Pengertian penyakit diabetes adalah suatu kondisi dimana kadar glukosa atau gula darah meni
ngkat atau di atas batas normal. Glukosa menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap sel tu
buh dengan baik sehingga dapat menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh.
Menurut WHO, pengertian penyakit Diabetes Melitus (DM) adalah suatu gangguan metabolis
me kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai ga
ngguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat dari insufisiensi fungsi insu
lin.
Diabetes merupakan salah satu penyakit mematikan yang menjadi momok bagi semua orang.
Hal ini dikarenakan penyakit diabetes berlangsung seumur hidup dan dapat menimbulkan sej
umlah komplikasi bila penderita tidak mengendalikannya.
Jadi diabetes adalah suatu penyakit yang terjadi akibat kegagalan sel pankreas dalam mempro
duksi insulin. Hormon insulin inilah yang berfungsi dalam mengatur penggunaan gula untuk
aktivitas sel-sel di dalam tubuh. Pasokan insulin yang tidak memadai nantinya akan menyeba
bkan kadar gula darah cenderung tinggi. Apabila kondisi diabetes ini terus-menerus dapat me
nyebakan kerusakan pada dinding pembuluh darah dan mengakibatkan komplikasi pada berb
agai organ penting di dalam tubuh seperti jantung koroner, stroke, obesitas, serta gangguan pa
da mata, ginjal, dan saraf.
Selain itu, diabetes juga dapat menyebabkan terjadinya fluktuasi kadar gula darah dalam tubu
h. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan (hipoglikemia) atau peningkatan kadar gula darah
(hiperglikemia) secara tiba-tiba.
Gejala Diabetes
Diabetes tipe 1 dapat berkembang dengan cepat dalam beberapa minggu, bahkan beberapa ha
ri saja. Sedangkan pada diabetes tipe 2, banyak penderitanya yang tidak menyadari bahwa me
reka telah menderita diabetes selama bertahun-tahun, karena gejalanya cenderung tidak spesif
ik. Beberapa ciri-ciri diabetes tipe 1 dan tipe 2 meliputi:
Beberapa gejala lain yang sering dialami penderita diabetes, antara lain:
1) Mulut kering.
2) Rasa terbakar, kaku, dan nyeri pada kaki.
3) Gatal-gatal.
4) Disfungsi ereksi atau impotensi.
5) Mudah tersinggung.
6) Mengalami hipoglikemia reaktif, yaitu hipoglikemia yang terjadi beberapa jam
setelah makan akibat produksi insulin yang berlebihan.
7) Munculnya bercak-bercak hitam di sekitar leher, ketiak, dan selangkangan, (ak
antosis nigrikans) sebagai tanda terjadinya resistensi insulin.
Seseorang akan lebih mudah mengalami diabetes tipe 1 jika memiliki faktor-faktor risiko, sep
erti:
Sedangkan pada kasus diabetes tipe 2, seseorang akan lebih mudah mengalami kondisi ini jik
a memiliki faktor-faktor risiko, seperti:
Andri apriansyah
Akper Hermina Manggala Husada
Referensi :
https://www.alodokter.com/ketahui-cara-mencegah-diabetes-yang-tepat-di-sini
https://m.liputan6.com/hot/read/4021182/pengertian-penyakit-diabetes-faktor-risiko-
dan-cara-pencegahannya
https://hellosehat.com/diabetes/tipe-2/cara-mencegah-diabetes/
https://hellosehat.com/diabetes/penyebab-diabetes/