Anda di halaman 1dari 6

Gambaran Tugas Pokok Petugas Puskesmas Katobengke serta Peran Puskesmas Katobengke

dalam Penanggulangan COVID-19, Kecamatan Betoambari, Kota Bau Bau, Sulawesi Tenggara,

2020
2.1 Geografi

Luas Wilayah kerja Puskesmas Katobengke adalah 9,2 km 2 dengan batas-batas

adminsistrasi sebagai berikut :

 Sebelah Utara : Berbatasan dengan Selat buton

 Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kecamatan Murhum

 Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kecamatan Batauga

 Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kecamatan Kadatua

Wilayah kerja Puskesmas Katobengke terdiri atas 2 kelurahan Yaitu :

o Kelurahan Katobengke dengan luas 4, 69 km2

o Kelurahan Lipu dengan luas 4,50 km2

2.2 Demografi

Wilayah kerja Puskesmas Katobengke berpenduduk 15.156 jiwa dimana 7.459 jiwa

laki-laki dan 7.697 jiwa perempuan, serta jumlah KK Kelurahan Katobengke sebanyak

4.474 dan Kelurahan Lipu sebanyak 2.904.

DATA DEMOGRAFIS
NO. URAIAN JUMLAH SATUAN
1 Jumlah Penduduk 15,156 Jiwa
2 Jumlah Rumah tangga/KK 7,378 RT
3 Jumlah Penduduk Miskin Jiwa
4 Jumlah WUS 3777 Orang
5 Jumlah Pus 2,577 Orang
6 Jumlah Ibu Hamil 320 Jiwa
7 Jumlah Ibu Bersalin 355 Jiwa
8 Jumlah Ibu Nifas 355 Orang
9 Jumlah Bayi 290 Orang
10 Jumlah Balita 1,452 Orang
11 Jumlah Anak Balita 775 Orang
2.3 Keadaan Sosial Budaya dan Ekonomi

Penduduk wilayah kerja Puskesmas Katobengke berlatar belakang suku Buton.

Sebagian besar beragama Islam dan sisanya sebagai pemeluk agama Kristen Katolik dan

Protestan serta pemeluk agama Budha. Perilaku masyarakat Sangat dipengaruhi oleh adat

istiadat setempat, seperti persatuan yang diwujudkan dalam sikap kegotong royongan yang

kokoh. Ini terlihat pada acara-acara seperti selamatan, pernikahan dan masih banyak lagi

acara-acara lain yang sangat mencerminkan budaya atau adat istiadat setempat. Mata

pencaharian penduduk pada umumnya adalah petani kebun dan nelayan serta sebagian

lainnya sebagai Pegawai Negeri Sipil. Sarana transportasi yang digunakan adalah angkutan

umum (pete-pete) dan ojek.

2.4 Keadaan Fasilitas Pendidikan

Tingkat pendidikan/Sumber Daya Manusia sangat berpengaruh terhadap kesehatan,

baik kesehatan secara personal maupun kesehatan lingkungan. Untuk menunjang sumber

daya manusia maka diperlukan sarana pendidikan sebagai sarana pengembangan sumber

daya manusia secara formal.

Berikut adalah tabel distribusi sarana pendidikan yang ada di wilayah kerja Puskesmas

Katobengke
Tabel 2.1
DISTRIBUSI SARANA PENDIDIKAN
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KATOBENGKE
JANUARI – DESEMBER TAHUN 2017

NO DESA/KEL. TK SD SMP SMA PT

1. Katobengke 5 3 0 0 0
2. Lipu 5 1 0 3 1
JUMLAH 10 4 0 3 1

Sebagai faktor predisposisi terhadap perubahan perilaku khususnya bagi pengetahuan

tentang kesehatan, maka diharapkan masyarakat yang berpendidikan tinggi memiliki

kesadaran yang tinggi pula dalam perilaku hidup sehat. Kondisi wilayah kerja puskesmas

Katobengke pada umumnya tingkat pendidikan masih rendah sehingga menjadi tantangan

bagi petugas kesehatan dalam penyampaian informasi-informasi ataupun inovasi-inovasi

kesehatan.

2.5 Keadaan Fasilitas Kesehatan

Untuk menunjang peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, maka sangat

dibutuhkan fasilitas kesehatan. Fasilitas kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Katobengke

terdiri atas :

A. Sarana Kesehatan

Puskesmas Katobengke berlokasi di Jl. Lakarambau, Kel. Katobengke , Kecamatan

Betoambari, Kota Baubau Sulawesi Tenggara.


  Ruang rawat jalan, terdiri dari :

o   Ruang Ka. Puskesmas

o   Ruang Kartu/Tata Usaha

o   Ruang Periksa

o   Ruang Apotik

o   Ruang P2M

o   Laboratorium Sederhana

o   Ruang KIA/KB

o   Ruang /Gudang Obat

o   Ruang Pemeriksaan Gigi

  Ruang Rawat Inap (Bersalin), Terdiri dari :

o   Kapasitas tempat tidur sebanyak 3 buah

o   Kamar mandi/ WC 1 buah

o   Ruang Jaga

   2 Unit Poskedes di Ling. Palagimata 3 Kel. Lipu, dan di Ling. Sukanaeo Kel.

Katobengke.

  12 Posyandu masing-masing :

5 Posyandu di Kelurahan Katobengke

   7 Posyandu di Kelurahan Lipu

1 Unit kendaraan roda empat.

9 Unit kendaraan roda dua ( motor dinas )


  Tenaga Kesehatan

No Jenis Tenaga Jumlah Ket.


1 Dokter Umum 1 orang CPNS
2 Dokter Gigi -
3 Perawat 12 orang
4 Bidan 5 orang 2 org CPNS
5 Sanitarian 1 orang
6 Gizi 4 orang

7 Tenaga Penyuluh 4 orang

8 Perawat Gigi 1 orang

9 Analis Laboratorium 1 orang

10 Apoteker -

 24 Dukun Terlatih, 9 Dukun Tidak Terlatih

 60 Kader Kesehatan Posyandu status aktif

Anda mungkin juga menyukai