Anda di halaman 1dari 4

Majalah

EKONOMI DAN KEBIJAKAN PUBLIK Vol. VIII, No. 17/I/P3DI/September/2016

Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis

PROSPEK EKONOMI DIGITAL BAGI


PENINGKATAN PERTUMBUHAN EKONOMI
Achmad Wirabrata*)

Abstrak
Kelompok negara G-20 berkomitmen untuk memantapkan ekonomi digital sebagai instrumen
inovatif bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi global, Pemerintah Indonesia memiliki
misi jangka panjang menjadi The Digital Energy of Asia. Adapun potensi ekonomi digital di
Indonesia dapat dilihat dari banyaknya transaksi menggunakan internet. Saat ini pengguna
internet di Indonesia dalam 5 tahun terakhir terus meningkat di atas 12 persen. Meningkatnya
perdagangan digital memberikan dampak yang baik bagi perekonomian. Untuk
memaksimalkan potensi ekonomi digital, terdapat beberapa hambatan seperti permodalan,
pajak, perlindungan konsumen, pembangunan infrastruktur, pengiriman logistik, dan
sumber daya manusia. Pada tahun 2016 pemerintah mempersiapkan roadmap perdagangan
digital untuk mengantisipasi hambatan tersebut serta meningkatkan daya saing. Peran DPR
RI untuk mengawasi program pemerintah berjalan dan mendorong pemerintah menyusun
aturan yang mendukung percepatan pengembangan ekonomi digital.

Pendahuluan
Kelompok negara G-20 berkomitmen Indonesia tahun 2020 bisa mencapai 130
untuk memantapkan ekonomi digital sebagai miliar dolar. Presiden juga mengingatkan
salah satu bentuk instrumen inovatif bagi masyarakat Indonesia untuk dapat
peningkatan pertumbuhan ekonomi global. melakukan revolusi industri berupa digital
Hal ini sejalan dengan tema dan kunci utama ekonomi yang saat ini telah berkembang di
dalam penyelenggaraan KTT G-20 yaitu banyak negara.
pertumbuhan inovatif. Pertumbuhan ekonomi Indonesia
Pemerintah memiliki misi jangka triwulan I-2016 menunjukkan angka
panjang menjadikan Indonesia menjadi The 4,92 persen. Angka tersebut lebih rendah
Digital Energy of Asia. Berkaitan dengan dibandingkan triwulan 4-2015, yaitu sebesar
hal tersebut, setelah berkunjung ke industri 5,04 persen tetapi meningkat dibandingkan
berbasis digital, seperti kawasan industri triwulan I tahun 2015, yaitu sebesar 4,71
Silicon Valley di California, Presiden Joko persen. Namun, di tengah lambatnya
Widodo menginstruksikan 8 Kementerian pertumbuhan , perekonomian dipercaya
untuk berkolaborasi membentuk roadmap masih akan mampu tumbuh secara optimal
perdagangan digital agar indutri di di periode yang akan datang mengingat

*) Peneliti Muda Kebijakan Publik pada Bidang Ekonomi dan Kebijakan Publik, Pusat Penelitian, Badan Keahlian DPR RI.
E-mail: achmad.wirabrata@dpr.go.id

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian
Badan Keahlian DPR RI
www.pengkajian.dpr.go.id
ISSN 2088-2351

- 13 -
masih terdapat sektor potensial yang belum menjanjikan bagi Indonesia di mata investor
dikelola dengan baik. asing.
Salah satu sektor yang dipercaya Dalam memaksimalkan potensi
mampu menopang pertumbuhan ekonomi ekonomi digital di Indonesia, pemerintah
tersebut adalah ekonomi digital. Tapscott, mengidentifikasi beberapa hambatan seperti
seorang pakar ekonomi digital, (1998) permodalan, pajak, perlindungan konsumen,
menjelaskan ekonomi digital sebagai pembangunan infrastruktur, pengiriman
sebuah sosiopolitik dan sistem ekonomi logistik, dan sumber daya manusia sehingga
yang memiliki ciri sebagai sebuah ruang diperlukan reformulasi kebijakan mengenai
intelijen, meliputi informasi, berbagai ekonomi digital.
akses instrumen informasi dan pemrosesan
informasi, serta kapasitas komunikasi. Potensi dan Tantangan
Keberadaan ekonomi digital akan ditandai Perkembangan ekonomi digital di
dengan semakin maraknya perkembangan dunia sedemikian pesat yang tergambar
bisnis atau transaksi perdagangan yang pada beberapa indikator. Nilai investasi
memanfaatkan internet sebagai medium dalam bidang telekomunikasi cukup tinggi
komunikasi, kolaborasi, dan kooperasi dan dalam tren yang masih terus meningkat.
antarperusahaan ataupun individu. OECD (2015) mencatat bahwa nilai investasi
Ekonomi digital dipercaya akan bidang telekomunikasi di dunia sejak tahun
mampu menjawab tantangan pembangunan 2000 mencapai rata-rata 200 miliar dolar
perekonomian dalam negeri yang belum AS per tahun. Sejalan dengan hal tersebut,
stabil. Bentuk ekonomi ini hadir dengan total sambungan telekomunikasi yang
topografi yang landai, inklusif, dan terdiri dari telepon analog, digital (ISDN
memberikan banyak peluang di saat dan DSL), modem, serat fiber, dan selular
empat era ekonomi sebelumnya, yakni era mencapai sekitar 2,1 miliar sambungan pada
masyarakat pertanian, era mesin pasca tahun 2013. Hal ini menandakan preferensi
revolusi industri, era perburuan minyak, masyarakat dunia terhadap telepon selular
dan era kapitalisme korporasi multinasional, semakin tinggi. Jumlah pengguna internet
tidak mampu menjawab permasalahan yang mengalami peningkatan terutama di Asia.
ada. Pada tahun 2009 pengguna internet di Asia
Di dalam negeri, perkembangan berjumlah 713 juta orang, di tahun 2015
ekonomi digital sudah tidak dapat diragukan meningkat lebih dari 200 persen yaitu 1.445
lagi, terlebih di kota besar seperti Jakarta, juta orang. Data pengguna internet bisa
Surabaya, Bandung, Medan, dan Makassar. dilihat pada Diagram 1 berikut ini.
Barang kebutuhan dasar yang semula hanya
dapat diperdagangkan dalam transaksi Diagram 1. Jumlah Pengguna Internet
konvensional, kini sudah dapat dilakukan (dalam juta orang)
dalam bentuk perdagangan digital.
Indonesia telah memiliki perusahaan digital
seperti Go-jek, Blibli, dan Traveloka yang
terus berkembang. Masyarakat (konsumen)
tidak perlu lagi memusingkan waktu dan
biaya tambahan yang harus dikeluarkan
ketika membutuhkan sebuah barang.
Laporan yang dipublikasikan
oleh McKinsey & Company (2015)
menyebutkan bahwa perusahaan asal
Indonesia merupakan kompetitor kuat
jika dikaitkan dengan perdagangan digital. Sumber: Emarketer
Indonesia merupakan pemain utama dalam
perdagangan digital. Masih dari sumber Dilihat dari segi konsumen, Indonesia
yang sama, pertumbuhan perdagangannya juga merupakan pasar yang sangat potensial.
diprediksi akan mampu tumbuh hingga Sebagai negara dengan jumlah populasi
10 kali lipat dari situasi yang ada saat terbanyak ke-4 di dunia, kekuatan pasar
ini. Hal ini tentu menjadi portofolio yang domestik tentu tidak dapat dipandang

- 14 -
sebelah mata. Terlebih, pendapatan per transaksi konvensional dan elektronik.
kapita yang dimiliki masyarakat Indonesia Ini tentu menyebabkan pemerintah
menunjukan tren yang selalu positif akan kehilangan potensi penerimaan
meningkat sejak tahun 2006. Industri negara. Untuk itu penting rasanya bagi
digital tentu akan semakin bergairah dengan pemerintah untuk melakukan inovasi terkait
kondisi ini. pemungutan pajak yang baru dan lebih
Pertumbuhan kelas menengah aplikatif untuk transaksi digital.
serta penetrasi internet juga tidak dapat Masalah kekosongan regulasi juga
dikesampingkan. Bank Dunia mencatat patut menjadi perhatian bersama. Masih
bahwa Indonesia telah mengalami jelas dalam ingatan pada bulan Maret 2016
pertumbuhan kelas menengah yang begitu lalu telah terjadi aksi unjuk rasa para supir
fantastis sejak krisis moneter tahun 1998. taksi konvensional atas kehadiran taksi
Pertumbuhan kelas menengah ini diprediksi online. Banyak yang beranggapan bahwa
akan terus meningkat hingga tahun 2030 taksi online merusak tatanan ekonomi yang
dengan populasi sebanyak 141 juta jiwa. sudah ada, namun tidak sedikit pula yang
Seperti yang sudah disinggung merasa diuntungkan dengan kehadiran
sebelumnya, potensi ekonomi digital juga taksi online. Perdebatan ini tentu dapat
tidak terlepas dari penetrasi internet yang diselesaikan dengan kehadiran sebuah
ada saat ini. Asosiasi Penyelenggara Jasa regulasi.
Internet Indonesia (APJII) mencatat bahwa Di satu sisi, penerapan teknologi
pada tahun 2014, jumlah pengguna internet digital meningkatkan produktivitas
di dalam negeri sudah sebanyak 88.1 juta dan mengurangi biaya produksi. Di sisi
jiwa dengan penetrasi sebesar 34,9 persen, lain, cara berbisnis secara konvensional
meningkat sekitar 16 persen dari tahun pada umumnya menyerap tenaga kerja
2013 sebesar 71,2 juta jiwa dengan penetrasi lebih banyak. Penerapan teknologi
sebesar 28,6 persen. Angka ini diprediksi digital berpotensi menggantikan bisnis
akan terus meningkat seiring dengan konvensional sehingga dapat mengurangi
majunya teknologi di Indonesia. Litbang penyerapan tenaga kerja. Dalam hal ini
Kompas memprediksi bahwa angka tersebut diperlukan kebijakan Pemerintah untuk
akan terus meningkat dan di tahun 2017 memastikan perkembangan ekonomi digital
jumlahnya akan sebanyak 117 juta jiwa. Hal berdampak positif pada perekonomian
ini menjadikan Indonesia sebagai pasar yang secara keseluruhan.
sangat potensial bagi para pedagang atau
pelaku bisnis perdagangan digital. Upaya Yang Perlu Dilakukan
Potensi yang besar ini tentu tidak Pemerintah
akan mampu digunakan secara optimal Presiden Joko Widodo meminta
apabila para pemangku kepentingan tidak semua pemangku kepentingan untuk
mengantisipasi masalah yang akan datang mengejar perkembangan karena
mengiringi. Salah satu masalah yang cukup Indonesia memilik modal dasar yang
berpotensi adalah hilangnya potensi pajak kuat untuk mengembangkan ekonomi
dan kekosongan hukum yang mengatur digital. Untuk mengejar ketertinggalan,
proses transaksi perdagangan secara digital. Pemerintah menjalin kerja sama dengan
Pusat Studi Prakarsa memperkirakan perusahaan perdagangan digital besar
bahwa potensi pajak yang bisa digali dari dari Tiongkok, Alibaba Corporation Group
industri ini bisa mencapai 10-15 triliun untuk memasarkan produk Indonesia.
rupiah per tahunnya. Angka ini tentu Produk Indonesia diharapkan dikenal dan
bukanlah nominal yang sedikit. Direktur mendapatkan pasar yang lebih luas sehingga
Jenderal Pajak dalam Surat Edaran dapat berkembang. Untuk pengembangan
Nomor SE/62/PJ/2013 tentang Penegasan awal, Pemerintah mendorong program
Ketentuan Perpajakan Atas Transaksi seribu startup, sebagai usaha rintisan digital
e-Dagang menyatakan bahwa tidak ada yang dapat menghasilkan 10 miliar dolar
pajak baru pada transaksi e-Dagang sehingga dalam 5 tahun ke depan. Pemerintah juga
berlaku ketentuan umum dan tidak ada menargetkan 8 juta UMKM dapat terhubung
perbedaan dalam penerapan peraturan dengan jaringan dagang Alibaba Corporation
perundang-undangan perpajakan antara Group pada tahun 2020.

- 15 -
Bank Indonesia melaporkan nilai Pemerintah diharapkan dapat mempercepat
transaksi perdagangan digital di Indonesia penyusunan aturan pelaksanaan yang
tahun 2014 mencapai 2,6 miliar dolar mendukung program digital ekonomi serta
Amerika dan meningkat tahun 2015 menjadi aturan pajak.
3,56 miliar dolar Amerika. Diprediksi pada
tahun 2016 ini akan melebihi 4,89 miliar Referensi
dolar. Tingginya perputaran uang yang Gryseels, Michael est (2015), “Sepuluh
terjadi dalam proses perdagangan digital Gagasan untuk Memaksimalkan
mengharuskan Pemerintah menyiapkan Dampak Sosio-Ekonomi TIK di
aturan yang memperkuat penggunaan Indonesia”, McKinsey & Company,
sistem digital, aturan keamanan cyber, Indonesia.
serta keamanan data dan internet yang lebih “Tantangan, Arah Kebijakan dan Prospek
aman. Perekonomian Indonesia”, Bank
Ekonomi digital memberikan Indonesia, 2016.
dampak pada masalah keamanan, privasi, “Ekonomi Digital, Indonesia Memiliki
dan perlindungan konsumen. Pemerintah Modal Dasar unntuk mengembangkan.”,
menyiapkan roadmap perdagangan digital Kompas, 7 September 2016.
untuk mengantisipasi perkembangan “Ekonomi Digital Jadi Perhatian Utama
ekonomi digital dengan penekanan pada Pertemuan”, http://surabaya.bisnis.
7 isu strategis yaitu logistik, pendanaan, com/read/20160901/95/90956/
perlindungan konsumen, infrastruktur ekonomi-digital-jadi-perhatian-utama-
komunikasi, pajak, pendidikan dan sumber pertemuan-g20, diakses 5 September
daya manusia, cyber security. Dengan 2016.
disusunnya roadmap ini, diharapkan dapat “Indonesia Akan Jadi Pemain Ekonomi
mempercepat perkembangan perdagangan Digital Terbesar di Asia.”, https://
digital yang memiliki daya saing. kominfo.go.id/index.php/content/
detail/6441/Indonesia+Akan+Jadi+Pem
Penutup ain+Ekonomi+Digital+Terbesar+di+As
Dalam menghadapi persaingan di era ia+Tenggara/0/berita_satker, diakses 6
globalisasi ini, banyak negara meningkatkan September 2016.
perekonomian melalui ekonomi digital. “Jokowi di KTT G20 Hindari Kebijakan
Presiden Joko Widodo mendukung ekonomi Ekonomi yang Menciptakan Dampak
digital dengan menetapkan Indonesia Negatif”, http://finance.detik.com/
sebagai The Digital Energy of Asia. ekonomi-bisnis/3291039/jokowi-di-ktt-
Indonesia memiliki potensi tingginya jumlah g20-hindari-kebijakan-ekonomi-yang-
penduduk, terus meningkatnya jumlah menciptakan-dampak-negatif, diakses 6
pengguna internet, serta sumber daya September 2016.“Perdagangan, Layanan
yang melimpah. Masih terdapat beberapa Digital Jadi Langganan”, Kompas, 7
potensi yang dapat menjadi penghambat September 2016.
percepatan pelaksanaan ekonomi digital, “Mencermati Ekonomi Digital di Indonesia.”,
yaitu belum tersedia peraturan yang secara http://www.theindonesianinstitute.
spesifik mengatur perdagangan digital, com/mencermati-ekonomi-digital-di-
masih rendahnya infrastruktur komunikasi indonesia/, diakses 6 September 2016.
dan internet, serta masih terdapat “Perdagangan Online, RI Siap Undang
perbedaan teknologi yang signifikan antara Investor Sukseskan E-Commerce.”
kota dan desa. Pajak yang dihasilkan dari Neraca. 7 September 2016.
perdagangan digital dinilai sangat signifikan, “Potensi Besar Indonesia di Era
namun belum ada aturan yang jelas, Pertumbuhan Ekonomi Digital.”,
sehingga dapat mengurangi penerimaan http://www.ui.ac.id/berita/potensi-
untuk negara. besar-indonesia-di-era-pertumbuhan-
Peran DPR RI sesuai fungsi ekonomi-digital.html, diakses 6
pengawasan sangat penting mengawal September 2016.
perkambangan program digital ekonomi
yang sedang berjalan berkaitan erat
dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

- 16 -

Anda mungkin juga menyukai