Anda di halaman 1dari 7

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMPN 35 Surabaya


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/Semester : IX/1
Topik : Listrik dan Energi di Sekitar Kita
Sub Topik : Sumber Energi Listrik Alternatif
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (4 JP)
Kompetensi Inti : 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual,
konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah
konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

1. Kompetensi Dasar dan Indikator

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi,
kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya
dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

1. Mensyukuri anugrah Tuhan berupa diciptakannya energi disekitar kita

2.3 Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi sikap dalam menggunakan energi secara hemat dan aman serta tidak
merusak lingkungan sekitarnya.

2. Menunjukkan ketekunan, tanggung jawab, saling menghargai dalam kegiatan belajar


dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok.
3. Melakukan penghematan energi dalam kehidupan sehari-hari

3.6 Mendeskripsikan karakteristik rangkaian listrik, transmisi energi listrik, sumber-sumber


energi listrik alternatif (termasuk bioenergi), berbagai upaya dalam menghemat energi listrik,
serta serta penggunaan teknologi listrik di lingkungan sekitar.

4. Mengidentifikasi penggunaan energi listrik melalui karakteristik rangkaian listrik


5. Menjelaskan efisiensi energi pada setiap rangkaian listrik yang di uji cobakan
6. Terampil merangkai beberapa rangkaian listrik
7. Mengidentifikasi penggunaan teknologi listrik dalam kehidupan sehari-hari
4.6 Melakukan penyelidikan untuk menemukan karakteristik rangkaian listrik, serta hubungan
energi listrik dengan tegangan, kuat arus dan waktu pemakaian.

8. Mengidentifikasi beberapa rangkaian listrik untuk menemukan karakteristik rangkaian


tersebut dalam upaya melakukan penghematan energi listrik yang digunakan
9. Menyelidiki hubungan antara kuat arus, tegangan, dan waktu pemakaian energi listrik
dalam upaya melakukan penghematan energi

2. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu mensyukuri adanya energi yang diberikan Tuhan dalam kehidupan manusia
2. Siswa dapat mengaplikasikan penghematan energi dalam kehidupan sehari-hari setelah
mengikuti pembelajaran
3. Melalui LKS, siswa dapat mengidentifikasi karakteristik dari beberapa rangkaian listrik
4. Siswa dapat menjelaskan 3 keunggulan dari beberapa rangkaian listrik, baik dari segi
efisiensi, jumlah energi yang digunakan, maupaun efektivitasnya
5. Siswa dapat mengembangkan keterampilan merangkai rangkaian listrik melalui praktikum
Hukum Ohm, Rangkaian seri dan paralel, Hukum Kirchoff, Energi listrik
6. Siswa mampu mengidentifikasi alat-alat yang menggunakan listrik sebagai sumber energinya
7. Siswa mampu menganalisis alat-alat listrik di sekitar mereka yang membutuhkan banyak
energi atau tidak melalui komponen yang digunakan
8. Siswa mampu menemukan karakteristik dari beberapa rangkaian listrik
9. Siswa mampu mengaitkan hubungan antara kuat arus, tegangan, dan waktu pemakaian listrik
dalam upaya melakukan penghematan energi
10. Siswa mampu melakukan penghematan energi

3. Materi
1. Rangkaian Listrik
Susunan komponen-komponen listrik yang biasanya berderet ataupun berjajar dan memiliki
satu sumber listrik. Rangkaian ini bertujuan untuk memudahkan manusia dalam menggunakan
energi listrik
2. Dalam kehidupan sehari-hari rangkaian listrik yang paling umum digunakan adalah seri atau
paralel.
3. Jenis rangkaian yang umum digunakan
a. Rangkaian seri
Rangkaian seri adalah penyusunan komponen-komponen listrik secara berderet.
Rangkaian seri dibuat untuk membagi-bagi beda potensial sekaligus memperbesar
hambatan listrik. Karenanya, rangkaian seri jarang digunakan untuk merangkai komponen
listrik di rumah-rumah. Jika suatu hambatan listrik dirangkai seri, maka kuat arus yang
mengalir pada masing-masing hambatan akan sama besar, meskipun hambatan masing-
masing komponen berbeda.

b. Rangkaian paralel
Rangkaian paralel adalah penyusunan komponen-komponen listrik secara berjajar.
Rangkaian ini berfungsi untuk membagi-bagi arus dan memperkecil hambatan listrik. Jika
suatu hambatan listrik dirangkai paralel, maka beda potensial pada masing-masing
hambatan akan sama besar.

4. Macam-macam sumber energi listrik


1. Elemen Volta
Lempeng tembaga dan seng diletakkan dalam bejana berisi asam sulfat encer. Reaksi
kimia yang terjadi menyebabkan elektron terkumpul pada lempeng seng, akibatnya seng
berfungsi sebagai kutub negatif. Sebaliknya lempeng tembaga sebagai kutub positif.
Jika elemen volta digunakan sebagai sumber tegangan, maka timbul gelembung-
gelembung gas. Gelembung ini menghalangi aliran muatan, sehingga harus terus-
menerus dihilangkan. Oleh karena itu, elemen volta tidak praktis digunakan dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Baterai (Sel Kering)
Jika kutub-kutub baterai dihubungkan dalam rangkaian, misalnya dengan lampu terjadi
reaksi kimia dalam pasta dan seng. Sebagai hasilnya, elektron-elektron terkumpul pada
seng, menyebabkan seng berlaku sebagai kutub negatif, dan batang karbon yang terletak
pada pasta berlaku sebagai kutub positif.
3. Stop Kontak
Energi listrik ini dihasilkan oleh generator listrik. Generator listrik mengubah bentuk
energi lain seperti energi air, uap atau nuklir menjadi energi listrik. Kamu akan belajar
lebih banyak tentang generator ini pada Bab Elektromagnetik.
4. Aki
Akki terdiri atas dua lempeng logam yang berbeda diletakkan dalam cairan elektrolit.
Sebagai contoh, lempeng logam pada aki mobil adalah timbal (Pb) dan timbal peroksida
(PbO2) yang terletak dalam larutan asam sulfat (H2SO4). Reaksi kimia yang terjadi
menyebabkan elektron terkumpul pada timbal, sehingga timbal sebagai kutub negatif
dan timbal peroksida sebagai kutub positif.

4. Pendekatan / Strategi / Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Ketrampilan Proses


2. Metode : Diskusi, Praktikum, Ceramah
3. Model : Direct Instruction (DI) dan Problem Based Instruction (PBI)

5. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media
Komputer, Proyektor, Gambar rangkaian listrik, dan program PhET
2. Alat dan Bahan
No. Jenis Jumlah
1 Alat dan bahan praktikum Hukum Ohm 1 set
2 Alat dan bahan praktikum Rangkaian Seri dan Paralel 1 set
3 Alat dan bahan praktikum Hukum Kirchoff 1 set
4 Alat dan bahan praktikum Sumber Energi 1 set

Nama dan alat praktikum sesuai dengan yang tertulis dalam LKS
3. Sumber Belajar
1. Buku IPA SMP kelas IX, Puskurbuk 2013
2. LKS praktikum sumber energi
3. LKS praktikum rangkaian seri dan paralel
4. LKS praktikum hokum Ohm dan Kirchoff

6. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama ( 2 JP)

Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan Fase I. Menyampaikan a. Mengucapkan salam 10 menit
tujuan dan mempersiapkan b. Guru mengajak siswa untuk
mensyukuri anugrah tuhan berupa
siswa energi.
c. Guru menyampaikan tujuan
pelajaran pada hari itu
Inti Fase II. d. Guru menjelaskan pada siswa 65 menit
mengenai bentuk-bentuk rangkaian
Mendemonstrasikan
listrik yang ada.
pengetahuan dan e. Guru meminta siswa mengamati
beberapa peralatan dalam kelas yang
keterampilan
menggunakan listrik.
f. Guru meminta tiga orang siswa
menyebutkan hasil pengamatannya
g. Guru menjelaskan salah satu contoh
rangkaian listrik yang digunakan
dalam peralatan listrik di kelas.
h. Guru menjelaskan mengenai
beberapa rangkaian listrik.

Fase III. Membimbing i. Guru meminta siswa mengamati


pelatihan beberapa gambar rangkaian listrik
j. Guru meminta siswa mengubah
gambar yang di tampilkan menjadi
rangkaian seri atau paralel
k. Guru berkeliling kelas melihat satu
persatu siswa membuat gambarnya.
l. Guru meminta 5 orang siswa
menjelaskan ke depan tentang
rangkaian mana yang paling
memungkinkan untuk menghemat
energi.
Fase IV. Mengecek m. Guru meminta siswa menuliskan cara
pemahaman dan kerja dari rangkaian tersebut.
memberikan umpan balik Setelah mempelajari tentang rangkaian
listrik, guru menunjuk beberapa siswa
untuk mengulang kembali materi yang
telah disampaikan.
Fase V. Memberi
kesempatan untuk
pelatihan lanjutan dan n. Guru mengajukan beberapa
pertanyaan pada siswa seputar hal
penerapan yang telah diajarkan dan meminta
siswa melngkapi catatan yang kurang
lengkap.
o. Guru meminta siswa untuk mencari
dari internet informasi lain berupa
artikel mengenai krisis energi.
Penutup Guru mengakhiri pelajaran dan 5 menit
mengingatkan siswa mengenai tugas
lanjutannya.

Pertemuan Kedua ( 2 JP)

Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan 1. Menyampaikan tujuan a. Mengucapkan salam. 10 Menit
dan memotivasi peserta b. Guru mengajak siswa untuk
didik mensyukuri anugrah tuhan berupa
energi dengan menampilkan
gambar
c. Guru menyampaikan apersepsi
dan motivasi untuk memunculkan
rasa ingin tahu, dengan
menyajikan gambar berupa
dampak krisis energi yang
berkepanjangan dan berkata
“Tahukan kalian bahwa kalian
juga dapat membantu orang-
orang disekitar kita agar terbiasa
berhemat energi?”
d. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
dalam pertemuan hari ini.
Inti Fase 1. Orientasi pada e. Guru meminta siswa menyiapkan 60 Menit
masalah tugas mencari artikel di atas
mejanya.
f. Guru meminta siswa menentukan
masalah yang terkait dengan
permasalahan dalam artikel
beserta materi atau konsep yang
diperlukan untuk mengatasi
masalah tersebut dan disesuaikan
dengan tujuan pembelajaran.
g. Guru mengondisikan peserta
didik ke dalam kelompok belajar.
Satu kelompok terdiri dari 8-10
peserta didik. Pengelompokan
dilakukan secara heterogen.
h. Guru meminta siswa untuk
membaca artikel dan menganalisis
beberapa hal yaitu:
Fase 2. Mengorganisasikan  Penyebab krisis energi
siswa untuk belajar  Dampaknya bagi kehidupan
manusia
 Cara-cara penghematan
energi
i. Guru membimbing siswa untuk
membuat rancangan percobaan
pembuatan biogas.
j. Guru meminta siswa membuat
biogas dari limbah sampah basah
rumah tangga.

Fase 3. Membimbing k. Setelah membuat rancangan


Percobaan percobaan, guru meminta siswa
menentukan bahan-bahan yang
akan digunakan sebagai biogas.
l. Guru mengarahkan siswa untuk
menganalisis bahan yang akan
digunakan apakah efektif atau
tidak bila dijadikan biogas.

Fase 4. Mengembangkan dan m. Menyimpulkan dan merancang


menyajikan hasil karya alat yang akan digunakan.

Dari rancangan tersebut, siswa


Fase 5. Menganalisis dan diminta untuk menganalisis apakah
mengevaluasi proses
pemecahan masalah
efektif sebagai penghematan energi
atau tidak
Penutup m.Guru mengakhiri kegiatan belajar 10 menit
mengajar dan mengajukan
pertanyaan seputar materi yang
telah di dapatkan.
n. Guru mengevaluasi kegiatan
dengan memberikan lembar
penilaian.

Anda mungkin juga menyukai