Anda di halaman 1dari 22

Pengantar Ekonomi Pembangunan

Unsur-unsur Pokok dalam


Kebijakan Pembangunan
Putri Irene Kanny
Putri_irene@staff.gunadarma.ac.i
d
Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan
Sub Pokok bahasan pertemuan ke-7
Pandangan Pokok Analisis
Mikroekonomi dan Makroekonomi
Proses Multiplier di Negara Berkembang
Kebijakan Moneter dan Fiskal Negara
Berkembang
Mekanisme Pasar di Negara
Berkembang

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Mikro/Makro Ekonomi Sebagai
Landasan Kebijaksanaan
ASAS-ASAS ANALISA MIKROEKONOMI

Teori mikroekonomi terutama menganalisa :


 Unsur- unsur yang paling kecil dalam kegiatan sesuatu
perekonomian, seperti kegiatan para pembeli dan para
penjual dalam sesuatu pasar
 Dimana seseorang pengusaha menentukan tingkat
produksinya, proses penentuan tingkat upah dalam
sesuatu pasar tenaga kerja dan sebagainya.
 Teori mikroekonomi dapat dibedakan dalam tiga bagian:
 Teori Harga
 Teori Produksi
 Teori Distribusi

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Teori harga menjelaskan Corak Permintaan dan
Penawaran yang pada umumnya terdapat dalam sesuatu pasar dan
interaksi di antara kedua-duanya dalam menentukan tingkat harga
dan jumlah barang yang diperdagangkan.
Teori Produksi menjelaskan  Analisis bentuk-bentuk pasar
yang terdapat dalam masyarakat, analisa mengenai ongkos
produksi dan analisa mengenai faktor-faktor yang
menentukan tingkat produksi yang paling menguntungkan
kepada sesuatu perusahaan
Teori Distribusi menjelaskan  Pendapatan masing- masing
antara faktor produksi ditentukan dalam setiap
perekonomian dengan distribusi pendapatan.
ini beranggapan bahwa setiap pelaku perekonomian harus bertindak Rasionil da

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Analisa tersebut menganggap bahwa:
1. Sebagai pembeli, masyarakat akan berusaha membeli sebanyak--
banyaknya barang dengan sejumlah uang tertentu.
2. Sebagai pemilik faktor-faktor produksi mereka akan berusaha
untuk memperoleh pendapatan yang paling maksimal dari tenaga
dan keahlian yang ditawarkan mereka.

Menurut ekonom yang menciptakan dasar-dasar ekonomi bahwa pada


MikroEkonomi : apabila tidak ada campur tangan pemerintah 
Tingkat kesempatan kerja penuh akan selalu tercapai, didasarkan kepada
keyakinan bahwa pengangguran akan selalu dapat dihilangkan oleh
penyesuaian-penyesuaian dalam tingkat upah.
MAKROEKONIMO : Campur tangan Pemerintah diperlukan karena untuk
menjamin agar tingkat kesempatan kerja penuh dan kestabilan ekonomi dapat
selalu tercipta.
Terutama dapat melaksanakan kebijaksanaan fiskal dan moneter;; dan dengan
tujuan agar keadaan ekonomi yang stabil dan tingkat pengangguran yang rendah
dapat diciptakan.
Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan
Pembangunan
Asas-asas Analisa Makroekonomi
Pandangan pokok analisa Makroekonomi:
1. Penentu Kegiatan Ekonomi: Pembelanjaan Agregat

 Tingkat kegiatan ekonomi dalam sesuatu waktu tertentu


tergantung kepada pengeluaran berbagai golongan
masyarakat pada waktu tersebut.
 Fungsi dari para pengusaha hanyalah untuk menyediakan barang-barang dan jasa-jasa yang
diperlukan oleh masyarakat.
 Oleh sebab itu tingkat produksi mereka ditentukan oleh
tingkat pengeluaran seluruh masyarakat.
 Apabila permintaan dalam perekonomian bertambah, para pengusaha akan menambah produksi
mereka. Sebaliknya, apabila permintaan berkurang, maka para pengusaha akan mengurangi
kegiatan mereka.
 Reaksi para pengusuha dalam menghadapi perubahan
dalam permintaan masyarakat tersebut akan menentukan tingkat
pendapatan nasional dan perubahannya dari masa ke masa

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Berdasarkan kepada sifat-sifatnya, pengeluaran seluruh
masyarakat dibedakan dalam lima golongan:
1) Pengeluaran seluruh rumahtangga
2) Penanaman modal oleh para pengusaha
3) Pengeluaran pemerintah
4) Eksport ke luar negeri dan
5) İmport dari luar negeri.

• Tingkat pengeluaran rumahtangga terutama tergantung kepada


pendapatan mereka. Oleh sebab itu pengeluaran rumahtangga
bukanlah merupakan faktor yang terutama yang menyebabkan
perubahan dalam pendapatan nasional dari masa ke masa.
• Juga import sesuatu masyarakat ditentukan oleh pendapatan mereka;;
oleh sebab itu juga ia bukan merupakan penentu yang terutama dari
perubahan-perubahan dalam pendapatan nasional.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


2. Perubahan Perbelanjaan Agregat dan Multiplier
Perubahan dalam ketiga jenis pengeluaran diatas akan
menyebabkan perubahan yang lebih besar dalam pendapatan
nasional
 Ini disebabkaan karena perubahan dalam salah satu atau
gabungan dari ketiga jenis pengeluaran tersebut akan
menciptakan suatu proses yang akan menimbulkan suatu
rangkaian tambahan pendapatan dan pengeluaran yang baru
yang di sebut dengan Proses Multiplier.
Besarnya pengeluaran baru yang akan dilakukan tergantung
kepada besarnya kecondongan konsumsi marjinal (marginal
propensity to consume), yaitu proporsi dari setiap tambahan
pendapatan yang akan digunakan untuk konsumsi

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


3. Bentuk Kebijakan Pemerintah
 Dua alat kebijakan dapat digunakan pemerintah untuk
mencapai tujuan: Kebijakan Fiskal dan Kebijakan
Moneter.
 Dengan kedua kebijakan tersebut pemerintah haruslah
berusaha untuk:
 Menyesuaikan tingkat pengeluarannya sehingga
keseluruhan pengeluaran dalam perekonomian akan
mencapai atau mendekati tingkat pendapatan nasional
pada tingkat kesempatan kerja penuh;; dan
 Mempengaruhi tingkat pengeluaran masyarakat agar
sesuai atau pada tingkat yang menjamin terciptanya tingkat
kesempatan kerja penuh.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Proses Multiplier Di Negara-Negara
Berkembang
1. Yang Diramalkan dalam Proses Multiplier.
 Suatu perekonomian menghadapi masalah pengangguran, maka
haruslah dilakukan pertambahan dalam pengeluaran masyarakat.
 Besarnya pertambahan pengeluaran yang perlu dilakukan agar tingkat
kesempatan kerja penuh dapat dicapai tergantung kepada dua factor:
 Besarnya kecondongan konsumsi marginal dan

 Besarnya jurang diantara pendapatan nasional pada kesempatan kerja

penuh dan pendapatan nasional yang sekarang tercapai.


 Makin tinggi kecondongan konsumsi marjinal, makin besar multiplier yang
akan diciptakan oleh sejumlah pertambahan dalam pengeluaran, makin tinggi
kecondongan konsumsi marginal, makin sedikit pula pertambahan pengeluaran
yang diperlukan untuk menciptakan sejumlah pertambahan dalam pendapatan
nasional dan untuk mencapai kesempatan kerja penuh

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Dalam masyarakat terdapat banyak pengangguran dan para
penganggur ini bukan saja terdiri dari tenaga kerja yang biasa,
tetapi juga tenaga terdidik, tenaga usahawan, dan tenaga kerja
rat Agar Proses Multiplier Berjalan yang berpengalaman dibidang industry.

Berbagai jenis industry, terutama industry barang-barang


konsumsi, masih mempunyai kelebihan kapasitas dan dapat
dengan mudah memperbesar tingkat produksinya.

Bahan-bahan mentah yang diperlukan oleh industry-


industry tersebut dapat diperoleh dengan mudah,
sehingga tidak akan menjadi hambatan dalam usaha
menaikkan produksinya.

Barang-barang yang diproduksikan di dalam negeri mempunyai


kualitas yang sama baiknya dengan barang- barang yang diimpor
dari luar negeri.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Kelemahan-Kelemahan Lain
Analisis Makroekonomi
Analisisnya Merupakan Analisis Jangka Pendek : Contoh, Kapasitas
alat-alat produksi tetap, jenis tenaga kerja tidak berubah, dan tidak
terdapat perbaikan dalam tingkat teknologi yang digunakan)

Tidak Menganilis Faktor Non Ekonomi : Tidak terdapatnya analisis mengenai


pengaruh keadaan sosial,struktur sosial,suasana politik,nilai- nilai hidup,corak
pandangan masyarakat dan corak kebudayaan masyarakat terhadap kegiatan
ekonomi merupakan kelemahan lain dari analisis makroekonomi.

Kurang Memperhatikan Sektor Luar Negri : Dalam analisis


makroekonomi penanaman modal oleh para pengusaha dipandang
sebagai factor penting yang menentukan tingkt kegiatan ekonomi;;
sedangkan sector luar negeri dipandang tidak memegang peranan
sepenting seperti penanaman modal.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Kebijakan Moneter Di Negara Berkembang

Kelemahan Institusi Keuangan di Negara Berkembang


Di dalam perekonomian tingkat pengeluaran masyarakat dapat diatur
dengan mempengaruhi penawaran uang dalam masyarakat atau dengan
mempengaruhi suku bunga.
Di Negara berkembang kebijakan moneter yang demikian mempunyai
kemampuan yang terbatas dalam mempengaruhi perubahan penawaran uang
dan pengeluaran masyarakat. Ada factor yang dapat menimbulkan keadaan ini,
yaitu:
1. Bank-bank komersil pada umumnya memiliki cadangan yang berlebihan.
2. Kelebihan dalam cadangan menyebabkan bank-bank komersil jarang sekali
meminjam dari Bank Sentral.
3. Pasar uang dan pasar modal masih belum sempurna keadaannya
dinegara berkembang.
4. System bank belum mencapai tingkat perkembangan yang tinggi

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Peranan Kebijakan Moneter di Negara Berkembang
 Kebijakan moneter masih tetap besar peranannya
dalam menciptakan kestabilan ekonomi
 Tugas kebijakan moneter untuk
 Menyediakan pertambahan penawaran uang
yang cukup sehingga usaha-usaha pembangunan
dapat berjalan dengan lancar.
 Bank sentral di negara berkembang harus secara
lebih teliti dan berhati-hati mengawasi
perkembangan penerimaan valuta asing dan
mengawasi kegiatan dalam sektor luar negeri
(ekspor dan impor)

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Kebijakan Fiskal di Negara Berkembang
Bentuk Kebijakan Fiskal dan Kesesuaiannya di
Negara Berkembang
 Tugas Kebijakan Fiskal di NSB
 Bentuk Kebijakan Fiskal dan Kesesuaiannya di
Negara Berkembang
 Mengurangi pengeluaran pemerintah sendiri, sehingga
dapat menciptakan kelebihan dalam anggaran belanjanya
(pendapatan pemerintah lebih besar daripada
pengeluarannya)

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Peranan kebijakan fiskal di Ne

Dengan menjalankan kebijakan fiskal yang lebih berhati-­hati


Kebijakan fiskal dapat digunakan untuk mempengaruhi corak

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Mekanisme Pasar Di
Negara
Mekanisme Pasar dan Efisiensi Kegiatan Ekonomi di
Negara Berkembang

Menurut Boeke penduduk di Negara berkembang memiliki sifat –


sifat seperti di bawah ini :
①Penduduk mempunyai permintaan yang terbatas.
②Usaha dan kegiatan mereka lebih di tekankan untuk memenuhi
keperluan social dan bukan untuk memenihi keperluan ekonomi.
③Masyarakat di Negara berkembang kurang kurang mempunyai
disiplin di dalam pekerjaan.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Relevansi Teori Mikroekonomi
dan Sistem Pasar Bebas
Mynit membedakan beberapa kritik mengenai relevansi
mekanisme pasar di Negara berkembang dalam empat
golongan:
① Kritik yang pertama menekankan bahwa terdapat
perbedaan di antara tingkat kesempurnaan mekanisme pasar di
Negara maju dan Negara berkembang.
② Kritik yang kedua didasarkan kepada pandangan bahwa
masalah paling penting yang dihadapi negara berkembang
adalah kelebihan tenaga kerja dan kekurangan sumber
daya lain, terutama modal dan kekayaan alam.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


③Kritik yang ketiga adalah didasarkan kepada
pendangan bahwa Negara berkembang terperagkap
dalam suatu keadaan seimbang yang sangat stabil pada
tingkat pendapatan yang rendah.
④Kritik yang terakhir didasarkan kepada pandangan
bahwa kekuatan – kekuatan dalam pasar bebas
mempunyai kecenderungan untuk mengekalkan atau
memperburuk keadaan ketidakseimbangan yang
sekarang terdapat dalam pasar.

Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-‐unsur Pokok dalam Kebijakan Pembangunan


Sunday, December 4, 2016 Chapter 7 | Unsur-unsur Pokok dalam

Anda mungkin juga menyukai