Fosil manusia yang ditemukan di Eropa adalah Homo Neanderthal yang
ditemukan di Lembah Neander, Jerman pada tahun 1856 dan Homo Cro Magnon yang ditemukan di Dordogne,Prancis 1940.Penelitian yang pertama adalah tentang Homo Neanderthal.Nenaderthal menodminasi wilayah Eurasia selama hampir 200.000 tahun lamanya. Ketika jaman itu,pekerja tambang batu gamping yang berjarak sekitar 13 km kea rah Dusseldorf,Jerman,menemukan sejumlah tulang manusia.Di gua yang berada di Lembah Neander ini,mereka menemukan tempurung kepala dengan tulang pelipis yang menonjol, sejumlah tulang tangan,dan tulang kaki yang tebal. Sejak temuan ini sebutan Homo Neanderthal digunakan untuk temuan-temuan selanjutnya.Tengkorak Neanderthal memiliki tempurung yang rendah hingga mampu menampung otak dengan volume yang lebih besar daripada otak kita sekarang nah itu salah satu perbedaan ciri fisik mereka dengan manusia modern.Kehidupan mereka sangat bergantung pada hasil buaruan jenis mamalia.Namun,mereka juga makan tumbuh-tumbuhan,bahkan ditemukan juga sisa-sisa kulit kerang,Mereka tinggal di dekat Laut Tengah dan secara berkelompok (extended family).Manusia ini memiliki ciri-ciri fisik bertubuh besar pendek dan kekar,berat tubuh sekitar 84 kg,dan batang hidung besar dan mancung. Jejak terakhir Neanderthal diperkirakan sekitar 28.000 tahun yang lalu akibat terjadinya zaman es yang terdingin sekitar 30.000 hingga 23.000 tahun yang lalu. Penelitian yang kedua adalah Cro Magnon.Pengganti Homo Neanderthal adalah Cro magnon yang memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi.Hal ini dilihat dari sejumlah peninggalan hasil kebudayaanya.Selain mengembangkan kebudayaan,mereka memiliki cara hidup yang lebih baik.Mereka hidup dari berburu , tetapi mungkin merupakan pemburu yang paling ahli pada zamanya.Ia kuat,cerdas, dan memilki peralatan berburu yang lebih lengkap,seperti katapel,pisau,hingga lembing.Dan mereka mampun menjahit pakaian dari kulit binatang.Sama halnya dengan Homo Neanderthal Manusia Cro magnon adalah penghuni gua dengan jumlah kelompok yang besar.Kehidupan mereka yang seminomaden ini membuat mereka mampu mendirikan perkemahan,berburu,dan melukis.Sebagai manusia pemburu binatang, lukisan-lukisan Cro Magnon banyak berhubungan dengan berbagai jenis binatang buruan, baik yang besar maupun yang kecil. Manusia purba eropa sangat mengandalkan lingkungan untuk mencari makan atau tempat tinggal jika mereka kehabisan makanan mereka akan pindah ke tempat lain beda dengan manusia modern mereka lebih berorientasi pada sektor industry,terbuka dengan adanya teknologi baru,menerima hal-hal baru,dan berpikir rasional.Hasil budaya manusia purba dan modern yang satu ini tidak beda jauh yaitu upacara kematian tetapi perbedaanya manusia purba eropa memiliki konsep kematian sebagai masa transisi yang harus dilalui.Manusia purba eropa lebih banyak memiliki hasil budaya di lukisan dan alat-alat dari tulang sedangkan manusia modern memiliki hasil budaya seperti bercocok tanam, upacara kematian,dan tradisi penguburan.Kepercayaan manusia purba eropa dan manusia modern sangat berbeda manusia purba eropa percya kepada roh nenek moyang dan manusia modern kebanyakan punya agama atau system yang mengatur kepercayaan dan peribadatan kepada Tuhan Yang Mahakuasa.Korelasi Manusia Purba Asia dengan Manusia modern saat ini dapat dilihat dari aliran gen dan struktur tulang.