Pengobatan konvensional adalah metode pengobatan modeen berdasarkan
pada pengetahuan, bukti klinis dan pengkajian ilmiah yang mendalam hal ini menyebabkan perkembangan pengobatan secara konvensional di dunia berkembang dengan pesat begitupun di Indonesia. Obat-obatan medis semuanya merupakan hasil uji klinis yang mendalam dan memiliki fungsi yang dapat dibuktikan secara ilmiah. Pengobatan modern memiliki sebuah prosedur yang sesuai dan terus di tingkatkan dan terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi. Saat ini, obat modern memiliki jawaban untuk mendeteksi dan mengobati sejumlah besar dari berbagai kondisi medis, terutama yang di picu oleh bakteri, virus dan jenis lain dari penyebab infeksi atau penyakit. Banyak penyakit yang dulunya tidak dapat disembuhkan dan berakhir pada kematian tetapi sekarang mudah untuk disembuhkan antara lain batuk rejan, difteri, cacar, dan penyakit lainnya. Alat-alat medis yang terus mengalami perkembangan dizaman sekarang pun mempermudah pengobatan serta penelitan sebuah penyakit seperti MRI, X- Ray, CT Scan, kemoterapi, radioterapi, dll.
2. Perkembangan pengobatan tradisional
Pengobatan tradisional adalah metode pengobatan yang digunakan dalam
berbagai masyarakat sejak jaman dahulu yang diturunkan dan dikembangkan secara bertahap dari generasi kegenarasi berdasarkan tingkat pemahaman manusia terhadap pengetahuan dari masa ke masa, hal ini menyebabkan semakin berkembangnya pengobatan tradisional di masa sekarang, seperti mulai banyaknya obat herbal terstandart, fitofarmaka dan juga mulai populernya pengobatan tradisional seperti bekam, akupuntur, dll, di Indonesia sendiri pengobatan tradisonal mulai diminati kembali di karenakan minimnya efek samping yang di timbulkan dan harga yang bisa di bilang sangat terjangkau. Dalam rangka meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan tradisional yang bermutu, dibuat pedoman atau standar pelayanan kesehatan tradisional terintegrasi yaitu Formularium Obat Herbal Asli Indonesia. Hal ini sesuai dengan UU 36/2009 pasal 48 tentang kesehatan yang menyatakan bahwa salah satu pelayanan kesehatan adalah obat tradisional
Saat ini, terjadi perkembangan perusahaan/industri obat tradisional yang
sangat pesat. Oleh sebab itu, pemerintah telah mengatur jenis-jenis usaha yang terkait dengan obat tradisional melalui Peraturan Menteri Kesehatan No. 006 Tahun 2012 tentang Industri dan Usaha Obat Tradisional. Industri dan usaha obat tradisional tersebut terdiri atas Industri Obat Tradisional (IOT) dan Industri Ekstrak Bahan Alam (IEBA), sedangkan usaha obat tradisional meliputi: Usaha Kecil Obat Tradisional ( UKOT), Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT), Usaha Jamu Racikan dan Usaha Jamu Gendong.