Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nadila Suryani Malo

Nim : 1321053

Tugas Refleksi Diri Saya :


Setelah menjalani 5 Pertemuan perkuliahan di Unkriswina Sumba, saya akan
merefleksikan diri. Menjelaskan masalah apa yang sudah terjadi, mengapa hal tersebut bisa
terjadi, apa yang dapat saya petik sebagai pelajaran, dan apa rencana Kedepannya.

Pergumulan terberat yang pernah Saya Alami Dan Msih Membekas sampe Sekarang
adalah Pada Tahun 2020 dimana pada Saat itu saya Masih Kelas 12,Dipenuhi dengan
Kehancuran yang Luar Biasa,mungkin Orang Lain Mengira Itu biasa Saja,Tapi menurut saya
Secara pribadi, pergumulan tersebut sangat Luar biasa Biasa,Dimana Secara Fisik Dan
Mental Saya Down,Sampe Berpengaruh Pada Nilai Saya(jatuh),mungkin saya tidak bisa
Menceritakan secara detail pergumulan tersebut,saya hanya Bisa menjelaskan perasaan
saya yang terjadi pada waktu itu dan Sampai Sekarang.
Hari-hari saya lewati dengan Kesedihan,stres,bingung mau Menguatkan diri sendiri,atau
Menguatkan Oma Saya,disitu saya Merasa bahwa semua terjadi karena Oma
saya,sampe-sampe saya Menguarkan Kata-kata Yang penuh dengan emosi,dan
membantah pada Oma Saya,secara tidak langsung saya tidak Menyadari bahwa hal
tersebut terjadi Bukan Hanya Melukai saya Saja,malahan Oma Saya Paling tersakiti,disitu
Oma Saya Berusaha Membuat saya tenang,dan Secara Tidak Langsung saya Menyadari
Bahwa yang terjadi ini bukan karena Sapa-sapa,tetapi Karena ketidak Puasan yang ada
dalam diri seseorang.
Hari-hari saya lewati dengan Kesedihan,menangis yang tiada hentinya,sampe-sampe saya
Jauh dari Tuhan. Dan Pada Suatu saat saya merasa saya Sendiri,teman Tidak ada,dan
Saya tidak tau ingin Menceritakan masalah yang saya alami di sapa.
Dan Pada akhirnya Saya Dekat dengan Tuhan Saya Menceritakan semua Kepada
Tuhan,saya Berdoa,saya Minta Tuntunan Tuhan,Disitu saya merasa Legah,ketika Saya
didalam Tuhan dan Tuhan Didalam Saya,Saya Merasa Segala sesuatu yang terjadi dalam
kehidupan saya tiada Artinya tanpa Campur tangan Tuhan.Dan Semakin dekat dengan
Tuhan Menambah Rasa Kepercayaan Diri saya,Bahwa saya Bisa Lewati semua pergumulan
Yang terjadi.
Dan Di tahun 2021 saya Lulus SMA,Saya Diperhadapkan oleh banyak Pilihan.
Saya Mencoba Satu-persatu, saya kasih tau Mama,mama saya Ada mau Ikut tes
IPDN,Mama bilang Iyah,mama ikut saya punya mau,dan disitu saya Merasakan ada
dorangan dari orang Tua,saya Ikut tes,saya Ke Kupang,saya Menjalani Tes dikupang,hingga
pada suatu hari saya dinyatakan Tidak Lulus,disitu saya Merasa Kecewa,sedih,saya Telfon
mama,saya Kasih tau Mama,mama kasih Kuat saya,mama Bilang Tidak apa-apa,mungkin
bukan Dila Punya jalan disitu.Dan saya Pulang Sumba,Saya Ikut Tes Kowad,semua berjalan
dengan Baik saya Sudah mempersiapkan semua Berkas-berkas,Matrei 10.000(45
Lembar),Fisik,saya belajar tiada hentinya,Matahari jadi teman Saya setiap hari.Pada Saat
Satu hari sebelum Berangkat ke Bali,pengurus mengatakan bahwa Umur saya Belum
cukup,situ saya Sangat Kecewa,dan ternyata betul bahwa Umur saya Belum cukup untuk
Mengikuti tes.Saya sangat sedih,saya Berusaha untuk tidak Menangis di depan
teman-teman dan saya juga berusaha menguatkan teman-teman saya yang gagal bersama
saya.dan terus mama telfon saya menanyakan hasil,dan saya Memberitahu mama,disitu
saya sudah tidak Tahan lagi sehingga saya Mengeluarkan air mata,dan menangis
terus-menerus di kodim,mama bilang tidak apa-apa Nadila Tahun depan Bisa Coba
Lagi,saya sedih karena belum bisa Kasih bangga Mama,saya sangat sedih,dan Mama
mengeluarkan kata Baru sekarang Nadila maunya bagaimana,saya jawab,Biar su mama
saya nganggur 1 tahun dulu,disitu mama Jawab jangan Kalo Nadila nganggur 1 tahun nanti
Nadila Semakin Lama Untuk mendapatkan gelar sarjana,teman-teman Nadila sudah wisuda
Nadila belum jadi apa-apa.kebetulan mama Masih kerja Nadila Kuliah sudah e,saya bilang
jangan Mama,kalo Nadila Kuliah Uang biaya pengeluaran tambah banyak,tambah Le Kk no
pertama ada Kuliah,mama bilang tidak apa-apa Nadila,dan Saya Bilang Semua Perdaftaran
kuliah Sudah tidak ada lagi Mama,sudah tutup.dan Mama coba Telfon. Kk di Malang,ternyta
Betul semua pendaftaran sudah Tutup.disitu mama Masih usaha Cari tempat Kuliah untuk
Nadila,dan Ternyata di Unkriswina Sumba masih Buka pendaftaran Gelombang ke-3 dan
saya ikut mendaftar diri untuk Menjadi Maba di Unkriswina Sumba,dan Saya Masuk
Fakultas ilmu Sosial(Prodi Hukum).Disini saya Dapat Mengambil kesimpulan bahwa dengan
adanya Dorongan orang Tua makanya Saya Bisa Menjadi Mahasiswa sekarang,dan Saya
Dapat Mengambil pelajaran dari kehidupan saya,Bahwa segala sesuatu yang terjadi pada
kehidupan saya Bukan karena Saya Tapi karena Ada Campur tangan Tuhan yang Luar
biasa dan Dorangan Dari Orang Tua.Dan Mau Berani mencoba segala Suatu,walaupun
belum tau hasilnya Bagaimana,dan Saya Selalu Memegang kata-kata Ini(Saya Tidak Takut
gagal tapi,saya Takut Kalo saya Tidak berani Mencoba)Mencoba belum Tentu Berhasil
tetapi,tidak Mencoba sudah pasti Gagal.
Dan Rencana saya kedepannya adalah Menjadi Pribadi yang lebih baik lagi, Mengandalkan
Tuhan dalam Segala Hal.Dan terus Belajar dari Kesalahan dan masa Lalu.Terus Memotivasi
diri.

Anda mungkin juga menyukai