Anda di halaman 1dari 7

PENCABUTAN IMPLANT

No .Dokumen :
P-MLW/SOP/KB/02/2017/006
SOP No .Revisi :
Tanggal Terbit :10 Februari
2017
Halaman :1-2

PUSKESMAS MARJONO SKM.MPH


MALAWEI NIP.19730923 199610 1001
KOTA SORONG

1. Pengertian Pencabutan implant adalah proses pencabutan alat


kontrasepsi yang di letakkan dibawah kulit lengan atas
dengan jumlah kapsul berbeda yang bekerja untuk
menekan ovulasi dan mengentalkan lender serviks.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melaksanakan program hamil
sesuai permintaan klien
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No P-MLW/I/SK/02/2017/001
Tentang jenis-jenis pelayanan yang ada di Puskesmas
Malawei
4. Reverensi Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi 2003.
5. Alat dan a. Scalpel dan bisturi
Bahan
b. Bengkok
c. Duk steril
d. Sarung tangan steril
e. Sabun untuk mencuci tangan
f. Bak instrument tertutup
g. Spuit 3 cc
h. Tempat tidur untuk berbaring klien
i. Larutan antiseptic
j. Pinset
k. Klem lengkung dan lurus
l. Lidocain 1%
6. Langkah- 1. Setelah bidan melakukan anamnesa
langkah
2. Bidan menyiapakan alat-alat
3. Bidan menyuruh ibu untuk mencuci lengannya
sebersih mungkin dengan sabun dan air dan
membilasnya sehingga tidak ada sisa sabun dan lap
dengan tissu
4. Bidan mencuci tangan, kemudian di lap
menggunakan tissu
5. Bidan memakai masker, celemek dan topi ( apd)
6. Bidan menyuruh ibu naik ke tempat tidur
7. Bidan memakai sarung tangan sebelah
8. Bidan memasukkan obat anastesi dengan tehnik
satu tangan ke dalam spoit 1cc lidocain, 1 cc
aquades kemudian obat anastesi diletakkan kembali
di bak alat steril
9. Bidan memakai sarung tangan sebelah kemudian
memasang duk steril setelah itu bidan mengambil
kasa streril yang sudah di celup di larutan betadine ,
kemudian di oles di area pencabutan implant secara
berputar dari arah dalam ke arah keluar sambil di
putar-putar setelah itu di ganti dengan kasa alkohol
dengan tehnik yang sama
10. Bidan melakukan suntikan anastesi di bawah kapsul
impant sambil melakukan aspirasi , apabila tidak
ada darah keluar di lanjutkan penyutikan, setelah
jarum keluar di tekan dengan menggunakan kasa
betadine pada bekas suntikan
11. Setelah anastesi bidan melakukan masase sambil
menunggu ibu tidak merasa sakit
12. Bila ibu sudah tidak merasakan sakit, bidan
melakukan insisi pada ujung kapsul, kemudian
bidan memasukkan clem kedalam sambil mencari
ujung kapsul bawah dan tangan sebelah menekan
ujung kapsul atas , apabila ujung kapsulnya sudah
terclem di keluarkan apabila sisa selaput di kikis
menggunakan bisturi , setalah kapsul sudah di
keluarkan di perlihatkan ke ibu , dan melanjutkan
pencabutan kapsul ke dua , sama pada tehnik yang
pertama . kemudian bidan menjepit bekas insisi
dengan menggunakan pinset kemudian di oles
dengan betadine
13. Kemudian bidan menutup bekas insisi dengan
menggunakan handiplas dan membalut dengan kasa
rol
14. Bidan merapikan pasien dan alat di bereskan
15. Bidan menyuruh ibu bangun dari tempat tidur dan
mengatakan bahwa pencabutan impant telah selesai
16. Bidan menyuruh ibu duduk di kursi dan
memberikan resep obat analgesik dan di jelaskan
cara minum obat dan menyuruh ibu kembali kontrol
3 hari lagi dengan membawa kartu KI atau kartu
kontrol
17. Bidan mempersilakan ibu mengambil obat di apotek
18. Bidan mencuci alat yang sudah di rendam dalam
larutan clorin kemudian di sterilkan
7. Unit Terkait  KIA
8. Dokumen  Kartu KB
Terkait
 Kohor KB

PENCABUTAN IMPLANT
No .Dokumen :
P-MLW/SOP/KB/02/2017/006
SOP No .Revisi :
Tanggal Terbit :10 Februari
2017
Halaman :1-2

PUSKESMAS MARJONO SKM.MPH


MALAWEI NIP.19730923 199610 1001
KOTA SORONG

Rekaman No Yang di ubah Isi Tanggal


histori perubahan mulai di
perubahan berlakukan

1.

2.

3.

4.

5.

PENCABUTAN IMPLANT

No.Kode :
P-MLW/DT/KB/02/2017/006
DAFTAR TILIK Terbitan :10 Februari 2017
No.Refisi :
Tgl.Mulai Berlaku :10 Februari 2017
Halaman :1

Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak


berlaku
1. Apakah Setelah bidan melakukan anamnesa?
2. Apakah Bidan menyiapakan alat-alat?
3. Apakah Bidan menyuruh ibu untuk mencuci
lengannya sebersih mungkin dengan sabun
dan air dan membilasnya sehingga tidak ada
sisa sabun dan lap dengan tissu?
4. Apakah Bidan mencuci tangan, kemudian di
lap menggunakan tissue?
5. Apakah Bidan memakai masker, celemek dan
top ( apd)?
6. Apakah Bidan menyuruh ibu naik ke tempat
tidur ?
7. Apakah Bidan memakai sarung tangan
sebelah ?
8. Apakah Bidan memasukkan obat anastesi
dengan tehnik satu tangan ke dalam spoit 1cc
lidocain, 1 cc aquades kemudian obat
anastesi diletakkan kembali di bak alat steril?
9. Apakah Bidan memakai sarung tangan
sebelah kemudian memasang duk steril
setelah itu bidan mengambil kasa streril yang
sudah di celup di larutan betadine ,
kemudian di oles di area pencabutan implant
secara berputar dari arah dalam ke arah
keluar sambil di putar-putar setelah itu di
ganti dengan kasa alkohol dengan tehnik
yang sama?
10. Apakah Bidan melakukan suntikan anastesi
di bawah kapsul impant sambil melakukan
aspirasi, apabila tidak ada darah keluar di
lanjutkan penyutikan, setelah jarum keluar di
tekan dengan menggunakan kasa betadine
pada bekas suntikan ?
11. Apakah Setelah anastesi bidan melakukan
masase sambil menunggu ibu tidak merasa
sakit ?
12. Apakah Bila ibu sudah tidak merasakan
sakit, bidan melakukan insisi pada ujung
kapsul, kemudian bidan memasukkan clem
kedalam sambil mencari ujung kapsul bawah
dan tangan sebelah menekan ujung kapsul
atas , apabila ujung kapsulnya sudah terclem
di keluarkan apabila sisa selaput di kikis
menggunakan bisturi , setalah kapsul sudah
di keluarkan di perlihatkan ke ibu , dan
melanjutkan pencabutan kapsul ke dua ,
sama pada tehnik yang pertama . kemudian
bidan menjepit bekas insisi dengan
menggunakan pinset kemudian di oles
dengan betadine ?
13. Apakah Kemudian bidan menutup bekas
insisi dengan menggunakan handiplas dan
membalut dengan kasa rol?
14. Apakah Bidan merapikan pasien dan alat di
bereskan?
15. Apakah Bidan menyuruh ibu bangun dari
tempat tidur dan mengatakan bahwa
pencabutan impant telah selesai?
16. Apakah Bidan menyuruh ibu duduk di kursi
dan memberikan resep obat analgesik dan di
jelaskan cara minum obat dan menyuruh ibu
kembali kontrol 3 hari lagi dengan membawa
kartu KI atau kartu kontrol?
17. Bidan mempersilakan ibu mengambil obat di
apotek?
18. Bidan mencuci alat yang sudah di rendam
dalam larutan clorin kemudian di sterilkan

CR……. %

Kota Sorong ………

Pelaksana /Auditor
………………………

NIP

Anda mungkin juga menyukai