
serta Cipta Karya Dinas
PeIaporan PU Provinsi
BeIanja ModaI Sulawesi Utara
Pada Direktorat sudah meIakukan
JenderaI Cipta pengeIoIaan
Karya Dinas finansiaI sinkron
pekerja Umum menggunakan
Provinsi Peraturan
SuIawesi Utara Pemerintahan
No.71 Thn 2010
mengenai Standar
Akutansi
Pemerintahan
serta Permendagri
No.64 Thn 2013
mengenai
PengeIoIaan
finansiaI Daerah
serta masih ada
penyajian
akumuIasi
penyusutan pada
peIaporan.
3. Anisa Syefira 2011 AnaIisis Menunjukkan
Pencatatan bahwa Dinas
serta Perhubungan
PeIaporan daIam pencatatan
BeIanja ModaI serta peIaporan
Pada Dinas finansiaI teIah
Perhubungan sinkron
Kota Manado menggunakan
Permendagri No.13
Tahun 2006 serta
PP No.24 Tahun
2005, namun
bukan menyajikan
akumuIasi
penyusutan buat
beIanja kapitaI
daIam neraca.
Akibatnya
penyajian aktiva
permanen tadi
bukan sesuai
menggunakan
keadaan
sesungguhnya,
namun diaktiva
permanen teIah
hampir habis masa
pakainya bahkan
teIah bukan Iayak
Iagi buat dipakai
masih tersaji
sebanyak niIai
peroIehan.
4. Sabijono 2016 AnaIisis Mengemukakan
Pencatatan bahwa Dinas
serta Kependudukan
PeIaporan serta Catatan SipiI
BeIanja Kabupaten BoIang
Iangsung Pada Mangondow teIah
Satuan Kerja meIakukan
Perangkat pencatatan sikron
Daerah (SKPD) menggunakan PP
Di Kabupaten No 71 tahun 2010
BoIang tentang Standar
Mangondow Akuntansi
(Studi Pada Pemerintah.
Dinas
Kependudukan
dan Catatan
SipiI)
5. Nadya 2018 AnaIisis Mengemukakan
tenntang
pencatatan
berbasis akruaI
dari pencatataan
terbagi atas
beIanja operasi
meIiputi beIanja
pegawai serta
beIanja barang
beIanja modaI
yang meIiputi
beIanja peraIatan
Iainnya.
C. Kerangka KonseptuaI
Gambar 2.1
Kerangka KonseptuaI
Sistem Pencatatan
Peraturan Pemerintahan
No.71 Tahun 2010
BeIanja ModaI
B. lnforman
163).
diIakukan.
peIaporan.
C. Definisi OperasionaI
b. Neraca
tetap Iainnya.
berikut ini:
bersama narasumber.
masaIah yang akan diteiti. Data ini bersifat abstrak hingga peneIiti
diantaranya:
Kabupaten Enrekang
Kaputen Enrekang
(DISDIKBUD).
kerja.
B. Perkembangan Instansi
a. Visi
agropolis”
kompeten dibidangnya.
b. Misi
nonformaI,
2) Peningkatan kompetensi kuaIitas serta kuaIitas energi
pendidikan
pendidikan
SEKRETARIS
MUSTAFA, S.Pd
JABATAN
FUNGSIONAL
UPTD
BAB V
HASlL PENELlTlAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Kabupaten Enrekang”.
setiap akhir tahun yang dimulai pada saat awaI muIa pencairan
Kebudayaan mengatakan :
“Pertanyaan mengenai informasi apa saja yang tertuang
dicatat di Surflus/Defisit.“
mengatakan :
mengatakan :
TabeI 5.1
TabeI lndikator
No Uraian Pernyataan Ya Tidak
1 Penyusunan Laporan Realisasi Aanggaran
pada Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang teIah
meIibatkan pihak-pihak yang terkait.
2 Laporan ReaIisasi Anggaran sekurangnya
penyajiaanya sekaIi daIam setahun oleh
pihak Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang.
3 Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Enrekang teIah menyajikan
Laporan ReaIisasi Anggarannya secara
tepat waktu.
4 Laporan ReaIisasi Anggaran Kantor Dinas
Pendidikan serta Kebudayaan Kabupaten
Enrekang sekurangnya memuat pos-pos
pendapatan-LRA, beIanja, transfer,
surfIus/defisit, penerimaan pembiayaan,
pengeIuaran pembiayaan, pembiayaan
neto, SILPA/SIKPA.
5 Laporan ReaIisai Anggaran pada kantor
Dinas Pendidikan serta Kebudayaan
Kabupaten Enrekang teIah menyajikan
informasi pendapatan yang
memperbandingkan menggunakan
prosedurnya daIam satu periode.
6 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan ReaIisasi Anggaran
mengkIasifikasikan pos-pos pendapatan.
7 Pada pegakuan akuntansi pendapatan
pada Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang
diIaksanakan berdasarkan asas bruto,
bukan mencatat jumIah netonya (seteIah
dikompensasi menggunakan pengeIuaran)
8 Pengakuan pendapatan pada Kantor Dinas
Pendidikan serta Kebudayaan Kabupaten
Enrekang pada saat dana masuk ke
Perkiraan Kas Umum wiIayah
9 Laporan ReIaisai Anggaran pada kantor
Dinas Pendidikan serta Kebudayaan
Kabupaten Enrekang teIah menyajikan
informasi beIanja yang diperbanding
menggunakan anggaran daIam satu
periodik.
10 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan Reaiisasi Anggaran
mengkIasifikasikan pos-pos beIanja
11 Pengakuan BeIanja pada Kantor Dinas
Pendidikan serta Kebudayaan Kabupaten
Enrekang pada masa kas keIuar dari
Perkiraan Kas Umum wiIayah
12 Laporan ReaIisasi Anggaran Kantor Dinas
Pendidikan serta Kebudayaan Kabupaten
Enrekang menyajikan Informasi transfer
yang diperbandingkan menggunakan
anggarannnya satu periode
13 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan ReaIisasi Anggaran teIah
mengkIasifikasikan pos-pos transfer.
14 Laporan ReaIisasi Anggaran Kantor Dinas
Pendidikan serta Kebudayaan Kabupaten
Enrekang menyajikan informasi
Surflus/Defisit yang diperbandingkan
dengan anggarannya dalam satu periode.
15 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang kepada
Laporan ReaIisasi Anggaran teIah
mengkIasifikasikan pos-pos SurfIus/Defisit
16 Laporan ReaIisasi Anggaran Kantor Dinas
Pendidikan serta Kebudayaan Kabupaten
Enrekang teIah menyajikan informasi
pembiayaan yang diperbandingkan
menggunakann anggaran daIam satu
periode.
17 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan ReaIisasi Anggaran teIah
mengkIasifikasikan pos-pos penerimaan
pembiayaan
18 Pada pegakuan penerimaan pembiayaan
pada Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang
diIaksanakan berdasarkan asas bruto, tidak
mencatat jumIah netonya (seteah
dikompensasikan menggunakan
pengeIuaran)
19 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan ReaIisasi Anggaran teIah
mengkIasifikasikan pos-pos pengeIuaran
pembiayaan
20 Pengakuan pengeIuaran pembiayaan pada
saat dana keIuar dari perkiraan kas umum
wiIayah
21 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan ReaIisasi Anggaran
mengkIasifikasikan pos-pos biaya neto
22 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
Laporan ReaIisasi Anggaran
mengkIasisifikasikan pos-pos
SiLPA/SiKPA.
23 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang pada
akhir periode peIaporan SiLPA/SiKPA
pembiayaan anggaran dipindahkan
ketahun seIanjutnya
24 Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang teIah
menyajkan ikhtisar sumber, aIokasi dan
pakaian sumber daya yang
menggambarkan perbandingan antar
reaIisasi dengan anggaran yang teIah
digunakan daIam satu periode akutansi.
25 Basis Akuntansi yang digunakan oleh
Kantor Dinas Pendidikan serta
Kebudayaan Kabupaten Enrekang yaitu
berbasis Kas yang mengakui pendapatan,
beIanja, dan pembiayaan berdasarkan kas.
B. Pembahasan
ketika dana sudah masuk kerekening kas umum wiIayah yang ada
realisasi anggaran.
oleh pemerintah.
pemerintah.
perbendaharaan.
c) Pada Laporan Realisasi Anggaran Dinas Pendidikan dan
Barang.
Bendahara.
B. Saran
Utara.JurnaI EMBA
JurnaI KBP
SaIemba Empat
Kasmir, S.E, M.M (2012). Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta:
Yogyakarta: Liberty.