Anda di halaman 1dari 3

Nama : Jihan Fadhila

NIM : 7101420177
Rombel : P Akt A 2020

Tugas PKN : Implementasi Upaya Bela Negara

Berbicara tentang bela negara tentulah di benak kita akan terlintas suatu tidakan upaya
pembelaan mempertahankan yang dijiwai rasa kecintaan kepada bangsa dan negara, arti bela
negara sendiri sebenarnya sikap atau perilaku warga negara yang dijiwai oleh rasa nasionalisme
terhadap NKRI berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjalani
kehidupan berbangsa dan bernegara. Sikap ini dilandasi oleh konstitusi kita UUD 1945 pasal 27
ayat 3 “ Setiap Warga Negara Berhak dan Wajib Ikut Serta Dalam upaya Pembelaan Negara “
dalam hal ini setiap warga negara mmpunyi kewajiban yang sama dalam masalah pembelaan
negara  baik fisik maupun non fisik. Adapun pengertian fisik artinya kita membela negara
dengan suatu tindakan yang  terlihat seperti misalnya dengan mengangkat senjata ikut
mempertahankan negara sedangkan untuk non fisik artinya kita melakukan bela negara dengan
melakukan kegiatan yang tidak terlihat tetapi berdampak sebagai contoh rasa nasionalisme kita
terhadap negara.

Usaha pembelaan negara bertumpu pada kesadaran setiap warga negara akan hak dan
kewajibannya. Kesadaran bela negara perlu ditumbuhkan secara terus menerus antara lain
melalui proses pendidikan di sekolah maupun di luar sekolah dengan memberikan motivasi
untuk mencintai tanah air dan bangga sebagai bangsa Indonesia. Motivasi untuk membela negara
dan bangsa akan berhasil jika setiap warga negara memahami kelebihan atau keunggulan dan
kelemahan atau kekurangan bangsa dan negaranya. Motivasi setiap warga negara untuk ikut
serta membela negara Indonesia juga dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain pengalaman
sejarah perjuangan bangsa Indonesia, letak geografis Indonesia yang strategis, kekayaan sumber
daya alam, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Tujuan bela negara sendiri untuk mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan
bernegara, melestarikan budaya, mempraktikkan nilai-nilai pancasila serta Undang-Undang
Dasar 1945  serta menjaga identitas dan integritas negara. Ketika kita melihat ke masa lalu
konteks bela negara sebelum dan sesudah  kemerdekaan Republik Indonesia merupakan upaya
fisik  dengan mengangkat senjata  untuk memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan
republik ini sedangkan pada era globalisasi saat ini upaya bela negara tidaklah seperti itu lagi   
banyak hal yang bisa  kita lakukan dalam rangka upaya kecintaan kita terhadap republik yang
kita cintai ini.
Implementasi Upaya Bela Negara pada Diri Sendiri

No Ilustrasi Deskripsi
1. Ikut andil dalam kegiatan upacara bendera 17
Agustus. Jika kita dapat melakukan upacara dengan
khidmat berarti kita dapat menahan kepentingan
pribadi sejenak demi mengenang perjuangan
pahlawan. Mengikuti upacara dapat menumbuhkan
sifat patriotisme pada pelajar. Tidak hanya itu,
memperingati dan mengenang hari-hari bersejarah
Negara yang lain seperti kesaktian pancasila, G30
S/PKI, Hari Kartini juga termasuk upaya bela
Negara.
2. Belajar adalah kewajiban pelajar. Dengan rajin
belajar maka dapat meningkatkan kualitas
pendidikan di Indonesia sehingga dapat berdaya
saing dengan negara lain di era globalisasi.

3. Volunteer, berpartisipasi menjadi sukarelawan dalam


kegiatan sosial seperti membantu membersihkan
sampah-sampah di tempat umum dan menggalang
donasi untuk teman-teman yang mengalami musibah
ataupun bencana alam. Rasa senasib dan
sepenanggungan itu penting untuk mencupkatan
kesiatuan dan persatuan bangsa agar tetap utuh.

4. Turut mencerdaskan anak bangsa, seperti ikut


mengajar dalam kegiatan pramuka. Dalam masa
penugasan, para pengajar tidak hanya melakukan
kegiatan belajar dan mengajar saja, tapi mereka juga
dituntut untuk membuat program ajarnya sendiri
sesuai dengan keadaan di sana serta berbaur dengan
masyarakat setempat.
5. Ikut andil dalam menegakkan protokal kesehatan di
masa pandemi covid-19, sebagai upaya mengurangi
resiko penularan virus. Hal ini disamping membantu
membela Negara agar bebas dari virus dan
memulihkan segala bidang yang terhambat akibat
pandemi ini, terkhusus bidang kesehatan dan
ekonomi, upaya ini juga untuk menunjukkan kepada
dunia bahwa Indonesia mampu melawan pandemi ini
dengan baik.

6. Menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis


dalam keluarga, teman maupun masyarakat. Yang
dapat dilakukan dengan toleransi terhadap perbedaan
suku, agama, ras, dan antargolongan. Menjaga
komunikasi yang baik dengan sesama. Berlaku adil
serta menghargai pendapat antar sesama. Dalam
berbangsa dan bernegara hal ini menjadi pemersatu
keberagaman dan kemajemukan dalam menangkal
segala bentuk ancaman, tantangan dan hambatan.
7. Mengharumkan nama Indonesia dengan prestasi.
Sebagai pelajar, aksi bela negara dapat ditunjukkan
dengan memberi kontribusi yang bermanfaat bagi
lingkungan sekitar, serta meraih prestasi yang
mengharumkan nama bangsa dan Negara. Jadi,
berprestasi adalah upaya yang paling gampang bagi
pelajar untuk membuktikan kecintaan kepada negara
ini sebagai bentuk dari bela Negara.

8. Cinta tanah air. Indonesia adalah Negeri zamrud


khatulistiwa yang luas dan kaya sumber daya wajib
dicintai oleh seluruh lapisan masyarakat. Kesadaran
bela negara cinta tanah air dapat diwujudkan dengan
mengenali dan memaknai sejarah Indonesia,
melestarikan budaya-budaya nasional, menjaga
lingkungan dan nama baik negara Indonesia, serta
menggunakan produk-produk lokal, misal, batik.

Demikian ulasan tentang upaya bela negara yang bisa kita lakukan sehari-hari, semoga
kita semua berharap nilai-nilai nasionalisme dan jiwa patriotisme selalu bisa tanamkan dan
lakukan demi terjaganya keutuhan NKRI.

Anda mungkin juga menyukai