Anda di halaman 1dari 17

PROGRAM BRIDGING COURSE

SMAN 9 SIJUNJUNG

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
2020
KATA PENGANTAR

Salah satu dari program Dinas Pendidikan Provinsi adalah pelaksanaan


Bridging Course (BC) untuk peserta didik baru kelas X SMA di lingkungan Dinas
Pendidikan Provinsi Sumatera Barat. Untuk itu, sekolah menyusun program Bridging
Course (BC), yang pelaksanaannya diintegrasikan dengan kegiatan Masa Pengenalan
Lingkungan Sekolah (MPLS) dan akan dilanjutkan setelah berakhirnya kegiatan MPLS.
Program ini disusun dengan mengacu pada Panduan Pelaksanaan Bridging
Course Sekolah Menengah Atas yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan provinsi
Sumatera Barat tahun pelajaran 2020/2021. Dengan program ini diharapkan pihak-
pihak yang terkait dengan penyelenggaraan program Bridging Course dapat
memahami dan melaksanakan dengan amanah, efektif dan efisien pada seluruh
proses kegiatan mulai dari penyiapan rencana, pelaksanaan, sampai dengan
monitoring, evaluasi dan pelaporannya. Untuk kelas XI dan XII akan dilakukan kegiatan
matrikulasi
Akhirnya, kami mengharapkan agar semua pihak terkait dapat mempelajari
dengan seksama dan menjadikannya sebagai pedoman serta acuan dalam
pelaksanaan seluruh program Bridging Course.

Sijunjung, Juli 2020


Kepala,

Syafruddin, S.Pd.MM
NIP 197004081995121001

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................... i
DAFTAR ISI...................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................ 1
A. Latar Belakang..................................................................................................... 1
B. Tujuan...................................................................................................................2
C. Hasil yang Diharapkan..........................................................................................2
D. Sasaran................................................................................................................3
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .........................................................................3

BAB II PELAKSANAAN PROGRAM BRIDGING COURSE.................................... 4


A. Struktur Program..................................................................................................4
B. Tahapan Pelaksanaan..........................................................................................5
C. Biaya Pelaksanaan...............................................................................................6
BAB III JADWAL PELAKSANAAN DAN SKENARIO BRIDGING COURSE...........
.................................................................................... 7
A. Jadwal Pelaksanaan............................................................................................ 7
B. Skenario Kegiatan............................................................................................... 8
C. Bahan-bahan....................................................................................................... 9
BAB IV PENUTUP..................................................................................................... 10
LAMPIRAN MATRIK RANCANGAN PROGRAM BC

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu masalah yang dihadapi oleh peserta didik baru SMA adalah masih
kurangnya tingkat kesiapan mereka mempelajari materi pelajaran SMA. Untuk itu,
peserta didik baru di SMA perlu diberikan bekal awal untuk lebih mempersiapkan
mereka memahami mata pelajaran tertentu. Hal ini dapat dilakukan melalui
penyelenggaraan program Bridging Course (BC) pada awal tahun pelajaran
2020/2021.
Program Bridging Course ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan awal
peserta didik baru pada beberapa mata pelajaran. Pelaksanaan Bridging Course
perlu dilakukan secara sistematis dan tuntas dan diintegrasikan dengan Masa
Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi peserta didik baru. Ini sejalan
dengan Permendikbud No. 18 tahun 2016 tentang Masa Pengenalan Lingkungan
Sekolah (PLS) bagi peserta didik baru yang mengamanatkan bahwa kegiatan
MPLS mampu menumbuhkan motivasi, semangat dan cara belajar efektif sebagai
peserta didik baru. Hal ini mengindikasikan bahwa peserta didik baru mesti
mengenal konsep belajar pendidikan abad ke-21 dalam kerangka kurikulum 2013
yang memuat penguatan pendidikan karakter, literasi, berpikir kritis, kolaboratif,
kreatif dan komunikatif.
Tahun pelajaran 2020/2021 ini menjadi tahun pelaksanaan ketiga program
Bridging Course di seluruh SMA di Sumatera Barat. Penyelenggaraan program
Bridging Course diyakini dapat memberikan bekal awal bagi peserta didik untuk
mengikuti pelajaran dengan baik, serta tidak merasa takut terhadap mata
pelajaran yang selama ini dianggap sulit, terutama pada mata pelajaran
Matematika, Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Ilmu Pengetahuan
Sosial.
Untuk terus mendukung pelaksanaan Bridging Course di SMA, perlu disusun
program Bridging Course di sekolah untuk mata pelajaran Matematika, Fisika,
Kimia, Bahasa Inggris, Ekonomi, dan Geografi. Sekolah diharapkan dapat
menggunakan program ini dalam melaksanakan pembelajaran khususnya keenam
mata pelajaran tersebut.

1
B. Tujuan
Tujuan utama dilaksanakannya program Bridging Course adalah menyiapkan
peserta didik baru di SMA, sehingga memiliki kesiapan memadai dalam mengikuti
pelajaran tertentu (Matematika, Fisika, Kimia, Bahasa Inggris, Ekonomi, dan
Geografi.). Tujuan ini dapat dirinci sebagai berikut:
1. Salah satu usaha peningkatan mutu pendidikan melalui efektivitas
pembelajaran
2. Memberikan motivasi belajar kepda peserta didik baru untuk mampu
mengikuti proses pembelajaran di SMA dengan efektif
3. Memudahkan guru dalam mengelola kelas terkait dengan peserta didik baru
yang heterogen
4. Menyamakan bekal awal peserta didik baru agar antara satu peserta didik
dengan peserta didik lainnya tidak jauh berbeda, sehingga guru lebih mudah
dalam memulai pelajaran.
C. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan program Bridging Course ini adalah:
1. Meningkatnya motivasi belajar peserta didik baru dalam mengikuti proses
pembelajaran.
2. Terlaksananya efektivitas pembelajaran dari kondisi peserta didik yang
heterogen .
3. Selarasnya bekal awal peserta didik baru agar antara satu peserta didik
dengan peserta didik lainnya tidak jauh berbeda, sehingga guru lebih mudah
dalam memulai pelajaran.
4. Proses pembelajaran dpat dilaksanakan oleh guru untuk memenuhi tuntutan
Kompetensi Dasar sesuai dengan IPK yang dirumuskan.
Setiap pemangku kepentingan diharapkan dapat berperan aktif dan berkontribusi
sesuai tugas dan tanggung jawabnya dalam penyelenggaraan Bridging Course.
D. Sasaran
Sasaran program Bridging Course adalah peserta didik SMA dan guru mata
pelajaran.

2
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Penyelenggaraan BC dilaksanakan di sekolah. Pada tahap awal dapat
diintegrasikan dengan kegiatan MPLS, yakni tanggal 13 – 15 Juli 2020. Sekolah
dapat melanjutkan setelah MPLS sesuai kebutuhan.

3
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM BRIDGING COURSE
Program Bridging Course (BC) dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan
bekal awal peserta didik baru, sehingga peserta didik dapat mengikuti pelajaran di
SMA dengan baik. Pada awal tahun pelajaran, sekolah memiliki program Pengenalan
Lingkungan Sekolah bagi peserta didik baru yang bertujuan untuk mengenalkan
peserta didik baru kepada situasi kehidupan dan pembelajaran di SMA.
Bridging Course diintegrasikan dengan pelaksanaan Pengenalan Lingkungan
Sekolah (PLS) bagi peserta didik baru. Ini sejalan dengan Permendikbud No. 18 tahun
2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) bagi peserta didik baru yang
mengamanatkan bahwa kegiatan PLS mampu menumbuhkan motivasi, semangat dan
cara belajar efektif sebagai peserta didik baru.
Permendikbud ini mengindikasikan bahwa peserta didik baru mesti mengenal
konsep belajar pendidikan abad ke-21 dalam kerangka kurikulum 2013 yang memuat
penguatan pendidikan karakter, literasi, berfikir kritis, kolaboratif, kreatif dan
komunikatif.
Prinsipnya program Bridging Course ingin membantu peserta didik baru agar
memiliki bekal awal cukup baik sehingga dapat mengikuti proses pembelajaran di SMA
dengan baik. Pada mata pelajaran juga dipilih pokok bahasan atau topik yang pada
umumnya sulit bagi peserta didik dan pokok bahasan yang merupakan prasyarat bagi
pembahasan pokok bahasan lainnya.

4
A. Struktur Program
Agar dapat mencapai tujuan secara optimal, kegiatan Bridging Course
dilaksanakan dengan struktur program sebagai berikut:
Struktur Program Bridging Course SMA
(3 Hari)/ 12 Jam Kegiatan @ 45 Menit)
Alokasi
No. Kegiatan Waktu
(JP)
Pembelajaran dalam Program Bridging Course 3
2.1. Pembahasan Materi esensial, pembelajaran dan penilaian mata
pelajaran IPA (Fisika dan Kimia) 3
2.2. Pembahasan Materi esensial, pembelajaran dan penilaian mata
pelajaran Matematika

2.3. Pembahasan Materi esensial, pembelajaran dan penilaian mata


pelajaran IPS (Ekonomi dan Geografi) 3
2.4. Pembahasan Materi esensial, pembelajaran dan penilaian mata
pelajaran Bahasa Inggris
3

JUMLAH 12

B. Tahapan Pelaksanaan
Secara umum Bridging Course dilaksanakan dengan langkah-langkah berikut:
1. Persiapan
a. Melakukan rapat koordinasi dengan unsur yang terlibat dan pembentukan
kepanitiaan.
b. Melaksanakan sosialisasi dan penjelasan tentang konsep dan penyelenggaraan
Bridging Course kepada warga sekolah dan stakeholder;
c. Guru mata pelajaran melakukan analisis KD dan materi esensial bekerja sama
dengan guru BK mempersiapkan instrumen identifikasi kebutuhan peserta didik
d. Mengidentifikasi kebutuhan peserta didik baru terhadap matwri esensial yang
dibutuhkan peserta didik, dilaksanakan pada saat proses pendaftaran ulang
bagi peserta ddik baru.
e. Melakukan rapat koordinasi lanjutan untuk pengecekan kesiapan pelaksanaan
program Bridging Course.
f. Melakukan pengecekan kesiapan RPP dan bahan ajar sesuai dengan hasil
identifikasi kebutuhan peserta didik baru dan bahan matrikulasi bagi kelas XI
dan XII.

5
2. Pelaksanaan
a. Melaksanakan kegiatan Bridging Course sesuai dengan program yang telah
disusun sekolah untukpeserta didik baru yang diintegrasikan dengan kegiatan
Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS). Jika sekolah memerlukan tambahan
waktu, Program Bridging Course dapat dilanjutkan setelah berakhirnya
kegiatan PLS (jadwal diatur sendiiri oleh sekolah)
b. Melaksanakan kegiatan matrikulasi bagi kelas XI dan XII sesuai dengan
analisis materi esensial dan prasyarat kelas X dan kelas XI untuk kelas XI dan
XII
3. Evaluasi dan Pelaporan
a. Melaksanakan monitoring dan evaluasi mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan
akhir kegiatan;
b. Menyusun rancangan pelaksanaan BC yang akan dilaksanakan di luar jadwal
MPLS
c. Membuat laporan yang berisi tentang: hasil-hasil kegiatan BC, dengan dilampiri
berbagai dokumen yang relevan termasuk beberapa rekomendasi untuk
keperluan pelaksanaan program di masa yang akan datang. Laporan ini dibuat
3 rangkap sesuai dengan kebutuhan yang diperuntukkan pada unsur-unsur dan
Dinas Pendidikan Provinsi dan arsip sekolah.
*Matriks program Bridging Course dapat dilihat pada lampiran

C. Biaya Pelaksanaan
Penyelenggaraan program Bridging Course diharapkan dapat dibiayai sendiri
oleh sekolah dengan dana dari BOS/ komite sekolah. Besarnya dana yang diperlukan
untuk menyelenggarakan program Bridging Course di sekolah bergantung pada lama
berlangsungnya program dan jumlah sasaran yang mengikuti program Bridging
Course.
Dana peruntukan dengan keperluan sebagai berikut:
1) biaya operasional persiapan program (misalnya: rapat, sosialisasi, penggandaan
materi)
2) biaya operasional pelaksanaan (misalnya: honor nara sumber, transportasi,
konsumsi, media, dan ATK).
*setiap sekolah diharapkan lebih merinci pembiayaan dalam bentuk RAB

6
BAB III
JADWAL DAN SKENARIO BRIDGING COURSE

A. Jadwal Pelaksanaan

Jadwal Bridging Course pada Kegiatan MPLS

Hari/tgl Waktu Kegiatan PLS Pemateri


H1 06.30 – 08.00 Pembukaan Kepala Sekolah
13 Juli 08.00 – 09.30 Pembahasan materi BC (IPA, Guru Mapel
2020 IPS, MTK, B.Inggris)
09.30 – 10.00 Istirahat
10.00 – 11.30 Lanjutan pembahasan Materi Guru Mapel
BC
11.30 – 12.00 Materi MPLS
12.00 – 13.00 Istirahat
13.00 – 15.00 Materi MPLS
H2 06.30 – 07.30 Pembukaan Wakasis/Pembina OSIS
14 Juli 07.30 – 09.30 Pembahasan materi BC (IPA, Guru Mapel
2020 IPS, MTK, B.Inggris)
09.30 – 10.00 Istirahat
10.00 – 11.30 Lanjutan pembahasan Materi Guru Mapel
BC
11.30 – 12.00 Materi MPLS
12.00 – 13.00 Istirahat
13.00 – 15.00 Materi MPLS
H3 06.30 – 07.30 Pembukaaan Wakasis/Pembina OSIS
15 Juli 07.30 – 09.30 Pembahasan materi BC (IPA, Guru Mapel
2020 IPS, MTK, B.Inggris)
09.30 – 10.00 Istirahat
10.00 – 11.30 Lanjutan pembahasan Materi Guru Mapel
BC
11.30 – 12.00 Materi MPLS
12.00 – 13.00 Istirahat
13.00 – 15.00 Materi MPLS

7
7

B. Skenario Kegiatan
1. Pembukaan dan Penjelasan Teknis
Pembukaan diikuti oleh semua peserta di lapangan. Dalam pembukaan
disampaikan kebijakan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat oleh Kepala
Sekolah dan penjelasan teknis (tujuan, hasil yang diharapkan, peserta,
mekanisme, dan jadwal kegiatan) pelaksanaan Bridging Course oleh panitia.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan inti Bridging Course dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran di kelas
per mata pelajaran (Matematika, Fisika, Kimia, Ekonomi, Geografi, dan Bahasa
Inggris)
a. Pembelajaran enam mata pelajaran (Matematika, Fisika, Kimia, Ekonomi,
Geografi, dan Bahasa Inggris)
Kegiatan Pembelajaran materi esensial mata pelajaran Matematika, Fisika,
Kimia, Ekonomi,Geografi, dan Bahasa Inggris dilaksanakan dengan porsi
waktu 4 x 45 menit masing-masing mata pelajaran setiap harinya. Penyajian
materi dilakukan dalam bentuk diskusi kelas dengan membentuk kelompok-
kelompok dan diiringi dengan penilaian autentik.
b. Pengenalan materi pendidikan karakter, literasi, kegiatan pengembangan
interaksi positif peserta didik dengan warga sekolah dan lingkungan sekolah
serta pengenalan potensi peserta didik.
3. Penutupan
Panitia penyelenggara menyampaikan informasi-informasi mengenai tindak
lanjut kegiatan serta meng evaluasi kegiatan secara umum
C. Bahan-bahan
Bahan-bahan pelaksanaan kegiatan Bridging Course antara lain:
1. Kebijakan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat tentang program Bridging
Course di SMA;
2. Analisis materi bahan ajar Matematika, Fisika, Kimia, Ekonomi,Geografi, dan
Bahasa Inggris yang akan diberikan oleh guru mata pelajaran kepada para
peserta didik baru untuk pelaksanaan kegiatan Bridging Course. Hasil analisis
ini menunjukkan Kompetensi Dasar mana yang mesti diberikan pada peserta
diidk baru dalam program Bridging Course.

8
3. Pelaksanaan Program Bridging Course yang diintegrasikan dengan kegiatan
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah disesuaikan dengan Panduan
Pelaksanaan Kegiatan Bridging Course yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan
Provinsi Sumatera Barat.

9
BAB IV
PENUTUP

Pelaksanaan program Bridging Course yang diintegrasikan dengan kegiatan


Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi Peserta Didik Baru bertujuan
meningkatkan bekal awal peserta didik baru agar proses belajar mengajar selanjutnya
di SMA dapat berlangsung lebih baik sehingga prestasi belajar meningkat dan angka
drop out turun.
Pelaksanaan Bridging Course dapat diintegrasikan dengan penyelenggaraan
Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) bagi peserta didik baru dan apabila diperlukan
dapat dilanjutkan setelah Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) berakhir.
Semua pihak terkait diharapkan berperan aktif dan berkontribusi secara optimal
dalam penyelenggaraan program Bridging Course.

Sijunjung, Juli 2020


Kepala,

Syafruddin, S.Pd.MM
NIP 197004081995121001

10
RANCANGAN PROGRAM BRIDGING COURSE (BC)
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Indikator Sasaran/Unsur Penanggung Sarana Hasil yang Sumber Dana


No Jadwal Kegiatan Tujuan
Ketercapaian yang terlibat Jawab Pendukung Diharapkan
1 Juli A. Persiapan Menyamakan Adanya Waka Bid Waka Bid - Rancangan BOS dan atau
2020 1. Rapat pemahaman pemahaman Akademik Akademik Panitia Komite
Koordinasi tentang yang sama Guru BK
Awal dan Bridging tentang BC Guru Mapel BC
pembentukan Course (BC)
kepantiaan
2 Juli 2. Sosialisasi Memberikan Warga  Warga sekolah Waka Bid Materi, Semua BOS dan atau
2020 kepada warga informasi dan sekolah  Peserta didik Akademik laptop, LCD, warga Komite
sekolah dan pemahaman memperoleh baru sound sekolah ikut
peserta didik tentang BC informasi dan sistem, berpartisipa
baru pemahaman tempat si
tentang BC
3 Juli 3. Analisis KD Untuk Adanya hasil Guru mata Waka Bid Permen Pembelajar BOS dan atau
2020 dan mengetahui analisis KD pelajaran dan Akademik dikbud an BC dan komite
penyusunan KD-KD yang yang perlu guru BK terkait matrikulasi
RPP/bahan perlu diberikan Format sesuai
ajar diberikan melalui BC Narasumber yang dengan
melalui BC dan (jika diperlukan) diperlukan kebutuhan
dan matrikulasi, peserta
matrikulasi dilengkapi didik
Indikator Sasaran/Unsur Penanggung Sarana Hasil yang Sumber Dana
No Jadwal Kegiatan Tujuan
Ketercapaian yang terlibat Jawab Pendukung Diharapkan
dengan RPP
dan bahan
ajar
4 Saat 4. Identifikasi Mendapatkan Adanya data Panitia PPDB Guru BK Lembar Program BC BOS dan atau
daftar kebutuhan informasi kebutuhan Guru BK idenfitikasi sesuai Komite
ulang peserta didik tentang siswa Peserta didik kebutuhan dengan
baru, materi kebutuhan terhadap baru kebutuhan
matrikulasi siswa thd materi peserta
untuk kelas XI materi esensial didik baru
dan XII esensial
5 Juli 5. Rapat Mengetahui Adanya data Waka Bid Waka Bid Lembar cek Persiapan BOS dan atau
2020 koordinasi tingkat tingkat Akademik Akademik persiapan dinyatakan Komite
lanjutan persiapan persiapan Guru BK 100%
program BC program BC Guru Mapel BC
6 13 Juli 6. Pengecekan Memastikan Guru Guru mapel BC Waka Bid Lembar cek Persiapan BOS dan atau
2020 kesiapan RPP RPP dan pelaksana BC Akademik persiapan dinyatakan Komite
dan bahan bahan ajar sudah 100%
ajar BC dan sudah siap memiliki RPP
bahan dan bahan
matrikulasi ajar
Indikator Sasaran/Unsur Penanggung Sarana Hasil yang Sumber Dana
No Jadwal Kegiatan Tujuan
Ketercapaian yang terlibat Jawab Pendukung Diharapkan
7 13-17 B. Pelaksanaan Melaksanaka Terlaksanany Guru mapel Waka Bid Instrumen Kegiatan BOS dan atau
Juli 1. Pelaksanaan n kegiatan BC a kegiatan BC terkait Akademik monev berjalan Komite
2020 BC kelas X sesuai sesuai dengan baik
(diinteg dengan dengan
rasikan program program
dengan
MPLS)
2. Matrikulasi Mengulang Peserta didik Guru mata Waka Bid Program Peserta BOS dan atau
mapel sains materi menguasai pelajaran terkait Akademik matrikulasi didik siap Komite
dan B.Inggris esensial materi kelas XI dan mengikuti
bagi kelas XI, /prasyarat esensial XII mata
dan XII kelas X dan /prasyarat pelajaran
XI kelas X dan sains dan B.
XI Inggris di
kelas XI
dan XII
8 13-15 C. Evaluasi dan Mengetahui Diperolehnya Panitia Monev Waka Bid Instrumen Adanya BOS dan atau
Juli Pelaporan tingkat data autentik dari Disdik Akademik monev evaluasi Komite
2020 1. Monitoring keterlaksanaa ttg keterlaksan
pelaksanaan n kegiatan keterlaksanaa aan
n kegiatan program
9 16-19 2. Penyusunan Pertanggung Adanya Guru mapel BC Waka Bid ATK Laporan BOS dan atau
Indikator Sasaran/Unsur Penanggung Sarana Hasil yang Sumber Dana
No Jadwal Kegiatan Tujuan
Ketercapaian yang terlibat Jawab Pendukung Diharapkan
Juli laporan jawaban laporan Akademik dijadikan Komite
2020 pelaksanaan pelaksanaan sebagai
program BC program BC bahan
evaluasi
efektivitas
dan efisiensi
program BC

Sijunjung, Juli 2020


Kepala,

Syafruddin, S.Pd.MM
NIP 197004081995121001

Anda mungkin juga menyukai