LAPORAN

AUDIT INTERNAL PERAWATAN LINGKUNGAN

I. Pendahuluan
Kebersihan dan kenyamanan Lingkungan kerja di puskesmasperlu
diperhatikan. Karena dengan lingkungan kerja yang bersih dan nyaman maka
pelayanan dapat berjalan dengan baik. Selain itu puskesmas juga perlu
memperhatikan lingkungan di sekitarnya. Karena pada prosesnya puskesmas
juga menghasilkan limbah baik padat maupun cair.

II. Latar Belakang

Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja
puskesmas yang dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala
Puskesmas berdasarkan standar / kriteria / target yang ditetapkan.

III. Tujuan audit:

Melakukan penilaian terhadap kebersihan dan kenyamanan lingkungan
kerja UPT Puskesmas Nusukan, serta memastikan bahwa proses kegiatan di
UPT Puskesmas Nusukan tidak membahayakan lingkungan

IV.Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan:

a. Lingkup audit:
Kebersihan lingkungan Puskesmas
b. Kegiatan Audit dan Rincian Kegiatan:
Pelaksanaan kegiatan kebersihan lingkungan

V. Cara melakukan kegiatan:

a. Kriteria yang digunakan untuk melakukan audit internal:
Checklis pemeliharaan gedung dan bangunan.
b. Metoda untuk melakukan audit internal:
Observasi, wawancara, dan melihat dokumen bukti pelaksanaan
c. Instrumen Audit: (terlampir)

VI. Sasaran (Objek) audit:

Obyek Audit sarana dan prasarana gedung puskesmas

VII. Jadual dan alokasi waktu :

Tanggal : 10 September 2021
Jam : 10.30 WIB
Tempat : Lingkungan UPT Puskesmas Nusukan
VIII. Auditor :
Adam Novianto, Ninik Widyowati, Arief RWK
IX. Proses audit internal
Prosesnya sebagai berikut :
1. Telaah dokumen
2. Observasi
3. Meminta penjelasan dari audite
4. Meminta peragaan dilakukan oleh auditee
5. Memandingkan kenyataan dengan standar/kriteria
6. Meminta bukti atas suatu kegiatan/transaksi
7. Mewawancarai auditee
8. Menganalisis data

X. Evaluasi Hasil Audit Internal

Dari hasil audit pada tanggal 10 September 2021 dan 11September 2021
tempat sampah di kamar mandi sudah terisi namun belum dikosongkan oleh
petugas.

Pada langit-langit depan ruang pelayanan farmasi terdapat sawang laba-

laba.
 Ada bekas wastafel yang dibiarkan di dekat genset selama beberapa bulan
sehingga menjadi sarang nyamuk.

Dari wawancara dengan petugas kebersihan, petugas melaksanakan

pengosongan bak sampah kamar mandi setiap tiga ( 3 ) hari sekali.

XI. Analisa Masalah

Man : Material :
 Petugas kebersihan belum
memiliki jadwal yang jelas.
 Belum ada supervisi atas
kinerja petugas kebersihan Masalah :
 Belum ada evaluasi Belum ada alat atau metode
Gedung dan
tentang penjadwalan untuk mengukur kebersihan
Bangunan
pengosongan tempat gedung.
Puksesmas tidak
sampah serta kebersihan
terjaga kebersihan
gedung secara umum
dan kerapaiannya
 Belum ada pengukuran
kinerja dari petugas
kebersihan
Methode Measurement

Berdasarkan analisa ditemukan bahwa belum ada banyak hal terkait

dengan petugas kebersihan

XII. Rekomendasi dan Tindak lanjut

 Perlu ada jadwal dan tupoksi yang jelas terkait petugas kebersihan dan harus
dipastikan petugas kebersihan memahami serta mematuhinya . selain itu kinerja dari
petugas kebersihan harus dievaluasi secara berkala. perlu ada checlist atau alat ukur
terkait dengan pemeliharaan kebersihan gedung. Perlu ada kejelasan tentang
penanggung jawab kebersihan gedung dan bangunan puskesmas secara umum.

Mengetahui Surakarta, 30 September 2021

Kepala UPT Puskesmas Nusukan Ketua Audit Internal

dr. YUNIE WULANSARI Adam N Nurdin

NIP. 1980614 200604 2 016 NIP. 197811272009021004