Anda di halaman 1dari 2

Peralatan Gelas

Cara membaca peralatan gelas terutama pada alat ukur yang bervolume
1. Miniskus bawah jika larutan berwarna bening (A)
2. Miniskus atas jika larutan berwarna/larutan raksa (B)

1. Gelas ukur: Alat ukur volume, untuk sampel bahan cair dengan ketelitian rendah

– Object glass: berfungsi sebagai tempat objek /preparat yang akan diamati sehingga objek akan lebih
jelas ketika diamati.

- Cover glass: berfungsi sebagai tempat penutup objek/preparat yang akan diamati sehingga ketika
dilakukan pengamatan objek tidak terkontaminasi dengan media luar.

Klasifikasi

Berdasarkan jumlah chanel : Single channel(hanya memiliki satu ujung masuk dan keluar) dan Multi
channel(memiliki banyak ujung masuk dan keluar).

Berdasarkan teknologi : Mikropipet Manual(butuh penekanan) dan Mikropipet Otomatis(dilengkapi


dengan motor, modul elektronik, display elektronik).

Berdasarkan volume : Fixed volume mikropipet dan Variable volume mikropipet

Berdasarkan fitur : Mikropipet tanpa fitur autoclavable dan Mikropipet dengan fitur autoclavable

Set volume,Pasang tip disposable,Tekan penyedot sampai pembatas pertama,Masukkan tip ke


sampel,Ambil sampel,Tahan,Tarik tip,Keluarkan sampel,Tarik pipet,Lepaskan tekanan
penyedot,Lepaskan tip

Tahap 1 : Atur volume dengan cara memutar knop pengatur volume,

Tahap 2 : Pasanglah tip disposable yang telah tertata pada wadah dengan cara menancapkan ujung
mikropipet seperti gambar di samping kanan.

Tahap 3 : Tekan penyedot pipet sampai pada batas pertama.

Tahap 4 : Benamkan tip kedalam cairan yang akan dipindahkan.


Tahap 5 : Pengambilan sampel

Untuk mengambil sampel ke dalam tip, jagalah tekanan balik berjalan secara perlahan dan halus sampai
penuh ke posisi sebelum penyedotan. Jangan birakan penyedot bergerak cepat dan tiba-tiba. Biarkan tip
tetap dibawah permukaan sampel selama pengambilan.

Tahap 6 : Berhenti sesaat

* Tunggu sesaat untuk memastikan seluruh sampel yang disedot sudah mengisi tip.

* Tunggu lebih lama lagi untuk pengambilan volume yang lebih besar.

* Tunggu lebih lama untuk sampel yang mempunyai viskositas yang lebih besar.

Tahap 7 : Penarikan tip dari sampel

Pindahkan tip dari cairan sampel. Perlu diperhatikan : tidak boleh ada cairan tertinggal di bagian luar tip
dan lap/usap butiran cairan di luar dengan tissue, tetapi hanya dari bagian samping saja. Jangan
sentuhkan tissue pada bagian bawah/ujung tip.

Tahap 8 : Pengeluaran Sampel


Untuk mengeluarkan sampel dari pipet caranya sebagai berikut :
1. Sentuhkan tip pada dinding wadah penampung sampel.
2. Tekan penyedot sampai pembatas pertama.
3. Tahan paling tidak 1 detik, 1-2 detik untuk P-1000, 2-3 detik untuk P-5000 atau lebih lama untuk
sampel yang mempunyai viskositas yang lebih tinggi.
4. Tekan penyedot ke pembatas kedua untuk mengeluarkan sisa-sisa cairan.

Tahap 9 : Penarikan pipet


Dengan penyedot masih dalam posisi tertekan tarik pipet dari wadah penampung sampel dengan terus
menempelkan tip didinding wadah khususnya ketika pemipetan dalam jumlah kecil.

Tahap 10 : Melepaskan tekanan penyedot


Secara pelan-pelan biarkan penyedot kembalia pada posisi UP. Jangan biarkan tertekan kembali.

Tahap 11 : Melepas tip


Lepaskan tip dengan cara menekan ejector seperti gambar.

Anda mungkin juga menyukai