Anda di halaman 1dari 39

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI

APARATUR SIPIL NEGARA (ASN)


SEBAGAI GURU PENJASKES AHLI PERTAMA DI SDN TEH

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PERMAINAN BOLA


VOLI MENGGUNAKAN METODE DRILL
PADA SISWA KELAS V DI SDN TEH SOROMANDI KABUPATEN BIMA
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Disusun oleh:
Nama : HENDRA, S.Pd
NIP : 198508282020121001
Golongan/Angkatan : IIIa
No. Presensi :
Jabatan : Guru Penjasorkes Ahli Pertama
Unit Kerja : SDN TEH SOROMANDI
Coach : Dra. BAIQ RUSNIYATI, MM.
Mentor : JUNAIDIN, S.Pd.

PELATIHAN DASAR CPNS


GOLONGAN III PEMERINTAH KABUPATEN BIMA
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN BIMA
BEKERJA SAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
2021

i
PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI DASAR ASN

Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM


PERMAINAN BOLA VOLI MENGGUNAKAN METODE
DRILL PADA SISWA KELAS V DI SDN TEH SOROMANDI
KABUPATEN BIMA
Penulis : Hendra, S.Pd.
No. Absen :
Telah diperiksa dan diseujui untuk diseminarkan

Bima, 11 Oktober 2021


Penulis,

HENDRA, S.Pd.
NIP.198508282020121001

Mentor Coach

Dra. BAIQ RUSNIYATI, MM.


JUNAIDIN, S.Pd. NIP. 196107131986032011
NIP.196512311986051155

DAFTAR ISI

ii
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................ ii
DAFTAR ISI....................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................................................ 1
B. Tujuan......................................................................................................... 2
C. Ruang Lingkup........................................................................................... 3
BAB II PENETAPAN ISU.................................................................................. 5
A. Identifikasi Isu............................................................................................ 5
B. Analisis dan Pemilihan Isu......................................................................... 6
C. Dampak Isu................................................................................................. 8
D. Gagasan Pemecahan Isu............................................................................. 8
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI.......................................................... 9
A. Deskripsi Organisasi.................................................................................. 9
1. SDN The............................................................................................. 9
2. Visi, Misi, Nilai dan Tujuan Organisasi............................................. 10
3. Struktur Organisasi............................................................................ 12
4. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi.................................................. 12
5. Kedudukan Penulis dalam Organisasi................................................ 12
6. tugas Pokok dan Fungsi Penulis......................................................... 13
D. Nilai-nilai Dasar ASN................................................................................ 14
1. Akuntabilitas....................................................................................... 14
2. Nasionalisme...................................................................................... 15
3. Etika Publik........................................................................................ 17
4. Komitmen Mutu................................................................................. 17
5. Anti Korupsi....................................................................................... 18
6. Whole Of Government........................................................................ 18
7. Manajemen ASN................................................................................. 19
8. Pelayanan Publik................................................................................ 19
E. Rancangan Kegiatan................................................................................... 20
F. Rencana Jadwal Kegiatan........................................................................... 32
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 34

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
mengamanatkan “Calon PNS wajib menjalani masa percobaan”, dengan cara
dilaksanakan melalui proses pendidikan dan pelatihan terintegrasi untuk
membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalis
medan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggungjawab,dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Selain itu Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan
dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil mengamanatkan “Diklat
Prajabatan dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka
pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS, disamping
pengetahuan dasar tentang system penyelenggaraan pemerintah negara,
bidang tugas, dan budaya organisasinya agar mampu melaksanakan tugas dan
perannya sebagai pelayan masyarakat”.
Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki peranan yang menentukan dalam
mengelola prakondisi tersebut. Sejumlah keputusan strategis mulai dari
merumuskan kebijakan sampai pada implementasi kebijakan dalam berbagai
sector pembangunan dilaksanakan oleh PNS. Untuk memainkan peranan
tersebut, diperlukan sosok PNS yang professional, yaitu PNS yang mampu
memenuhi standar kompetensi jabatannya sehingga mampu melaksanakan
tugas jabatannya secara efektif dan efisien. Melalui proses pembelajaran
habituasi dan aktualisasi ini, seluruh atau beberapa nilai dasar akan melandasi
pelaksanaan setiap kegiatan Pelatihan Dasar CPNS, setiap peserta harus
menemukan dan mengungkapkan isu dan makna dibalik penerapan nilai-nilai
dasar tersebut pada pelaksanaan setiap kegiatan yang telah dirancang oleh
peserta Pelatihan Dasar CPNS di tempat tugas. Tempat pelaksanaan
aktualisasi nilai dasar ASN saat ini di lakukan di SD Negeri Teh.

1
SD Negeri Teh merupakan sekolah yang letak geografisnya cukup jauh
dari perkotaan, sehingga masyarakatnya cenderung tertinggal, termasuk
dalam hal informasi. Sehingga siswanya cenderung pasif dalam hal
mengembangkan kreatifitas diri. Potensi yang dimiliki siswa berbeda-beda,
begitu juga dengan cara. Dari hasil pengamatan nilai siswa sebelum tindakan,
dapat diketahui bahwa secara keseluruhan, hasil belajar siswa kelas V SDN
Teh dalam pelajaran Olahraga pada saat mereka kelas IV mengikuti Penilaian
Akhir Tahun (PAT) memperoleh nilai rata-rata 60. Sedangkan KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal) yang ditetapkan oleh guru pada kopetensi ini adalah 70.
Hasil ini tentu tidak sesuai dengan yang diharapkan. Ketuntasan yang dicapai
menunjukan bahwa dari 21 siswa kelas IV (Saat ini Kelas V), 7 orang siswa
yang dapat mencapai KKM dan 14 orang siswa lainnya belum mencapai
batas ketuntasan.
Berdasarkan uraian di atas, penulis memutuskan untuk itu perlu adanya
inovasi semacam pelatihan khusus dalam bermain Bola Voli dengn teknik
bermain, misalnya latihan menggunakan metode drill dalam permainan
bola voli di SD Negeri Teh. Dan saya mengangkat judul ini karena sesuai
dengan keadaan siswa yang kurang belajar bermain bola voli. Dalam
rancangan aktualisasi penulis berusaha memberikan kostribusi untuk SDN
TEH Soromandi dan berharap dapat meningkatkan pengetahuan dan
mengembangankan ketrampilan dalam pemilihan kegiatan pembelajaran yang
menarik, menyenangkan dan efektif sehingga dapat meningkatkan hasi
belajar pesertadidik.

B. Tujuan dan Manfaat


1. Tujuan
a. Sebagai salah satu Persyaratan Kelulusan Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil Golongan III lingkup Pemerintah Kabupaten
Bima Tahun Anggaran 2021.
b. Dilakukannya aktualisasi nilai dasar ASN ditempat kerja, Peserta
Diklatsar dapat menerapkan nilai – nilai dasar ASN, seperti :

2
1) Akuntabilitas
2) Nasionalisme
3) Etika publik
4) Komitmen mutu
5) Anti korupsi.
c. Menjadi guru yang professional, kreatif, dan inovatif dengan
menerapkan media pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan
bagi siswa.
d. Meningkatkan hasil belajar siswa dalam bermain bola voli dengan
menggunakan / Menerapkan Metode Drill pada siswa kelas V di SDN
TEH.
2. Manfaat
a. Bagi calon Pegawai Negeri Sipil
1) Meningkatkan pemahaman dan mampu untuk
mengimplementasikan nilai-nilai dasar ANEKA dan berprinsip
pada kedudukan serta peran PNS dan NKRI, yaitu manajemen
ASN, Whole of Government, dan Pelayan Publik sebagai
landasan dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
2) Meningkatkan kreatifitas dan inovasi dalam pemecahan masalah
yang sedang dihadapi oleh satuan kerja.
b. Bagi Satuan Kerja
Memberikan variasi metode dan media pembelajaran yang
kreatif dan interaktif dalam meningkat kualitas pelayanan Pendidikan.
c. Bagi Peserta Didik
1) Meningkatkan minat dan hasil belajar siswa.
2) Memberikan kebermaknaan dalam belajar.

C. Ruang Lingkup Aktualisasi


Ruang lingkup aktualisasi nilai-nilai dasar ASN adalah untuk
meningkatkan kualitas siswa pada permainan bola voli dengan menggunakan
Metode Drill pada siswa di SDN Teh kecamatan Soromandi Kabupaten Bima

3
yang berlokasi di Kananta Desa Kananta Kecamatan Soromandi, dalam
kegiatan ini dilaksanakan masa off class selama 30 hari, agar pokok
permasalahan yang akan dibahas dalam rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar
ASN yaitu aktualisasi sehingga tidak menyimpang dan meluas dari fokus
penelitian.
Kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahapan aktulisasi di
SDN TEH Soromandi dimulai dengan Prencanaan (melakukan konsultasi
dengan mentor terkait pelaksanan kegiatan aktualisasi nilai dasar ASN),
Persiapan (membuat Rencana Pelaksanan Pembelajaran (RPP) dengan model
pembelajaran yang akan dilaksanankan, membuat lembar penilaian, dan
dengan menerapkan metode Drll dalam melaksanakan pembelajaran yang
akan dilaksanakan, menyiapkan materi dan bahan ajar), Pelaksanaa
(melaksanakan kegiatan pembelajaran Permainan Bola Voli dengan metode
Drill kepada siswa), Evaluasi (melakukan pengamatan terhadap hasil
evaluasi belajar siswa) dan terakhir Pelaporan (Menyusun laporan
aktualisasi).

4
BAB II
PENETAPAN ISU

A. Identifikasi Isu
Rancangan aktualisasi ini dimulai dengan mengidentifikasi isu yang
muncul pada instansi kerja penulis, yaitu SDN Teh Soromandi. Isu muncul
dari berbagai sumber, diantaranya: 1) Hasil Observasi dan Pengalaman
Penulis selama masa percobaan (CPNS), 2) Tugas Pokok dan Fungsi Penulis
sebagai Guru dan 3) Sasaran kinerja Pegawai.
Untuk mengidentifikasi isu-isu yang ada pada unit kerja diperlukan
beberapa kriteria, yaitu:
1. Aktual, artinya masalah atau pokok persoalan yang benar terjadi atau
akan terjadi tanggung jawaban sedang menjadi pembicaraan orang lain.
2. Mempunyai nilai problematik, artinya isu yang menyimpang dari
harapan, standar ketentuan yang menimbulkan kegelisan yang perlu dicari
penyebabnya
3. Mempunyai nilai kekhalayakan, artinya isu secara langsung menyangkut
hajat hidup orang banyak
4. Mempunyai nilai kelayakan, artinya isu yang masuk akal (logis), pantas
realistis dan dapat dibahas sesuai dengan tugas dan tanggung jawab.
Terdapat beberapa isu yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi
sebagai Guru pada SDN Teh Kecamatan Soromandi. Berikut masalah-
masalah terkait diantaranya:
1. Minimnya Sarana dan Prasarana Olahraga
2. Tidak ada tenaga terampil atau pelatih khusus
3. Rendahnya hasil belajar siswa dalam permainan Bola Voli di SDN TEH
4. Kehadiran siswa yang minim dalam mengikuti jam olahraga
5. Rendahnya pengetahuan siswa terhadap kebugaran jasmani

5
B. Analisis dan Pemilhan Isu
Analisis pemilihan isu yang digunakan dalam kegiatan aktualisasi ini
adalah menggunakan dua alat bantu penetapan kriteria kualitas isu. Kriteria
pertama adalah APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, dan Kelayakan).
Hasil penilaian berdasarkan alat bantu penetapan criteria APKL dapat dilihat
pada tabel 1.
Tabel 1. hasil penetapan kualitas isu APKL
Total
Kritria APKL Rangking
No Isu Skor
A P K L
Minimnya sarana dan
1 3 4 3 3 13 III
prasarana olahraga.
Tidak ada tenaga terampil atau
2 3 3 3 3 12 IV
pelatihan khusus
Rendahnya hasil belajar siswa
3 permainan bola voli di SDN 3 5 4 3 15 I
Teh
Kehadiran siswa yang minim
4 3 3 3 2 11 V
dalam mengikuti jam olahraga
Rendahnya pengetahuan siswa
5 3 3 4 4 14 II
terhadap kebugaran jasmani

Keteranga tabel:
A : Aktual,
P : Problematik
K : Kekhalayakan
L : Kelayakan

Kriteria kedua dengan menggunakan metode USG (Urgency,


Seriousness, Growth) Metode USG merupakan salah satu cara menetapkan
urutan prioritas masalah dengan metode teknik scoring 1-5 dan dengan
mempertimbangkan tiga komponen dalam metode USG.
a. Urgency

6
Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan
waktu yang tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk
memecahkan masalah yang menyebabkan isu tadi.

b. Seriousness
Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat
yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan
isu tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah-masalah lain kalau
masalah penyebab isu tidak dipecahkan. Perlu dimengerti bahwa dalam
keadaan yang sama, suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah lain
adalah lebih serius bila dibandingkan dengan suatu masalah lain yang
berdiri sendiri.
c. Growth
Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi
berkembang dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan semakin
memburuk kalau dibiarkan.
Tabel 2: Analisis Penyelesaian Isu dengan Metode USG

No Nama Isu U S G Jumlah Peringkat


1 Minimnya sarana dan
prasarana olahraga. 4 4 5 13 III

2 Rendahnya hasil belajar


siswa dalam permainan 5 5 5 15 I
bola voli di SDN Teh.
3 Rendahnya pengetahuan
siswa terhadap kebugaran 4 5 5 14 II
jasmani.

Ket: 5 = Sangat Besar 4 = Besar 3 = Sedang 2 = Kecil 1 = Sangat Kecil

Berdasarkan tabel analisis USG di atas, dengan melihat pemberian skor


USG pada masing-masing isu, isu dengan skor paling tinggi dan ditetapkan
sebagai isu yang menjadi prioritas pada kegiatan aktualisasi adalah

7
“Peningkatan Hasil Belajar Pada Permainan Bola Voli Menggunakan
Metode Drill Pada Siswa Kelas V SDN Teh”.

C. Dampak Jika Isu Tidak Dipecahkan


Dampak jika isu itu tidak segera dipecahkan akan menyebabkan:
1. Prestasi olahraga bola voli tidak bisa dikembangkan dengan baik
disebabkan sebagian besar belum mampunyai keahlian.
2. Prestasi dibidang olahraga inipun kurang bahkan tidak ada sehingga perlu
diadakannya latihan yang rutin dan berkesinambungan.
3. Pengadaan sarana yang tidak memadai khususnya dibidang olahraga bola
voli sehingga terakomodirlah bentuk apresiasi terhadap minat dan
kegemaran serta kreativitas siswa

D. Gagasan Pemecahan Isu


Dalam setiap penetapan isu pasti ada gagasan pemecahan isu yang
diangkat, dalam hal ini penulis merumuskan pemecahan isu melalui beberapa
tahapan yaitu:

1. Perencanaan
Konsultasi dengan mentor terkait dengan pelaksnaan kegiatan
aktualisasi nilai dasar ASN.
2. Persiapan
a. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan model
pembelajaran yang akan dilaksanakan
b. Membuat lembar penilain.
c. Menyiapkan materi dan bahan ajar.
3. Pelaksanaan
a. Melaksanakan kegiatan pembelajaran peningkatan hasil belajar dan
kreativitas siswa melalui bidang olahraga voli dalam bentuk
permainan menggunakan metode drill.

8
4. Melakukan evaluasi.
a. Melakukan pengamatan terhadap hasil evaluasi belajar siswa.
5. Laporan
a. Menyusun laporan aktualisasi.

BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Deskripsi Organisasi
1. Profil Organisasi
SD Negeri Teh Soromandi merupakan sekolah Milik Pemerintah
Kabupaten Bima beralamat di JL. Lintas Soromandi, Dusun Kananta,
Desa Kananta, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima. SDN Teh
merupakan sekolah Negri yang berada diwilayah utara kabupaten Bima.
Tabel. 3.1 Identitas SDN TEH Soromandi
IDENTITAS SDN TEH SOROMANDI
1. Nama Sekolah SDN Teh
2. Nomor Statistik 101230608005
3. Provinsi NTB
4. Pemerintah Kota. Kab. Kab. Bima
5. Kecamatan Soromandi
6. Desa Kelurahan Kananta
7. Jalan dan Nomor Lintas Soromandi
8. Kode Pos 84163
9. Telepon 085333996810
10. Daerah Kabupaten
11. Status Sekolah NEGERI
12. Kelompok sekolah -
13. Akreditasi Terdaftar C
14. Surat kelembagaan -
15. Tanggal SK Pendirian 1964-09-29
16. Tahun Perubahan -
17. Kegiatan belajar mengajar PAGI
18. Status Kepemilikan Pemerintah Pusat
19. Lokasi Sekolah Lintasan kabupaten
a. Jarak kepusat kecamatan -

9
b. Jarak kepusat kota/Kab. -
c. Terletak Pada Lintasan Kabupaten
20. Jumlah keanggotaan -
21. Organisasi Penyelenggara -
21. Perjalanan Perubahan sekolah -

Tabel. 3.2 Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan SDN Teh Soromandi
JENIS KELAMIN
URAIAN JUMLAH
Laki-laki Prempuan
Guru PNS 5 Orang - 5 Orang
Guru Non PNS 9 Orang 12 Orang 21 Orang
Tenaga 1 Orang - 1 Orang
Kependidikan/Pegawai
Jumlah 15 Orang 12 Orang 27 Orang

2. Visi Misi
a. Visi SD Negeri The
Visi SD Negeri Teh adalah terwujudnya sekolah yang
berbudaya mutu yang menghasilkan peserta didik yang beraklak
mulia, berkarakter, berprestasi, dan berwawasan global yang di landasi
nilai-nilai budaya luhur sesuai ajaran agama yang dianut.
b. Misi SD Negeri Teh
1) Menanamkan keyakinan atau kaidah melalui pengajaran agama.
2) Mengoptimalkan proses pembelajaran dan bimbingan.
3) Mengembangkan pengetahuan di bidang Iptek dan Imtak, Bahasa,
Olahraga, dan Seni Budaya sesuai dengan bakat, minat dan
potensi siswa.
c. Nilai Organisasi
1) Religius: Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan
ajaran agama yang dianutnya toleran terhadap pelak sanaan
ibadah agama lain.

10
2) Jujur : Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya
sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan,
Tindakan dan pekerjaan.
3) Toleransi: sikap dan Tindakan yang menghargai perbedaan
agama, suku, etnis, pendapat, sikap dan tindakan orang lain yang
berbeda dari dirinya.
4) Disiplin: Tindakan yang menunjukan perilaku tertib dan patuh
pada berbagai ketentuan dan peraturan.
5) Kerja Keras: Perilaku yang menunjukan upaya sungguh-sungguh
dalam mengatasi berbagai hambatan.
6) Kreatif: Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara
atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
7) Mandiri: Sikap tidak tergantung pada orang lain dalam
menyelesaikan tugas.
8) Demokratis: Bersikap dan bertindak yang menilai sama hak dan
kewajiban dirinya dan orang lain.
9) Rasa Ingin Tahu: Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk
mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang
dipelajari, dilihat dan didengar.
10) Semangat kebangsaan: Cara berpikir, bertindak dan berwawasan
yang menempatkan kepentingan bangsa dan negar diatas
kepentingan diri dan kelompoknya.
11) Cinta Tanah Air: Cara berpikir, bersikap dan berbuat yang
menunjukan kesetiaan, keperdulian dan penghargaan yang tinggi
terhadap bangsa, likungan asal, social, budaya, ekonomi dan
politik bangsa.
12) Menghargai Prestasi: Sikap dan tindakan yang mendorong
dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi
masyarakat, mengakui dan menghormati keberhasilan orang lain.
13) Bersahabat/Komunikatif: Tindakan yang memperlihatkan rasa
senang dan aman atas kehadiran dirinya.

11
14) Gemar Membaca: Kebiasaan menyediakan waktu untuk
membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi
dirinya.
15) Peduli lingkungan: Sikap dan tindakan yang selalu berupaya
mencegah kerusakan pada lingkungan alam disekitarnya dan
mengembangkan upaya-upaya memperbaiki kerusakan alam yang
sudah terjadi.
16) Peduli social; Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi
bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
17) Tanggung Jawab: Sikap dan perilaku seseorang untuk
melaksanakan tugas dan kewajibannya.

3. Struktur Organisasi

Gambar Struktur Organisasi SDN Teh

12
4. Tugas Pokok Dan Fungsi Organisasi
SDN Teh merupakan salah satu jenjang pendidikan yang memiliki
tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
a. Meningkatkan kompetensi dasar siswa di bidang akademis, sesuai
dengan tuntutan kurikulum.
b. Mengembangkan potensi intelektual, moral, dan spiritual siswa.
c. Menumbuhkembangkan potensi sosial dan kebangsaan siswa.
d. Mempersiapkan siswa secara mantap untuk dapat melanjutkan ke
jenjang pendidikan berikutnya.
Tugas pokok dan fungsi pendidikan tingkat SD tersebut
berhubungan erat dengan tugas perkembangan pada tingkat sekolah
menengah, yaitu tugas-tugas perkembangan anak usia SD).
a. Memiliki sikap dan perilaku beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan
yang Maha Esa.
b. Memperoleh perangkat nilai sebagai pedoman berperilaku.
c. Mencapai kemandirian emosional.
d. Mengembangkan keterampilan intelektual.
e. Berperilaku sosial yang bertanggung jawab.
f. Membentuk peran sosial sebagai pria/wanita.
g. Mencoba keadaan diri dan menggunakannya secara efektif.
h. Mencoba membentuk perilaku ekonomis.

13
i. Kedudukan Penulis Dalam Struktur Organisasi
Kedudukan penulis dalam struktur organisasi di SDN TEH adalah
sebagai Guru Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan (PJOK).
5. Tugas Pokok Dan Fungsi Penulis
Penulis sebagai guru mata pelajaran memiliki tugas dan fungsi
yang tercantum dalam Permendikbud nomor 15 Tahun 2018. Dalam
melaksanakan tugasnya seorang guru memiliki 5 (lima) kegiatan pokok
yaitu:
a) Merencanakan pembelajaran atau pembimbingan, yang dilakukan
melalui kegiatan.
b) Melaksanakan pembelajaran atau pembimbingan yang dilakukan
melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Kegiatan kedua ini merupakan pelaksanaan dari Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) atau Rencana Pelaksanaan Bimbingan (RPB).
c) Menilai hasil pembelajaran atau pembimbingan. Menilai merupakan
proses pengumpulan dan pengolahan informasi hasil pembelajaran
atau pembimbingan. Kegiatan penilaian ini digunakan untuk
mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik pada tiga aspek yaitu
sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
d) Membimbing dan melatih peserta didik.
e) Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan
kegiatan pokok sesuai dengan Beban Kerja Guru

a. Nilai-Nilai Dasar Asn

Penyelenggaraan Pelatihan Dasar ini bertujuan sebagai penguatan nilai-


nilai dasar ASN yang merupakan nilai-nilai yang harus di implementasikan
oleh seluruh ASN, meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA), serta kedudukan dan peran
ASN dalam NKRI yaitu Whole Of Government, Managemen ASN dan
Pelayanan Publik. Berikut Nilai-nilai dasar profesi ASN, kedudukan dan peran

14
ASN dalam NKRI yang meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA) serta Whole Of Government,
Managemen ASN dan Pelayanan Publik :
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok
atau institusi untuk memenuhi tanggungjawab yang menjadi amanahnya.
Amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-nilai publik
berikut :
a. Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik
kepentingan, antara kepentingan publik dengan kepentingan sektor,
kelompok, dan pribadi;
b. Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah
keterlibatan PNS dalam politik praktis;
c. Memperlakukan warga negara secara sama dan adil dalam
penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik;
d. Menunjukan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan
sebagai penyelenggara pemerintahan.
Selain itu, akuntabilitas juga memiliki aspek-aspek yang
mencangkup beberapa hal antara lain :
a. Akuntabilitas adalah sebuah hubungan (Accountability is a
relationship)
b. Akuntabilitas berorientasi pada hasil (Accountability is results oriented)
c. Akuntabilitas membutuhkan adanya laporan (Accountability requires
reporting)
d. Akuntabilitas memerlukan konsekuensi (Accountability is meaningless
without consequences)
e. Akuntabilitas memperbaiki kinerja (Accountability improves
performance)

Akuntabilitas publik memiliki 3 fungsi utama, yaitu :


a. Untuk menyediakan kontrol demokratis

15
b. Untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan
c. Untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
Nilai-nilai dasar yang terkandung pada aspek akuntabilitas antara
lain :
a. Jujur
b. Transparan
c. Integritas
d. Tanggungjawab (responsibilitas)
e. Keadilan
f. Kepercayaan
g. Keseimbangan
h. Kejelasan target
i. Konsisten
j. Partisipatif
2. Nasionalisme
Nasionalisme dapat dirumuskan sebagai satu paham yang
menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (nation)
dengan mewujudkan satu identitas sebagai ikatan bersama dalam satu
kelompok. Nasionalisme Pancasila adalah pandangan atau paham
kecintaan Warga Negara Indonesia terhadap bangsa dan tanah airnya yang
didasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Dengan adanya nilai-nilai Pancasila
diharapkan setiap ASN memiliki rasa nasionalisme yang kuat dan lebih
memikirkan kepentingan publik, bangsa dan negara dibanding kepentingan
pribadi dalam menjalankan tugasnya.

Nilai-nilai dasar nasionalisme yang harus diperhatikan, antara lain :


a. Religius
b. Amanah
c. Disiplin
d. Non Diskriminasi
e. Saling Menghormati

16
f. Persamaan Derajat
g. Mencintai sesama manusia
h. Rela Berkorban
i. Menjaga Ketertiban
j. Kerja Sama
k. Cinta Tanah Air
l. Musyawarah
m. Kekeluargaan
n. Kepentingan Bersama
o. Hidup Sederhana
p. Tidak menggunakan hak yang bukan miliknya.
q. Kerja Keras
r. Menghargai karya orang Lain
s. Menghormati Keputusan Bersama
t. Tenggang Rasa

3. Etika Publik
Etika publik adalah refleksi tentang baik/buruk, benar/salah perilaku,
tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam
rangka menjalankan tanggungjawab pelayanan publik.

Nilai-nilai dasar etika publik antara lain :


a. Memegang teguh nilai-nilai ideologi Pancasila
b. Setia dan mempertahankan UUD NKRI 1945
c. Profesional
d. Tidak berpihak
e. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian
f. Non diskriminatif
g. Beretika luhur
h. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik

17
i. Memberikan pelayanan dengan jujur, tanggap, cepat, tepat dan akurat
j. Berdaya guna dan berhasil guna
k. Santun dalam berkomunikasi, berkonsultasi dan bekerjasama
l. Transparan
m. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai
n. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan
o. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis
sebagai perangkat sistem karir
4. Komitmen Mutu
Penilaian mutu sesuatu berdasarkan pada subyektifitas seseorang,
maka dari itu untuk mengukur penilaian tersebut perlu adanya standar
pelayanan sehingga sebuah mutu pelayanan dapat terkontrol dengan baik.
Berikut adalah nilai-nilai yang perlu diperhatikan dalam komitmen mutu
antara lain :
a. Bekerja dengan berorientasi pada mutu
b. Inovatif
c. Selalu melakukan perbaikan mutu
d. Membangun komitmen pegawai untuk jangka panjang
e. Membangun kerjasama kolegial antar pegawai yang dilandasi
kepercayaan dan kejujuran
f. Memfokuskan kegiatan pada kepuasan pelanggan, baik internal
maupun eksternal
g. Menampilkan kinerja tanpa cacat (zerodefect) dan tanpa pemborosan
(zerowaste), sejak memulai setiap pekerjaan
h. Efektif dan efisien dalam bekerja
5. Anti Korupsi
Korupsi adalah tindakan melanggar hukum dengan tujuan untuk
memperkaya diri sendiri maupun golongan.

Nilai-nilai yang terkandung dalam aspek anti korupsi antara lain :


a. Jujur

18
b. Peduli
c. Mandiri
d. Disiplin
e. Tanggungjawab
f. Kerja Keras
g. Sederhana
h. Berani
i. Adil
6. Whole of government
WOG merupakan suatu upaya dalam sistem pemerintahan yang
bersatu dalam satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.
WOG juga memiliki pemahaman yakni suatu pendekatan
penyelenggaraan pemerintah yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif
pemerintah dari keseluruhan sektor dalam ruang lingkup yang lebih luas di
pemerintahan.

7. Managemen ASN
Visi UU ASN adalah mewujudkan ASN yang memiliki integritas
profesional, melayani dan sejahtera. Misi UU ASN adalah memindahkan
ASN dari comfort zone ke competitive zone.

Tujuan utama UU ASN antara lain :


a. Independensi dan netralitas
b. Kompetensi
c. Kinerja atau produktifitas kerja
d. Integritas
e. Kesejahteraan
f. Kualitas pelayanan publik
g. Pengawasan
8. Pelayanan publik

19
Pelayanan publik adalah pemberian pelayanan prima kepada
masyarakat yang merupakan kewajiban ASN sebagai abdi masyarakat.

Terdapat 7 sikap pelayanan prima, yakni :


a. Passionate (bersemangat)
b. Progressive (memakain cara terbaik)
c. Proaktive (antisipatif, tidak menunggu)
d. Promth (positif, tanpa curiga)
e. Patience (sabar)
f. Proporsional (tidak mengada-ada)
g. Functional (tepat waktu)

20
B. RANCANGAN KEGIATAN
Rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakn di jabarkan dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 3.3 Rencana Kegiatan Aktualisasi

NO Kegiatan Tahapan/Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Teknik Kontribusi Kontribusi


Kegiatan Kegiatan Dasar ASN Aktualsasi terhadap Visi-Misi terhadap Visi-
Organisasi Misi Organisasi
1. Perencanaan a. Konsultasi a. Terlakasananya Komitmen Menyampaikan Kegiatan ini sesuai Kegiatan ini
dengan mentor bimbinngan dan Mutu informasi kepada dengan visi sekolah sesuai dengan
terkait pelaksanaan konsultasi dengan (Efektifitas, mentor terkait isu yaitu “terwujudnya nilai-nilai
kegiatan aktualisasi mentor. Inovasi). dan cara inovatif siswa yang organisasi
nilai dasar ASN.  Tersampaikannya yang akan berakhlak mulia, berupa tanggung
 Menunjukkan isu isu dan dilakukan dalam berprestasi, jawab,
dan rancangan rancangan yang kegiatan berwawasan global, musyawarah,
kegiatan. akan aktualisasi agar serta tanggap yang dan komunikatif
 Melakukan dilasanakan. kegiatan belajar dilandasi nilai-nilai
diskusi terkait  Adanya hasil menjadi efektif. budaya luhur sesuai
kegiatan yang konsultasi berupa agama” dan
akan saran dan Etika Publik Santun mendukung misi
dilaksanakan masukan terkait (Satun berkonsultasi dan sekolah no 2 yang
pada saat kegiatan yang Komunikasi, berkomunikasi berbunyi
aktualisasi. akan Konsultasi, dengan mentor “Menngoptimalkan
 Meminta dilaksanakan Kerjasama) terkait kegiatan proses
persetujuan  Terverifikasinya aktualisasi yang pembelajaran dan

21
mentor mengenai lembar di laksanakan bimbingan”
kegiatan yang persetujuan sehingga
akan di kegiatan Akuntabilitas terbentuk kerja
laksanakan. aktualisasi. (tanggung samayang baik.
jawab, Meminta
kejelasan) persetujuan
kepada atasan
sebagai bentuk
pertanggungjawa
Nasionalisme ban.
(Musyawarah,
Persatuan)

Berkosultasi
dengan mentor
sebagai bentuk
musyawarah dan
upaya penyatuan
Anti Korupsi persepsi Bersama
(Jujur, Berani, terkait dengan isu
dan peduli) dan kegiatan
yang telah
disepakati.

Menyampaikan
informasi secara

22
jujur terkait
kegiatan yang
akan
dilaksanakan,
berani
mengangkat isu
kotemporer yang
ada di sekolah,
Peduli untuk
memecahka isu
yang ada.

2. Persiapan a. Membuat a. Tersusunnya Akuntabilitas Menyusun Kegiatan ini sesuai Kegiatan ini
Rencana rencana (Tanggung rancangan dengan visi sekolah sesuai dengan
pelaksanaan Pelaksanan jawab) pembelajaran yaitu “terwujudnya nilai-nilai
pembelajaran Pembelajaran(RPP) sesuai tupoksi siswa yang organisasi
(RPP) dengan seorang pengajar berakhlak mulia, berupa
model  Tersususnnya sebagai bentuk berprestasi, Tanggung
pembelajaran yang rencana kegiatan tanggung jawab berwawasan global, jawab, Kreatif,
akan dilaksanakan. pembelajaran terhadap tugas. serta tanggap yang Bersahabat/Kom
 Menyusun Komitmen Menggunakan dilandasi nilai-nilai unikatif,cinta
rancangan Mutu media inovatif budaya luhur sesuai damai dan Kerja
kegiatan (inovatif) yang akan agama” dan keras.
pembelajaran digunakan dalam mendukung misi
mulai dari susunan sekolah no 2 yang
pendahuluan,  Tersusunnya rancangan berbunyi

23
kegiatan inti media pembelajaran. “Menngoptimalkan
hingga penutup. pembelajaran proses
 Memasukan dalam rancangan pembelajaran dan
media kegiatan bimbingan”
pembelajaran pembelajaran Dan misi no. 3
dalam rancangan Mengembangkan
kegiatan  Tersusunnya RPP pengetahuan
pembelajaran. sesuai dengan dibidan iptek,
 Mendiskusikan standar. imtaq, bahasa,
RPP dengan olahraga dan seni
rekan guru lain. budayasesuai
dengan bakat, minat
b. Membuat Nasionalisme dan potensi siswa.
lembar penilaian b. tersusunnya (Musyawarah,
lembar penilaian Persatuan) Melakukan
 Membuat rubrik musyawarah
penilaian unjuk  Tersusunnya dengan guru lain
kerja bola voli rubrik penilaian untuk
 Menunjukan unjuk kerja bola menghasilkan
rubrik penilaian voli RPP yang baik
unjuk kerja  Terverifikasinya dan sesuai
kepada mentor rubrik penilaian standar
unjuk kerja
c. Menyiapkan Akuntablitas Kegiatan ini
materi dan bahan (Tanggung sesuai dengan
ajar. jawab) nilai-nilai

24
Terlaksananya organisasi
pembuatan materi Menyusun berupa
 Memilih materi dan bahan ajar. instrument sesuai Kegiatan ini sesuai Tanggung
dan bahan ajar tupoksi seorang dengan visi sekolah jawab, Kreatif,
yang dibelajar Anti Korupsi pengajar sebagai yaitu “terwujudnya Bersahabat/Kom
kepada siswa. (Jujur bentuk tanggung siswa yang unikatif,cinta
 Membuat materi  Terpilihnya Transparan) jawab. berakhlak mulia, damai dan Kerja
dan Menyusun materi dan bahan berprestasi, keras.
kegiatan praktek ajar yang akan Menunjukan berwawasan global,
dengan metode disampaikan secara serta tanggap yang
Drill kepada siswa. taransparan nilai dilandasi nilai-nilai
 Terlaksanya Etika Publik yang telah dibuat budaya luhur sesuai
pembuatan (memberikan agama” dan
materi dan pelayanan Cepat dan mendukung misi
Menyusun dengan jujur, tanggap memilih sekolah no 2 yang
kegiatan praktek tanggap, cepat, serta Menyusun berbunyi
dengan metode tepat dan materi yang tepat “Menngoptimalkan
Drill akurat) dan akurat yang proses
Komitmen akan diajarkan pembelajaran dan
Mutu kepada siswa. bimbingan”
(Inovasi,
Orentasi Mutu)

Akuntablitas Kegiatan ini sesuai

25
(Konsisten) dengan visi sekolah
Berusaha yaitu “terwujudnya
mewujudkan siswa yang
kegiatan berakhlak mulia,
pembelajaran berprestasi,
dengan berwawasan global,
menggunakan serta tanggap yang
metode yang dilandasi nilai-nilai
dipilh secra budaya luhur sesuai
konsisten sebagai agama” dan
solusi pemecahan mendukung misi
masalah. sekolah misi no. 3
Mengembangkan
pengetahuan
dibidan iptek,
imtaq, bahasa,
olahraga dan seni
budayasesuai
dengan bakat, minat
dan potensi siswa.

3. Pelaksanaa a. Melaksanakan a. Terlaksananya Akuntablitas Melakasanakan Kegiatan ini sesuai Kegitan ini
n kegiatan pembelajaran (Tanggung pembelajaran dengan visi sekolah sesuai dengan
pembelajaran permainan bola voli jawab) dengan penuh yaitu “terwujudnya nilai-nilai

26
permainan bola voli dengan metode Drill tanggung jawab siswa yang organisasi
dengan metode Drill pada siswa. sesuai tupoksi berakhlak mulia, berupa Kreatif,
pada siswa. sebagai guru dan berprestasi, Bersahabat/kom
ASN. berwawasan global, unikatif, Cinta
 Memulai kelas  Terbentuknya Etika public serta tanggap yang damai, Kerja
dengan sapaan suasana belajar (satun dalam Guru membuka dilandasi nilai-nilai keras, Tanggung
ceria. yang berkomunikasi, kelas dengan budaya luhur sesuai jawab dan
 Menyampaikan menyenangkan berkonsultasi, penuh keceriaan agama” dan Disiplin.
tujuan bekerjasama, namun tetap mendukung misi
pembelajaran dan non santun dan sekolah no 2 yang
dan materi ajar dikriminatif) memberikan berbunyi
yang telah semangat kepada “Menngoptimalkan
disiapkan. siswa. proses
pembelajaran dan
 Tersampainya Komitmen bimbingan” Dan
tujuan dan mutu (inovatif, misi no. 3
pembelajaran dan efektif dan Guru tidak Mengembangkan
materi efisien) diskriminatif pengetahuan
dalam dibidan iptek,
menyampaikan imtaq, bahasa,
tujuan olahraga dan seni
pembelajaran dan budayasesuai
 Membentuk Guru dengan bakat, minat
kelompok belajar memberikan dan potensi siswa.
siswa. materi dalam
bentuk media

27
baru yang
mewujudkan
kegiatan
pembelajaran
 Terbetuknya yang inovatif.
 Mempraktekan kelompok belajar. Nasionalisme
bermain bola voli (Kerja sama,
dengan tehnik kerja keras dan
pasing bawah kepentingan
dengan metode bersama) Tidak
Drill (Terus- diskriminatif
menerus). dalam
 Terlaksananya membentuk
latihan praktek kelompok belajar
pasing bawah Anti korupsi siswa dan
 Meminta siswa dengan metode (Mandiri, bermusyawarah
secara individu Drill dalam tanggung dengan siswa
bermain bola voli permainan voli. jawab, kerja dalam mengambil
dengan pasing keras dan keputusan
bawah dengan sederhana). teranggota
metode Drill kelompok
(Terus-menerus). mereka.

 Terlaksananyasis Guru
wa secara individu menekankan
 Memberikan mampu bermain sikap jujur

28
tugas untuk dengan baik kepada siswa
melakukan menggunakan terlebih pada sat
latihan pasing metode Drill kegiatan latihan
bawah dengan (Terus-menerus). praktek. Dan
metode Drill melakukan
(terus-menerus) latihan Drill
sebagai bentuk (terus-menerus).
evaluasi belajar.  Terlaksananyasiw
a dapat melakukan Guru
pasing bawah memberikan
dengan baik. contoh latihan
pasing bawah
dengan metode
Drill kepada
siswa.

4. Evaluasi a. Melakukan a. Terdatanya hasil Etika Publik Guru Kegiatan ini sesuai Kegiatan ini
pengamatan nilai siswa. (Profesional, memberikan dengan visi sekolah sesuai dengan
terhadap hasil Tidak berpihak, penilaian secara yaitu “terwujudnya nilai-nilai
evaluasi belajar Membuat objektif dan siswa yang organisasi
siswa keputusan berdasarkan asas berakhlak mulia, berupa jujur,
berdasarkan profesionalisme berprestasi, disiplin, kerja
 Melakukan  Terlaksananya prinsip serta berdasarkan berwawasan global, keras,
penilaian belajar penilaian hasil keahlian) prinsip keahlian serta tanggap yang Demokratis,
siswa dengan belajar siswa. guru dalam dilandasi nilai-nilai menghargai
teliti dan netral melakukan budaya luhur sesuai prestasi.

29
penilaian. agama” dan
Anti Korupsi mendukung misi
 Menujukan hasil  Tersampaikanya (jujur dan adil) Memberikan sekolah no 2 yang
penilaian kepada hasil penilaian penilaian secara berbunyi
siswa kepada siswa. adil menujukan “Menngoptimalkan
hasil penilaian proses
evaluasi kepada pembelajaran dan
siswa sesuai hasil bimbingan” Dan
yang telah misi no. 3
Komitmen dikerjakan siswa. Mengembangkan
Mutu pengetahuan
(Orentasi Untuk dibidan iptek,
Mutu) mengetahui imtaq, bahasa,
kepuasaan siswa olahraga dan seni
dengan metode budayasesuai
belajar yang dengan bakat, minat
menjadi dasar dan potensi siswa.
dalam
mengembangkan
mutu
pembelajaran
selanjutnya.

5. Pelaporan Menyusun laporan Tersusunnya laporan Etika Publik Menyampaikan Kegiatan ini sesuai Kegiatan ini
aktualisasi. aktualisasi. (Satun dalam hasil kegiatan dengan visi sekolah sesuai dengan
berkomunikasi, yang telah yaitu terwujudnya nilai-nilai

30
berkonsultasi dilakukan denga siswa yang organisasi
dan bekerja sopan dan santun. berakhlak mulia, berupa
Menyampaikan Tersampainya hasil sama). berprestasi, Tanggung
kepada mentor kegiatan yang telah berwawasan global, jawab,
tetang hasil kegiatan dilakukan. Menyampaikan serta tanggap yang bersahabat, cinta
yang telah dilakukan Nasionalisme hasil kegiatan dilandasi nilai- damai, bekerja
sebelum disusun (Musyawarah melalui diskusi nilaibudaya luhur keras, disiplin
dalam bentuk dan dan musyawarah sesuai ajaran dan mandiri
laporan aktualisasi kekeluargaan). dalam suasana agama.dan
kekeluargaan. mendukung misi
Berkonsultasi Terverifikasinya sekolah no. 2
dengan coach terkait bentuk laporan Akuntablitas Menyusun Mengoptimalkan
hasil diskusi dengan aktualisasi. (Tanggung laporan sebagai proses
mentor tentang jawab). bentuk pembelajaran dan
laporan aktualisasi pertanggung bimbingan.
jawaban kegiatan
Menyusun hasil aktualisasi.
kegiatan kedalam Tersusunnya laporan Menyampaikan
bentuk laporan aktualisasi. Anti Korupsi hasil kegiatan
aktualisasi (Jujur, disiplin dengan jujur,
dan tagung disiplin dalam
jawab). waktu
menyelesaikan
kegiatan dan
penyusunan
laporan dan

31
bertanggung
jawab atas apa
yang telah
dikerjakan.

C. RENCANA JADWAL KEGIATAN

Berikut adalah rencana kegiatan aktualisasi nilai dasar ASN :

No Kegiatan OKTOBER NOVEMBER 2021


1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12
6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 90
1. Prencanaan
a. Konsultasi dengan Kepala

32
sekolah terkait dengan
pelaksanan kegiatan aktualisasi
ASN.
b. Melakukan koordinasi
dengan rekan kerja terkait
dengan rencana Jadwal
Pembinaan dan Kegiatan
2. Persiapan
a. Menyusun RPP dengan
model pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
b. Membuat lembar penilaian
tentang pembelajaran dengan
metode drill pada permainan
voli.

c. Menyiapkan materi dan


bahan ajar.
3. Pelaksanaan
a. Melatih bakat dan kreativitas
siswa melalui bidang olahraga.
b. Mengadakan lomba olahraga
pada kelas Metting.
4. Evaluasi
a. Melakukan evaluasi dari
hasil belajar

33
5. Pelaporan
a. Menyusun laporan
aktualisasi

Keterangan:

Hari Libur/Hari minggu

Tahapan pelaksanan kegiatan

34
DAFTAR PUSTAKA

Lembaga AdministrasI Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III
Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri Sipil. Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III :
Akuntabilitas.Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III :
Nasionalisme. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2015). Msodul Diklat Prajabatan CPNS Golongan I dan II :
Etika Publik. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan I dan II :
Komitmen Mutu. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III dan
III : Anti Korupsi. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Pelayanan Publik.
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Manajemen
Aparatur Sipil Negara. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administras Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Whole of
Goverment. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. (2017). Modul Pendidikan dan Pelatihan
Dasar Calon PNS Habituasi Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia.
Permen PAN RB No 16 Tahun 2009. Tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka
Kreditnya: MenPAN RB.

35
Peraturan Lembaga Adiminstrasi Negara N0. 1 Tahun 2021 Tentang Pelatihan Dasar AS.

36

Anda mungkin juga menyukai