Surga yang Harus Ku Jaga

Judul : Surga yang Harus Ku Jaga

Penulis : Sean Hasyim

Penerbit : Euthenia

Tahun Penerbitan : 2016

Bahasa : Bahasa Indonesia

Halaman : 152 halaman

 Pendahuluan
Buku ini adalah buku tentang seorang anak yang durhaka kepada ibunya. Buku ini
banyak terdapat kata-kata yang dapat membuat kita sadar akan kasih sayang orang
 tua. Buku ini bisa menjadi pelajaran untuk kita bahwa seorang anak tidak boleh lupa
kepada orang tuanya apabila dia sudah sukses. Surga yang harus ku jaga adalah suatu
yang penting dalam hidup kita. Untuk menjaga surga adalah sesuatu yang sulit kita
lakukan. Tetapi kita diberikan kesempatan untuk menjaga surga itu dari dekat dengan
cara menjaga dan selalu menghargai orang tua terutama seorang ibu yang telah
melahirkan dan merawat kita.
 Inti Resensi
Seorang artis yang sedang sukses tetapi dia suka membantah orang tuanya dia
bernama Alan. Dia tidak suka dengan ibunya karena ibunya selalu menanyakan
tentang kuliahnya. Dia terlalu asik dengan dunianya yang sekarang sampai
melupakan kuliahnya. Dia selalu saja marah saat sang ibu menanyakan yang sama
seperti “bagaimana kuliahmu?”. Hingga suatu hari dia bertemu dengan Siti seorang
yang sudah mengajarkan dia tentang pengorbanan seorang ibu terhadap anaknya.
Akhirnya dia meminta maaf kepada ibunya.
 Kekurangan Buku
Buku ini mempunyai kata yang kurang jelas atau susah dimengerti. Bahasanya terlalu
kaku. Kertas yang kurang nyaman.
 Kelebihan Buku
Buku ini mempunyai kata mutiara yang bisa membuat kita tersentuh hatinya. Isinya
sangat bermanfaat. Mempunyai cover yang simpel tapi keren. Cerita sangat menarik
dan tidak menceritakan tentang percintaan. Banyak hikmah yang bisa diambil dari
cerita ini.
 Penutup
Hikmah yang bisa kita ambil adalah kita harus bersyukur karena kita mepunyai
seorang ibu yang sangat perhatian dan sudah merawat kita sejak kecil. Diluar sana
banyak anak-anak yang tidak mempunyai ibu atau anak-anak yang tidak merasakan
kasih sayang seorang ibu. Apabila kita sudah sukses jangan lupakan ibu tapi
bahagiakan ibu. “SEKALIPUN SURGA ITU INDAH TANPA IBU KITA TIDAK
BISA KESANA.”