B. Materi Pembelajaran
Momen gaya dan Momen inersia
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning dan inkuiri
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang momen gaya,
kemudian mendiskusikan tentang contoh momen gaya dalam kehidupan sehari-hari.
b. Apersepsi:
- Apa yang dimaksud dengan momen gaya dan momen kopel?
- Tuliskan persamaan momen gaya.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang momen gaya dan momen inersia.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang momen gaya dan contoh momen gaya dalam kehidupan
sehari-hari, seperti engsel pintu.
2) Memperhatikan uraian tentang sebuah batang yang dihubungkan dengan engsel.
3) Mengamati perumusan persamaan momen gaya.
4) Memperhatikan gaya yang menghasilkan arah momen gaya.
5) Menyimak uraian tentang resultan momen gaya.
6) Mengamati penerapan momen gaya dalam kehidupan sehari-hari.
7) Menyimak uraian tentang pengertian kopel berdasarkan gambar sebuah kopel dan
dua gaya yang sama besar dan berlawanan arah.
8) Memperhatikan uraian tentang pengertian momen kopel dan persamaannya.
9) Menyimak cara menentukan resultan momen kopel.
10) Mengamati sifat-sifat momen kopel dan persamaan pergeseran titik tangkap gaya.
11) Menyimak uraian tentang momen inersia dalam kehidupan sehari-hari.
12) Memperhatikan momen inersia benda titik (partikel)
13) Mengamati momen inersia beberapa benda tegar bentuk beraturan.
14) Menyimak perumusan persamaan momen inersia benda terhadap sumbu
Menanya
1) Menanyakan cara menentukan arah momen gaya.
2) Mampu mengajukan pertanyaan tentang cara menentukan resultan momen gaya.
3) Menanyakan cara menentukan reultan M dan F pada sifat momen kopel.
4) Mampu mengajukan pertanyaan tentang cara menentukan resultan momen gaya.
5) Bertanya cara menentukan momen inersia beberapa benda tegar bentuk beraturan.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang momen gaya dan arah
momen gaya.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang resultan momen gaya.
3) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang momen kopel.
4) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang momen inersia benda
titik.
5) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang momen inersia beberapa
benda tegar bentuk beraturan
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang momen gaya dan arah momen gaya.
2) Menyimpulkan tentang resultan momen gaya.
3) Merangkum tentang momen kopel.
4) Menulis kembali tentang momen inersia benda titik.
5) Menyimpulkan tentang momen inersia beberapa benda tegar bentuk beraturan.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang momen gaya dan arah momen gaya.
2) Mengkomunikasikan tentang resultan momen gaya.
3) Menyampaikan tentang momen kopel.
4) Memaparkan tentang momen inersia benda titik.
5) Mengkomunikasikan tentang momen inersia beberapa benda tegar bentuk beraturan.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari alam
semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PERTEMUAN II (HARI II ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menenetukan momentum sudut dan impuls sudut
2. Menjelaskan hukum kekekalan momentum sudut
3. Menganalisis sebuah katrol yang yang dihubungkan dengan beban
B. Materi Pembelajaran
Dinamika gerak rotasi
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning dan inkuiri
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang momentum
sudut dan impuls sudut, kemudian mendiskusikan tentang contoh momentum sudut dan
impuls sudut dalam kehidupan sehari-hari.
b. Apersepsi:
- Apa yang dimaksud dengan momentum sudut?
- Bagaimanakah hubungan momentum sudut dengan impuls sudut?
- Perhatikan gambar berikut.
Tentukan T1 dan T2 pada gambar tersebut.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang momentum sudut, impuls sudut,
dan menganalisis sebuah katrol yang yang dihubungkan dengan beban.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang tentang penyebab gerak rotasi.
2) Mengamati hubungan Hukum II Newton terhadap gerak rotasi dan gerak translasi.
3) Mengamati gerak translasi dan gerak rotasi serta hubungannya.
4) Menyimak uraian tentang momentum sudut dan persamaannya.
5) Memperhatikan arah momentum sudut yang menggunakan aturan tangan kanan.
6) Menyimak uraian tentang impuls sudut pada gerak rotasi dan gerak translasi beserta
dengan persamaannya.
7) Menyimak uraian tentang analog dari hukum kekekalan momentum sudut.
8) Mengamati perumusan persamaan hukum kekekalan momentum sudut
9) Memperhatikan penerapan hukum momentum sudut dalam kehidupan sehari-hari,
seperti pada seseorang berdiri dengan membawa beban pada setiap tangannya di atas
sebuah piringan yang berputar.
10) Menyimak aplikasi fisika tentang penerapan hukum kekekalan momentum sudut pada
rotor helikopter.
11) Mengamati uraian tentang prinsip dan konsep hukum kekekalan momentum Sudut
ini dapat digunakan untuk menjelaskan peristiwa alam yang dirumuskan dalam
Hukum II Kepler dan persamaannya.
12) Mengamati besaran gaya-gaya pada sebuah katrol yang dihubungkan dengan benda
menggunakan tali.
13) Menyimak perumusan persamaan percepatan pada katrol tersebut
Menanya
1) Menanyakan tentang hubungan momentum linear dan momentum sudut.
2) Mampu mengajukan pertanyaan tentang cara menentukan arah momentum sudut
menggunakan atuan kaidah tangan kanan.
3) Menanyakan penerapan hukum kekakalan momentum sudut dapat berlaku pada motor
balap yang sedang melakukan gerak melingkar atau tidak.
4) Mampu mengajukan pertanyaan tentang cara menentukan persamaan Hukum II
Kepler.
5) Bertanya tentang cara menentukan gaya pada gerak translasi dan gerak rotasi sebuah
katrol yang dihubungkan dengan beban menggunakan tali.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang gerak translasi dan gerak
rotasi serta hubungannya.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang momentum sudut.
3) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang impuls sudut.
4) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang hukum kekekalan
momentum sudut dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
5) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang besaran-besaran fisika
pada gerak translasi dan gerak pada rotasi sebuah katrol yang dihubungkan dengan
beban menggunakan tali.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang gerak translasi dan gerak rotasi serta hubungannya.
2) Menulis kembali tentang momentum sudut.
3) Menyimpulkan tentang impuls sudut.
4) Merangkum tentang hukum kekekalan momentum sudut dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari.
5) Menyimpulkan tentang besaran-besaran fisika pada gerak translasi dan gerak rotasi
pada sebuah katrol yang dihubungkan dengan beban menggunakan tali.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang gerak translasi dan gerak rotasi serta hubungannya.
2) Memaparkan tentang momentum sudut.
3) Mengkomunikasikan tentang impuls sudut.
4) Menyampaikan tentang hukum kekekalan momentum sudut dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari.
5) Memaparkan tentang besaran-besaran fisika pada gerak translasi dan gerak rotasi
pada sebuah katrol yang dihubungkan dengan beban menggunakan tali.
c. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
B. Materi Pembelajaran
Dinamika gerak rotasi
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning dan inkuiri
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang hubungan
energi kinetik dan hukum energi kinetik serta mendiskusikan tentang gerak
menggelinding.
b. Apersepsi:
- Apa yang ketahui tentang hukum energi kinetik? Tuliskan persamaanya.
- Apa yang ketahui tentang gerak menggelinding? Sebutkan contoh gerak
menggelinding dalam kehidupan sehari-hari.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang energi kinetik dan hukum energi
kinetik, serta gerak menggelinding.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak uraian perumusan persamaan tentang energi kinetik yang bergerak
transalsi dan bergerak rotasi.
2) Mengamati hubungan energi kinetik dan energi potensial dengan hukum kekekalan
energi.
3) Mengamati uraian tentang gerak menggelinding.
4) Memperhatikan uraian tentang gerak menggelinding pada bidang horinzontal beserta
dengan penurunan persamaannya.
5) Menyimak uraian tentang gerak menggelinding pada bidang miring beserta dengan
penurunan persamaannya.
Menanya
1) Menanyakan hubungan energi kinetik dengan hukum kekekalan energi kinetik.
2) Mampu mengajukan pertanyaan tentang cara menentukan perceparan pada gerak
menggelinding pada bidang horizontal dan bidang miring.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang hubungan energi kinetik
dan hukum kekekalan energi kinetik.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang gerak menggelinding
pada bidang horinzontal dan bidang miring.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang hubungan energi kinetik dan hukum kekekalan energi kinetik.
2) Menyimpulkan tentang gerak menggelinding pada bidang horinzontal dan bidang
miring.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang hubungan energi kinetik dan hukum kekekalan energi
kinetik.
2) Memaparkan tentang gerak menggelinding pada bidang horinzontal dan bidang
miring.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
4. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PERTEMUAN IV (HARI IV ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menentukan kesetimbangan benda tegar melalui percobaan sederhana
2. Menentukan syarat kesetimbangan benda tegar
B. Materi Pembelajaran
Kesetimbangan benda tegar
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Direct instruction
2. Metode : Discovery, diskusi, praktikum
PERTEMUAN V (HARI V ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menentukan titi berat homogeny melalui praktikum sederhna
2. Menentukan titik pusat massa
3. Menentukan jenis-jenis kesetimbangan
B. Materi Pembelajaran
Titik Berat
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Direct instruction
2. Metode : Discovery, diskusi, praktikum
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang benda padat
dapat dianggap sebagai kumpulan benda kecil, yang masing-masing memiliki berat.
Seluruh berat bagian-bagian kecil tersebut jika dijumlahkan akan menghasilkan sebuah
gaya berat total benda tersebut. Titik tangkap gaya berat suatu benda disebut titik berat,
kemudian mendiskusikan tentang titi berat dalam kehidupan sehari-hari.
b. Apersepsi:
- Tuliskan letak titik berat sebuah silinder berongga?
- Bagaimana cara menentukan pusan massa benda?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang titik berat.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak cara menentukan titik gerak benda.
2) Mengamati titik berat pada beberapa benda.
3) Menyimak cara menentukan titik pusat massa.
4) Mengamati jenis-jenis kesetimbangan.
Menanya
1) Menanyakan cara menentukan titik gerak benda.
2) Mampu mengajukan pertanyaan tentang titik berat pada beberapa benda.
3) Menanyakan cara menentukan titik pusat massa.
4) Mampu mengajukan pertanyaan tentang jenis-jenis kesetimbangan.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan data/informasi berdasarkan pengamatan.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang titik berat pada beberapa
benda.
3) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang cara menentukan titik
pusat massa.
4) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang jenis-jenis
kesetimbangan.
Mengasosiasi
1) Menyimpulkan hasil percobaan..
2) Merangkum tentang titik berat pada beberapa benda.
3) Menyimpulkan tentang cara menentukan titik pusat massa.
4) Merangkum tentang jenis-jenis kesetimbangan.
Mengkomunikasikan
1) Memaparkan hasil pengamatan di depan kelas.
2) Menyampaikan tentang titik berat pada beberapa benda.
3) Memaparkan tentang cara menentukan titik pusat massa.
4) Menyampaikan tentang jenis-jenis kesetimbangan y.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik
PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti I dan II Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Kompetensi Inti III dan IV Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja dan Rubrik
Tes Tertulis Tes Uraian
Portofolio Panduan Penyusunan Portofolio
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
1) Kompetensi Inti I
Pedoman Observasi Sikap Spiritual
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Siswa : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Menambah rasa keimanan akan
keberadaan dan kebesaran Tuhan saat
mempelajari Dinamika Gerak Rotasi.
2 Berdoa sebelum dan sesudah
melakukan sesuatu.
3 Mengucapkan rasa syukur atas akal
dan pikiran yang diberikan Tuhan.
4 Memberi salam sesuai agama masing-
masing sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi.
5 Mengamalkan sikap toleransi
antarumat beragama.
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 16 - 20
Baik : apabila memperoleh skor 11 - 15
Cukup : apabila memperoleh skor 6 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 5
2) Kompetensi Inti II
a) Teliti
Pedoman Observasi Sikap Teliti
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa. Berilah tanda cek ( √) pada kolom
skor sesuai sikap teliti yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik : apabila terdapat 3 jawaban YA
Cukup : apabila terdapat 2 jawaban YA
Kurang : apabila terdapat 1 jawaban YA
Penyelesaian:
1. b.
2. d
3. e
4. c
5. e
d. Lembar Portofolio
Tahukah Anda bahwa gerak rotasi banyak menyimpan keajaiban? Contohnya, gantunglah
sebuah roda sepeda pada porosnya menggunakan tali. Secara alamiah, jika Anda memutar
rodasepeda tersebut dengan pelan, roda sepeda tersebut akan berputar dalam posisi mendatar.
Tetapi, jika roda tersebut diputar dengan cepat, Anda akan menemukan bahwa roda sepeda
akan berputar dalam arah vertikal, yaitu kedudukan sumbu roda berputar ke arah mendatar.
Coba Anda terangkan mengapa peristiwa itu dapat terjadi. Kemukakan pendapat Anda.
Kemudian, bacakan hasilnya di depan kelas.
Daniel Sutadi, SE., S.Th., M.M., M.M. Handri Novian Siagian, S.Pd
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Fluida
B. Materi Pembelajaran
Fluida dinamis
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning
2. Metode : discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa untuk mengetahui tentang
fluida ideal dan persamaan kontinuitas, kemudian mendiskusikan tentang aliran laminar
pada fluida ideal.
b. Apersepsi:
- Apa yang dimaskud dengan fluida ideal?
- Pernahkah Anda menyiramkan air dari kran menggunakan selang? Saat Anda
menutup sebagian mulut selang tersebut dengan jari, aliran air akan semakin deras.
Bagaimana hal tersebut dapat terjadi?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang fluida ideal dan persamaan
kontinuitas.
2. Inti
a. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang pengertian fluida ideal.
2) Mengamati penjelasan tentang garis aliran.
3) Memperhatikan tiga garis aliran pada gambar.
4) Mengamti sebuah fluida yang mengalir di dalam sebuah pipa yang mempunyai luas
penampang.
5) Menyimak perumusan persamaan kontinuitas.
6) Mengamati hubungan persamaan kontinuitas dengan debit aliran.
Menanya
1) Mampu menanyakan tentang aliran laminar pada fluida ideal.
2) Menanyakan tentang hubungan persamaan kontinuitas dengan debit aliran.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang fluida ideal.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang persamaan kontinuitas.
Mengasosiasi
1) Menyimpulkan tentang fluida aliran.
2) Merangkum tentang persamaan kontinuitas.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang fluida aliran.
2) Memaparkan tentang persamaan kontinuitas.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PERTEMUAN II (HARI II ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan Azas Bernoulli
B. Materi Pembelajaran
Fluida dinamis
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning
2. Metode : discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa untuk mengetahui tentang
Azas Bernoulli, kemudian mendiskusikan tentang Azas Bernoulli.
b. Apersepsi:
- Apa yang Anda ketahui tentang Azas Bernoulli?
- Tekanan fuida di dalam pipa kecil lebih rendah daripada tekanan fuida di dalam
pipa besar. Bagaimana hal tersebut dapat terjadi?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang Azas Bernoulli.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Mengamati sebuah pipa kaca memiliki dua macam penampang, yaitu penampang
besar dan penampang kecil.
2) Menyimak uraian tentang Azas Bernoulli berdasarkan penampang pipa besar dan
pipa kecil.
3) Memperhatikan penurunan persamaan Azas Bernoulli.
Menanya
1) Mampu menanyakan tentang hubungan antara energi mekanik dan usaha.
2) Menanyakan tentang pengearuh kecepatan aliran fluida dalam persamaan Bernoulli.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang Azas Bernoulli.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang aplikasi Azas Bernoulli.
Mengasosiasi
1) Menyimpulkan tentang Azas Bernoulli.
2) Merangkum tentang aplikasi Azas Bernoulli.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang Azas Bernoulli.
2) Memaparkan tentang aplikasi Azas Bernoulli.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
B. Materi Pembelajaran
Fluida dinamis
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning
2. Metode : discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa untuk mengetahui tentang
persamaan Bernoulli, kemudian mendiskusikan tentang aplikasi persamaan Bernoulli
dalam kehidupan sehari-hari.
b. Apersepsi:
- Tuliskan apa saja aplikasi persamaan Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang penerapan persamaan Bernoulli
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang gaya angkat sayap pada pesawat terbang.
2) Mengamati uraian tentang karburator motor atau mobil.
3) Memperhatikan prinsip kerja pada penyemprot obat nyamuk.
4) Memperhatikan skema tabung venturi.
5) Menyimak uraian tentang venturi dan penurunan persamaan laju aliran fluida
berdasarkan persamaan Bernoulli.
6) Memperhatikan skema tabung pitot.
7) Menyimak uraian tentang prinsip kerja dan kegunaan dari tabung pitot.
8) Mengamati penurunan persamaan kelajuan fluida pada tabung pitot berdasarkan
persamaan Bernoulli.
9) Mengamati laju kebocoran yang terjadi pada sebuah dinding tangki berisi air dapat
ditentukan dengan menggunakan Persamaan Bernoulli.
10) Menyimak penurunan persamaan teorema Torricelli.
11) Memperhatikan cara menentukan tempat jatuhnya air diukur dari dinding tangki
Menanya
1) Bertanya tentang faktor-faktor yang memengaruhi gaya angkat pesawat terbang.
2) Menanyakan prinsip kerja penyemprot nyamuk.
3) Mampu menanyakan tentang hubungan persamaan kontuinitas pada persamaan laju
aliran dalam tabung venturi.
4) Menanyakan cara menentukan kecepatan aliran fluida dalam tabung pitot.
5) Mampu menanyakan cara menentukan kecepatan pada persamaan teorema Torricelli.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang prinsip kerja gaya angkat peswat
terbang.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang penerapan persamaan Bernoulli
pada penyemprot nyamuk.
3) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang tabung venturi.
4) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang tabung pitot.
5) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang teorema Torricelli
Mengasosiasi
1) Menyimpulkan tentang prinsip kerja gaya angkat peswat terbang.
2) Merangkum tentang penerapan persamaan Bernoulli pada penyemprot nyamuk.
3) Menuliskan kembali tentang tabung venturi.
4) Menyimpulkan tentang tabung pitot.
5) Merangkum tentang teorema Torricelli
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang prinsip kerja gaya angkat peswat terbang.
2) Memaparkan tentang penerapan persamaan Bernoulli pada penyemprot nyamuk.
3) Mempresentasikan kembali tentang tabung venturi.
4) Menyampaikan tentang tabung pitot.
5) Memaparkan tentang teorema Torricelli
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti I dan II Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Kompetensi Inti III dan IV Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja dan Rubrik
Tes Tertulis Tes Uraian
Portofolio Panduan Penyusunan Portofolio
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
1) Kompetensi Inti I
Pedoman Observasi Sikap Spiritual
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Siswa : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Menambah rasa keimanan akan
keberadaan dan kebesaran Tuhan saat
mempelajari fluida dinamik.
2 Berdoa sebelum dan sesudah
melakukan sesuatu.
3 Mengucapkan rasa syukur atas akal
dan pikiran yang diberikan Tuhan.
4 Memberi salam sesuai agama masing-
masing sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi.
5 Mengamalkan sikap toleransi
antarumat beragama.
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 16 - 20
Baik : apabila memperoleh skor 11 - 15
Cukup : apabila memperoleh skor 6 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 5
2) Kompetensi Inti II
a) Teliti
Pedoman Observasi Sikap Teliti
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa. Berilah tanda cek ( √) pada kolom
skor sesuai sikap teliti yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik : apabila terdapat 3 jawaban YA
Cukup : apabila terdapat 2 jawaban YA
Kurang : apabila terdapat 1 jawaban YA
Penyelesaian:
1. e
2. a
3. c
4. a
5. b
d. Lembar Portofolio
Setelah mempelajari konsep Azas Bernoulli, Anda dapat menggunakan karakter kreatif dalam
memecahkan masalah berikut. Sebenarnya, penerapan Azas Bernoulli telah banyak
digunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik secara. sengaja maupun tidak. Tugas Anda,
temukan contoh penerapan Azas Bernoulli lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Kumpulkan
tugas tersebut pada guru Anda, kemudian dipresentasikan di depan kelas
Daniel Sutadi, SE., S.Th., M.M., M.M. Handri Novian Siagian, S.Pd
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Teori Kinetik Gas
3.8. Memahami teori kinetik gas dalam 1. Menganalisis persamaan gas ideal
menjelaskan karakteristik gas pada 2. Menjelaskan prinsip ekuipartisi
ruang tertutup energi
PERTEMUAN I (HARI I ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan model gas ideal secara makroskopis
2. Mengetahui hubungan antara tekanan dan volume gas melalui percobaan sederhana.
3. Mengetahui hubungan antara suhu dan volume gas dalam proses tekanan tetap dan volume
tetap.
4. Menentukan persamaan keadaan gas ideal.
B. Materi Pembelajaran
Persamaan gas ideal
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Direct instriction
2. Metode : Discovery, diskusi, dan praktikum
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang teori kinetik
zat dan teori kinetik gas.
b. Apersepsi:
- Apa yang dimaksud dengan atom?
- Jelaskan dengan kata-kata Anda sendiri tentang teori kinetik zat?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang model gas ideal dan Hukum
Boyle.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang model gas ideal secara makroskopis.
2) Mengamati uraian singkat tentang hubungan antara besaran-besaran yang
menentukan keadaan gas.
3) Memperhatikan hubungan antara tekanan dan volume gas.
4) Mengamati grafik Boyle dan penulisan persamaan Hukum Boyle.
5) Menyimak uraian tentang hubungan suhu dan volume gas dalam proses tekanan tetap
dan volume tetap.
6) Mengamati perumusan persamaan volume gas sehingga diperoleh persamaan Hukum
Charles.
7) Memperhatikan penurunan persamaan pada proses isobarik.
Menanya
1) Mampu mengajukan pertanyaan pengertian gas ideal.
2) Menanyakan hubungan persamaan Hukum Boyle dengan grafik berbentuk garis
lengkung.
3) Mampu mengajukan pertanyaan suatu gas menempati ruang tertutup, kemudian gas
tersebut dipanaskan pada volume tetap, maka apa yang akan terjadi.
4) Menanyakan hubungan proses isobarik dan proses isohorik pada Hukum Gay-Lussac
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang model gas ideal.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang Hukum Boyle.
3) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang proses isobarik.
4) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang proses isohorik.
5) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang hubungan proses isobaric dan
proses isohorik pada Hukum Gay-Lussac
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang model gas ideal.
2) Menyimpulkan tentang Hukum Boyle.
3) Merangkum tentang proses isobarik.
4) Menyimpulkan tentang proses isohorik.
5) Merangkum tentang hubungan proses isobaric dan proses isohorik pada Hukum
Gay-Lussac
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang model gas ideal.
2) Memaparkan tentang Hukum Boyle.
3) Menyampaikan tentang proses isobarik.
4) Memaparkan tentang proses isohorik.
5) Mempresentasikan hubungan proses isobaric dan proses isohorik pada Hukum Gay-
Lussac
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai tanggung jawab yang dapat dipetik
dari aktivitas hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PERTEMUAN II (HARI II ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Mengetahui pengaruh kecepatan terhadap tekanan.
2. Mengetahui hubungan energi kinetik partikel dan prinsip ekuipartisi energi.
B. Materi Pembelajaran
1. Prinsip ekuipartisi energi
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning dan inkuiri
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang energi kinetik
partikel prinsip ekuipartisi energi.
b. Apersepsi:
- Jelaskan apa yang Anda ketahui tentang ekuipartisi energi?
- Adakah hubungan antara tekanan, volume, dan suhu dengan energi kinetik gas?
Jelaskan.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang energi kinetik partikel dan
prinsip ekuipartisi energi.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Mengamati pergerakan partikel yang memiliki komponen kecepatan dalam arah
sumbu-x (vx), bergerak bolak-balik di antara dinding kiri dan kanan.
2) Memperhatikan perumusan pengaruh kecepatan terhadap tekanan.
3) Mengamati hubungan antara tekanan, volume, dan suhu dengan energi kinetik gas.
4) Menyimak perumusan persamaan energi kinetik sebuah partikel gas bergantung pada
suhu gas.
5) Mengemati faktor pengali tiga dalam persamaan energi kinetik gas.
6) Memperhatikan persamaan energi kinetik yang berhbungan dengan gerak molekul
diatomik yang melakukan gerak translasi dan rotasi.
7) Menyimak uraian tentang prinsip ekuipartisi energi.
Menanya
1) Menanyakan pengaruh kecepatan terhadap tekanan.
2) Mampu mengajukan pertanyaan tentang hubungan faktor pengali tiga dalam
persamaan energi kinetik sebuah partikel gas yang bergantung pada suhu gas tersebut.
3) Menanyakan tentang prinsip ekuipartisi yang berhubungan dengan energi kinetik dan
derajat kebebasan.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang pengaruh kecepatan terhadap
tekanan.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang hubungan energi kinetik partikel
dengan tekanan, volume, dan suhu, serta faktor pengali tiga.
3) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang prinsip ekuipartisi energi.
Mengasosiasi
1) Menyimpulkan tentang pengaruh kecepatan terhadap tekanan.
2) Merangkum tentang hubungan energi kinetik partikel dengan tekanan, volume, dan
suhu, serta faktor pengali tiga.
3) Menyimpulkan tentang prinsip ekuipartisi energi.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang persamaan keadaan gas ideal.
2) Memaparkan tentang pengaruh kecepatan terhadap tekanan.
3) Menyampaikan tentang hubungan energi kinetik partikel dengan tekanan, volume,
dan suhu, serta faktor pengali tiga.
4) Memaparkan tentang prinsip ekuipartisi energi.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai kritis yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
B. Materi Pembelajaran
1. Prinsip ekuipartisi energi
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning dan inkuiri
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang energi dalam
dan kecepatan partikel gas.
b. Apersepsi:
- Jelaskan apa yang Anda ketahui tentang energi dalam suatu gas?
- Tuliskan persamaan energi dalam suatu gas.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang energi dalam dan kecepatan
partikel gas.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang pengertian energi dalam suatu gas dan persamaannya.
2) Memperhatikan persamaan energi dalam untuk gas monoatomik.
3) Mengamati penurunan persamaan kecepatan efektif berdasarkan persamaan
ekuipartisi energi.
4) Menyimak hubungan persamaan kecepatan afektif dan bilangan Avogadro.
Menanya
1) Mampu mengajukan pertanyaan hubungan persamaan ekuipartisi energi dan
kecepatan afektif.
2) Menanyakan tentang hubungan massa jenis dengan kecepatan partikel.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang energi dalam gas.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang kecepatan partikel gas.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang energi dalam gas.
2) Menyimpulkan tentang kecepatan partikel gas.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang kecepatan partikel gas.
2) Memaparkan tentang kecepatan partikel gas.
3) Mempresentasikan hubungan massa jenis dengan kecepatan partikel.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai tanggung jawab yang dapat dipetik
dari aktivitas hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti I dan II Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Kompetensi Inti III dan IV Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja dan Rubrik
Tes Tertulis Tes Uraian
Portofolio Panduan Penyusunan Portofolio
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
1) Kompetensi Inti I
Pedoman Observasi Sikap Spiritual
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 16 - 20
Baik : apabila memperoleh skor 11 - 15
Cukup : apabila memperoleh skor 6 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 5
2) Kompetensi Inti II
a) Tanggung jawab
Pedoman Observasi Sikap Tanggung jawab
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa. Berilah tanda cek ( √) pada kolom
skor sesuai sikap tanggung jawab yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Dapat mempertanggungjawabkan
hasil percobaan yang telah dilakukan
2 Dapat mempertanggungjawabkan
argumen/hasil perumusan yang
disampaikan
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
b) Kritis
Pedoman Observasi Sikap Kritis
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa. Berilah tanda cek ( √) pada kolom
skor sesuai sikap kritis yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Menunjukkan sikap kritis dalam
mengemukakan pendapat dan
mengambil kesimpulan
2 Menunjukkan sikap kritis dalam
memberikan penjelasan pada orang
lain mengenai pendapatnya
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik : apabila terdapat 3 jawaban YA
Cukup : apabila terdapat 2 jawaban YA
Kurang : apabila terdapat 1 jawaban YA
b. vrms e. 4vrms
c. vrms
5. Sebuah tabung berisi udara pada tekanan 0,5 atm dalam keadaan tertutup. Kemudian,
tabung dibuka sehingga berhubungan dengan udara luar (anggap suhu tidak berubah),
maka ….
a. udara keluar dari dalam tabung sebanyak 25% dari volume semula
b. udara luar masuk ke dalam tabung sebanyak 25% dari volume tabung
c. udara keluar dari dalam tabung sebanyak 50% dari volume semula
d. udara keluar dari dalam tabung sebanyak 50% dari volume tabung
e. volume udara dalam tabung menjadi dua kali semula
Penyelesaian:
1. b
2. a
3. b
4. b
5. d
d. Lembar Portofolio
Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya alam, misalnya gas alam. Daerah-
daerah di Indonesia yang dikenal sebagai penghasil gas alam, di antaranya Arun (Daerah
Istimewa Aceh) dan Bontang (Kalimantan Timur). Saat ini, pemanfaatan sumber gas alam,
seperti gas elpiji, tidak hanya digunakan sebagai bahan bakar kompor gas.
Gas elpiji digunakan juga sebagai bahan bakar mobil. Bagaimana pendapat Anda
mengenai penggunaan gas elpiji ini? Adapun hal-hal yang perlu Anda per-timbangkan, di
antaranya aspek keamanan, harga, dan ketersediaan gas alam tersebut. Diskusikan hasilnya
bersama kelompok Anda. Tulislah hasilnya dalam bentuk karangan dengan disertai informasi
akurat dari berbagai sumber, kemudian bacakan hasilnya di depan kelas.
Daniel Sutadi, SE., S.Th., M.M., M.M. Handri Novian Siagian, S.Pd
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Pemanasan Global
B. Materi Pembelajaran
Efek Rumah Kaca dan Penyebab Terjadinya Pemanasan Global
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Direct instriction
2. Metode : Discovery, diskusi, dan praktikum
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang efek rumah
kaca dan penyebab terjadi pemanasan global.
b. Apersepsi:
- Apakah yang dimaksud dengan pemanasan global?
- Sebutkan akibat yang ditimbulkan oleh pemanas global.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang tentang efek rumah kaca dan
penyebab terjadi pemanasan global.
2. Inti
a. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang efek rumah kaca.
2) Mengamati proses terjadinya pemanasan global akibat efek rumah kaca
3) Menyimak uraian penyebab terjadinya pemanasan global pada polusi karbondioksida
dari pembangkit listrik bahan bakar fosil.
4) Menyimak uraian penyebab terjadinya pemanasan global pada polusi karbondioksida
dari pembakaran bahan bakar untuk transportasi.
5) Menyimak uraian penyebab terjadinya pemanasan global pada gas metana dari
peternakan dan pertanian.
6) Menyimak uraian penyebab terjadinya pemanasan global tentang pengaruh tanaman
terhadap kualitas air.
Menanya
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang proses terjadinya efek rumah kaca.
2) Menanyakan faktor-faktor penyebab terjadinya pemasana global.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang efek rumah kaca.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang penyebab terjadinya pemanasan
global.
3) Mengumpulkan data.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang efek rumah kaca.
2) Menyimpulkan penyebab terjadinya pemanasan global.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang efek rumah kaca.
2) Memaparkan tentang penyebab terjadinya pemanasan global.
3) Mempresentasikan pengaruh tanaman terhadap kualitas air.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai peduli lingkungan dan kreatif yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
B. Materi Pembelajaran
Dampak Pemanasan Global, Pengendalian Pemanasan Global, dan Pencegahan Pemanasan Global
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooveratif Learning
2. Metode : Discovery, diskusi, dan inkuiri
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang dampak
pemanasan global dan pengendalian pemanasan global.
b. Apersepsi:
- Sebutkan dampak dari pemanasan global.
- Bagaimana cara kamu untuk mengurangi pemanasan global?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang tentang dampak pemanasan
global dan pengendalian pemanasan global.
2. Inti
a. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
Mengamati
1) Menyimak uraian tentang dampak pemanasan global pada ketidakstabilan iklim.
2) Menyimak uraian tentang dampak pemanasan global pada kenaikan permukaan air
laut.
3) Menyimak uraian tentang dampak pemanasan global pada gangguan ekologis.
4) Menyimak uraian tentang dampak pemanasan global pada penyebaran penyakit dan
pergeseran ekosistem.
5) Menyimak uraian pengendalian pemanasan global, seperti IPCC, APPCDC, dan
protocol Kyoto.
6) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan tidak menebang
pohon sembarangan.
7) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan melakukan reboisasi.
8) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan mengurangi
pengunaan kendaraan pribadi.
9) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan menggunakan
kendarann ramah lingkungan
10) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan lampu hemat energi.
11) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan menanam pohon
dipekarangan rumah.
12) Menyimak uraian tentang pencegahan pemanasan global dengan membangun rumah
yang ramah lingkungan.
Menanya
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang dampak pemanasan global.
2) Menanyakan tentang pengendalian pemanasan global.
3) Mampu mengajukan pertanyaan tentang pencegahan pemanasan global.
4) Menanyakan tentang limbah industri yang menyebabkan pemanasan global.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang dampak pemanasan global.
2) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang pengendalian pemanasan global.
3) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang pencegahan pemanasan global.
4) Mengumpulkan informasi dari sumber lain tentang pengendalian pemanasan global.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang dampak pemanasan global.
2) Menyimpulkan pengandalian pemanasan global.
3) Merangkum tentang dampak pemanasan global.
4) Menyimpulkan pengandalian pemanasan global
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang dampak pemanasan global.
2) Memaparkan pengendalian pemanasan global.
3) Menyampaikan tentang dampak pemanasan global.
4) Memaparkan pengendalian pemanasan global.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai peduli lingkungan dan kreatif yang
dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti I dan II Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Kompetensi Inti III dan IV Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja dan Rubrik
Tes Tertulis Tes Uraian
Portofolio Panduan Penyusunan Portofolio
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
1) Kompetensi Inti I
Pedoman Observasi Sikap Spiritual
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Siswa : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Menambah rasa keimanan akan
keberadaan dan kebesaran Tuhan saat
mempelajari pemanasan global.
2 Berdoa sebelum dan sesudah
melakukan sesuatu.
3 Mengucapkan rasa syukur atas akal
dan pikiran yang diberikan Tuhan.
4 Memberi salam sesuai agama masing-
masing sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi.
5 Mengamalkan sikap toleransi
antarumat beragama.
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 16 - 20
Baik : apabila memperoleh skor 11 - 15
Cukup : apabila memperoleh skor 6 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 5
2) Kompetensi Inti II
a) Peduli Lingkungan
Pedoman Observasi Sikap Peduli Lingkungan
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa. Berilah tanda cek ( √) pada kolom
skor sesuai sikap peduli lingkungan yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Siswa : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Dapat menunjukkan sikap peduli
lingkungan dengan menjaga
kebersihan di lingkungan sekitar
2 Dapat memelihara lingkungan
dengan mendaur ulang barang sekali
pakai
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
b) Kritis
Pedoman Observasi Sikap Kritis
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap siswa. Berilah tanda cek ( √) pada kolom
skor sesuai sikap kritis yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik : apabila terdapat 3 jawaban YA
Cukup : apabila terdapat 2 jawaban YA
Kurang : apabila terdapat 1 jawaban YA
c. Lembar Tes Tertulis
1. Sebutkan dan jelaskan gas efek dari rumah kaca yang menyebabkan gejala pemanasan
global?
2. Jelaskan secara singkat skema terjadinya pemanasan global akibat dari efek rumah kaca.
3. Sebutkan hal-hal yang menyebabkan terjadinya pemanasan global.
4. Sebutkan dampak yang menyebabkan pemanasan global secara singkat.
5. Tuliskan hal-hal apa saja yang dapat mengurangi dampak pemanasan global.
Penyelesaian:
1. Karbon dioksida dan metana. CO2 dalam jumlah yang besar dapat menyebabkan
pendinginan di lapisan stratosphere sehingga memicu lubang di lapisan ozon sebagai
perisai bumi dari radiasi ultraviolet. Sedangkan Metana dihasilkan secara alami oleh
bakteri atau mikroba yang hidup subur di rawa-rawa atau tanah berlumpur. Bakteri ini
menghasilkan metana di dalam selnya. Lahan berlumpur yang merupakan media untuk
menanam padi adalah tempat yang baik bagi tumbuh dan berkembangnya bakteri atau
mikroba penghasil metana. Gas ini dilepaskan ke udara ketika air di sawah dikeringkan
2.
3. Polusi karbondioksida dari pembangkit listrik bahan bakar fosil, polusi karbondioksida
dari pembakaran bahan bakar untuk transportasi, gas metana dari peternakan dan
pertanian, aktivitas penebangan pohon, serta penggunaan pupuk kimia yang berlebihan.
4. Ketidakstabilan iklim, kenaikan permukaan air laut, gangguan ekologis, penyebaran
penyakit, dan pergeseran ekosistem.
5. Tidak menebang pohon sembarangan, melakukan reboisasi, mengurangi penggunaan
kendaraan pribadi, menggunakan kendaraan ramah lingkungan, menggunakan lampu
hemat energi, menanam pohon di pekarangan rumah, dan membangun rumah ramah
lingkungan.
d. Lembar Portofolio
Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya alam, misalnya gas alam. Daerah-
daerah di Indonesia yang dikenal sebagai penghasil gas alam, di antaranya Arun (Daerah
Istimewa Aceh) dan Bontang (Kalimantan Timur). Saat ini, pemanfaatan sumber gas alam,
seperti gas elpiji, tidak hanya digunakan sebagai bahan bakar kompor gas.
Gas elpiji digunakan juga sebagai bahan bakar mobil. Bagaimana pendapat Anda
mengenai penggunaan gas elpiji ini? Adapun hal-hal yang perlu Anda per-timbangkan, di
antaranya aspek keamanan, harga, dan ketersediaan gas alam tersebut. Diskusikan hasilnya
bersama kelompok Anda. Tulislah hasilnya dalam bentuk karangan dengan disertai informasi
akurat dari berbagai sumber, kemudian bacakan hasilnya di depan kelas.
Daniel Sutadi, SE., S.Th., M.M., M.M. Handri Novian Siagian, S.Pd
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Gerak Gelombang
PERTEMUAN I (HARI I ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan jenis-jenis gelombang
2. Menjelaskan gelombang pada slinki
3. Menjelaskan gelombang pada permukaan air
B. Materi Pembelajaran
Gejala Gelombang
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang gelombang
berdasarkan sumber getarnya, kemudian mendiskusikan tentang jenis-jenis gelombang,
gelombang pada slinki, dan gelombang pada permukaan air.
b. Apersepsi:
- Apa yang dimaksud dengan gelombang?
- Sebutkan contoh gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang gejala gelombang.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Memperhatikan gelombang berdasarkan arah getaran dan arah perambatannya pada
slinki.
2) Menyimak uraian tentang gelombang transversal dan gelombang longitudinal.
3) Memperhatikan gelombang pada tali yang digetarkan naik dan turun termasuk
gelombang transversal.
4) Menyimak uraian pada gelombang slinki.
5) Mengamati gelombang pada permukaan air.
6) Menyimak uraian tentang bentuk gelombang yang dihasilkan oleh permukaan air.
7) Menyimak uraian tentang gelombang seismik.
8) Memperhatikan uraian tentang jenis-jenis gelombang seismik.
9) Mengamati skema seismograf.
Menanya
1) Menanyakan tentang contoh gelombang transversal dan gelombang longitudal dalam
kehidupan sehari-hari.
2) Mampu mengajukan pertanyaan tentang jenis-jenis pada gelombang seismik.
3) Bertanya tentang arah getaran dan sumber dari gelombang seismik.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang jenis-jenis gelombang.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang gelombang pada slinki
dan gelombang pada permukaan air.
3) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang gelombang seismik dan
prinsip kerja dari seismograf.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang jenis-jenis gelombang.
2) Menyimpulkan gelombang pada slinki dan gelombang pada permukaan air.
3) Menyimpulkan tentang gelombang seismik dan prinsip kerja dari seismograf.
Mengkomunikasikan
1) Menyebutkan jenis-jenis gelombang.
2) Mengkomunikasikan tentang gelombang pada slinki dan gelombang pada permukaan
air.
3) Menyampaikan tentang gelombang seismik dan prinsip kerja dari seismograf.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PERTEMUAN II (HARI II ):
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menentukan persamaan kecepatan perambatan gelombang
2. Menentukan persamaan gelombang berjalan
3. Menentukan superposisi gelombang
4. Menjelaskan gelombang stasioner
5. Melakukan percobaan Melde
6. Menentukan pemantulan gelombang pada ujung tali terikat
7. Menentukan pemantulan gelombang pada ujung tali bebas
B. Materi Pembelajaran
Gelombang Berjalan dan Gelombang Stasioner
A. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Direct Instruction
2. Metode : Discovery, diskusi, praktikum
C. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang gelombang
berjalan, kemudian mendiskusikan persamaan pada gelombang berjalan dan superposisi
gelombang.
b. Apersepsi:
- Apa yang dimaksud dengan gelombang berjalan?
- Tuliskan persamaan pada gelombang berjalan.
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang gelombang berjalan dan
superposisi gelombang .
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak penurunan persamaan kecepatan perambatan gelombang.
2) Memperhatikan penurunan persamaan gelombang berjalan.
3) Mengamti uraian tentang superposisi gelombang.
4) Memperhatikan penurunan persamaan pada superposisi gelombang.
5) Menyimak uraian tentang penjelasan gelombang stasioner.
6) Mengamati bentuk gelombang stasioner.
7) Menyimak penjelasan simpul dan perut berdasarkan bentuk gelombang stasioner.
8) Mengamati prosedur percobaan Melde.
9) Memperhatikan gambar gelombang pantul pada ujung tali terikat.
10)Menyimak penguraian persamaan pada pemantulan gelombang pada ujung tali terikat.
11)Mengamati cara menentukan letak simpul dan letak perut gelombang pada ujung tali
terikat.
12) Menyimak aplikasi fisika tentang inti bumi.
13) Memperhatikan gambar gelombang pantul pada ujung tali terbebas.
14) Menyimak penguraian persamaan pada pemantulan gelombang pada ujung tali
terbebas.
15) Mengamati cara menentukan letak simpul dan letak perut gelombang pada ujung tali
terbebas.
Menanya
1) Menanyakan tentang cara menentukan sudut fase dan beda fase pada gelombang
berjalan.
2) Bertanya tentang contoh superposisi gelombang dalam kehidupan sehari-hari.
3) Menanyakan tentang perut dan simpul dalam gelombang stasioner.
4) Bertanya tentang fungsi beban dalam percobaan Melde.
5) Menanyakan tentang cara menentukan letak simpul dan perut gelombang pada ujung
tali terikat dan terbebas.
6) Bertanya tentang perbedaan pemantulan gelombang pada ujung tali terikat dan
terbebas.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang persamaan gelombang
berjalan.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang superposisi gelombang.
3) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang gelombang stasioner.
4) Menentukan perut dan simpul dalam percobaan Melde.
5) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang pemantulan gelombang
pada ujung tali terikat.
6) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang pemantulan gelombang
pada ujung tali terbebas.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang persamaan kecepatan perambatan gelombang.
2) Menyimpulkan persamaan gelombang berjalan.
3) Menyimpulkan tentang superposisi gelombang.
4) Merangkum tentang gelombang stasioner.
5) Menyimpulkan hasil pengamatan percobaan Melde.
6) Merangkum tentang pemantulan gelombang pada ujung tali terikat.
7) Menyimpulkan tentang pemantulan gelombang pada ujung tali terbebas.
Mengkomunikasikan
1) Menyebutkan persamaan kecepatan perambatan gelombang.
2) Mengkomunikasikan tentang persamaan gelombang berjalan.
3) Menyampaikan tentang superposisi gelombang.
4) Menyampaikan tentang gelombang stasioner.
5) Memaparkan hasil pengamatan percobaan Melde di depan kelas.
6) Menyampaikan tentang pemantulan gelombang pada ujung tali terikat.
7) Memaparkan pemantulan gelombang pada ujung tali terbebas di depan kelas.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
B. Materi Pembelajaran
Sifat-Sifat Gelombang
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan umum : Cooperative learning
2. Metode : Discovery, diskusi
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait tentang sifat
pemantulan dan pembiasan gelombang, kemudian mendiskusikan sifat-sifat pemantulan
dan pembiasan pada gelombang.
b. Apersepsi:
- Coba jelaskan pemantulan gelombang menurut Snellius.
- Masih ingatkan Anda apa itu indeks bisas?
c. Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini tentang sifat pemantulan dan pembiasan
gelombang.
2. Inti
a. Pada kegiatan inti, guru dapat melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
model dan pendekatan yang telah disebutkan pada metode pembelajaran. Langkah-
langkahnya, dapat diintegrasikan pada kegiatan siswa berikut.
Mengamati
1) Menyimak pemantulan gelombang pada tangki riak.
2) Memperhatikan gambar pemantulan gelombang pada tangki riak.
3) Mengamati pemantulan gelombang berdasarkan Snellius.
4) Menyimak pembiasan gelombang dari udara ke air.
5) Memperhatikan pembiasan gelombang berdasarkan Snellius.
6) Mengamati perumusan indeks bias berdasarkan Hukum Snellius.
7) Menyimak pemantulan sempurna melalui percobaan sederhana menggunakan lilin.
8) Memperhatikan proses pemantulan sempurna.
9) Mengamati perumusan pemantulan sempurna berdasarkan Hukum Snellius.
10) Menyimak interferensi dua buah gelombang pada tangki riak.
11) Memperhatikan dua gelombang sefase dan dua gelombang sefase yang berlawanan.
12) Mengamati interferensi maksimum dua gelombang sefase dan interferensi minimum
dua gelombang berlawanan fase.
13) Menyimak terjadinya difraksi gelombang.
14) Mengamati terjadinya dispersi gelombang.
15) Memperhatikan polarisaso gelombang.
Menanya
1) Bertanya tentang hubungan sudut datang dengan panjang gelombang.
2) Menanyakan tentang cara terbentuknya pematulan sempurna.
3) Menanyakan gelombang sefase pada interferensi gelombang.
4) Menanyakan tentang gelombang yang merambat pada tali akan mengalami dispersi.
5) Bertanya tentang medium nondispersi.
6) Menanyakan tentang gelombang terpolarisasi linear.
Pengumpulan Data
1) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang pemantulan gelombang.
2) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang pembiasan gelombang
dan pematulan sempurna.
3) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang interferensi gelombang.
4) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang difraksi gelombang.
5) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang dispersi gelombang.
6) Mengumpulan informasi tambahan dari sumber lain tentang polarisasi gelombang.
Mengasosiasi
1) Merangkum tentang pemantulan gelombang.
2) Menyimpulkan tentang pembiasan gelombang.
3) Menuliskan tentang pemantulan sempurna.
4) Merangkum tentang interferensi gelombang.
5) Menyimpulkan tentang difraksi dan dispersi gelombang.
6) Menuliskan tentang polarisasi gelombang.
Mengkomunikasikan
1) Menyampaikan tentang pemantulan gelombang.
2) Memaparkan pembiasan gelombang di depan kelas.
3) Mempresentasikan tentang pemantulan sempurna.
4) Menyampaikan tentang pemantulan gelombang.
5) Memaparkan pembiasan gelombang di depan kelas.
6) Mempresentasikan tentang pemantulan sempurna.
b. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya mengenai materi yang bersangkutan.
3. Penutup
a. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
b. Guru mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai teliti yang dapat dipetik dari aktivitas
hari ini.
c. Mendorong siswa untuk selalu ingat dan memiliki rasa syukur dengan mempelajari semua
ciptaan Tuhan melalui alam semesta.
d. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau
individu berkinerja baik.
PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Inti I dan II Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Kompetensi Inti III dan IV Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja dan Rubrik
Tes Tertulis Tes Uraian
Portofolio Panduan Penyusunan Portofolio
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
1) Kompetensi Inti I
Pedoman Observasi Sikap Spiritual
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai
berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Nama Siswa : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..
Skor
No Aspek Pengamatan Keterangan
1 2 3 4
1 Menambah rasa keimanan akan
keberadaan dan kebesaran Tuhan saat
mempelajari gerak gelombang.
2 Berdoa sebelum dan sesudah
melakukan sesuatu.
3 Mengucapkan rasa syukur atas akal
dan pikiran yang diberikan Tuhan.
4 Memberi salam sesuai agama masing-
masing sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi.
5 Mengamalkan sikap toleransi
antarumat beragama.
Jumlah Skor
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 16 - 20
Baik : apabila memperoleh skor 11 - 15
Cukup : apabila memperoleh skor 6 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 5
2) Kompetensi Inti II
a) Teliti
Pedoman Observasi Sikap Teliti
Petunjuk Observasi
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual siswa. Berilah tanda cek (√) pada
kolom skor sesuai sikap teliti yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 13 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 9 - 12
Cukup : apabila memperoleh skor 5 - 8
Kurang : apabila memperoleh skor 1 – 4
b. Lembar Tes Unjuk Kerja
No Aspek yang Dimiliki Ya Tidak Ket
1. Menguasi prosedur dengan benar
dalam kegiatan pembelajaran
praktikum percobaan Melde
2. Aktif dan objektif dalam proses
mengamati dan observasi pada
percobaan Melde
3. Jujur dalam mengumpulkan data hasil
pengamatan, observasi dengan benar
dan mengolah serta menyajikan data
hasil pengamatan
4. Tanggung jawab pada peralatan
laboratorium dengan membersihkan
dan menyimpan kembali peralatan ke
tempatnya setelah menyelesaikan
praktikum
Jumlah
Petunjuk Penyekoran
Siswa memperoleh nilai:
Baik : apabila terdapat 3 jawaban YA
Cukup : apabila terdapat 2 jawaban YA
Kurang : apabila terdapat 1 jawaban YA
c. Lembar Tes Tertulis
1. Gelombang merambat dari titik A ke titik B dengan amplitude 10 -2 m dan periode 0,2
detik. Jarak AB adalah 3 m. jika cepat rambat gelombang 2,5 ms -1, maka pada suatusaat
tertentu beda fase antara titik A dan B adalah …
a. 4/5 rad d. 3/2 rad
b. 6/5 rad e. 8/5 rad
c. 4/3 rad
2. Sebuah gelombang berjalan dengan persamaan y = 0,002 sin (50t + x) m. Frekuensi
dan kecepatan dari persamaan gelombang tersebut adalah …
a. 25 Hz dan 52 ms-1 d. 30 Hz dan 50 ms-1
b. 27 Hz dan 50 ms-1 e. 25 Hz dan 55 ms-1
c. 25 Hz dan 50 ms-1
3. Gelombang y1 = A sin (kx -t) bersuperposisi dengan y2 = A sin (kx + t). Amplitudo
gelombang resultan yang benar berdasarkan pernyataan berikut.
(1) Bergantung pada nilan x(3) nilai minimumnya nol
(2) Nilai maksimumnya 2A (4) bergantung pada waktu
Pernyataan yang benar adalah …
a. (1) dan (2) d. (2) dan (4)
b. (1), (2), dan (3) e. semuanya benar
c. (1) dan (3)
4. Gelombang stasioner dapat terjadi karena superposisi gelombang dating dan gelombang
pantul oleh ujung bebas. Titik simpul yang kesepuluh berjarak 1,52 m dari ujung
bebasnya. Jika frekuensi gelombang itu 50 Hz, maka cepat rambat gelombangnya
adalah ….
a. 16 ms-1 d. 64 ms-1
-1
b. 32 ms e. 72 ms-1
-1
c. 48 ms
5. Tali yang panjangnya 5 m bertegangan 2 N digetarkan sehingga terbentuk gelombang
stasioner. Jika massa tali 625 x 10 -3 kg, maka cepat rambat gelombang tali adalah ….
ms-1
a. 2 d. 10
b. 5 e. 40
c. 6
Penyelesaian:
1. b
2. c
3. b
4. a
5. e
d. Lembar Portofolio
Gejala gelombang merupakan gejala umum yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-
hari. Setelah Anda mempelajari sifat-sifat umum dan klasifikasi berbagai jenis gelombang,
temukan berbagai contoh gejala gelombang yang Anda temui dalam kehidupan sehari-hari.
Sertakan dokumentasi foti dan uraikan singkat mengenai contoh-contoh gejala gelombang
yang Anda temui. Tuliskan hasilnya dalam bentuk portofolio.
Daniel Sutadi, SE., S.Th., M.M., M.M. Handri Novian Siagian, S.Pd