Anda di halaman 1dari 4

Nama : Abdilla Rahma

Nim : 2021002381001
UAS : Sistem Sosial Budaya

1. Jelaskan pola tindakan dari fungsi-fungsi sistem sosial di Indonesia sertakan dengan
contoh!

Jawab :

Pola Tindak Sistem Sosial Budaya Indonesia

1.Gotong Royong
Persatuan dan kesatuan hanya terwujud melalui gotong royong, suatu sikap kebersamaan dan
tenggang rasa, baik dalam duka maupun suka, kehidupan keluarga, bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara.

2.Prasaja
Keadilan sosial bagi seluruh masyarakat tidak akan terwujud apabila kehidupan yang
sederhana, hemat, cermat, disiplin, professional, dan tertib tidak dilaksanakan.

3.Musyarawah untuk Mufakat


Mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan golongan atau perorangan dapat
menemui perbedaan yang tidak yang tidak diakhiri dengan perpecahan atau perpisahan,
maupun pertentangan.

4.Kesatria
Persatuan dan kesatuan, maupun keadilan sosial tidak dapat terwujud tanpa keberanian,
kejujuran, kesetiaan, pengabdian, dan perjuangan yang tidak mengenal menyerah demi
kehidupan bersama.

5.Dinamis
Kehidupan pribadi/keluarga, bangsa dan negara juga bersifat dinamis sesuai dengan zaman,
sehingga waktu sangat penting dalam rangka persatuan dan kesatuan, maupun keadilan sosial
bagi seluruh rakyat.

2. Kenapa suku bangsa digolongkan atau dikaitkan dengan sistem sosial Indonesia?

Jawab :

Sistem atau sub-sistem sosial-budaya suku bangsa dan kelompok etnik bangsa merupakan
sub-sub budaya yang hidup di daerah-daerah dan wilayah-wilayah geografis Indonesia yang
terbentuk secara turun-temurun dengan satuan-satuan subbudaya yang terbentuk sejak jauh
sebelum kelahiran masyarakat-bangsa dalam negara Indonesia. Satuan- satuan ini terdiri dari
bermacam-macam suku dan etnik yang masing-masing memiliki daerah atau wilayah budaya
atau sub-budaya, dengan masyarakat kesukuan dan etnik. Satuan-satuan itu bukan berasal
dari bangsa seperti yang terjadi di Amerika Serikat, misalnya, orang-orang atau bangsa
Inggris atau Jerman, atau Afrika Selatan, atau Amerika Latin (Chicano), atau Jepang dan
Cina yang membentuk sub-subbudaya di Amerika Serikat, melainkan rumpun- rumpun
kesukuan dan etnik bangsa yang sejak lama, secara turun-temurun, menetap di wilayah yang
kemudian disepakati disebut Indonesia.

3. Kenapa sistem otonomi daerah memiliki hubungan dengan sistem sosial Indonesia,
Jelaskan jawaban saudara disertai dengan contoh nyata dalam birokrasi di Indonesia?

Jawab :

Sistem otonomi daerah dibutuhkan oleh Indonesia mengingat wilayahnya yang begitu luas.
Tentu sulit mengatur begitu banyak wilayah yang terdiri atas ribuan pulau dengan sistem
terpusat. Selain karena wilayahnya yang luas, dibentuknya daerah otonom di Indonesia
dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: pertambahan penduduk Indonesia pesat;
kemampuan ekonomi setiap daerah di Indonesia berbeda-beda; adat istiadat, budaya, dan
kehidupan sosial setiap daerah berbeda; perkembangan politik setiap daerah berbeda-beda.

Era otonomi daerah merupakan era dimana pelayanan prima menjadi sentral. Fungsi
pelayanan ini terkait dengan peran pemerintah sebagai katalisator dalam pemenuhan
kebutuhan masyarakat. Persoalan yang muncul kemudian adalah bahwa pelayanan yang
diberikan belum sesuai harapan masyarakat. Untuk menjawab persoalan tersebut, langkah
yang sangat penting dilakukan adalah reformasi birokrasi. Reformasi merupakan proses yang
sistematis, terpadu dan komprehensif, ditujukan untuk merealisaikan tata pemerintahan yang
biak ( Good Governance ). Wujud birokrasi yang berupa organisasi formal yang besar
merupakan cirri nyata masyarakat modern dan bertujuan menjalankan tugas pemerintahan
serta mencapai ketrampilan dalam berbagai bidang kehidupan. Birokrasi public mempunyai
peran yang sangat strategis dalam pengelolaan kebijkan public. Birokrat public adalah para
birokrat karier professional yang memiliki pengalaman dalam pengelolaan kebijakan public,
yang sangat sulit ditandingi oleh politikus dan pejabat politik.

4. Jelaskan tentang disintegrasi sosial sertakan dengan contoh dan jelaskan tentang
sistem kebudayaan terkait dengan struktur masyarakat yang ada di Indonesia!

Jawab :

Disintegrasi adalah keadaan tidak bersatu padu yang menghilangnya keutuhan, atau persatuan
serta menyebabkan perpecahan. Contoh yang paling umum adalah terjadinya tawuran antar
pelajar, tawuran antar anggota masyarakat, perselisihan yang terjadi antar wilayah desa, serta
perselisihan akibat perbedaan pendapat.

Sistem kebudayaan terkait dengan struktur masyarakat yang ada di Indonesia

Sistem sosial budaya Indonesia sebagai totalitas nilai, tata sosial, dan tata laku manusia
Indonesia harus mampu mewujudkan pandangan hidup dan falsafah negara Pancasila ke
dalam segala segi kehidupan berbangsa dan bernegara. Asas yang melandasi pola pikir, pola
tindak, fungsi, struktur, dan proses sistem sosial budaya Indonesia yang diimplementasikan
haruslah merupakan perwujudan nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,
transformasi serta pembinaan sistem social budaya harus tetap berkepribadian Indonesia.

5. Apakah teori konflik bisa menganalisa semua konflik yang ada , Jelaskan jawaban
saudara dengan contoh kasus konflik yang kongrit yg ada di Indonesia?

Jawab :

Teori konflik adalah teori yang memandang bahwa perubahan sosial tidak terjadi melalui


proses penyesuaian nilai-nilai yang membawa perubahan, tetapi terjadi akibat
adanya konflik yang menghasilkan kompromi-kompromi yang berbeda dengan kondisi
semula.
Menurut pengikut teori ini, yang tetap terjadi dalam kehidupan masyarakat adalah konflik
sosial, bukannya perubahan. Perubahan hanyalah merupakan akibat dari adanya konflik
dalam masyarakat, yakni terjadinya pertentangan antara kelas kelompok penguasa dan kelas
kelompok tertindas. Oleh karena konflik sosial berlangsung secara terus menerus, maka
perubahanpun juga demikian adanya.

1. Konflik Penolakan Revisi UU KPK dan KUHP

Baru-baru ini DPR telah membuat rancangan undang-undang yang terkesan melemahkan
kinerja KPK. Selain itu, terdapat pasal yang tidak perlu disebutkan karena terlalu mengatur
urusan yang sudah diatur oleh norma-norma yang ada di masyarakat. Oleh karena itu
sejumlah mahasiswa turun ke jalan untuk menyuarakan pendapat akan kejanggalan revisi UU
KPK oleh DPR.

2. Konflik Penolakan RUU Omnibus Law

RUU Omnibus Law atau undang-undang cipta kerja menjadi hal yang cukup menjadi
kontroversi dimana kebijakan tersebut dianggap merugikan kaum pekerjaatau karyawan. Hal
tersebut membuat Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) menolak RUU
Omnibus Law.

3. Konflik 2 Desember (2 1 2)

Konflik yang terjadi pada 2 Desember 2016 atau terkenal sebagai Aksi 212 diikuti oleh
sejumlah tokoh agama dan beberapa massa. Konflik ini terjadi untuk menuntut Basuki
Tjahaja Purnama atau biasa dikenal Ahok akan pidatonya yang dianggap menistakan agama.

4. Konflik KKB di Papua

Tidak bisa dipungkiri bahwa tanah Papua merupakan tempat yang indah. Namun, terdapat
insiden penembakan yang terjadi di Papua yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata
terhadap karyawan PT. Freeport Indonesia.
5. Konflik Naturalisasi Sungai Ciliwung

Provinsi DKI Jakarta merupakan daerah yang rawan terhadap banjir. Bahkan, tiap musim
penghujan terdapat daerah yang tergenang air cukup tinggi khususnya daerah pinggiran
sungai. Oleh karena itu, program naturalisasi atau pelebaran sungai ciliwung menjadi salah
satu solusi untuk mengatasi banjir di daerah tersebut. Akan tetapi, program tersebut mendapat
protes keras dari warga pinggiran sungai karena penggusuran lahan diperlukan untuk
merealisasikan program tersebut.

Anda mungkin juga menyukai