Anda di halaman 1dari 4

Nama : Sayed Agoi Ramadhanna

Nim : 181041020020

Mata Kuliah : SISTEM BASIS DATA

NORMALISASI RUMAH SAKIT

A. PENGERTIAN DARI NORMALISASI

Normalisasi merupakan salah satu teknik perancangan basis data selain ERD (Entity
Relationship Diagram) Inti dari normalisasi itu sendiri yaitu untuk menghasilkan
struktur tabel yang normal dan baik.

Jadi normalisasi itu adalah sebuah cara untuk memisahkan atau memecah tabel yang
mengalami redudansi data ke dalam tabel dua entitas / tabel atau lebih.

B. Tahapan-tahapan normalisasi:
1. Unnormalisasi
2. Normalisasi 1 (1NF)
3. Normalisasi 2 (2NF)
4. Normalisasi 3 (3NF)
C. Ada beberapa entitas dalam data rumah sakit yaitu :
1. ID_Dokter
2. Nama_Dokter
3. ID_Pasien
4. Nama_Pasien
5. Penyakit
6. ID_Ruangan
7. Ruangan
8. Kota_Pasien
1) Contoh Data yang Tdak Normal / Unnormalize
Data ini dikatakan tidak normal karena data ini bersifat apa adanya tidak mengikuti
format yang ada.

ID Nama ID Nama Penyakit ID Ruangan Kota


Dokter Dokter Pasien Pasien Ruangan Pasien
3333 Maulana 1002 Rojo Covid-19 ISL Isolasi Aceh
Barat
1004 Rivano Gangguan PLI Pelangi Banda
pernafasan Aceh
4444 Sayed 1007 Siska Jantung MLI Melati Nagan
Raya
1009 Faisal Usus BUA Bunga Meulaboh
Buntu
2) Normalisasi Bentuk1NF
Syarat-syarat normalisasi bentuk 1NF yaitu :
a) Telah ditentukannya primary key untuk tabel / relasi tersebut.
b) Tidak ada set atribute yang berulang atau bernilai ganda.
c) Tiap atribut hanya memiliki satu pengertian.

ID Nama ID Nama Penyakit ID Ruangan Kota


Dokter Dokter Pasien Pasien Ruangan Pasien
3333 Maulana 1002 Rojo Covid-19 ISL Isolasi Aceh
Barat
3334 Maulana 1004 Rivano Gangguan PLI Pelangi Banda
pernafasan Aceh
4444 Sayed 1007 Siska Jantung MLI Melati Nagan
Raya
4445 Sayed 1009 Faisal Usus BUA Bunga Meulaboh
Buntu

3) Normalisasi Bentuk 2NF Adapun syarat-syaratnya yaitu:


a) Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kesatu.
b) Atribute bukan kunci (non-key) haruslah memiliki ketergantungan fungsional
sepenuhnya (fully functional dependency) pada kunci utama / primary key.

ID Dokter Nama Dokter ID Pasien


3333 Maulana 1002
3334 Maulana 1004
4444 Sayed 1007
4445 Sayed 1009

ID Nama ID Nama Penyakit ID Ruangan Kota


Dokter Dokter Pasien Pasien Ruangan Pasien
3333 Maulana 1002 Rojo Covid-19 ISL Isolasi Aceh
Barat
3334 Maulana 1004 Rivano Gangguan PLI Pelangi Banda
pernafasan Aceh
4444 Sayed 1007 Siska Jantung MLI Melati Nagan
Raya
4445 Sayed 1009 Faisal Usus BUA Bunga Meulaboh
Buntu
STRUKTUR PENGHUBUNG

ID Ruangan
3333 Ruangan
ID Dokter
Maulana ID Pasien Kota Pasien
Rumah Sakit
1004
Sayed

4) Normalisasi Bentuk 3NF Adapun syarat-syaratnya yaitu:


a) Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kedua.
b) Atribute bukan kunci (non-key) harus tidak memiliki ketergantungan transitif,
dengan kata lain suatu atribut bukan kunci (non_key) tidak boleh memiliki
ketergantungan fungsional (functional dependency) terhadap atribut bukan kunci
lainnya, seluruh atribut bukan kunci pada suatu relasi hanya memiliki
ketergantungan fungsional terhadap primary key di relasi itu saja.

ID Dokter Nama Dokter ID Pasien


3333 Maulana 1002
3334 Maulana 1004
4444 Sayed 1007
4445 Sayed 1009
Table Dokter

ID Nama ID Nama Penyakit ID Ruangan Kota


Dokter Dokter Pasien Pasien Ruangan Pasien
3333 Maulana 1002 Rojo Covid-19 ISL Isolasi Aceh
Barat
3334 Maulana 1004 Rivano Gangguan PLI Pelangi Banda
pernafasan Aceh
4444 Sayed 1007 Siska Jantung MLI Melati Nagan
Raya
4445 Sayed 1009 Faisal Usus BUA Bunga Meulaboh
Buntu
Tabel pasien
ID Ruangan
Ruangan
ISL Isolasi
PLI Pelangi
MLI Melati
BUA Bunga
Tabel Ruangan

Diagram ERD (Entity Relationship Diagram)

Nama Pasien Penyakit


ID Dokter
Nama Dokter ID Pasien
Kota Pasien
Pasien
Dokter Rawat Pasien

Ruangan Inap

ID Ruangan Ruangan

Anda mungkin juga menyukai