Anda di halaman 1dari 3

1. Seorang laki – laki berusia 52 tahun, sudah dua hari dirawat karena muntah darah.

Setahun
yang lalu pasien juga pernah dirawat karena muntah darah. ketika itu dilakukan
esofagogastroduodenoskopi (EGD) serta ligasi varises. Karena merasa sudah perbaikan, ia
tidak pernah kontrol lagi. Sejak masuk rumahsakit sehari yang lalu, pasien sudah mendapat
terapi omeprazole 2x40 mg,vitamin K 3x1 ampul, sukralfat 3x15 cc, laktulosa 2x15 cc, dan
cefotaxim 3x1 gram. Walaupun demikian, perdarahan masih terus berlangsung.
Tatalaksana non‐invasif yang anda rekomendasikan untuk mengatasi perdarahan yang
tidak kunjung berhenti pada kasus di atas adalah :
a) Memberikan somatostatin intra vena.
b) Melakukan bilas lambung dengan adrenalin
c) Memberikan asam traneksamat 3x1 ampul
d) Melakukan bilas lambung dengan air dingin
e) Meningkatkan dosis omeprazole menjadi 3x40 mg

2. Seorang pria 47 tahun masuk di IGD karena nyeri dada setelah menelan sepotong steak di
restoran. pasien sudah pernah mengeluh adanya sumbatan daging dalam 3 tahun terakhir,
tetapi tidak separah ini. tidak ada riwayat regurgitasi makanan di luar episode ini atau
gejala sakit maag. Dia mampu menelan cairan tanpa kesulitan dan tidak memiliki
penurunan berat badan. Manakah diagnosis yang paling mungkin?
a) Achalasia
b) Adenocarcinoma esophagus
c) Esophageal diverticula
d) Plummer-Vinson syndrome
e) Schatzki’s ring

3. Seorang laki‐laki berumur 32 tahun berobat ke poliklinik dengan keluhan mulut dan mata
yang kering. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pembesaran kelenjar liur dan hasil biopsy
menunjukkan adanya infiltrasi limfositik. Hasil pemeriksaan autoantobodi anti Ro/SS‐A
negatif. Diagnosis yang paling mungkin pada kasus ini adalah :
a) Sarkoidosis
b) Amiloidosis
c) Parotitis epidemika
d) Limfoma malignum
e) Sindrom sjogren

4. Seorang wanita 56 tahun datang ke poliklinik penyakit dalam dengan keluhan nyeri
pergelangan tangan kiri sejak 10 minggu yang lalu. Beberapa hari kemudian nyeri juga
dirasakan di pergelangan tangan kanan dan sendi‐sendi jari lain.Disertai nyeri di lutut.
Kekakuan pagi hari dirasakan lebih kurang 60 menit. Pasien telah mengkonsumsi obat
penghilang nyeri tetapi dirasakan perbaikan hanya sementara. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan gambaran arthritis di sendi PIP III dan MUP I‐V bilateral, siku dan lutut kiri. Hasil
laboratorium menunjukkan LED 90 mm/jam dan faktor neumatoid negatif. gambaran yg
sering dijumpai adalah :
a) Porotik
b) Osteofit
c) Kalsifikasi
d) Erosi sendi
e) Penipisan kortek

5. Manakah dari berikut ini memiliki hubungan yang jelas dengan gastroesophageal reflux?
a) sinusitis kronis
b) erosi gigi
c) fibrosis pulmo
d) aspirasi pneumonia berulang
e) sleep apnea

6. Seorang laki‐laki, 30 tahun datang kepoliklinik. Tiga bulan lagi pasien akan bekerja di
Amerika Serikat (AS), yang mensyaratkan vaksinasi hepatitis A, hepatitis B, MMR, dT,
meningokok, dan influenza. Pasien sudah mendapatkan vaksin MMR 2 minggu yang lalu.
Jadwal imunisasi apa yang saudara rekomendasikan saat ini :
a) Semua vaksin diberikan bersamaan hari ini kecuali MMR
b) Semua vaksin diberikan bersamaan hari ini kecuali MMR dan dT
c) Hari ini dT dan influenza, besok hepatitis A, B, Meningokok dan MMR
d) Hari ini dT, besok hepatitis A dan B dan influenza, serta besok lusa meningokok
e) Semua vaksin diberikan bersamaan hari ini kecuali MMR dan dT, dua minggu kemudian
diberikan dT.

7. Seorang wanita 30 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak nafas berbunyi secara tiba‐
tiba sejak setengah jam yang lalu. Pasien tampak lemah, muka serta bibirnya bengkak.
Menurut keluarganya sejak 3 hari yang lalu pasien mengeluh batuk dan pilek, dan baru saja
meminum 1 macam obat dari dokter umumnya. Riwayat alergi obat sebelumnya disangkal.
Pada pemeriksaan fisik pasien kompos mentis, tekanan darah 70/palpasi, nadi 120 kali
permenit isi kurang, pernafasan 30 kali per menit. Mengi didapatkan di seluruh lapangan
paru. Tata laksana pada pasien ini adalah :
a) Adrenalin 0,3 cc IM
b) Deksametason 5 mg IV, dilanjutkan dengan adrenalin 0,3 cc SC
c) Deksametason 5 mg IV, dilanjutkan dengan adrenalin 0,3 cc IM
d) Deksametason 5 mg IV, dilanjutkan dengan pemberian adrenalin 0,3 cc IV
e) Deksametason 5 mg IV, dilanjutkan dengan pemberian difehidramin 1 ampul IV

8. Seorang perempuan, umur 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan pusing, mata
berkunang‐kunang dan sering merasa sesak bila berjalan jauh. Sudah lama sering mengeluh
buang air besar bercampur dengan lendir dan kadang disertai sedikit darah, dan sudah
sering ke dokter spesialis penyakit dalam subspesialis pencernaan dan hati. Tiga tahun yang
lalu didiagnosa kanker lambung, sehingga dilakukan gastrektomi. Pemeriksaan fisik :
tekanan darah 110/80 mmHg, frekuensi nadi 90x/mt, pucat, ikterus ringan. Lien seffnet III.
Laboratorium : Hb7,0 gr%. Leukosit 10.000/mm3, trombosit 150.000/mm3. Indek eritrosit
MCV :120 fl, MCH 23%. diagnosa kerja pada pasien tersebut di atas adalah :
a) Anemia aplastik
b) Anemia defisiensi fe
c) Anemia megaloblastik
d) Anemia penyakit kronis
e) Anemia akibat pendarahan akut

9. Seorang wanita usia 20 tahun datang ke IGD dengan keluhan demam tinggi, tampak sesak
nafas dan sulit diajak berkomunikasi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran
delirium, pernafasan 30x per menit dan suhu aksila 39 0C. tak ditemukan adanya kaku
kuduk. Pada pemeriksaan abdomen didapatkan meteorismus dengan bising usus yang
jarang dan dinding perut seperti papan dan palpasi. Kondisi yang paling mungkin dialami
pasien adalah :
a) Sepsis
b) perforasi usus
c) Pendarahan usus
d) Urinary tract infection
e) pelvic inflammatory disease

10. Manakah dari pernyataan berikut tentang epidemiologi IBD yang benar?
a) Kembar monozigot sangat berhubungan dengan ulseratifkolitis.
b) Penggunaan kontrasepsi oral mengurangi kejadian penyakit Crohn.
c) Orang keturunan Asia memiliki kemungkinan tertinggi ulcerative colitis dan penyakit
Crohn
d) Merokok dapat menurunkan kejadian kolitis ulserativa.
e) Usia 40-50 tahun merupakan usia tipikal munculnya penyakit Crohn

Anda mungkin juga menyukai