Anda di halaman 1dari 2

INISIASI 2

Selamat berjumpa kembali saudara mahasiswa pada tutorial online matakuliah Pengantar
Sosiologi . Kita telah sampai pada inisiasi yang ke 2, pada inisiasi kali ini akan saya kemukakan
tentang perspektif sosiologi yang terdapat dalam modul 2

Perspektif sosiologi dapat diartikan sebagai sudut-sudut pandangan dalam sosiologi yang
merujuk pada pemikiran para pendiri sosiologi. Perspektif dapat dipahami sebagai sudut
pandang. Sehingga perspektif sosiologi berarti sudut pandang dalam sosiologi yang kerap
digunakan untuk mengamati maupun menganalisa realitas sosial.

Terdapat 3 perspektif utama dalam sosiologi yang kerap digunakan dalam menganalisa
fenomena sosial.
1. Struktural Fungsional
2. Konflik
3. Interaksionisme Simbolik

Struktural fungsional
Asumsi dasar pada keteratuan masyarakat
Masyarakat bersifat statis
Setiap elemen dalam masyarakat berperan menjaga stabilitas
Berakar pada karya Emile Durkheim, Comte, dan Spencer
Masyarakat = Organisme biologis yang saling tergantung sebagai konsekuensi agar tetap
hidup

Konflik
Membangkitkan gagasan Karl Marx dan Weber yang menolak pandangan bahwa
masyarakat cenderung pada konsensus dasar
Konflik dan petentangan kepentingan merupakan instrumen utama dalam kehidupan
sosial
Pandangan Karl Marx
Pandangan Weber
Pandangan Dahrendorf

Interaksionisme simbolik
Realita sosial muncul melalui interaksi
Erat kaitannya dengan kemampuan menciptakan simbol
Pendekatan yang sering digunakan pada perundingan terbuka
Komunikasi yang diberi makna
Beberapa tokoh :
Herbert Mead
Dewey
Baldwin

Anda mungkin juga menyukai