Abstrak - Besar pemakaian energi listrik oleh setiap konsumen dapat diukur menggunakan suatu alat pengukur
energi listrik yaitu KWH Meter, seperti yang digunakan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Setiap pelanggan
listrik PLN akan membayar biaya listrik sesuai dengan nilai pada KWH Meter. Pelanggan listrik hanya mengetahui
besarnya biaya yang harus dibayarkan dan belum dapat mendeteksi atau mengontrol pemakaian daya listrik untuk
setiap harinya . Penelitian ini bertujuan untuk m embuat alat pendeteksi pemakaian energi listrik atau KWH Meter
yang dapat menampilkan daya listrik pada suatu sat tertentu dalam bentuk angka digit. Alat pendeteksi KWH
Meter ini dibangun menggunakan sensor PZEM-004T dan Split-CT yang digunakan sebagai sensor tegangan dan
arus, sistem mikrokontroler Arduino Uno R3 yang berfungsi untuk memproses dan mengolah data yang telah
didapatkan oleh sensor, serta LCD dan modul ESP8266 yang akan mengirimkan hasil pengukuran kepada user,
dan akan ditampilkan pada aplika si berbasis web. Buzzer akan menyala ketika daya listirk yang digunakan
melewati batas yang telah ditentukan untuk memberikan peringatan pada user. Alat ini dapat digunakan oleh user
untuk memberikan informasi penggunaan listrik pada suatu tempat. User dapat mensett nilai penggunaan listrik
maksimal. Jika penggunaan energi listrik melebihi batas maksimal, maka buzzer akan memberikan peringatam,
sehingga user dapat mengendalikan penggunaan listrik sesuia dengan yang diinginkannya.
PENDAHUL UAN oleh pihak PT. PLN dalam hal ini sebagai penjual
energi listrik (Darma et al., 2019). Pada beberapa
Listrik adalah salah satu kebutuhan primer penggunaan listrik misalnya pada perumahan,
manusia pada era kemajuan teknologi dan dibutuhkan informasi mengenai besarnya daya listrik
komunikasi. Hampir semua aspek kehidupan manusia yang digunakan pada suatu saat tertentu untuk
menggunakan perangkat yang digerakkan dengan mengetahui tinggkat pemakaian daya listrik .
listrik. Dengan semakin berkurangnya sumber daya Pemantauan terhadap pemakaian energi listrik
alam pembangkit listrik, maka manusia diharapkan diperlukan untuk mengurangi penggunakan energi
dapat melakukan penghematan terhadap penggunaan lsitrik yang berlebihan dan tidak bermanfaat
listrik. Penggunaan listri dapat diukur dengan (Noviandi et al., 2020).
menggunakan KWH Meter. KWH Meter adalah alat Alat-alat listrik yang digunakan oleh
penghitung pemakaian energi listrik yang bekerja pengguna listrik sangat beragam, dalam dunia
menggunakan metode induksi medan magnet, dimana kelistrikan alat-alat tersebut dikelompokan menjadi
medan magnet tersebut menggerakan piringan yang tiga katagori beban, yakni beban resistif, induktif dan
terbuat dari alumunium. Pengukur Watt atau Kwatt, kapasitif. Pengaruh ketiga katagori beban,
yang pada umumnya disebut Watt-meter/Kwatt meter membentuk daya listrik semu, daya listrik aktif dan
disusun sedemikian rupa, sehingga kumparan daya reaktif. Daya listrik aktif yang digunakan selama
tegangan dapat berputar dengan bebasnya, dengan waktu tertentu membentuk energi listrik dalam satuan
jalan demikian tenaga listrik dapat diukur, baik dalam kWh, sedang daya listrik reaktif yang digunaka
satuan WH (Watt Hour) ataupun dalam KWH (Kilo- selama waktu tertentu dalam satuan kVArh. KWH
Watt Hour) (Bini et al., 2018). Saat ini di Indonesia meter dan kVArh meter digunakan untuk mengukur
menggunakan umumnya menggunakan dua jenis energi listrik yang digunakan. Pada pengukuran
KWH meter yaitu pasca bayar (analog mekanik dan energi listrik yang cukup besar digunakan metode
analog elektronik) dan sistem prabayar (token meter). pengukuran tidak langsung dengan menggunakan
KWH meter merupakan salah satu alat ukur listrik trafo arus atau trafo tegangan agar nilai arus atau
yang terpenting dan mendapat pemakaian yang tegangan yang diukur dapat memenuhi kemampuan
terluas pada suatu sistem kerja tenaga listrik, karena alat ukur (Asmono, 2014).
KWH meter digunakan sebagai alat ukur dalam Daya Listrik (Electrical Power) adalah
transaksi daya listrik. Sebelum dipakai, KWH meter jumlah energi yang diserap atau dihasilkan dalam
harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan sebuah sirkuit/rangkaian. Sumber Energi seperti
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 28
INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro, Volume 2 No. 1 Mei 2021
E-ISSN 2722-547X
Tegangan listrik akan menghasilkan daya listrik visual dengan bantuan sensor arus dan tegangan
sedangkan beban yang terhubung dengannya akan untuk menghitung energi yang digunakan.
menyerap daya listrik tersebut. Dengan kata lain, Selanjutnya hasil perbandingan penggunaan energy
Daya listrik adalah tingkat konsumsi energi dalam akan ditampilkan pada LCD. Diharapkan dengan
sebuah sirkuit atau rangkaian listrik (Saifuddin et al., hasil penelitian ini dapat membandingkan nilai KWH
2018). Ada dua jenis KWH meter yang dipasang PT pada KWh-Meter dengan hasil perhitungan KWH
PLN untuk mengukur konsumsi listrik pelanggannya, yang didapat dari penelitian (Permatasari et al.,
yaitu KWH meter pascabayar dan meter prabayar. 2019).
Ada asumsi pelanggan bahwa menggunakan meter
prabayar akan membuat tagihan listrik meningkat.
Karena ada dugaan pelanggan bahwa pada meter METODE PENELITIAN
prabayar mempunyai pengukuran yang salah. Studi
komparasi terhadap KWH meter pascabayar dan Metode penelitian yang digunakan oleh
KWH meter prabayar pada penelitian ini penulis adalah perancangan hardware dan software.
dimaksudkan untuk mengetahui akurasi pengukuran Pada perancangan hardware, penulis membuat
dari KWH meter pascabayar dan KWH meter protype alat dengan mengunakan Arduino Uno
prabayar. Sampel penelitian didasarkan pada sebagai pengendali utama. Sedangkan pada
golongan tarif listrik yang bervarasi yaitu listrik perancangan software, penulis menggunakan
rumah tangga, industri, UMKM dan perkantoran. flowchart sebagai logika program untuk membuat
user interfase berbasis web.
Dari hasil komparasi tersebut diperoleh hasil analisa
yaitu, untuk KWH meter pascabayar analog dan
digital mempunyai rata -rata kesalahan akurasi HASIL DAN PEMBAHASAN
sebesar 3,252 % dan 4,176 %, sedangkan KWH
Gambar 1 adalah blok diagram dari
prabayar mempunyai rata rata kesalahan akurasi
rancangan alat. Arduino Uno merupakan blok proses,
sebesar 1,186 %. Dari data tersebut dapat
sensor tegangan dan sensor arus merupakan blok
disimpulkan bahwa KWH meter prabayar
input, sedangkan Wifi ESP8266, Buzzer dan LCD
mempunyai tingkat ketelitian yang lebih tinggi
merupakan blok output. Rangkaian komponen input
daripada KWH meter pascabayar (Gunawan et al.,
terdiri dari modul sensor PZEM-004T sebagai modul
2018).
utama dari sensor tegangan dan arus AC serta Split –
Jumrianto dan Prasetyo (2016) telah
CT sebagai sensor untuk pembacaan arus AC. Selain
membuat prototipe Kwh-Meter Digital sebagai
komponen input juga terdapat komponen output yang
penghitung energi listrik yang dihubungkan dengan
terdiri dari Buzzer dan LCD, serta rangkaian
Analog to Digital Converter (ADC) dari
elektronika lain sebagai pendukung sistem.
Microcontroller ATMega 32. Program yang dibuat
Gambar 2 menunjukkan rangkaia dari alat
dapat mendeteksi besarnya energi yang digunakan
yang dibuat. Tegangan utama yang digunakan pada
oleh beban. Ditampilkan pada LCD (Liquid Crystal
rangkaian ini sebesar 12 VDC yang diperoleh dari
Display) berupa jumlah energi sesuai dengan
power supply atau adaptor. Untuk modul sensor
perubahan waktu. Pencuplikan data -data dilakukan
PZEM-004T, LCD 16x2 dan Buzzer membutuhkan
dengan prinsip Sample and Hold, adalah suatu proses
tegangan 5 VDC serta Wifi ESP 8266 membutuhkan
pencuplikan gelombang dengan selang waktu tertentu
tegangan 3.3 VDC yang disupplay langsung dari
(tn). Data -data yang telah dicuplik diolah dengan
Arduino Uno R3. Semua proses akan dilakukan oleh
Program Bascom AVR.Namun hasil pengukuran
Arduino Uno R3 dan semua hasil proses akan dikirim
hanya ditampilkan pada LCD (Jumrianto & Prasetyo,
2016). ke rangkaian output .
KWh-Meter analog bekerja menggunakan
metode induksi medan magnet. Dari penggunaan
KWh-Meter analog ada sebagian lapisan masyarakat
yang mempertayakan kesesuaian antara tampilan Wifi
jumlah KWH pada KWh-Meter dengan besarnya Sensor
(ESP826
Tegangan
energi yang dikonsumsi oleh beban pada rumah 6)
Arduino
tangga. Bedasarkan pemikiran tersebut penulis
Uno R3 Buzzer
terinspirasi untuk membuat prototype berbasis
mikrokontroler 328P untuk mendapatkan Sensor
perbandingan keakuratan nilai KWH pada KWh- Arus LCD
Meter. dimana penulis menggunakan kamera untuk
Sumber: Dokumen pribadi penulis
menangkap citra angka pada tampilan KWh-Meter.
kemudian proses perbandingan akan dilakukan secara Gambar 1. Blok Diagram Alat
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 29
INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro, Volume 2 No. 1 Mei 2021
E-ISSN 2722-547X
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 30
INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro, Volume 2 No. 1 Mei 2021
E-ISSN 2722-547X
bersifat open source. Ada tiga komponen utama dari analog antara 0V sampai 5V, tegangan ini akan
Arduino Uno yaitu prosessor CPU, memory dan direpresentasikan sebagai bilangan 0-1023
input/output (I/O). Program yang sudah dibuat akan dalam program.
di upload dan disimpan di Read Only Memory - Pin untuk sumber tegangan. Kelompok pin ini
(ROM), kemudian di proses oleh Central Processing merupakan kumpulan pin yang berhubungan
Unit (CPU) di dalam Arduino Uno, setelah itu akan
dengan sumber tenaga, missalnya output 5volt,
menghasilkan output. Arduino Uno digunakan untuk
Output 3.3 volt, GND (2 pin) dan Vref (tegangan
mengatur dan memberi perintah kepada seluruh
jalannya proses. Agar mikrokontroler dapat bekerja referensi untuk pembacaan ADC internal)
dan dapat digunakan, cukup hanya dengan - IC ATMega328 Seperti yang bertindak sebagai
menghubungkan board Arduino Uno ke komputer pusat kendali pemrosesan data.
dengan menggunakan kabel USB dan tegangan listrik - IC ATMega16U IC ini deprogram untuk
AC ke adaptor DC. Gambar 4 menunjukan skema dari menangani komunkasi data dengan PC melalui
board aruduino uno (Mufida et al., 2020). Bagian- port USB.
bagian ya ng terdapat pada board Arduino Uno adalah: - Jack USB Merupakan soket USB tipe B sebagai
- Pin input/output digital (diberi Label „0 sampai penghubung data serial dengan PC.
13‟). Secara umum pin I/O ini adalah pin digital, - Jack Power, merupakan Soket untuk catu daya
yakni pin yang bekerja pada level tegangan eksternal antara 9V samai 12V DC.
digital (0V sampai 5V) baik untuk input atau - Port ICSP (In-Circuit Serial Programing), yang
output. Pada beberapa pin output analog, dapat digunakan untuk memprogram arduino tanpa
mengeluarkan tegangan analog 0V sampai 5V, bootloader.
pin tersebut adalah pin 3, 5, 6, 9, 10, dan 11, - Tombol Reset Digunakan untuk mereset papan
selain itu untuk pin 0 dan 1 juga memiliki fungsi mikrokontroler arduino untuk memulai program
khusus sebagai pin komunikasi serial. dari awal.
- Pin input analog (diberi Label A0 sampai A5).
Pin tersebut dapat memerima input tegangan
-
Arduino Uno akan mengkonversikan besaran arus Tegangan yang digunakan sebesar 12 VDC. Setelah
dan tegangan dari input sensor tegagan PZEM-004T Arduino Uno R3 dihubungkan dengan power supply,
dan sensor arus CT (Current Transformer) kedalam Arduino akan aktif yang ditandai dengan menyalanya
besaran tegangan dan arus yang sesuai. Kemudian LED. Arduino juga menyediakan tegangan sebesar 5
Arduino Uno akan menampilkan hasil konversi VDC dan 3.3 VDC untuk mensuplay modul atau
tersebut melalu LCD dan mengirimkan kepada user rangka ian lain. Setelah semua komponen elektronik
melalui modul wifi ESP 8266.Buzzer berfungsi mendapat tegangan dari Arduino, selanjutnya
sebagai indikator apakah nilai tegangan atau arus Arduino akan menginisialisasi sensor PZEM-004T
melebihi dari nilai yang diinginkan. Pada rangkaian dan Split–CT, dimana sensor ini digunakan untuk
ini power supply atau adaptor berfungsi sebagai membaca tegangan dan arus yang melewati
sumber tegangan utama untuk Arduino Uno R3. komponen tersebut.
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 31
INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro, Volume 2 No. 1 Mei 2021
E-ISSN 2722-547X
Baca Sensor
Tegangan
dan Sensor
Aurs LCD
Tegangan, arus Y
melebihi Buzzer=On
arus_max,teg_max?
Buzzer=Off
Gambar 6 adalah folowhart alat. Alat hanya bekerja Sumber: Dokumen pribadi penulis
selama supplay daya tersedia , jika daya listsrik Gambar 6. Flowchart Alat
terputus makan sistem akan berakhir. Ketika alat
dihubungkan dengan sumber daya, yang pertama Pengujian fungsi input sensor ini dilakukan untuk
dilakukan adalah menginisialisasi input dan output mengetahui apakah sensor yang telah digunakan
melalui port-port yang telah disediakan oleh Arduino berjalan baik sesuai dengan fungsinya atau tidak.
Uno. Kemudian Arduino Uno akan selalu membaca Pengujian sensor PZEM-004T dan Split–CT
input dari sensor arus dan tegangan. bertujuan untuk mengukur nilai tegangan (V) serta
arus (A) yang melewati sensor tersebut. Gambar 7
adalah tampilan user interface dari hasil dari
pengujian sensor PZEM-004T dan Split–CT.
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 32
INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro, Volume 2 No. 1 Mei 2021
E-ISSN 2722-547X
Tabel 1 Dari adalah hasil pengukuran secara manual tampilan LCD, Buzzer juga menyala ketika arus yang
terhadap sensor tegangan dan sensor arus, serta melewati batas dari yang telah ditentukan untuk
pemantauan terhadap output LCD dan Buzzer. Dari memberikan peringatan pada user.
hasil dari percobaan yang telah dilakukan didapat Gambar 8 adalah tampilan hasil pengukuran pada
bahwa rancangan alat deteksi dan monitoring KWH user interface. Hasil yang muncul pada gambar
meter sudah bekerja dengan baik dan sesuai dengan tersebut bernilai sama dengan yang muncul pada
yang di harapkan, karena alat dapat membaca nilai LCD serta hasil pengukuran secara manual yang
tegangan dan arus darki sensor, serta muncul pada ditunjukkan pada Tabel 1.
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 33
INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro, Volume 2 No. 1 Mei 2021
E-ISSN 2722-547X
Umum Berbasis Sensor Arus Dan Berba sis Atmega 328P. Kitektro, 4(3), 1–5.
Mikrokontroler. Jurnal Teknik Elektro Saifuddin, M. A. H., Djufri, I. A., & Rahman, M. N.
Universitas Tanjungpura, 1(1–11), 1–11. (2018). Analisa Kebutuhan Daya Listrik
Permatasari, I., Away, Y., & Zulhelmi. (2019). Terpasang Pada Gedung Kantor Bupati
Desain Sistem Verifikasi Pemakaian Listrik Kabupaten Halmahera Barat. Jurnal PROtek,
Pada Kwh-Meter Analog Secara Visual 05(1), 49–57.
http://jurnal.bsi.ac.id/index.php/insantek 34